Anda di halaman 1dari 23

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA AN.

R DENGAN STUNTING

DI JL. BRANTAS RT 04 RW 24 KELURAHAN DONAN CILACAP


TENGAH

Untuk Memenuhi Tugas Aplikasi Praktik Keperawatan Keluarga di Puskesmas


Cilacap Tengah 2

Disusun Oleh :

1. ANGGIN FITRIANI (108116060)


2. ARFI NUR ‘AFIFAH (108116061)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)

AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP

TAHUN AJARAN 2018/2019


ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. PENGKAJIAN (tanggal) : 23 Januari 2019


I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga (KK) : Tn R
2. Usia : 33 Tahun
3. Pendidikan : SMK
4. Pekerjaan : Karyawan Swasta
5. Alamat : Jl. Brantas RT 04 Rw 24 Donan
6. Komposisi Anggota Keluarga :

No Nama Jenis Hub. Kel KK Umur Pendidikan Pekerjaan

1 Tn T L Bapak Mertua 55 th SD Buruh


2 Ny S P Ibu Mertua 54 th - Ibu Rumah Tangga
3 Ny F P Istri 24 th SMK Ibu Rumah Tangga
4 An. R L Anak 16 bln - -

Genogram:

Keterangan :
: Laki-Laki : Tinggal Satu rumah
: Perempuan : Pasien
: Meninggal
7. Tipe Keluarga : Tipe keluarga ini merupakan tipe Extended family karena
dalam satu rumah terdapat Kakek, Nenek, Ayah, Ibu dan anak.
8. Suku bangsa : Jawa/Indonesia
9. Agama : Islam
10. Status sosial ekonomi keluarga:
Penghasilan keluarga Rp. 2.000.000 per bulan yang diperoleh dari hasil kerja
Tn. R dan Ny F, dari hasil tersebut Ny F mengatakan alhamdulillah semua
kebutuhan terpenuhi.
11. Aktivitas rekreasi keluarga :
Ny F mengatakan untuk aktifitas rekreasi keluarga jarang dikukan hanya
beberapa kali saja kurang lebih 1 bulan 2x.

II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


12. Tahap perkembangan keluarga saat ini:
Keluarga Tn. R dalam tahap perkembangan yaitu pada tahap II yaitu
keluarga child bearing kelahiran anak pertama. Dengan tugas perkembangan
1) Persiapan menjadi orang tua, 2) Adaptasi dengan perubahan anggota
keluarga, peran, interaksi, hubungan seksual dan kegiatan, 3)
Mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan pasangan.
13. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi : Keluarga merasa
perkembangan dan pertumbuhan anaknya tidak sesuai dengan seumurannya.
14. Riwayat kesehatan keluarga inti :
Riwayat kehamilan : Ny F mengatakan selama 1-4 bulan tidak makan hanya
konsumsi buah dan minum susu.
Riwayat kelahiran : An. R lahir 10 september 2017 dengan BB : 3 kg, PB :
48 cm
Riwayat saat ini : An R mengalami batuk-batuk kurang lebih selama 5 bulan
dan sudah berobat selama 3 minggu.
15. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Dari pihak suami dan istri tidak ada riwayat penyakit hingga saat ini. Hanya
anak petamanya yang pertama kali mengalami kondisi sakit seperti ini.
III. Data lingkungan
16. Karakteristik rumah
Rumah yang dimiliki keluarga ini merupakan rumah permanen, dengan
panjang rumah 9 m, jumlah kamar yang dimiliki adalah 2 kamar tidur, 1
ruang shalat, 2 kamar mandi, 1 ruang makan, 1 dapur, 1 toko, 1 warung,
serta 1 ruang tamu dan tengah yang berfungsi untuk tempat menonton
televisi bersama. Pencahayaan didalam rumah mencukupi disetiap ruang,
namun diruang shalat terasa gelap dan pengap karena bersebelahan dengan
tetangga, suhu ruangan 27oC-30oC, kelembaban 17-113%. Keluarga ini
memiliki tempat tinggal yang tetap dan tidak berpindah-pindah.

