BIODATA PASIEN
Nama Lengkap Pasien: Status perkawinan:
Ny.W BK Jd Lama kawin :
K 7 tahun
Nama Panggilan:Ny.W Pendidikan Tanggal Umur: Sex:
terakhir: lahir:
TS / SD / 08/ 02 / 35 th P
SMP / SMA / 1984 7 bln
PT
Alamat Tinggal Sekarang (Lengkap): Kabupaten Telpon yang bisa dihubungi:
linggar sari 08/03 telagasari karawang 085719208811 ...............................
Propinsi Suku: Bahasa
jawabarat sunda sehari-hari:
sunda
c) Riwayat Ginekologi
- Keputihan : (ya/ tidak)*,
Warna : (jernih/ putih susu/ putih kekuningan/ kehijauan)*,
Bau : (ya/tidak)*,
Gatal : (ya/ tidak)*
- Nyeri haid yang berlebihan : (ya/ tidak)*
- Perdarahan di luar siklus haid : (ya/tidak)*
- Penyakit ginekologi : (ya/tidak)*, sebutkan: -
- Pembedahan : (ya/tidak)*, sebutkan: -
1. Riwayat KB
No Jenis KB Tahun Pemakaian Lama Pemakaian Keluhan
1 KB suntik 2012 2 tahun -
e) Rencana KB selanjutnya:
Klien mengatakan belum tau akan memakai KB apa
Kala I
1. Fisik
a. Sistem penglihatan:
Kedua mata simetris antara kanan dan kiri, konjungtiva tidak anemis, sclera
anikterik, tidak ada gangguan penglihatan.
b. Sistem pendengaran:
Telinga simetris, tidak ada massa, tidak kotor, tidak ada gangguan pendengaran.
c. Sistem respirasi dan pemeriksaan dada:
Rongga hidung simetris, tidak ada cairan, tidak ada perdarahan, tidak ada massa,
keadaan bersih, tidak ada kelainan, tidak terdapat pernafasan cuping hidung.Dada
simetris, kedua mamae simetris, puting susu menonjol, tidak teraba massa, tidak
tampak lesi, aerola mamae hiperpigmentasi, frekuensi pernafasan 21x/menit, bunyi
nafas vesikuler.
d. Sistem kardiovaskuler
Tidak terdapat pembesaran JVP, TTV: 160/100 mmHg, N: 96x/mnt, Tidak terdapat
pembtidak terdengar bunyi jantung tambahan.
e. Sistem pencernaan dan abdomen:
Bibir simetris, tidak pucat, rongga mulut bersih, tidak tampak stomatitis, gigi
tanggal 2, tidak ada karies gigi. Nafsu makan baik walaupun terasa mual,
semenjak hamil klien makan sedikit tapi sering, klien minum kurang lebih 6-7
gelas/hari. Abdomen membesar karena kehamilan, terdapat striae kehamilan, linea
nigra, tidak terdapat bekas luka operasi
f. Sistem neurosensori:
Klien mengeluh nyeri perut bagian bawah sejak pukul 08:00 WIB. Dengan skala
nyeri saat ini berada pada angka 7 pada rentang 1-10 (nyeri sedang). Nyeri
menjalar sampai ke pinggang, semakin lama semakin sering dengan rentang waktu
yang makin panjang. Klien belum pernah melahirkan, klien menduga-duga kalau
keadaan seperti ini berarti tanda akan melahirkan.
g. Sistem reproduksi dan pola hubungan seksual:
Klien mengeluh keluar lendir bercampur darah pada pukul 18:00 WIB tanggal 26–
09 - 2019, klien mengatakan tetap melakukan hubungan seksual meski perutnya
besar karena kehamilan.
h. Sistem integument:
Turgor kulit normal, kulit tidak sianosis, kulit lembab,tidak ikterik, CRT >2 “,
tidak ada lesi, odema pada kedua kaki
i. Sistem musculoskeletal:
Kaki simetris, tidak tampak kelainan bentuk ekstremitas, tidak terdapat oedema
pada kedua kaki
j. Sistem hematologi: hasil lab terlampir
Sistem imunologi: tidak ada pembesaran kelenjar limfe.
k. Personal hygine:
Klien tampak berpakain rapih dan bersih, rambut bersih, kuku bersih, kulit bersih
(tidak berdaki), tidak tercium bau badan, organ genetalian tidak tampak kotor,
tampak pengeluaran pervaginam lendir bercampur darah ± 20cc.
l. Gaya hidup:
Klien mengatakan tidak mempunyai kebiasaan minum minuman beralkohol dan
merokok. Jika hari libur klien sering berkumpul dan bercengkrama bersama
keluarga dan sesekali rekreasi keluar rumah.
