9t8t2017

SISTEM VENTiLA,SI INDUSTRI

VENTILASI UHTUM SISTEM SUPLAI

. General Ventilation (Ventilasi Umum)

GENERAL VENTILATION . Diiution Ventilation (Ventilasi Dilusi)

Modul - 3
SISTEM EXHAUST
Oleh
. General Exhausi Ventilation (Ventilasii lieluar
Aj ana f tldiS IA,
%. 5 c Umum)
-\.
Asosiasi Hiperkes dan Keselamatan Kerja lndonesla ' Lccal Exhaust Ventilation (Ventilasi keluar Lokai)

VENTILASI UMUM GEA/ERA L V EN-I I LATIO N

I\,IA.KSUD OAN TUJUAN VENTILASI UMUM
. Bertujuanmeningkatkail/ rnempenahenkan
kondisi udara agar tetap nyaman. Maksud :

, Mensuplai udara yeng segar dan mengeluarf.an Untuk memeliha!'a kualitas udara ruang kerja agar
udara berkontaminan. Sela!u daiam kondisi yang sehat dan nyaman.
. Berarti udara ruangan "diganti" dengan udara Tujuan :
pengganti Calarn ju.rnlah besar sedai-igkan udara . ivlenyediakan oksigen dan ilda13 segar
yang terko;ltaminasi dibi.iang. . MenceEah CO2 > 0.5 %
. Ventiiasi umunl yang baik sangat efek!lf . N'lengeiuai-ka;'r bau2 an & asap rokok
menrbuang udara panas,/ kontaminan dalam . Nlengendalikanpanas.
konsentrasi/ toksisitas rendah, sumber kectl . lvlengaturke!embaban.
cian iersebar.

PERSYARATAN VENTILASI UMUM

. Jumlah kontaminan yang timbul ticjak terlalu
bani/ak, karena volume udara penqgar rti akan
sedemikian besar sehingga tidak praktis.
. Karyawan harus berada agak jauh dari sumte!-
kontaminan atau kontaminan dalam konsentrasi
rendah agar karyawan tidak terpapar melebihi
yang diperkenankan.
. Toksisitas kontaminan harus rendah.
. Pembentukan kontaminan i;dak boleh dalam
.iumlah yang berubah-rubah
VENT|LASI Ul,lUM SECARA MEi(ANIS
(MECHANICAL)
',/entirasi umum yang menggLrnalian peralatan
rnekanis berupa fan (liipas) sebagai penggerak
uedai-a yang dapai mensuplai udara atau
merxbuang udara keluar dari suatu ruangan.
 9t8t2017

KONOISI iJDARA TEMPAT KERJA YANG

NYAMAN TECAPAI APABILA :

. Cukup 02 (20.09 %)
PARAMETER VENTILASI UMUM :
. Menjaga CO2 dibawah NAB
. co Nihil . Pertukaran udara perjam
. Bau-bauan dan asap rokok tidak tercium. . Waktu dalarn menit per pertukaran udara
. Tldak panas (suhu anlae22-280 C). . Besar aliran udara per unit iuas area (m,)
. Laju ventilasi 0,15 -0,25 m/Cet . Volume udara yang dibutuhkan per orang
. 0,2S3 m3/meniu orang
. Kelembaban ruangan 40-60% (Kep Men Kes No. 48
danTO 2016)

PENILAIAN DALAM VEI'{TILASI INDUSTR|

VEI.:TILASi UMUM

. . Lama Setiap Peftukaran Udara

Fenggantian Udara Per Jam
(Air change per hcur)
Volume Ruangan
Rate Ventilasi Umurn (general Veniilasi Rat€)
General',./entilation rate
Luas Ruangan x Tinggi Ruangan

Tabel 1, dipakai sebagai daser perhitungai.t

perganiian rr0ara/.iatit di tempat kerja .

Aliran Udara Per Unit Luas Area Volume Lidara Per Orang
(Air flow per unit floor area) (Air volume per person)

General Ventilaiion Rate

General Vent;lation Rate

2
 9t812017

1. Pertukaran udara per jam

Contoh :

Luas lantai (areal = 150 ll2alau 14 m2

Tinggi ruarigan = 10 fi atau 3m = 0.2 atau = ------------- = 0.2
Jumlah pekerja = 10 crang 14 x3 150 x 10
Rate vent. Umum = 300 cfm atau
8,5 m3/rnenit
PertuKaran udara per jam (60 menit) =
= 02x60=1zkali

Tabel 1 Rate pedul(aran aliran udara uniuk ventilasi urrun

ILO Sbndar

2. Lama (menit) per pertukaran udara

14x3 150x10
= 5 atal = --------------= 5 rnnt

Tabel 1 Raie pertukaran aliran udara untuk veniilasi umum

ILO StanCar

3. Kecepatan aliran udara per ft2 luas

area tempat keria

300
=____:*=2fpm
150

J
 9t8t2017

Tabel 2: Rate ventilasi umum berdasarkan

luas area,/lantai
4. Volume udara per pekerja

300
= -.--- = 30 cfm
10

Lihai tabel 3

Tabel 3
Recommended Ouantitieg Of Outdoor Alr Per Person
] YPE OF S9A"E OR OCCUPATICN
PERSYARATAN PERGANTIAN UDARA
(MAKE UP AIR)
ASHRAE

1979 5 cfm perorang

1989 15 cfm per orang
20 cfm pe!'orang (perkantoran)

Persyaratan Pei'!antian Udara per jam

Laboratorium (OSHA)
'0 perEaltian udara pei,dm

UNTUK MENENTUKAN SISTEM VEi'ITILASI,

diperhatikan fakror{akior dibawah ini :

. Luas d3n volume ruang kerja.

. Lokasi dan jumlah sumber kontaminan dalam ruang kerja.
. Toksisitas, bentuk fisik, sifat kimiawi, se(a kecepaian
ierbeniuknya kontaminan.
.
fifl$Ifl
Tcratur lideknya kontaminan terbentuk.
. Tempa( dan posisi pekeia ierhadap sumber l<ontaminan saat
bekerja.
' Apakah proses kerja menimbllkan panas atau tidak.
. Luas pernukaan dan lokasi lub3ng-lubang dalam dindirrg
yanO senantiasa terbuka.
. Arah dan kecepatan angin sepanjang tahun.
. lklin sepanjang tahun.
Dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut diatas dapat
ditentukas jenis, jumlah, lok3si, dan kapasitas sistem ventrtasi