Denah rumah:

KM KM
Kamar Tempat Shalat Kamar

Dapur
Ruang tamu dan tengah Ruang Makan

Toko Warung

Jalan

17. Karakteristik tetangga dan komunitas


Karakteristik rumah keluarga dengan tetangga saling berdekatan/rapat , lebar
jalan ±130 cm.
18. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga tinggal di kelurahan donan sudah 17 tahun tidak pernah berpindah.
19. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Hubungan antar tetangga keluarga Tn. R baik dan saling membantu. Jika ada
kegiatan gotong royong seminggu sekali selalu ikut gabung dan kegiatan
arisan RT Ny F selalu hadir ikut serta. Berhubung adanya juga warung dan
toko setiap harinya selalu ada orang berkunjung untuk membeli.
20. Sistem pendukung keluarga
Keluarga selalu mendukung dengan apa yang diinginkan selama itu baik dan
benar.

IV. Struktur Keluarga


21. Pola Komunikasi Keluarga
Pola komunikasi di dalam keluarga ini terbuka dan didalam keluarga semua
anggota keluarga menjalankan fungsinya sebagaimana mestinya
22. Struktur kekuatan keluarga
Kekuatan keluarga Ny F pada suaminya dan ayahnya. Selalu saling
mendukung dan memusyawarahkan setiap ada keputusan.
23. Struktur peran
Peran Formal :
Tn. R sebagai KK, Ny. F sebagai Istri, An. R sebagai anak, Tn T dan Ny S
sebagai pendukung didalam keluarga.
Peran Informal :
Keluarga ikut serta aktif dalam kegiatan RT ataupun RW
24. Nilai atau Norma keluarga
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Allah
SWT. Demikian pula dengan sehat dan sakit keluarga, juga percaya bahwa
tiap sakit ada obatnya, bila ada keluarga yang sakit di bawa ke klinik.
V. Fungsi keluarga
25. Fungsi Afektif
Menurut Ny F senang dengan memiliki keluarga yang bisa saling perhatian
dan pengertian. Keluarga tampak harmonis, saling memperhatikan satu
dengan yang lain serta saling menghargai satu dengan yang lain, apabila
ada anggota keluarga lain yang membutuhkan maka anggota keluarga akan
membantu sesuai dengan kemampuan.
26. Fungsi sosialisasi
Hubungan antar anggota keluarga baik, didalam keluarga ini tampak
kepedulian anggota keluarga dengan saling tolong menolong dalam
melaksanakan tugas didalam keluarga ini. Keluarga ini juga membina
hubungan yang baik dengan tetangga sekitar rumahnya terbukti dengan
selalu rame pengunjung di warung dan tokonya.
27. Fungsi perawatan kesehatan
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengatakan mengetahui masalah kesehatannya setelah periksa
ke tenaga kesehatan.
b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Keluarga mengetakan ketika adanya keganjalan pada keluarga tentang
kesehatan langsung diperiksakan dan selalu mengikuti aturan jadwal
kontrol.
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga selalu merawat dan memperhatikan ketika ada yang sakit.
d. Kemampuan keluarga memelihara / memodifikasi lingkungan rumah
yang sehat
Keluarga kurang memperhatikan dan merawat keluarga, kasur yang
berad didepan TV tidak pernah di jemur terlihat kotor dan bau.
e. Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga selalu memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan dan rutin
kontrol.
VI. Stres dan koping keluarga
28. Stressor jangka pendek
Ny. F mengeluh kondisi anaknya saat ini tidak sesuai dengan anak
sepantarannya.
29. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga selalu memeriksakan anggota keluarga yang sakit ke pelayanan
kesehatan.
30. Strategi koping yang digunakan
Anggota keluarga selalu bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah yang
ada
31. Strategi adaptasi disfungsional
Ny F mengatakan bertanya kepada keluarga lain, mencari informasi-
informasi diinternet, dan mencoba menyesuaikan.
VII. Harapan keluarga
Keluarga berharap agar anaknya cepat pulih agar tidak terus terusan konsumsi
obat, kasihan karena sudah 3 minggu terus minum obat. Dan juga berharap agar
bisa cepat tumbuh dan kembang sesuai dengan normalnya.
B. DIAGNOSIS KEPERAWATAN
I. Analisis dan sintesis data
No Data Problem Etiologi
1. DS: Ny. F mengatakan anaknya Resiko Penyakit
mengalami batuk selama 5 bulan dan Keterlambatan
sudah mengkonsumsi obat selama 3 Pertumbuhan dan
minggu, mengeluh belum bisa Perkembangan
berjalan tidak seperti anak
sepantarannya, Ny. F mengatakan
Bbl 3 kg Pb 48 cm
DO: Rutin kontrol seminggu
sekali/ketika obat habis.
An R hanya merangkak, usia 16
bulan BBL 9 kg, PB 72 cm.

