Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Integrated Farming System

Sistem Pertanian Terpadu (Integrated Farming System) merupakan system


yang menggabungkan kegiatan pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan, dan ilmu
lain yang terkait dengan pertanian dalam suatu lahan, sehingga diharapkan dapat
sebagai salah satu solusi bagi peningkatan produktivitas lahan, program pembangunan
dan konservasi lingkungan, serta pembangunan desa secara terpadu. Joglo Tani
merupakan salah satu bentuk realisasi dari pengembangan system pertanian terpadu.
Sector pertanian yang terdapat dalam Joglo Tani ini terdiri dari dari pertanian dan
Peternakan.

Sistem vertikultur
Vertikultur adalah cara bertanam dalam susunan vertikal ke atas menuju ruang
udara bebas, dengan susunan media tanam yang juga disusun secara vertikal (Marjuki,
1993). Pada umumnya, jenis tanaman yang digunakan atau dibudidayakan dalam
teknik vertikultur adalah tanaman sayuran semusim dengan tinggi maksimal 1 meter
(Nazaruddin, 1998). System Vertikultur pada Joglo Tani dikembangkan untuk
tanaman sayuran seperti sawi, bawang putih, dan bayam. Pengairan di Joglo Tani
sendiri menggunakan Irigasi tetes. Irigasi tetesan adalah penggunaan tetes-tetes air
berkali-kali atau setiap hari untuk melokalisasi daerah tanah (Mechran,2006).
DAFTAR PUSTAKA

Marjuki, A., 1993. Hidrologi Teknik. Erlangga. Jakarta.

Mechran, S., 2006. Aplikasi Teknik Irigasi Tetes dan Komposisi Media Tanam Pada
Tanaman Selada. Jurnal Teknologi Pertanian Vol. 7 No. 1:27 – 36.

Nazaruddin, 1998. Budidaya Dan Pengaturan Panen Sayuran Dataran Rendah.


Penebar Swadaya. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai