‘ A ’ DENGAN
SUDIROHUSODO MAKASSAR
A. BIODATA
a. Nama : Ny, A
b. Umur : 28 Tahun
d. Alamat : Pangkep
f. Agama : islam
g. Suku : Bugis
a. pengkajian luka
1. UKURAN 1= P X L < 4 cm 5 5 5
LUKA 2= P X L 4 < 16 cm 21 cm 21 cm 21 cm
3= P X L 16 < 36 cm
4= P X L 36 < 80 cm
5= P X L > 80 cm
2. KEDALAMAN 1= stage 1 1 1 1
2= stage 2
3= stage 3
4= stage 4
5= necrosis wound
luka
tebal
hyperkeratonic
2= bloody
3= serosanguineous
4= serous
5= purulent
6. JUMLAH 1= kering 2 2 2
EKSUDAT 2= moist
3= sedikit
4= sedang
5= banyak
luka
luka
disekitar luka
4= granulasi 25%
2= 75%-100% epitelisasi
3= 50%-75% epitelisasi
4= 25%-50% epitelisasi
SKOR TOTAL 15 15 15
25/12/2018
STATUS KONDISI LUKA
24/12/2018
26/12/2018
1 15 30 50
15 x 12 = 180 = 3,2
55 55
3. RIWAYAT KESEHATAN
a. KELUHAN UTAMA
stage 1, tepi luka samar tidak jelas terlihat, tidak terdapat goa, tipe eksudat
serous, jumlah eksudat moist, warna sekitar luka normal, tidak ada edema,
kulit utuh dan tidak ada epitelisasi, 100% epitelisasi dan keadaan umum
Keluhan di alami sejak 2 minggu yang lalu, klien mengeluh nyeri hilang
timbul pada bagian perut dan menjalar ke bagian seluruh abdomen sejak 1
setelah 4 hari di rawat di RSUD pangkep hanya di berikan obat anti nyeri,
d. Pengkajian Luka
b. Tipe penyembuhan
c. Kehilangan jaringan
f. Pengukuran luka
( ) DM ( √ ) Anemia ( ) Merokok
( ) Hipoalbumin
i. Status Nutrisi
HEMATOLOGI
Koagulasi
INR 1.07 -
KIMIA DARAH
Fungsi hati
Kesan :
Gambaran peritonitis
Hepatomegaly
5. TERAPHY:
A. Diagnosa
2. resiko infeksi
integritas kulit dapat teratasi (resiko infeksi tidak terjadi) dengan kriteria hasil :
B. Intervensi
3. Lakukan debridement
4. Aplikasi dressing
Hari Pertama
Jam 08 – 15 wita
Hasil : Luka berada pada stage 1 , P = 21 cm, terdapat sedikit cairan eksudat ,
tidak terdapat goa, tidak ada batas tepi luka, warna dasar luka : granulasi
(0%), slought (0 %), nekrotik (0%), epitelisasi (100%), warna sekitar luka
berwarna pink, terdapat tanda infeksi dengan leukosit 16.55, terdapat eksudat
3. Melakukan debridement
4. Mengaplikasi dressing
hipafiks.
6. Penatalaksaan obat
Jam 09 – 00 wita
Hasil : Luka berada pada stage 1 , P = 21 cm, terdapat sedikit cairan eksudat ,
tidak terdapat goa, tidak ada batas tepi luka, warna dasar luka : granulasi
(0%), slought (0 %), nekrotik (0%), epitelisasi (100%), warna sekitar luka
berwarna pink. terdapat tanda infeksi dengan leukosit 16.55, terdapat eksudat
3. Melakukan debridement
4. Mengaplikasi dressing
hipafiks.
6. Penatalaksaan obat
Jam 09 – 30 wita
Hasil : Luka berada pada stage 1 , P = 21 cm, terdapat sedikit cairan eksudat ,
tidak terdapat goa, tidak ada batas tepi luka, warna dasar luka : granulasi
(0%), slought (0 %), nekrotik (0%), epitelisasi (100%), warna sekitar luka
berwarna pink, terdapat tanda infeksi dengan leukosit 16.55, terdapat eksudat
3. Melakukan debridement
4. Mengaplikasi dressing
hipafiks.
6. Penatalaksaan obat
Hasil : nama obat,jam,dosis
D. PEMBAHASAN
Luka berada pada stage 1, P = 21, tidak ada eksudat (kering), tidak terdapat goa, ,
warna dasar luka: granulasi ( 0 %), nektorik ( 0 %), slought ( 0 %), epitelisasi (
100%), warna sekitar luka berwarna pink. Terdapat tanda infeksi : leukosit(
mengalami kemajuan hal tersebut hal tersebut dapat di sebabkan karena luka
1. MANAJEMEN TIME
jaringan
kassa.
Luka )
tulle, yang merupakan kain tenun terbuka yang direndam dalam parafin
dalam jumlah sedikit sampai sedang dan sangat berguna untuk pasien
Tidak dilakukan proses ini karena pada luka pasien tidak terdapat
jaringan epitelisasi.