Pemeriksaan obstetric:
Pukul 14:00 WIB
TFU 27 cm DJJ: 135x/mnt. Leopold 1: terdapat persentasi bokong pada fundus,
leopold 2: teraba vvvpunggung sebelah kiri dan ekstremitas sebelah kanan (Puki),
leopold 3: persentasi vvvvvvkepala, leopold 4: kepala sudah masuk rongga panggul,
janin tunggal his 3x10’ dengan durasi 30” Penurunan kepala HII.Hasil periksa dalam
pembukaan 4 cm porsio tipis,lunak,posisi ubun-ubun kecil kiri depan.Rencana
tindakan yang akan dilakukan adalah persalinan normal.
Psikospiritual
a. Persepsi :
Klien sangat menginginkan kehamilan, karenanya klien sangat bersyukur dengan
kehamilannya saat ini. Klien mengatakan akan sangat menjaga kehamilannya dan
akan berusaha memberikan yang terbaik untuk anaknya
b. Konsep diri:
Klien meraa dirinya telah sempurna karena klien hamil dan akan melahirkan.
Klien merasa sebentar lagi akan menjadi seorang ibu.
c. Mekanisme koping:
Klien mengatakan memasrahkan semuanya pada Allah SWT dan berdoa agar
persalinanya lancar.
d. Dukungan keluarga/orang terdekat:
Suami dan ibu klien adalah orang yang paling dekat dengan klien, sehingga
kehadirannya sangat mendukung klien dalam menghadapi persalinan.
e. Kecemasan:
Klien merasa cemas akan persalinannnya saat ini, tapi karena ada dukungan dari
suami dan ibunya maka klien berusaha tenang dan mengikuti instruksi dari
perawat.
f. Nilai spiritual:
Klien menganggap kehamilannya anugrah yang harus disyukuri, saat nyeri datang
klien menarik nafas klien dan berusaha tenang serta berzikir.
2. Lingkungan
Suami dan keluarga selalu memberikan dukungan pada klien dan berharap tidak terjadi
apa-apa dengan klien.Suami dan keluarga sangat berharap kelahirannya dimudahkan
dan berjalan lancar. Dalam masyarakat, klien seorang karyawan swasta. Klien dan
keluarga berasal dari buya betawi, tidak ada kebiasaan yang mempengaruhi kehamilan
atau melahirkan. Tidak ada pantangan atau makanan khusus selama hamil atau saat
melahirkan.
Kala IV
I. Fisik
- Keluhan utama
Klien merasa lemas dan merasa ingin tidur. Klien mengatakan nyeri pada luka
operasi skala nyeri 6, badan menggigil kedinginan, meminta tambahan selimut
- Keadaan umum : cukup, kesadaran compos mentis.
- Cairan dan elektrolit : turgor kulit normal, nadi teraba kuat, mukosa oral
lembab.
- Nutrisi: mukosa bibir lembab
- Evaluasi 2 jam post partum: TD 150/100 mmHg, Nadi 78x/menit, RR
20x/menit, suhu 350C, TFU 2 jari di bawah pusat, kontraksi uterus (+),
perdarahan per vaginam (+) merembes dalam pembalut, jumlah (±) 200cc
bladder tidak tegang.
Integritas struktur : terdapat luka pada perut bekas operasi
II. Psikospiritual
Suami klien mengatakan banyak keluarga yang dekat siap membantu dan
mendukung klien.
Relief Ease Transendense
Diagnosa kala IV
KALA I
DATA FOKUS MASALAH PENYEBAB
Data Subjektif : Nyeri kehamilan aterm
- Klien mengatakan ini
adalah anak yang kedua
- Klien mengatakan
penurunan kadar progesteron
mengeluh nyeri saat
dan estrogen
mules
- Klien mengatakan nyeri
semakin meningkat
kontraksi uterus
Data Objektif :
- Ibu tampak meringis
,memegang tangan
nyeri
penolong pada saat
kontraksi uterus dan
menahan sakit.
- Kontraksi uterus :
3x10’x30’’.
- Perut tampak tegang
saat his datang.
