Anda di halaman 1dari 6

Analgetik

Obat I Obat II Efek Mekanisme KIE


Aspirin Antasid Antasid dapat menurunkan efek Penyerapan aspirin menjadi Jika pasien sedang menjalankan
terapi dari aspirin. terhambat dengan adanya terapi aspirin atau golongan
magnesium dan alumunium salisilat lainnya, maka pasien
sedangkan pengeluarannya menjadi harus menghindari penggunaan
meningkat sehingga kadarnya obat-obat antasida, jikapun harus
didalam tubuh berkurang. maka kadar salisilat di dalam urin
harus terus dipantau untuk
menjamin kesuksesan terapi.
Aspirin Kortikosteroid Penggunaan bersamaan Kortikosteroid meningkatkan Hentikan penggunaan
meningkatkan risiko gastrointestinal metabolisme aspirin dengan jalan kortikosteroid bersama aspirin
perdarahan dan ulserasi. meningkatkan laju filtrasi atau menggantinya dengan obat
glomerulus. golongan lain.
Aspirin Griseofulvin Griseofulvin menurunkan Griseofulvin mengganggu absorbsi Penggunaan griseofulvin
khasiat/efek terapi aspirin aspirin sehingga kadar plasmanya dihentikan,
berkurang dan efek terapi tidak
tercapai
Diflunisal Antasid Antasida menurunkan efek terapi Antasida meningkatkan laju disolusi Disarankan kepada pasien untuk
dari diflunisal diflunisal sehingga ekskresinya lebih tidak meminum diflunisal
cepat dan kadarnyha di dalam darah bersamaan dengan antasida.
menjadi lebih sedikit
Asam Antasid Antasida menghambat efek terapi Kandungan magnesium dan Jika pasien dengaan terapi asam
mefenamat asam mefenamat alumunium di dalam antasida dapat mefenamat diharuskan menerima
membentuk garam saat bereaksi terapi antasida maka dapat
dengan golongan asam mefenamat disarankan penggunaan asam
sehingga meningkatkan clierens mefenamat setelah makan karena
pada ginjal, akibatnya obat lebih hal ini dapat mencegah efek
cepat dieksresi dan kadarnya di interaksi obat yang tidak
dalam plasma berkurang. diinginkan.
Celoxib Fluconazol Floconazol dapat meningkatkan Flukonazol adalah inhibitor poten Disarankan untuk pemberian
toksisitas celoxib dari isoenzim sitokrom P450 flukonazol digantikan dengan
CYP2C9, sedangkan Celecoxib ketokonazol.
dimetabolisme oleh CYP2C9 karena
itu menunjukkan peningkatan kadar
plasma yang nyata bila diberikan
dengan flukonazol.
Aspirin Kaffein Kafein dapat meningkatkan efek Secara sederhana kafein Dengan mengggunkan kombinasi
terapi analgetik dari aspirin. meningkatkan bioavailibilitas dan keduanya dapat meningkatkan
penyerapan aspirin di dalam darah efek terapi sehingga interaksi obat
sebanyak 36% sehingga jendela yang ditimbulkan
terapi aspirin dapat dicapai dengan menguntungkan.
cepat maka efek terapinyapun
meningkat.
Aspirin Metoklopramid Efek analgetik dari aspirin terhadap Metoklopramid meningkatkan laju Disarankan untuk tidak
pasien migrain meningkat. penyerapan aspirin di dalam darah. memberikan aspirin dosis besar
bersamaan dengan metoklopramid
karena hal ini dapat meningkatkan
toksisitas aspirin.
Diklofenak Paracetamol Pemberian dapat meningkatkan Dikatakan bahwa pemberian Disarankan untuk tidak
resiko pendarahan. parasetamol bersamaan dengan memberikan parasetamol kepada
diklofenak dapat meningkatkan pasien yang menjalani terapi
resiko pendarahan pada pasien aspirin maupun diklofenak.
dengan jalan penghabatan trombosit.
Fenoprofen Phenobarbital Phenobarbital mengurangi efek Phenobarbital meningkatkan Hentikan penggunaan
