FORMAT PENGKAJIAN

PENGKAJIAN GANGGUAN JIWA RESIKO

I. DATA DEMOGRAFI
Tanggal pengkajian : 22 April 2019
Tempat pengkajian : Rumah
Nama : Ny. Rianti
Umur : 30 tahun
Alamat : Gg.Samsi IV Rt 08/7 Desa Kebon Waru
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : Sd
Status perkawinan : Belum Menikah
Jumlah keluarga : 5 orang
Pekerjaan : Wiraswasta
Status rumah : Rumah Milik Pribadi

Kondisi pada saat dikaji :

Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 22 April 2019 pukul 13.30 WIB Ny.R mengatakan merasa sering kesal tidak tentu dan sering marah marah . Klien
juga mengatakan belum pernah melakukan pengobatan. Klien ketika di ajak berbicara sering menggunakan nada tinggi dan saat di kaji klien dulu sering
melukai orang di sekitarnya.

3
 4

II. FAKTOR PREDISPOSISI

NO FAKTOR PRESIPITASI HASIL
1. NEUROBIOLOGIS a. Genetik
Klien mengatakan tidak ada yang mengalami gangguan jiwa di keluarganya.
b. Status Nutrisi
Klien mengatakan kebutuhan nutrisi tercukupi.
c. Keadaan kesehatan secara umum
Klien mengatakan memiliki riwayat penyakit .
d. Sensitivitas biologi
Klien mengatakan tidak pernah mengggunakan obat dalam waktu yang lama, tidak pernah mengalami
infeksi, dan tidak pernah mengalami kecelakaan atau trauma.
e. Riwayat paparan tehadap racun
Klien mengatakan tidak pernah terpapar zat kimia.

2. PSIKOLOGIS a. Intelegensi
Klien mengatakan tidak ada riwayat anemia atau trauma bagian kepala.
b. Ketrampilan verbal
Klien mengatakan pernah mengalami gangguan bicara sejak bayi dan sekarang.
c. Moral
Klien mengatakan lingkungan tempat tinggalnya baik dan tidak pernah terjadi konflik dengan lingkungan
sekitar.
d. Kepribadian
Klien mengatakan ketika mengahadapi masalah selalu tertutup.
e. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Klien mengatakan pada saat kecil klien selalu di buly oleh teman temannya.
 5

f. Konsep diri
- Gambaran diri: klien mengatakan menyukai dan mensyukuri seluruh anggota tubuhnya.
- Identitas diri: klien mengatakan status pekerjaannya adalah pedagang
- Peran : Klien adalah anak di keluarganya dan mampu memenuhi tugas-tugasnya di keluarga.
- Ideal diri: klien berharap mampu merawat ibu dan keluaranya serta selalu berdoa untuk
kesembuhannya.
- Harga diri: klien mengatakan ketika keluarganya dihina beliau merasa marah.
g. Motivasi
Klien mengatakan pernah mengalami kegagalan yang dianggap mempengaruhi kehidupannya sekarang.
h. Pertahanan Psikologi
- Ambang toleransi terhadap stress
-
- Riwayat gangguan tugas perkembangan
Klien mengatakan belum memenuhi semua tugas perkembangan sesuai dengan usianya.
i. Self control
Klien mengatakan tidak mengalami masalah pada pancaindera.
3. SOSIOBUDAYA a. Usia
Klien mengatakan belum memenuhi semua tugas perkembangan belum sesuai dengan usianya
b. Gender
- Riwayat gangguan identitas
Klien mengatakan puas dengan statusnya sebagai wanita.
- Riwayat peran gender
Klien mengatakan melakukan perannya sebagai wanita dengan baik.
c. Pendidikan
Klien mengatakan pendidikan terakhir adalah SD.
d. Pendapatan
 6

Klien mengatakan kondisi ekonomi di keluarga cukup.

e. Pekerjaan
Klien mengatakan status pekerjaannya adalah pedagang.
f. Status sosial
Klien mengatakan lingkungan sosial baik.
g. Latar belakang budaya
-
h. Agama dan keyakinan
Klien mengatakan sholat 5 waktu dan mengaji.
i. Keikusertaan dalam organisasi
Klien mengatakan aktif mengikuti pengajian.
j. Pengalaman sosial
Klien mengatakan tidak perah tertimpa bencana.
k. Riwayat peran sosial
Klien mengatakan pernah mengalami pengucilan dan diskriminasi di lingkungan tempat tinggalnya.
 7

III. FAKTOR PRESIPITASI

NO FAKTOR
PRESIPITASI
1 Nature
2 Origin
3 Timing
4 Number
5 Stressor
HASIL
Klien mengatakan selalu berdoa dan selalu merasakan semangat dalam mengahadapi hidup yang dialami
serta selalu meminta saran dari anggota keluarga.
Klien mengatakan tantangan yang sedang dihadapi adalah bertemu orang lain.
-
-
Klien mengatakan khawatir dengan kondisi dirinya yang sering marah marah

IV. PENILAIAN TERHADAP STRESSOR

STREESOR PENILAIAN TERHADAP STRESSOR/ TANDA DAN GEJALA
KOGNITIF AFEKTIF FISIOLOGIS PERILAKU SOSIAL
1. Klien mampu Klien berespon Klien mengatakan Klien berpenampilan Klien kurang mampu
sesuai dengan sesuai dan berinteraksi
menyebutkan sekarang tidak pernah berkomunikasi baik
stimulus. dengan kurang
berada di rumah, melakukan kooperatif. dengan orang.
tinggal bersama ibu pemeriksaan .
dan keluarga, klien
mengatakan hari ini
hari Senin . Klien
belum mampu
berkonsentrasi. Klien
mampu menyebutkan
presiden yang sekarang
 8

adalah Jokowi. Klien

mengatakan akan
melakukan pengajian
pada hari jumat.

V. STATUS MENTAL
No Status Mental Hasil
1 SPSMQ Terlampir
2 MMSE:
- Orientasi
- Registrasi
- Perhatian & Kalkulasi
- Mengingat
- Bahasa

VI. MEKANISME KOPING

Klien mengatakan ketika menghadapi masalah jarang berbicara kepada siapapun dan sering di keluarkan dengan emosi.
 9

VII. SUMBER KOPING :

PERSONAL ABILITY SOCIAL SUPPORT MATERIAL ASSET POSITIVE BELIEF
Klien mengatakan saat Klien mendapatkan dukungan dari Klien mengatakan menggunakan uang Klien mengatakan segalah sesuatu
yang terjadi dihidupnya adalah
memecahkan masalah kuran keluarga dan lingkungan sekitar. berdagang untuk kehidupannya
kehendak dari Allah.
dibicarakan dengan anggota
keluarga dan mampu
berhubungan baik dengan
orang sekitar.

VIII. PEMERIKSAAN PENUNJANG LAINNYA

Terlampir (pemeriksaan kecemasan)

IX. DIAGNOSA KEPERAWATAN

Resiko Perilaku Kekerasan