2. DS : Ny F mengatakan saat hamil Ketidakseimbangan Faktor Biologis


hanya konsumsi buah dan susu nutrisi : kurang dari
selama 4 bulan, minum ASI sampai kebutuhan tubuh
10 bulan, saat kecil pernah konsumsi
chiki-chikian, kurang nafsu makan.
DO : Pasien terlihat kurus, BB 8 kg
3. DS: Ny F mengatakan kakeknya di Ketidakefektifan Strategi koping
rumah sering merokok, Ny S pemeliharaan tidak efektif
mengatakan jarang menjemur kasur, kesehatan
sering dibiarkan rumahnya
berantakan.
DO: Kakek terlihat sedang merokok,
keluarga kurang merawat rumah,
kasur kotor dan bau.
II. RENCANA INTERVENSI

Data Diagnosis Keperawatan NOC NIC


Kode Diagnosis Kode Hasil Kode Intervensi
Data pendukung masalah kesehatan keluarga : Stunting
DS: Ny. F mengatakan anaknya Resiko Keterlambatan Setelah dilakukannya kunjungan 8274 NIC : Peningkatan
mengalami batuk selama 5 bulan Pertumbuhan dan 5x selama 45-60 menit keluarga Perkembangan Anak
dan sudah mengkonsumsi obat Perkembangan mampu mengenal, memutuskan, 1. Bangun saling percaya
selama 3 minggu, mengeluh belum dan merawat pasien dengan anak
bisa berjalan tidak seperti anak 0110 NOC : Pertumbuhan 2. Lakukan interaksi personal
sepantarannya, selalu meminta Indikator Hasil IR ER dengn anak
digendong, Ny. F mengatakan Bbl 1. Berat Badan 1 4 3. Identifikasi kebutuhan unik
3 kg Pb 48 cm 2. Tinggi Badan 1 4 setiap anak dan tingkat
3. Indeks Masa 1 4 kemampuan adaptasi yang
DO: Rutin kontrol seminggu Tubuh diperlukan
sekali/ketika obat habis. Ket : 4. Bangun hubungan saling
An R hanya merangkak, 1: Deviasi berat dari kisaran percaya dengan orang tua
digendong, usia 16 bulan BBL 9 normal 5. Ajarkan orangtua mengenai
kg, PB 72 cm. 2: Deviasi yang cukup besar dari tingkat perkembangan
kisaran normal normal dari anak dan perilaku
3: Deviasi sedang dari kisaran yang berhubungan
normal 6. Demonstrasikan kepada
4: Deviasi ringan dari kisaran orangtua mengenai kegiatan
normal
0103 5: Tidak ada deviasi dari kisaran yang mendukung tumbuh
normal kembang anak
7. Berikan kesempatan dan
NOC : Perkembangan anak 12 mendukung aktivitas motorik
Bulan 8. Sediakan kesempatan untuk
Indikator Hasil IR ER bermain diarea bermain
1. Mencoba untuk 2 4 9. Berjalan-jalan bersama anak
berdiri 10. Monitor pemberian
2. Menjelajahi 1 4 pengobatan, sesuai dengan
perabotan kebutuhan
rumah
3. Berusaha 2 4
melangkah
sendiri

Ket :
1: Tidak pernah menunjukkan
2: Jarang menunjukkan
3: Kadang-kadang menunjukkan
4: Sering menunjukkan
5: Secara konsisten menunjukkan
DS : Ny F mengatakan saat hamil 00002 Ketidakseimbangan Setelah dilakukannya 1100 NIC : Manajemen Nutrisi
hanya konsumsi buah dan susu nutrisi : kurang dari perawatan/kunjungan 5x masalah 1. Tentukan status gizi pasien
selama 4 bulan, minum ASI kebutuhan tubuh keperawatan teratasi dan kemampuan [pasien]
sampai 10 bulan, saat kecil pernah 1004 NOC : Status nutrisi untyk memenuhi kebutuhan
Indikator Hasil IR ER gizi
konsumsi chiki-chikian, kurang 1. Asupan Gizi 2 5 2. Identifikasi [adanya] alergi
nafsu makan. 2. Asupan 2 5 atau intoleransi makanan
DO : Pasien terlihat kurus, BB 8 Makanan yang dimiliki pasien
kg, suka makanan jajanan warung, 3. Resiko BB/TB 1 4 3. Instruksikan pasien mengenai
ibu tidak memodifikasi makanan. kebutuhan nutrisi ( yaitu:
membahas pedoman diet dan
Ket : piramida makanan)
1 : Sangat menyimpang dari 4. Tentukan jumlah kalori dan
rentang normal jenis nutrisi yang dibutuhkan
2 : Banyak menyimpang dari untuk memenuhi persyaratan
rentang normal gizi
3 : Cukup menyimpang dari 5. Berikan pilihan makanan
rentang normal sambil menawarkan
4 : Sedikit menyimpang dari bimbingan terhadap pilihan
rentang normal [makanan] yang lebih sehat,,
5 : Tidak menyimpang dari jika diperlukan
rentang normal 6. Pastikan makanan disajikan
dengan cara yang menarik
NOC : Status : Asupan Nutrisi dan pada suhu yang paling
1009 Indikator Hasil IR ER cocok untuk konsumsi secara
1. Asupan Kalori 2 5 optimal
2. Asupan Protein 2 5 1160 NIC : Monitor Nutrisi
3. Asupan Lemak 2 5 7. Timbang berat badan pasien
4. Asupan 2 5 8. Monitor pertumbuhan dan
Karbohidrat perkembangan
Ket : 9. Lakukan pengukuran
1 : Tidak adekuat antropometrik pada
2 : Sedikit adekuat komposisi tubuh (misalnya.,
3 : Cukup adekuat indeks massa tubuh,
4 : Sebagian besar adekuat pengyukuran pinggang, dan
5 : Sepenuhnya adekuat lipatan kulit)
10. Monitor diet dan asupan
kalori
11. Identifikasi perubahan nafsu
makan dan aktivitas akhir-
akhir ini
12. Monitor tipe dan banyaknya
latihan yang dilakukan
tentukan pola makan
(misalnya., makanan yang
disukai dan tidak disukai,
konsumsi yang berlebihan
terhadap makanan siap saji,
makan yang terlewati, makan
tergesa-gesa, interaksi anak
dan orangtua selama makan,
dan frekuensi serta lamanya
makan)