terapi fenoprofen metabolisme dan ekskresi dari phenobarbital pada pasien yang
fenoprofen sehingga menurunkan sedang menjalankan terapi dengan
AUC dan efek terapinya menjadi fenoprofen atau menggantinyan
lebih singkat. dengan obat lain yang disarankan
oleh dokter.
Antihipertensi
Obat I Obat II Efek Mekanisme KIE
Kaptopril Allupurinol Stevens-Johnson sindrom, anafilaksis Belum jelas mekanisme interaksi Sangat tidak disarankan untuk
dan infark miokard pastinya apakah ini interaksi karena memberikan allupurinol
allopurinol sendiri dapat bersamaan dengan obat-obat
menyebabkan reaksi golongan ace inhibitor khususnya
hipersensitivitas yang parah. kaptopril.
Kaptopril Mylanta Efek terapi kaptopril tidak tercapai Obat-obat golongan antasida dapat Hindari penggunaan antasida
atau berkurang menurunkan bioavailibilitas dari berbarengan dengan penggunaan
kaptoptril sebanyak 40% sehingga kaptopril.
efek terapinya berkurang atau tidak
tercapai
Kaptopril Klorpromazin Meningkatkan efek hipotensi pada Interaksi sinergisme yang terjadi Hindari penggunaan kedua obat
pasien yang diberikan kaptopril pada kedua obat tersebut secara bersamaan meskipun
bersamaan dengan antipsikotis menimbulkan efek hipotensi pada jangka waktu jeda pemberian obat
pasien karena kadar plasma kedua cukup lama namu kada
obat meningkat. bioavailibilitasnya di dalam darah
masih ada sehingga penggunaan
keduanya tidak disarankan.
Kaptopril Thiazid Pusing, mual muntah dan Tekanan darah pada pasien dapat Hentikan penggunaan obat
meningkatkann resiko hipotensi turun secara drastis karena efek golongan diuretik pada pasien
maupun gagal ginjal pada pasien. keduanya yang sama-sama bekerja yang sedang menjalankan terapi
sebagai antihipertensi menurunkan ACE inhibitor.
tekanan darah, olehkarena itu pasien
dapat kehilangan tekanan darahnya
begitu signifikan.
Imidapril Rifampicin Rifampicin menurunkan efek terapi Rifampicin menurunkan Hentikan pemberian rifampicin
dari Imidapril metabolisme dan kadar plasma dari pada pasien yang menjalankan
imidapril sehingga obat tidak terapi imidapril atau
mencapai AUC yang diharapkan menggantinya dengan obat lain.
Irbesartan Antasida Efek terapi irbesartan berkurang Antasida mengurangi absorbsi obat Disarankan kepada pasien untuk
dengan pemberiannya bersama irbesartan sehingga AUC tidak meminum obat antasida
antasid tercapai sekurang-kurangnya 2 jam
sebelum meminum Irbesartan.
Valsartan Indometasin Indometasin mengurangi efek terapi Kerja indometasin dengan Tidak disarankan penggunaan
valsartan menghambat prostaglandin valsartan bersamaan dengan
berlawanan dengan kerja valsartan pemberian obat-obat NSAID
yang berkhasiat sebagai
antihipertensi.
Valsartan Flukonazol Flukonazol menghambat efek Flukonazol mengurangi konversi Hentikan penggunaan flukonazol
valsartan losartan menjadi metabolit aktifnya dan berkonsultasi kembali kepada
sehingga efek terapinya menjadi dokter
tertunda.
Temocapril Simetidin Simetidin mengurangi efek terapi Simetidin menurunkan Penggunaan simetidin dan
temocapril bioavailibilitas obat temocapril di temocapril diberikan jeda waktu
dalam plasma. semala kurang lebih 2 jam.
Furosemid Kaptopril Efek diuresis dari furosemid Kaptopril menghambat absorbsi Tidak disarankan pemberian
berkurang karena kaptopril furosemid sehingga efek terapinya kombinasi obat furosemid
berkurang. bersamaan dengan kaptopril.