- Pada pemeriksaan pada
jam 14.00 : Pembukaan
serviks: 4, Ketuban (-),
Portio lunak dan tipis,
Presentasi kepala
anxietas
KALA IV
DATA FOKUS MASALAH PENYEBAB
Data subjektif ketidaknyamanan pasca PEB, gagal vacum, KPD
- ibu mengatakan nyeri di melahirkan
bagian perineum
Data objektif tindakan SC
- klien tampak meringis
- tampak luka jahitan di
perineum
- TD 110/80 mmHg, Nadi luka sayatan SC
78x/menit, RR 20x/menit,
suhu 36,50C ketidaknyamanan
Data Subyektif: hipotermi pasca anestesi PEB, gagal vacum, KPD
- Ibu mngatakan
kedinginan
- Ibu mengatakan tindakan SC
minta selimut di
doble
data obyektif:
dilakukan anestesi
- Suhu badan : 35,5°C
- Klien tampak
penurunan laju metabolisme
menggigil akibat penggunaan obat
- Klien meminta anestesi
selimut tambahan
hipotermi
DIAGNOSA KEPERAWATAN
4. Kala I:
a. Nyeri berhubungan dengan peningkatan frekuensi dan intensitas kontraksi
b. Axietas berhubungan dengan takut kegagalan tindakan operasi
c. Kelelahan berhubungan dengan proses melahirkan
5. Kala IV:
a. Hipotermi perioperative berhubungan dengan pajanan lingkungan yang dingin
b. Ketidaknyamanan pasca melahirkan bd luka bekas operasi
RENCANA KEPERAWATAN
KALA I
DIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN & KRITERIA (NOC) RENCANA KEPERAWATAN (NIC)
Nyeri berhubungan dengan peningkatan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Kaji secara komprehensif tentang
frekuensi dan intensitas kontraksi selama 1 x 30 menit diharapkan nyeri nyeri, meliputi : lokasi, karakteristik
terkontrol, dengan kriteria hasil : dan onset, durasi, frekuensi, kualit,
1. Mengungkapkan nyeri yang dirasakan intensitas nyeri dan factor-faktor
meningkat presipitasi
2. Mengungkapkan nyeri dapat 2. Observasi isyarat-isyarat non verbal
diminimalkan setelah diberi dari ketidaknyaman, khusunya dalam
penatalaksanaan ketidakmampuan untuk komunikasi
secara efektif
3. Gunakan komunikasi terapeutik agar
ibu dapat mengekspresikan nyeri
4. Berikan informasi mengenai nyeri :
penyebab, berapa lama terjadi
5. Tingkatkan istirahat yang cukup saat
kontraksi ada
6. Observasi his dan pembukaan serviks.
7. Observasi DJJ.
8. Ajarkan pengunaan teknik non
farmakologi, misalnya : relakasi,
imajinasi terbimbing, terapi music,
distraksi dan masase
anxietas Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Jelaskan tindakan yang akan
selama 1 x 30 menit diharapkan dilakuan beserta alasannya
kecemasan klien berkurang, dengan 2. Libatkan suami dan keluarga
kriteria hasil : dalam persiapan operasi
1. Klien tampak pasrah dan berserah 3. Ajak klien berdoa sesuai agama
2. Dukungan keluarga yang adekuat dan keyakinan klien
3. Klien tidak terus bertanya tentang
proses persalinan
kelelahan proses melahirkan setelah diberikan asuhan keperatawan 1. Monitor keadaan umum dan tanda-
selama 1xv 24 jam, diharapkan kelelahan tanda vital ibu
berkurang dengan kriteria hasil: 2. Monitor respon fisiologis misalnya
- Klien tampak segar dan berenergi nyeri, perdarahan
- Tanda- tanda vital dalam batas 3. Beri semangat kepada ibu dan
normal libatkan keluarga untuk
pendampingan
KALA IV
DIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN & KRITERIA (NOC) RENCANA KEPERAWATAN (NIC)
ketidaknyamanan pasca melahirkan bd Setelah diberikan asuhan keperwatan 1. Identifikasi derajat ketidaknyamanan
luka operasi selama 1 x 30 menit diharapkan nyeri bisa dan sumbernya
2. Jelaskan penyebab nyeri
diadaptasi dengan kriteria hasil:
3. Ajarkan ibu menggunakan tekhnik
- Nyeri berkurang nafas dalam
- Raut wajah tampak tenang dan rupture 4. Berikan obat sesuai program kolaborasi
5. Observasi perdarahan
membaik
Objektif:
- Klien mempraktekan tekhnik yang telah diajarkan
- DJJ 140 - 150x/mnt
- His : teraratur , 6 x 10’ (50“). Koradin
- Tampak perineum menonjol, vulva terbuka, ada
dorongan meneran.
- Pembukaan lengkap, servik tipis dan lunak
- Ketuban (-)
- Tidak dapat mengedan
- Vacum gagal
Perencanaan:
dilakukan operasi sectiocaesarea untuk mengeluarkan
bayi
KALA IV
ketidaknyamanan Subjektif
paska melahirkan - Klien mengatakan nyeri pada luka bekas operasi
bd luka operasi - Klien mengatakan skala nyeri 5
Objektif
- Wajah klien tidak tampak terlalu meringis
- Ekspresi wajah tampak lebih tenang
- Uterus teraba keras
- Tampak luka tertutup verband pada perut bawah
Analisa Koradin
- Masalah teratasi
Perencanaan
- Intervensi dipertahankan
hipotermi S: koradin
perioperative - klien mnegatakan sudah tidak terlalu
berhubungan kedinginan
dengan paska - klien mengatakan sudah tidak menggigil
anestesi O:
- ku sedang, kesadaran CM
- suhu badan : 35,5 °C
- tekanan darah 150/100mm hg
- nadi : 89 x/ menit
- tidak terdapat cyanosis
- klien menggunakan extra selimut
A: masalah teratasi
P: lanjutkan intervensi
1. obs TTV
2. beri extra selimut