DS: Ny F mengatakan kakeknya 00099 Ketidakefektifan Setelah dilakukannya Keluarga mampu mengenal
di rumah sering merokok, Ny S Pemeliharaan perawatan/kunjungan 5x masalah :
mengatakan jarang menjemur Kesehatan Keluarga mampu mengenal 5602 NIC : Pengajaran : Proses
kasur, sering dibiarkan rumahnya masalah kesehatan penyakit
berantakan. 1814 NOC : Pengetahuan Promosi 1. Kaji tingkat pengetahuan
DO: Kakek terlihat sedang Kesehatan pasien terkait dengan proses
merokok, keluarga kurang Indikator Hasil IR ER penyakit yang sfesifik
merawat rumah, kasur kotor dan 1. Perilaku yang 1 5 2. Jelaskan pantofisiologis
bau. meningkatkan penyakit dan bagaimana
kesehatan hubungannya dengan
2. Pemeriksaan 1 5 anatomi dan fisiologis,
kesehatan yang sesuai kebutuhan
direkomendasik 3. Review pengetahuan pasien
an mengenai kondisinya
3. Pencegahan dan 1 5 4. Kenali pengetahuan pasien
pengendalian mengenai kondisinya
infeksi 5. Jelaskan tanda dan gejala
4. Efek kesehatan 1 5 yang umum dari penyakit
yang merugikan 6. Jelskan mengenai proses
dari penggunaan penyakit
tembakau
Strategi untuk 7. Beri informasi kepada
menghindari keluarga atau orang yang
paparan bahaya penting bagi pasien
lingkungan mengenai perkembangan
Ket pasien, sesuai kebutuhan
1 : Tidak ada pengetahuan 8. Dorong pasien untuk
2 : Pengetahuan terbatas menggali pilihan – pilihan
3 : Pengetahuan sedang atau mendapatkan pendapat
4 : Pengetahuan banyak kedua, sesuai kebutuhan
5 : Pengetahuan sangat sedang atau sesuai yang
diindikasikan
Keluarga mampu memutuskan 9. Edukasi pasien mengenai
tindakan dan keyakinan keluarga tidakan untuk mengkontrol
untuk meningkatkan atau
memperbaiki kesehatan Keluarga mampu memutuskan
1602 NOC : Perilaku Promosi tindakan dan keyakinan keluarga
Kesehatan untuk meningkatkan atau
Indikator Hasil IR ER memperbaiki kesehatan
1. Menggunakan 1 5 5250 NIC : Dukungan pengambilan
perilaku yang keputusan
menghindari 10. Tentukan apakah terdapat
resiko perbedaan antara pandangan
2. Memonitor 1 5 pasien dan pandangan
lingkungan penyedia perawatan
terkait dengan kesehatan mengenai kondisi
resiko pasien
3. Melakukan 2 5 11. Bantu pasien untuk
perilaku mengklarifikasi nilai dan
kesehatan secara harapan yang mungkin akan
rutin membantu dalam membuat
4. Menggunakan pilihan yang penting dalam
dukungan sosial 2 5 hidupnya
untuk 12. Informasikan kepada pasien
meningkatkan mengenai pandangan / solusi
kesehatan alternatif dengan cara yang
Ket : jelas dan mendukung
1 : Tidak Pernah Menunjukan 13. Bangun komunikasih dengan
