Anda di halaman 1dari 8

TUGAS ILMIAH KEPANITERAAN KLINIK FK UMS

LAPORAN KASUS

PENYUSUN

Lili Puspadewi

J510195107

PEMBIMBING

dr. Lissiani Candra, Sp. Rad.

PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2019
HALAMAN PENGESAHAN

Tugas Ilmiah Kepaniteraan Klinik FK UMS


LAPORAN KASUS
Program Studi Profesi Dokter Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Judul : Cedera Kepala Sedang dengan Subdural Hemoragik dan Subarachnoid


Hemoragik
Penyusun : Lili Puspadewi, J510195107

Pembimbing : dr. Lissiani Candra, Sp.Rad.

Magetan, 26 Agustus 2019

Penyusun

Lili Puspadewi

Menyetujui,
Pembimbing

dr. Lissiani Candra, Sp.Rad

Mengetahui,

Kepala Program Studi Profesi Dokter

Fakultas Kedokteran UMS

dr. Iin Novita N.M., M.Sc., Sp.PD


DAFTAR ISI
BAB I
STATUS PASIEN

A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. P
Umur : 49 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Randugede
Tanggal pemeriksaan : 20 Agustus 2019
Jenis pemeriksaan : CT Scan

B. PEMERIKSAAN
1. Anamnesis
Pasien datang dengan keluhan baru saja mengalami kecelakaan satu jam
sebelum MRS. Pasien jatuh dari motor dengan kepala sisi kanan terbentur. Pasien
merasa pusing, mual, muntah 3x, dan sempat pingsan ±2 menit.
2. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum
1) KU : Cukup
2) Kesadaran : E3V4M6
3) Tanda Vital
 HR : 80x/menit
 RR : 16x/menit
T : 36,7 derajat celcius
 TD : 140/80 mm Hg
b. Pemeriksaan Status Generalis
1) Kepala : tampak luka benjol pada pelipis kanan ukuran 3cm x 3cm.
2) Leher : tidak terdapat tanda cedera cervical.
3) Thorax : paru-paru dan jantung dalam batas normal
4) Abdomen : dalam batas normal
5) Ekstremitas : dalam batas normal
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan yang dilakukan adalah CT-scan kepala
Interpretasi Pemeriksaan CT-scan

1. Tampak lesi (ketebalan 7mm, 3 slice), crescent shape di regio parietal kanan
2. Tampak lesi hiperdens (46 HU) mengisi sulci regio temporal kanan
3. Sulcii, fissure silvii menyempit dan gyri mendatar
4. Diferensiasi white and grey matter tegas
5. Tak tampak pergeseran garis tengah
6. Sistem ventrikel dan system sisterna tidak melebar
7. Infratentorial : CPA dan mesencephalon baik
8. Sinus paranasal tervisualisasi baik
9. Orbita dan mastoid bilateral normal
10. Tulang yang tervisualisasi intak
11. Tampak soft tissue swelling region parietal kiri

Kesimpulan :

- SDH region parietal kanan


- SAH minimal mengisi sulci regio temporal kanan
- Edema serebri
- Subgaleal hematom regio parietal kiri
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. DEFINISI
B. ANATOMI DAN FISIOLOGI
C. EPIDEMIOLOGI
D. ETIOLOGI
E. KLASIFIKASI
F. PATOFISIOLOGI
G. MANIFESTASI KLINIS
H. DIAGNOSIS
I. KOMPLIKASI
J. PENATALAKSANAAN
K. PROGNOSIS
BAB III
KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai