Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

“MASBROW (MArshmellow dan Sayuran dalam BROWnis)”

Disusun Sebagai Tugas Kewirausahaan

Dosen Pangampu : Fahmi Arifan, S.T. M.Eng

Oleh :

Indah Yuniarti (40040117640023)

Andi Hidayatullah M. (40040117640045)

Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Kimia Industri

Sekolah Vokasi

Universitas Diponegoro

2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Brownies adalah kue dengan bahan baku coklat dan bertekstur agak basah dengan salah
satu bahan bakunya adalah coklat sehingga menarik peminat hampir ke segala pangsa pasar.
Disamping rasa coklat yang enak, ternyata memiliki kandungan Flavonoid yang merupakan
antioksidan yang sangat ampuh untuk menetralkan berbagai macam efek buruk dari radikal
bebas yang dapat menghancurkan sel-sel dan jaringan tubuh. Cokelat juga mengandung
theobromine, yang dapat menstimulasi sel saraf sehingga menimbulkan perasaan bersemangat
dan segar.
Jika terlalu banyak dikonsumsi ternyata coklat memiliki bahaya bagi kesehatan yang tidak
boleh diabaikan. Sekarang ini banyak produsen cokelat yang justru menghilangkan zat
flavanols karena rasanya yang pahit ,alhasil produk cokelat di pasaran hanya di dominasi oleh
lemak dan gula saja. Padahal kedua zat ini merupakan salah satu musuh bagi jantung dan
pembuluh darah serta coklat dapat mengakibatkan berat badan naik, gigi mudah rusak,
meningkatkan tekanan darah tinggi, dan masih banyak lainnya.
Berbeda dengan coklat, sayuran memiliki berbagai manfaat yang berguna untuk tubuh
kurang diminati oleh beberapa kalangan tidak menyukai terhadap suatu jenis sayuran tertentu.
Padahal sayuran memiliki banyak manfaat, antara lain: sumber serat, vitamin, dan mineral
yang cukup baik bagi tubuh dan kesehatan manusia. Ada banyak jenis sayuran yang ada di
Indonesia yang berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan dan metabolisme tubuh.
Dikarenakan kue Brownies sekarang telah menjadi populer dan memiliki banyak
penggemar, kue yang berbahan coklat ini tentu memiliki efek buruk bagi tubuh manusia. Hal
tersebut, disebabkan oleh kandungan coklat dan gula yang berlebih di dalamnya. Berbeda
halnya dengan sayuran yang memiliki sedikit penggemar, namun memiliki segudang manfaat
pula. Oleh karena itu, kami berinovasi terkait kue Brownies yang akan diisi oleh sayuran yang
diatasnya ditutup dengan marshmellow panggang yang diberi nama “MASBROW”
kepanjangan dari“Marshmellow dan Sayuran dalam Brownies”. Diharapkan produk ini
mampu diterima di pasar dan menjadi alternatif bagi sebagian orang yang tidak menyukai
sayuran untuk tetap mendapatkan manfaat dari sayuran tersebut, yaitu dengan dibuatkannya
ke dalam bentuk Brownies yang diatasnya diberi marshmellow. Selain itu, “MASBROW”
mampu mengembangkan makanan yang kekinian dan praktis.
B. Konsep Usaha
Menciptakan suatu peluang usaha dari kurang optimalnya pemanfaatan sayuran, menjadi
sebuah kue yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas berupa Master Brownies. Mengingat,
eksistensi kue Brownies yang memiliki banyak penggema sehingga nantinya menambah nilai
jual dari sayuran dan meningkatkan daya minat masyarakat untuk mengkonsumsi sayuran dan
dapat meningkatkan taraf hidup masayarakat (petani sayuran, karyawan, dan stakeholder yang
berkaitan).
Awal penciptaan usaha ini masih berupa produk rumahan, lalu menjadi sebuah UMKM
yang akan dipasarkan melalui 2 metode yaitu offline dan online. Pada metode offline, Master
Brownies dipasarkan lewat outlet, mengikuti berbagai macam expo, menitipkan barang
dagangan ke beberapa toko pusat oleh-oleh ataupun toko roti. Selain itu, Master Brownies juga
akan di update dan melakukan pemasaran lewat online (media sosial ataupun toko online).
C. Visi dan Misi
a. Visi
Menciptakan suatu peluang usaha dari kurang optimalnya pemanfaatan sayuran,
menjadi sebuah produk penambah nilai jualinya.
b. Misi
 Dapat mengoptimalkan sumber daya alam, terutama pada sayuran.
 Dapat menjadi alternatif atau cara baru menikmati sayuran.
 Dapat menjaga kesehatan tubuh.
 Dapat sebagai ajang promosi bahwa sayuran dapat dibuat Brownies.
D. Tujuan Usaha
1. Mengembangkan wawasan dalam pengoptimalan manfaat dari berbagai macam sayuran.
2. Melatih mahasiswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam melihat setiap peluang usaha
dari lingkungan sekitar misalnya, dengan pemanfaatan sayuran yang masih sangat minim.
3. Meningkatkan daya minat masyarakat untuk mengkonsumsi sayuran.
4. Menjadi sebuah usaha yang berprospek pada social-prenuer tanpa mengesampingkan
tujuan usaha sebagai pencari profit.
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
A. Nama Perusahaan
“MASBROW” (Marshmellow dan Sayuran dalam Brownies) merupakan produk olahan
berbentuk kue yang dicampur berbagai macam sayuran. Supaya nama usaha ini lebih menarik
dan mudah diingat oleh semua kalangan, dalam daftar menu makanankami singkat dengan
sebutan “Mas-Brow”.
B. Jenis Usaha
MASBROW merupakan usaha di bidang kuliner jenis cake and bakery. Sekarang sebagian
besar orang suka dengan yang bisnis kuliner karena mempunyai progress yang baik dan
berjangka panjang.
C. Bentuk Badan Usaha
 Bentuk badan usaha dalam rencana jangka pendek adalah UMKM
 Bentuk badan usaha dalam jangka panjang adalah CV
D. Lokasi Tempat Usaha
Tempat produksi Desa Mlati Kidul RT 1 RW 1 Kec. Kota, Kab. Kudus tidak menutup
kemungkinan perluasan ataupun penambahan tempat produksi ke daerah lain. Secara
geografis, lokasi MABROW sangat strategis dikarenakan dekat pusat kota dan juga Taman
Lampion. Selain itu tempatnya sangat rindang dan nyaman untuk dikunjungi oleh para
konsumen.
E. Slogan
Tagline kami yaitu “MASBROW: Sekali ICIP langsung NAGIH!!
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
A. Profil pemilik
Nama Pemilik Usaha : Indah Yuniarti
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 4 Juni 1999
Alamat : Mlati Kidul RT 1 RW 1 Kec.Kota, Kab.Kudus
Pendidikan : S.Tr TRKI
Jumlah orang yang berperan dalam usaha awal :4

No Nama Jabatan Tugas


Bertanggung jawab dalam berjalannya proses
1 Indah Yuniarti Kepala Usaha
usaha
Bertanggung jawab terhadap kualitas dan
Andi
2 Kepala Produksi kuantitas produksi produk dari pembuatan
Hidayatullah
hingga pengemasan.
Kepala Menyusun dan melaksanakan metode yang
3 Deden
Pemasaran tepat untuk menjual produk.
Faradiva Mencatat dan menghitung sirkulasi keuangan
4 Administrasi
keluar masuk usaha

B. Struktur Organisasi
Kepala Usaha
Indah

Kepala Produksi Administrasi


Kepala Pemasaran
Andi Hidayatullah Faradiva
Deden
BAB IV
PRODUK USAHA

A. Produk
1. Master Brownies rasa Jagung
2. Master Brownies rasa Labu
3. Master Brownies rasa Wortel
4. Memungkinkan terdapat inovasi baru lainnya.
B. Peralatan yang dibutuhkan
Baskom, mixer, pengaduk manual tepung, sendok, timbangan, oven, ayakan, alumunium foil,
kertas roti, plastic wrap (sebagai pembungkus).
C. Bahan yang dibutuhkan:
 Bahan utama:
1. 6 butir telur
2. 225 gr gula pasir
3. ½ sdt ovalet
4. 125 Tepung Terigu
5. 50 gram coklat bubuk
6. 4 sdm makan margarin
7. 100 gram coklat batang
8. 1 sachet susu kental manis
9. ½ sdt garam
10. Marshmellow
 Bahan pilihan rasa: (pilih salah satu)
1. Wortel diparut(100 gram)
2. Jagung (1 biji)
3. Labu diparut (100 gram)
 Bahan topping: (pilih salah satu):
1. Keju
2. ChocoOreo
3. Strawberry
D. Pembuatan produk :
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Ayak tepung terigu dan coklat bubuk.
3. Kocok telur dan gula hingga putih kaku, mengembang.
4. Masukkan tepung terigu, ovalet, dan coklat bubuk sambil dimixer.
5. Tambahkan 1 sachet susu kental manis.
6. Masukkan sayuran (telah diparut atau dihaluskan terlebih dahulu) sesuai selera, aduk
secara merata.
7. Olesi alumunium foil dengan margarin.
8. Tutup alumunium foil dengan kertas roti
9. Olesi alumunium foil dengan magarin lagi
10. Tuang adonan ke alumunium foil, tambahkan bahan topping sesuai selera.
11. Letakkan marshmallow secukupnya hingga bagian adonan tertutupi.
12. Masukkan ke dalam oven dengan suhu antara 200-250◦C selama 10-15 menit.
13. Tunggu hingga cokelat dan marshmallow meleleh.
14. Angkat dan sajikan
15. Tutup dengan plastic wrap
E. Kelebihan dari produk
a. Mengandung bahan-bahan yang aman dan higienis.
b. Mengandung sayuran yang kaya akan nutrisi.
c. Mengurangi dampak negatif dari kelebihan coklat dalam makanan.
d. Banyak variasi rasa dan tentunya fresh
BAB V
ASPEK PEMASARAN

A. Analisa STP dan Rencana Penjualan


Dalam ilmu marketing kita mengenal STP dan 4P sebagai strategi pemasaran produk
ataupun jasa. STP (Segmentation, Targeting dan Positioning) sedangkan 4P (Product, Price,
Place dan Promotion). Dalam rangkaian proses marketing, STP ini ada di tahap awal yang
paling penting yakni mengidentifikasikan customer value. STP ada di level strategis karena
menentukan bagaimana kita menggarap pasar.
1. Segmentation (Segmentasi)
a. Segmentasi Geografis
Di Kudus, namun tidak menutup kemungkinan jika diluar Kudus memiliki pangsa yang
besar maka kami membuka cabang di luar Kudus.
b. Segmentasi Demografis
Semua kalangan masyarakat
c. Segmentasi Psikografi
MASTER BROWNIES ditujukan untuk gaya hidup sehat bagi konsumen dan
menghadirkan sensasi rasa yang berbeda dengan produk olahan Brownies maupun sayuran
pada umumnya dengan khasiat yang besar bagi kesehatan tubuh.
2. Targeting
Dalam usaha Brownies sayur ini kami membidik kelompok konsumen pasar pada anak-
anak yang pada umumnya menyukai coklat tapi, tidak suka sayuran. Tapi, tidak menutup
kemungkinan untuk dapat diterima oleh segala kalangan dan umur.
3. Positioning
Pada produk kami yaitu MASTER BROWNIES ini memiliki kelebihan dalam bentuk
penyajian dari sayuran tersebut yang identik dengan makanan kurang enak dan kurang diminati
oleh anak-anak maupun sebagian orang dewasa, yang biasanya hanya disajikan dalam bentuk
sayur berkuah, oseng-oseng, dan masakan-masakan yang berorientasi pada pendamping nasi.
Sekarang kami merombak bagaimana cara penyajian sayuran dengan dipadukan dengan coklat
dalam bentuk Brownies yang terkandung sayuran disertai marshmellow panggang di atasnya.
Dengan penyajian seperti ini sayuran yang hanya memiliki nilai jual cukup rendah, serta cara
pengkonsumsian yang relatif biasa, dengan dijadikan MASTER BROWNIES akan menambah
nilai jual sayuran dan sensai mengkonsumsi sayuran dan coklat di waktu bersamaan, tentunya
dengan rasa yang enak.
B. Identifikasi 4P
1. Product
Produk MASTER BROWNIES ini kami membuat inovasi sayuran yang sebagian besar
rasanya kurang diminati oleh masyarakat luas. Dengan inovasi tersebut, banyak manfaatnya
bagi tubuh manusia yang terkandung dalam sayuran. Dibuatnya master Brownies ini sebagai
alternative menikmati sayuran yang kurang enak, sehingga dapat dinikmati dengan perpaduan
coklat dalam Brownies yang lebih nikmat. Selain dari segi yang menyehatkan, makanan
inovatif healt-modern ini juga akan menjadi makanan unik yang berpeluang menarik perhatian
konsumen.
2. Price
Karena bahan-bahannya berkualitas dan dengan porsi yang lumayan besar, harga jual
produk ini pun masih di bilang cukup terjangkau. Harga yang kami tawarkan pada konsumen
per produk adalah Rp 15.000.
3. Place
Karena target konsumen adalah anak-anak, tapi tidak menutup kemungkinan baik remaja
maupun dewasa dan bagi pria juga wanita karena manfaat sayuran yang besar dan berguna
bagi tubuh manusia, maka lingkungan yang paling tempat untuk menjual produk MASTER
BROWNIES adalah di tempat-tempat wisata, expo, dan outlet di tepi jalan raya utama.
4. Promotion dan Rencana Penjualan
Promosi yang kami lakukan yaitu secara offline dan online.
Dalam skala kecil, kami menggunakan strategi pemasaran secara offline yaitu kerjasama
dengan beberapa pedagang di sekitar tempat wisata dan toko oleh-oleh khas Kudus, membuat
outlet yang bertempat di tempat kami produksi, selain itu juga jika ada bazar atau kegiatan luar
semacam expo atau pameran dan tempat-tempat umum yang ramai dapat dijadikan peluang
untuk membuka stand dagangan disana.
Dalam skala besar, kami menggunakan strategi pemasaran secara online yaitu menjadikan
media social dan website untuk tempat pemasaran dan buka lapak. Untuk online, kami akan
siap antar pesanan dan system pembayaran melalui transfer sehingga, memudahkan penjual
dan pembeli dalam bertransaksi.
C. Faktor Kompetitif
Setiap kegiatan untuk memulai usaha harus mengukur kemampuan terhadap lingkungan
atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT:
1. Strength (Kekuatan)
a. Pesaingnya yang belum terlalu banyak yang membuka usaha kue brownies berbahan dasar
sayuran sehingga memungkinkan memperoleh keuntungan yang sangat besar.
b. Bahan produk yang higienis dan terjamin sehat.
c. Dapat dibeli oleh semua kalangan.
2. Weakness (Kelemahan)
a. Tidak dapat bertahan lama karna pengolahannya tidak menggunakan bahan kimia atau
bahan pengawet, bertahan sekitar 5 hari.
b. Produk mudah dttiru.
3. Oppurtinity (Peluang)
a. Bahan baku yang mudah didapatkan.
b. Tempat strategis.
c. Fasilitas yang cukup memadai.
d. Manfaat sayur mayur yang beranekaragam.
4. Threath (Ancaman)
a. Adanya pesaing bisnis brownies yang saat ini jauh lebih dikenal oleh masyarakat luas.
b. Adanya pesaing yang menjual produk dengan harga yang relatif rendah dibanding produk
yang saya jual.
BAB VI
RENCANA KEUANGAN

A. BIAYA – BIAYA
Biaya Tetap

No Perlengkapan Jumlah Harga (Rp) Jumlah Harga (Rp)


(unit)
1 Oven 1 370,000 370,000
2 Mixer 1 210,000 210,000
3 Ayakan 2 7,000 14,000
4 Baskom 3 9,000 18,000
5 Galon Air 2 18,000 36,000
6 Timbangan kue 1 100,000 100,000
7 Kuas 1 4,000 4,000
8 Pengaduk 1 1,850,000 1,850,000
manual tepung
9 Alumunium 30 cup 2,100 63,000
Foil
10 Plastic Wrap 50 cm 46,000 46,000
TOTAL 2,711,000

Bahan Baku
No Perlengkapan Jumlah (unit) Harga (Rp) Jumlah Harga (Rp)