Antidiabetik
Obat I Obat II Efek Mekanisme KIE
Metformin Acarbose Penggunaan metformin bersama Acarbose menghambat absorbsi Hindarkan penggunaan
antidiabetik golongan lain metformin sehingga kadar plasma metformin bersamaan dengan
mengurangi efek terapi metformin. metformin berkurang. antidiabetik lain khususnya
acarbose.
Glikazid Allupurinol Terjadi efek hipotensi pada pasien Mekanisme interaksi tidak diketahui Hindarkan penggunaan antara
yang mengkonsumsi allupurinol secara spesifik tetapi pada beberapa glikazid bersamaan dengan
bersamaan dengan glikazid. kasus terjadi kompetisi mekanisme allupurinol.
tubular ginjal.
Glibenklamid Losartan Penggunaan bersamaan glibenklamid Clierens glibenklamid di ginjal Penggunaan glibenklamid dengan
dengan losartan menimbulkan efek dihambat sehingga kadar plasmanya losartan dihindari atau diberikan
hipoglikemik (tremor, jantung meningkat akibatnya efek toksik jeda waktu sebelum penggunaan
berdebar, gugup). obat meningkat. keduanya.
Acarbose Antasid Antasida menghambat efek terapi Antasida menghambat absorbsi Hindari penggunaan acarbose
acarbose. acarbose dan mengurangi bersamaan dengan antasida.
bioavailibilitas acarbose
Glibenclamid Antasid Toksisitas glibenclamid meningkat Antasid meningkatkan laju absorbsi Hindari penggunaan
dengan pemberian bersama antasid glibenklamid dan meningkatkan glibenklamid bersamaan dengan
kadar AUC dari glibenklamid antasida atau diberikan jeda
waktu pemberian.
Glikazid Mikonazol Penggunaan bersamaan dapat Mikonazol meningkatkan kadar Tidak disarankan penggunaan
meningkatkan efek hipoglikemik. plasma darah glikazid sehingga glikazid bersamaan dengan
menimbulkan efek antidiabetik yang antibiotik golongan azol.
berlebih pada dosis normal.
Glibenklamid Propanolol Efek terapi glibenklamid dihambat Beta blocker non-selektif dapat Hindari penggunaan
oleh penggunan bersama dengan memblokir reseptor beta-2 di glibenklamid bersamaan dengan
propanolol pankreas berkaitan dengan propanolol.
pelepasan insulin, sehingga efek
dari sulfonilurea diblokir.
Insulin Allupurinol Terjadi hipoglikemik parah pada Peningkatan tekanan darah akibat Hindari penggunaan Allupurinol
pasien yang menggunakan obat efek stimulan dari adrenalin pada pada pasien dengan terapi insulin.
secara bersamaan. reseptor beta-2 (vasodilatasi)
sehingga diblokir meninggalkan
efek alpha (vasoconstriction) dan
meningkatkan efek hipoglikemik.
Insulin Klonidin Meningkatkan efek hipoglikemik. klonidin itu menekan pengeluaran Hindari penggunaan Klonidin
urin yang disekresikan dalam upaya pada pasien terapi insulin.
untuk menurunkan kadar glukosa
darah.
Metformin Kortikosteroid Penggunaan kortikosteroid Kortikosteroid mengurangi Hindari penggunaan metformin
menghambat efek antidiabetik. Bioavailibilitas dari metformin bersamaan dengan kortikosteroid.
sehingga efek antidiabetik dari
metformin berkurang.

Anda mungkin juga menyukai