2 : Cara Menunjukan pasien sedini mungkin sejak
3 : Kadang – Kadang Menunjukan pasien masuk ke unit
4 : Sering Menunjukan perawatan
5 : Secara konsisten Menujukan 14. Fasilitasi pengambilan
keputusan kolaboratif
Keluarga mampu
merawat/membantu melaksanakan 4350 NIC : Manajemen Perilaku
ADL 15. Berikan pasien tanggung
NOC : Penerimaan : Status jawab terhadap perilakunya
1300 kesehatan
Hasil IR ER
1. Menghilangka 2 4 16. Komunikasi hrapan bahwa
n konsep pasien dapat mengontrol
kesehatan perilakunya
personal 17. Atur batasan bersama pasien
sebelumnya 18. Tahan diri dari mendebat
2. Mengenali atau melakukan tawar
realita situasi 1 5 menawar pada pasien untuk
kesehatan menetapkan batasan perilaku
3. Mencari
informasi 2 5
tentang Keluarga mampu memodifikasi
kesehatan lingkungan untuk mencegah,
4. Melakukan mengurangi, atau mengontrol
tugas-tugas 2 5 ancaman kesehatan
perawatan diri 6480 NIC : Manajemen Lingkungan
19. Ciptakan lingkungan yang
Ket : aman bagi pasien
1 : Tidak pernah dilakukan 20. Identifikasi kebutuhan
2 : Jarang dilakukan keselamatan pasien
3 : Kadang-kadang dilakukan berdasarkan fungsi fisik dan
4 : Sering dilakukan kognitif serta riwayat
5 : Dilakukan secara konsisten perilaku dimasa lalu
21. Singkirkan bahaya
lingkungan (mialkan.,
Keluarga mampu memodifikasi karpet yang longgar dan
lingkungan untuk mencegah, keci, furnitur yang dapat
mengurangi, atau mengonrol dipindahkan
ancaman kesehatan 22. Sediakan tempat tidur dan
lingkungan yang bersih dan
nyaman
23. Sediakan kasur yang kokoh
1908 NOC : Deteksi Resiko 24. Sediakan linen dan pakaian
Indikator Hasil IR ER dalam keadaan baik, bebas
1. Mengenali 1 5 dari residu dan noda.
tanda dan gejala Keluarga mampu memanfaatkan
yang fasilitas pelayanan kesehatan
mengindikasika 7910 NIC : Konsultasi
n resiko 25. Kumpulkan data dan
2. Mengidentifikas 1 5 identifikasi yang menjadi
i kemungkinan fokus dalam konsultasi
resiko 26. Identifikasi dan klarifikasi
3. Memvalidasi 1 5 harapan dari semua pihak
resiko kesehatan yang terlibat.
yang ada 27. Sediakan pengetahuan
4. Melakukan 2 5 seorang ahli bagi mereka
pemeriksaan yang mencari pertolongan
mandiri sesuai 28. Dukung kemampuan bagi
mereka yang mencari
waktu yang pertolongan untuk
dianjurkan melangkah lebih baik terkait
5. Memonitor 2 5 dengan lebih mampu
perubahan mengarahkan diri sendiri
status kesehatan dan tanggung jawab
Ket
1 : Tidak pernah menunjukan
2 : Jarang menunjukan
3 : Kadang – Kadang menunjukan
4 : Sering menunjukan
5 : Secara Konsisten menunjukan

Keluarga mampu memanfaatkan


2605 fasilitas pelayanan kesehatan
NOC : Partisipasi keluarga dalam
Perawatn Profesional
Indikator Hasil IR ER
1. Berpartisipasi 2 5
dalam
perencanaan
perawatan
2. Berpartisipasi 2 5
dalam
menyediakan
perawatan
3. Menyediakan 1 5
informasi yang
relevan
4. Memperoleh 2 5
informasi yang
diperlukan
5. Bekerjasama 1 5
dalam
menentukan
perawatan
Ket
1 : Tidak pernah menunjukan
2 : Jarang menunjukan
3 : Kadang – Kadang menunjukan
4 : Sering menunjukan
5 : Secara Konsisten menunjukan
III. IMPLEMENTASI
No Tanggal & Jam Diagnosa Implementasi Evaluasi Respon Paraf
Keperawatan
1. 23-1-2019 1 Membina hubungan saling percaya untuk DS : keluarga mengatakan ingin menjalin hubungan saling
dilakukannya perawatan kepada keluarga percaya dengan tim kesehatan
DO : Keluarga mampu bekerjasama
16.00 2 Mengidentifikasi pola nutrisi anak DS : Ny. F mengatakan anak awalnya pilih-pilih makanan
kurang nafsu makan karena sakitnya, hanya minum susu,
roti dan buah
DO : Anak terlihat kurus, kurang memiliki keinginan untuk
makan
3 Mengkaji/mengidentifikasi terkait DS : keluarga mengatakan mengetahui masalah penyakit
masalah yang dialami keluarga setelah periksa
DO : Keluarga sudah menjalani pengobatan selama 3
minggu
2 25-1-2019 1 Melakukan pemeriksaan KPSP untuk DS : Pasien kooperatif
12.00 mengetahui perkembangan anak DO : Hasil KPSP jumlah ya 6 diinterpretasikan meragukan,
pada poin pasien belum berdiri sendiri selama 30 detik
hingga bisa berjalan.
2 Menimbang berat badan dan mengukur DS : Ny F mengatakan mengeluh anak tidak seperti anak
tinggi badan sepantarannya
DO : BB : 9 kg, TB : 72 cm
3 Mengkaji karakteristik ruangan didalam DS : keluarga mengatakan agak berantakan, kasurnya bau
rumah jarang dijemur
DO : ruangan sedikit berantakan dibagian ruang tamu dan
tengah, kasurnya bau dan kotor. Suhu ruangan berkisar
27oC-30oC, kelembaban 70%, dan pencahayaan setiap
ruangan 17-113
3 26-1-2019 2 Mengkaji asupan gizi, makanan, kalori, DS : Ny F mengatakan hanya minum susu dan roti
dan lainnya pendamping ASI dari bidan
14.00 DO : Ny F mengatakan habis makan satu buah rosti, 1
gelas susu, dan makan setengah buah apel
2 Menentukan jumlah kalori yang DS : Keluarga ingin tahu kebutuhan gizi sudah terpenuhi
dibutuhkan atau belum
DO : Jumlah kalori pada anak usia 16 bulan dengan BB
9kg, TB 72cm yaitu 1222 kkal
4 29-1-2019 1 Melatih usaha berdiri bertahan lama dan
DS : Pasien kooperatif
berjalan DO : Pasien berdiri sekitar 25 detik
14.00 2 Mengkontrol asupan nutrisi DS : Ny F mengatakan pagi makan bubur tim semangkuk
kecil, siang nasi 3 sdm dan sayur (wortel,bayam), sore nasi
dan satu tempe.
DO : P : 300gr, S : 200gr, Sr : 375 gr, susu 1 gelas 250 l
sudah 2x. Jumlah 1375 kkal
3 Mengontrol lingkungan rumah DS : Ny F mengatakan suka berantakan rumahnya,
kakeknya merokok
DO : ruangan berantakan, kasur masih bau, diluar ada
pohon berduri, ketika hujan bisa terpeleset, kakek sedang
merokok
5 31-1-2019 1 Menimbang berat badan dan mengukur DS : Ny F mengatakan ingin mengetahui perkembangan
13.30 tinggi badan anaknya
DO : BB : , TB :
2 Menentukan jumlah asupan makanan yang DS : Ny F mengatakan anaknya ingin cepat tumbuh normal
dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan DO : Pasien kooperatif dn memahami setiap hitungan
nutrisi
2 Mengarahkan untuk memodifikasi DS : Ny F mengatakan akan mencoba untuk membuat
makanan dengan menarik menarik
DO : Ny F terlihat semangat untuk mencobanya
3 Mengedukasi untuk selalu menjaga DS : Ny F mengatakan mencoba untuk rutin menjemur
kesehatan lingkungan kasur, dan mengingatkan kepada kakenya untuk tidak
terlalu sering merokok didekat anak.
DO : Keluarga kooperatif
IV. EVALUASI

No Tanggal & Jam Diagnosa Evaluasi Respon Paraf


Keperawatan
1. 31-1-2019 1
S : Ny F mengatakan masih terus berlatih untuk berjalan, sedikit-sedikit sudah mulai
14.00 berdiri

O : Anak terlihat mampu berdiri sendiri

A : Masalah belum teratasi

P : Keluarga dianjurkan untuk selalu berlatih dalam kemampuan berdiri hingga


berjalan, jalani setiap kontrol
2
S : Ny F mengatakan anak memulai menambah nafsu makan

O : BB : , TB :

A : Masalah teratasi

P : Selalu memodifikasi makanan untuk menarik perhatian anak untuk makan dan
memenuhi kebutuhan gizinya
3
S : Ny F mengatakan akan rutin menjemur kasur dan memberskan rumah setiap
hari, mengatakan untuk selalu mengingatkan kakeknya jangan terlalu sering untuk
merokok

O : Ruangan terlihat rapi dan bersih, kasur akan dijemur ketika panas terik
A : Masalah teratasi

P : keluarga diharapkan untuk menjaga dalam kenyamanan lingkungan bersih dan


sehat

Anda mungkin juga menyukai