Anda di halaman 1dari 52

Penyakit Kelenjar Urap

d Kelenjar
dan K l j Keringat
K i t
Oleh:
Oleh:
Dr. Nelva K. Jusuf
Jusuf,, SpKK(K)
SpKK(K)

Departemen-SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin


Departemen-
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
RSUP. H. Adam Malik
8/24/2010 Medan 1
Akne Vulgaris
g

ƒ Definisi :
peradangan kronis unit pilosebasea
→ komedo, papula, pustula, kista dan parut

ƒ Hampir setiap usia remaja


Puncak: 18 tahun (♀
(♀ dan ♂)
♀ → cenderung akne pada usia lebih dini

8/24/2010 2
Patogenesis

1 Sekresi sebum ↑
1.
2. Hiperkeratosis dari saluran pilosebasea
3. Kolonisasi saluran pilosebasea dengan
P.acnes
4. Bebasnya mediator peradangan

8/24/2010 3
Penderita akne

ƒ Unit pilosebasea yang peka terhadap


androgen → respon yang berlebihan →
pe↑ sekresi sebum

ƒ Beberapa faktor di dalam sebum memacu


terbentuknya komedo dan P.acnes →
menimbulkan peradangan melalui
mediator kimia

8/24/2010 4
Gambaran klinis
Terdapat 2 jenis komedo:
1 Komedo terbuka (black head)
1.
Pori2 membesar dengan sumbatan
berwarna hitam
hitam, berisi keratin yang
mengandung melanin
2 Komedo tertutup (white head)
2.
Papula kecil bentuk kubah, kuning muda

Komedo (timbul + usia 12 tahun) → papula,


papula
l meradang,
d pustula
t l dan
d kista
ki t
8/24/2010 5
ƒ Lokalisasi
muka,, bahu,
muka bahu, punggung,
punggung, dada bagian atas
( tempat 2 yang banyak kel
kel.. urap
urap))

ƒ Beratnya akne bergantung pada:


pada:
– perluasan / tingkatannya
– jenis lesi
– kista → akne paling destruktif

8/24/2010 6
ƒ Akne → hingga usia 20 tahun
♀ → dapat sampai 50 tahun

ƒ Parut dapat terjadi setelah penyembuhan


terutama bentuk kista atau abses
Bentuk parut → ice picked
atropi
keloid

8/24/2010 7
Varian akne:
1. Akne ekskoriasi → tekanan/pijitan pada ♀
depresi/obsesi
2. Chloracne → bahan2 kimia

“aromatic-
“aromatic
ti -halogenated”
h l t d”
3. Akne kosmetika → contoh “Pomade acne”
(minyak rambut)
4. Akne konglobata
konglobata→
g → abses dengan
g
terowongan, sinus2
dan parut
8/24/2010 8
5. Akne karena obat2an
Misal: - steroid dan androgen sistemik
- steroid topikal
6. Infantile acne : - wajah bayi perempuan
- etio: ?
7. Physical acne: - etio: oklusi
(Akne mekanika) - misal punggung
os yang memakai kursi
roda, dagu penggesek
bi l
biola
8/24/2010 9
GRADASI AKNE
Berat ringan akne ~~~>
> pilihan pengobatan

Pillsburry dkk, dasar : ada/tdk peradangan


ƒ Tkt I:Komedo di muka
ƒ Tkt II : Komedo,papul,pustul
,p p ,p dan p
peradangan
g lbh
dalam di muka
ƒ Tkt III: Komedo,papul,pustuldan peradangan lbh
d l
dalam di muka,
k d dada,punggung
d
ƒ Tkt IV : Akne Konglobata

8/24/2010 10
ƒ Plewig dan Kligman:
ƒ 1.Akne tipe komedonal
ƒ 2.Akne tipe papulo pustular
ƒ 3.akne Konglobata
g

8/24/2010 11
Closed comedones Open comedones

8/24/2010 12
Papules/pustules
p p Nodules

8/24/2010 13
Open comedones (blackheads)
8/24/2010 14
Closed comedones (whiteheads)
8/24/2010 15
Papular and pustular acne (mild)
8/24/2010 16
Papular and pustular acne (moderate)
8/24/2010 17
Localized nodular and cystic acne
8/24/2010 18
Cystic acne
8/24/2010 19
Nodular and cystic acne
8/24/2010 20
Acne conglobata
8/24/2010 21
Steroid acne
8/24/2010 22
Neonatal acne
8/24/2010 23
Acne excorieé
excorieé des jeunes filles
8/24/2010 24
Komplikasi