1 Tepung Terigu 1,5 kg 15,000 15,000


2 Telur 1 kg 16,000 16,000
3 Coklat Bubuk 50 gram 4,000 4,000
4 Coklat Batang 100 kg 7,000 7,000
5 Gula Pasir 225 gram 3,000 3,000
6 Ovalet ½ sdm 500 500
7 Garam ½ sdm 500 500
8 Margarin 4 sdm 1,000 1,000
9 Susu Kental Manis 1 sct 2,500 2,500
10 Marshmellow 1 bungkus 10,000 10,000
TOTAL (perhari) 59,500
TOTAL (perbulan) 1,785,000

Bahan Varian Rasa


No Perlengkapan Jumlah Harga (Rp) Jumlah
(unit) Harga (Rp)
1 Wortel 100 gram 1,500 1,500
2 Jagung 1 buah 1,000 1,000
3 Labu 100 gram 2,000 2,000
4 Keju 100 gram 2,000 2,000
5 ChocoOreo 100 gram 2,000 2,000
6 Strawberry 100 gram 1,500 1,500
TOTAL (perhari) 10,000
TOTAL (perbulan) 300.000
Biaya Pendukung

No Perlengkapan Jumlah Harga (Rp) Jumlah Harga (Rp)


(unit)
1 Isi air galon 3 kali 5,000 15,000
2 Kertas roti 35 lbr 1,000 35,000
3 Kardus kemasan 35 lbr 1,000 35,000
TOTAL (perhari) 85,000
TOTAL (perbulan) 2,550,000
Biaya Lain-Lain
No Perlengkapan Jumlah (unit) Harga (Rp) Jumlah Harga (Rp)

1 Transport - 10,000 10,000


2 Air dan Listrik - 15,000 15,000
3 Gaji Karyawan 3 35,000 105,000
TOTAL (perhari) 130,000
TOTAL (perbulan) 3,900,000

Total Biaya Usaha

No Jenis Biaya Jumlah Biaya (Rp/bulan)

1 Biaya Tetap 2,711,000


2 Biaya Bahan Baku 1,785,000
3 Biaya Varian Rasa 300,000
4 Biaya Pendukung 2,550,000
5 Biaya Lain - Lain 3,900,000
TOTAL 11,246,000
B. Pendapatan

Jumlah Harga per unit Pendapatan per hari Pendapatan per


No
Produksi (Rp) (Rp) bulan ( Rp)
1 35 15,000 525,000 15,750,000
Pendapatan (laba) perbulan = total pendapatan - total biaya usaha
Pendapatan = Rp. 15,750,000 - Rp. 11,246,000
Pendapatan = Rp. 4,504,000
R/C Ratio = total pendapatan : total biaya usaha
R/C Ratio = Rp. 15,750,000 : Rp. 11,246,000
R/C Ratio = 1,4

MASTER BROWNIS layak untuk dijalankan.


Karena dapat meraup keuntungan sebesar Rp. 4,504,000 /bln. Nilai R/C ratio sebesar 1,4
jadi usaha ini menguntungkan ( >1 ).
C. Proyeksi BEP (Break Event Point)
Total Pendapatan = Rp. 15,750,000
Biaya Bahan Baku dan Pendukung = Rp. 8,535,000
Biaya Operasional Tetap = Rp. 2,711,000
BEP
Rumusnya FC : [1- ( VC : Pendapatan )] = Rp. 5,893,47

BAB VII
PENUTUP

A. KESIMPULAN
MASTER BROWNIES merupakan inovasi baru yang berupa olahan dari sayuran menjadi
sebuah kue Brownies yang dicampur dengan beberapa bahan-bahan pilihan.Dengan produk
ini, diharapkan mampu memperpanjang umur dari sayuran itu sendiri tanpa mengurangi
khasiatnya.Selain itu juga, mampu meningkatkan daya minat dan daya jual terhadap produk
tersebut.
MASTER BROWNIES dapat menjadikan solusi tentang perluasan pasar sayuran,
memperpanjang umur sayuran, penambahan manfaat dalam bentuk makanan, menambah
daftar oleh-oleh khas Kudus, dan menambah daya minat masyarakat.
Selain itu juga, dengan semakin banyaknya kebutuhan akan sayuran, akan memungkinkan
untuk masyarakat bermata pencaharian sebagai petani sayuran untuk membudidayakannya dan
menjadikan kebuh sayurnya, hal tersebut dapat pula mengurangi tingkat pengangguran.
Lampiran-Lampiran
Logo Produk

Banner Produk

Produk

Anda mungkin juga menyukai