Disusun Oleh:
Nur Sulistiyaningsih
30101407274
Pembimbing:
dr. Kurnia Dwi Astuti, Sp.A
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
2019
LEMBAR PENGESAHAN
CASE BASED DISCUSSION
DEMAM TIFOID
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Tugas Kepaniteraan Klinik Bagian Ilmu Kesehatan
Anak di RSUD dr. R. Soedjati Purwodadi
Oleh :
Nur Sulistiyaningsih
30101407274
Pembimbing,
ORANGTUA
a. Nama Ayah : Tn. K
b. Usia : 37 tahun
c. Pekerjaan : Wiraswasta
d. Nama Ibu : Ny. S
e. Usia : 35 tahun
f. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
II. ANAMNESIS
Dilakukan secara Alloanamnesis dengan pasien dan ibu pasien pada tanggal 4
September 2019 jam 08.00 WIB yang dilakukan di ruang Seruni RSUD Dr. R
Soedjati Purwodadi.
a. Keluhan Utama
Demam naik turun, sesak napas dan batuk.
b. Riwayat Penyakit Sekarang
Seorang anak perempuan usia 13 tahun dibawa keluarganya ke poli anak
RSUD Dr. R Soedjati Purwodadi pada tanggal 2 September 2019 untuk kontrol
dengan keluhan demam yang naik turun sejak post opname, sesak napas serta
batuk. Pasien sebelumnya dirawat selama 10 hari dirumah sakit karena demam.
Saat kontrol dipoli orang tua pasien mengatakan suhu badan saat dirumah naik
turun, demam membaik dengan pemberian obat penurun panas tetapi muncul
kembali setelah beberapa jam setelah pemberian obat, demam tidak disertai kejang,
bicara meracau, dan menggigil.. Pasien mengeluhkan sesak didada sebelah kiri,
Sesak membaik dengan perubahan posisi dan sesak dirasakan memberat jika pasien
batuk. Pasien juga mengeluhkan batuk > 3 minggu, Batuk dirasakan berdahak
namun sulit untuk dikeluarkan. Ibu pasien mengatakan bahwa dahak pernah keluar
sedikit, berwarna putih dan tidak pernah disertai darah., pilek (-), keringat saat
malam hari (-), Menurut orang tuanya, pasien mengalami penurunan berat badan
sejak bulan juni sebanyak kurang lebih 8 kg. Ibu mengaku anaknya tidak nafsu
makan sejak sakit dan hanya mau makan sedikit. Pasien mengeluh nyeri perut
kanan atas, pasien tidak mual, muntah (-), buang air besarnya normal, tidak
mencret, buang air kecil juga seperti biasa, tidak sakit saat pipis dan tidak ada
darah.
c. Riwayat Penyakit Dahulu
- Pasien sebelumnya masuk rumah sakit pada tanggal 19 Agustus 2019 dan
dirawat selama 10 hari karena demam tinggi dan batuk, dari hasil
pemeriksaan laboratorium darah didapatkan kesan anemia dan
hipoalbuminemia, pasien mendapat transfusi PRC sebanyak 1 kalf. hasil
pemeriksaan radiologi X-foto thoraks didapatkan kesan cardiomegali,
bronkopneumonia dan efusi pleura sinistra sehingga dilakukan pungsi pada
cavum pleura.
- Riwayat alergi makanan ataupun obat disangkal
- Riwayat Kejang (-)
f. Riwayat Persalinan
Anak perempuan lahir secara spontan dari ibu G0P2A0 hamil aterm, berat
badan lahir 2300 gram. Bayi langsung menangis dan persalinan dibantu bidan.
Kesan : Neonatus aterm pervaginam
Perkembangan :
Sesuai dengan usia
Kesan: Pertumbuhan dan Perkembangan anak sesuai usia
i. Riwayat Imunisasi
Menurut ibu pasien, imunisasi dasar sudah lengkap. Imunisasi dilakukan di
puskesmas terdekat.
Kesan: Riwayat imunisasi dasar lengkap, tanpa disertai bukti KMS.
viii. Thorakoabdominal :
PARU-PARU
● Inspeksi : DBN
▪ Sikatrik, bekas luka operasi, kemerahan (-)
▪ Bentuk dada Normal, tidak ada dada tong
▪ Hemithorax dextra dan sinistra simetris tidak ada yang tertinggal saat
inspirasi & ekspirasi
▪ Retraksi substernal/chest indrawing (-)
● Palpasi : DBN
▪ Benjolan atau masa (-)
▪ Nyeri tekan (-)
▪ Fremitus vocal (+/+)
● Perkusi : DBN
▪ Sonor pada semua lapang paru
● Auskultasi : ronki basah halus
▪ Suara dasar vesikuler (+/+)
▪ Ronki basah halus (+/+)
▪ Wheezing (-/-)
▪ Hantaran (-/-)
JANTUNG
● Inspeksi : DBN
Pulsasi iktus kordis tak tampak
● Palpasi : DBN
Iktus kordis teraba linea midcalvicula sinistra ICS V
● Perkusi : DBN
Batas kiri bawah : ICS V linea midclavicula sinistra
2 cm ke medial
Batas kiri atas : ICS II linea parasternal sinistra
Batas kanan atas : ICS II linea parasternal dekstra
Batas kanan bawah : ICS III-IV linea parasternal Sn
● Auskultasi : DBN
Bunyi jantung I-II regular (+)
Murmur (-)
Gallop (-)
ABDOMEN
Inspeksi :
Cembung
Tidak Ada Kemerahan
Tidak ada Massa
Tidak terlihat gerakan peristaltic usus
Auskultasi :
Gerak peristaltik usus (+) 15 kali permenit
Bising Aorta (-)
Bising a. Renalis (-)
Bising a. iliaka (-)
Perkusi
Lapang abdomen : tymphani
Hepar : DBN
Lien : DBN
Palpasi :
Supel
Tidak ada masa atau benjolan
Nyeri tekan perut kanan atas (-)
Hepar Teraba, konsistensi kenyal, tidak ada masa atau benjolan
Lien Tidak teraba
ix. Ekstremitas
Superior Inferior
Edema -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Sianosis -/- -/-
Capillary refill time < 2”/ < 2” < 2”/ < 2”
Kesan :
Anemis, rongki basah halus
IMUNOLOGI
Widal
HASIL PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN
Anti S typhi-O 1/160 negatif
Anti S thypi-H 1/320 negatif
KIMIA KLINIK
HASIL PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN
SGOT/AST 24,7 U/L 13-35
SGPT/ALT 5,0 U/L < 25
Pemeriksaan penunjang
o Leukositosis dan Anemia ringan
o Tes widal (+)
V. DIAGNOSIS BANDING
Observasi Febris
Demam Tifoid
TB Paru
ISPA
Batuk
TB Paru
Bronkopneumonia
Anemia ringan
VIII. PROGNOSIS
Qua ad vitam : dubia ad bonam
Qua ad sanam : dubia ad bonam
Qua ad fungsional : dubia ad bonam