1 Psikologis → malu,
1. malu (-(-) percaya diri
2. Akne fulminan: - demam, artritis, vaskulitis
-♂
3. Pemberian AB jangka lama → Folikulitis
Gram
Negatif

8/24/2010 25
Diagnosis Banding
1 Rosasea
1.
2. Folikulitis
- lebih akut daripada akne
- keduanyay dapat
p terjadi
j bersamaan
3. Dermatitis perioral

8/24/2010 26
Penatalaksanaan
Tergantung: tipe, luas, psikologis

T
Terapi
i topikal
- Akne ringang
- Kasus berat → + terapi sistemik
- Jenis
* Benzoil peroksida
- me↓ jjumlah P. acnes
- iritasi, alergi kontak, “bleaching” pakaian
- dipakai
p 2x sehari

8/24/2010 27
* Tretinoin (asam retinoat/asam vit. A)
- me↓ jumlah lesi tidak meradang
- iritasi kulit
*AAntibiotik
tibi tik topikal
t ik l
- Klindamisin, eritromisin, tetrasiklin
→ akne ringan, sedang dan berat
(lesi yang meradang)

8/24/2010 28
Terapi sistemik
ƒ Akne sedang g s/d berat
ƒ Akne ekskoriasi
ƒ Akne dengan g depresi
p
ƒ Jenis:
1. Antibiotika
a. Tetrasiklin 2 x 500 mg/hari (4 bulan)
KI : - anak2
- ♀ hamil
ES : - infeksi C. albicans
- fotosensitivitas
b. Eritromisin 2 x 500 mg/hari
g
c. Doksisiklin 1 x 50 mg/hari
8/24/2010
d. Minosiklin 1 x 50 mg/hari 29
2. Antiandrogen
Kombinasi antiandrogen dengan estrogen
→ pasien ♀ (6(6--12 bulan)
3. Retinoid
- Isotretinoin → - me↓ ekskresi sebum
- me↓ P. acnes
- anti peradangan
- Teratogenik
- tidak boleh pada ♀ hamil

8/24/2010 30
- Efek samping retinoid:
retinoid: ggn fungsi hati
bibi pecah
bibir h2
kulit kering
pendarahan
d h hidung hid
rambut rontok
nyerii otot
t t

T
Terapi
i lain
l i :
- kista → - inj. triamsinolon asetonid ID
- eksisi
- komedo → ekstraktor

8/24/2010 31
ROSASEA
ƒ Dermatosis kulit muka yang kronis pd
daerah sentral wajah yg ditandai eritema,
t l
teleangiektasi
i kt i disertai
di t i episode
i d peradangan
d
→ erupsi papul, pustul dan edema
ƒ Penyebab: ?
ƒ Histologis:
Hi t l i
* pelebaran pembuluh darah kulit
* hiperplasia kel. sebasea
* infiltrasi sel-
sel-sel radang
ƒ Ekskresi
Ek k i sebum:
b normall
8/24/2010 32
ƒ Insiden: ♂ = ♀

ƒ Sering usia setengah baya, bisa juga


dewasa muda dan orang tua

ƒ Gejala dini:
- eritema khas
- telangiektasi
- papula
- pustula
- kadang2 limfedema

ƒ Lokasi : pipi, hidung, dahi dan dagu


8/24/2010 33
Rosacea
8/24/2010 34
Rosacea and rhinophyma
8/24/2010 35
Komplikasi
ƒ Rinofima: hiperplasia kel.sebasea dan
jaringan ikat hidung

ƒ Pada mata → - konjungtivitis


j g
- blefaritis

ƒ Sinar matahari → Memperburuk keadaan


Kortikosteroid topikal penyakit

ƒ Dapat
D tbberlangsung
l tahunan
t h
8/24/2010 36
ƒ Perbedaan dengan akne:
- Komedo (-
(-)
- pada usia tua

ƒ DD: 1
1. Acne vulgaris
2. Dermatitis perioral
3. Erupsi fotosensitivitas
4. Dermatitis seboroika
5. Lupus eritematosus

8/24/2010 37
Penatalaksanaan
ƒ Topikal : 0,75% metronidazol gel

ƒ Oral : * Tetrasiklin 1 gr/hari


(bbrp mgg) → dilanjutkan
250 mg/hr
(2--3 bulan)
(2
* Eritromisin dosis sama seperti
* Doksisiklin/Minosiklin pada akne meradang

ƒ Rinofima
Ri fi : bedah
Rinofima: b d h kulit
k lit
(bedah skalpel, bedah listrik, dermabrasi)

ƒ Lain2 : tabir surya SPF 15


8/24/2010 38
DERMATITIS PERIORAL
ƒ Merupakan suatu kondisi yang biasanya
didapati pd ♀ muda yang memakai streroid
topikal
top a ya
yang
g kuat
uat pada muka
u auuntuk
tu ja
jangka
g a
waktu lama

ƒ Erupsi tdd:
papula2 kecil dan pustula2 pada dasar yang
eritematosa
it t → di sekitar
kit mulut
l t

ƒ Kadang2 terjadi oleh pemakaian steroid yg


tidak tepat bagi akne ringan di dagu

ƒ Terapi: Tetrasiklin oral dapat menolong


8/24/2010 39
Perioral dermatitis
8/24/2010 40
HIDRADENITIS SUPURATIF
ƒ Peradangan
P d kronis
k i kelenjar
k l j apokrin
k i di aksila,
k il
selangkang, perineum

ƒ Etio. : bakteri (jenis belum jelas)

ƒ Ruam : nodul, abses, kista dan sinus2 →parut


Bisa didapati dengan akne konglobata

ƒ Terapi: - sulit, abses → muncul lagi


- antiseptik topikal
- antibiotik sistemik
- eksisi, insisi
8/24/2010 41
Hidradenitis suppurativa
8/24/2010 42
Penyakit Kelenjar Ekrin

8/24/2010 43
MILIARIA
ƒ Defenisi : Kelainan kulit akibat retensi
keringat
ƒ Disebabkan putusnya integritas kelenjar
keringat
Πgg
ggn.. sekresi ke lapisan
ggn lapisan--lapisan epidermis
ƒ Faktor fasilitasi
- Paparan sinar UV
- Organisme residen di kulit
- Episode berkeringat yang berulang
8/24/2010 44
Klasifikasi

Berdasarkan klinis dan histopatologik :

1 Milliaria kristalina
1.

2. Miliaria rubra

3. Miliaria pustulosa

4. Miliaria profunda

8/24/2010 45
Ad.1. Miliaria Kristalina (Sudamina)
- Vesikel bergerombol yang non-inflammatorik,
superfisial,
p , y
yang
g mudah p
pecah p
pada bagian
g
yang tertutup pakaian.

8/24/2010 46
- B
Bayii pada
d li k
lingkungan yang h
hangat,
t
termasuk unit perawatan intensif.
- Umumnya (-) keluhan, sembuh dengan sisik
yang halus
- PA : gelembung intra / subkorneal
- Th/ : - tidak diperlukan
- cukup hindari panas berlebihan,
ventilasi
il i yang baik,
b ik pakaian
k i tipis
i i dan
d
menyerap keringat

8/24/2010 47
Ad..2. Miliaria Rubra (Prickly heat)
Ad

- Lebih berat dari


M. Kristalina
- Pada badan dan
tempat tekanan /
gesekan pakaian
- Papula merah /
papula vesikular
ekstra folikular
- Sangat gatal dan
pedih
8/24/2010 48
- PA : Gelembung pada str str.. spinosum
- Th/ : - Pakaian tipis dan menghisap
keringat
- Bedak salisil 2% + mentol ¼ - 2%
- Losio faberi

Ad.3. Miliaria Pustulosa


Beberapa erupsi M. Rubra dapat menjadi
pustular

8/24/2010 49
Ad..4. Miliaria Profunda
Ad
- Bentuk ini agak jarang kecuali daerah
tropis
- Biasanya (+) setelah M. Rubra Πpapul
multipel putih / seperti warna kulit,
kulit keras,
keras
diskreta, 1–3 mm (seperti kulit yang
merinding) g)
- Terutama di badan dan ekstremitas
- (-) gatal dan (-) eritema
- Letak retensi keringat pada level yang lebih
dalam
8/24/2010 50
ƒ PA : Saluran kelenjar keringat yang pecah
pada dermis bagian atas dengan /
tanpa infiltrasi sel radang

ƒ Th/ : - menghindari panas dan kelembaban


yang berlebihan
- regulasi suhu yang baik
-ppakaian yang
y g tipis
p
- losio calamin dengan atau tanpa
mentol
8/24/2010 51
8/24/2010 52

Anda mungkin juga menyukai