Anda di halaman 1dari 12

“IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PRODUKSI/OPERASI

DI THE OXALIS REGENCY HOTEL MAGELANG”

LAPORAN FIELD STUDY


SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Dosen Pengampu :
Ibu Anissa Hakim Purwantini, S.E., M.Sc.

Disusun Oleh :

Siti Muflichatul A 17.0102.0119

FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI AKUNTANSI


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
JULI 2019

1
BAB 1
PENDAHULUAN

1. Gambaran Umum Objek


The Oxalis Regency Hotel Adalah sebuah akomodasi penginapan yang terletak
pada Jl Cempaka No 17 Magelang. The Oxalis regency Hotel berdiri pada tahun
2006. Kepemilikanya dimiliki oleh FX Gunawan Kostiono. Pada awal berdiri The
Oxalis Regency Hotel masih bergabung dengan Puri Asri Hotel & Resort dalam
managementnya. Jumlah kamar yang dimiliki The Oxalis Regency Hotel pada awal
berdirinya terdiri dari 17 kamar yang tersedia dan 1 Restaurant.

1. Junior Suite Room : 8 Room


2. Royal Suite Room : 4 Room
3. Griya Kencana : 5 Room

Penanganan management yang dihandle oleh Puri Asri Hotel & Resort berlangsung
selama 5 tahun yaitu pada kurun waktu tahun 2006 sampai 2011. Sebelum berpisah
management dengan Puri Asri Hotel & Resort, The Oxalis Regency Hotel Terlebih
Dahulu melakuakn pembangunan untuk menambah fasilitas dan ketersediaan
kamar. Pembangunan tersebut terdiri dari penambahan kamar sebanyak 36 Room
Junior Suite Room, 3 Ruang meeting Room, 1 Ballroom, 1 Restaurant, dan Area
Lobby. Pembangunan tersebut dimulai sejak pertengahan 2009 sampai awal
pertengahan 2011.

The Oxalis Regency Hotel memili klasifikasi bintang 3 dengan bangunan yang
terdiri dari 4 lantai dan terdiri dari 3 kelas kamar dengan jumlah kesluruhan 53
room.

1. Junior Suite Room : 44 Room


2. Royal Suite Room : 4 Room
3. Griya Kencana : 5 Room

2
2. Visi Dan Visi The Oxalis Regency Hotel
VISI The Oxalis Regency Hotel

“We make Your Stay Is Memorable”

MISI The Oxalis Regency Hotel

1. Menyediakan akomodasi kamar yang nyaman untuk ditinggali


2. Pelayanan yang ramah adalah cara kami melayani semua tamu
3. Selama tamu menginap, kenyaman tamu menjadi prioritas kami
4. Membuat kesan dan memori yang baik untuk selalu diingat oleh setiap tamu
yang menginap
5. Menjaga tamu untuk terus merasa aman setiap menginap dari kedatangan
sampai keberangkatan
6. Membuat tamu meninggalkan The Oxalis Regency Hotel dengan senyum
sebagai tanda kenyamanan, keamanan, dan bukti pelayanan yang ramah
kami terhadap tamu

3. Struktur Organisasi The Oxalis Hotel Regency

General Manager

Operational Manager

Human Resource
Depratement

Front Office House Food & Bavarage


Marketing Back Office
departement Departement Departement

3
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Sistem Informasi Manajemen Produksi/Operasi Hotel


Pengertian Produk secara Umum adalah suatu kegiatan atau proses yang
mentransformasikan masukan (input) menjadi keluaran (output). Sistem informasi
adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau aturan yang
diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang
bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan

Jadi, Sistem informasi manajemen produksi/operasi hotel adalah sebuah


program komputer (hotel software) yang bertujuan membantu manajemen hotel
mengambil keputusan dalam kegiatan produksi/operasi dari masukan (input)
menjadi keluaran (output)

B. Implementasi Sistem Informasi Manajemen Produksi/Operasi


Sistem informasi manajemen produksi mendukung fungsi produksi/operasi
yang meliputi semua aktivitas yang berkaitan dengan perencanaan dan pengadilan
proses menghasilkan barang atau jasa. Tujuan Sistem Informasi dari sebuah Hotel
itu sendiri yaitu:

a. Lebih meningkatkan pelayanan Hotel


b. Agar data-data yang ada di Hotel tersebut bisa tersusun rapih
c. Meningkatkan citra pelayanan Hotel tersebut

Sistem ini mendapatkan dan memproses data mengenai semua aktivitas mencakup
produksi yang baik dan pelayanan (services) yang dibutuhkan oleh konsumen.
Sistem ini mengubah input menjadi output. Dalam sistem operasi di Hotel oxalis
ini juga, tidak sepenuhnya proses menggunakan sistem informasi, tetapi juga
menggunakan sistem manual. Berikut Beberapa Masukan/input yang berkaitan
dengan operasi yang ada di hotel oxalis :

 Resepsionis
 Bell Boy

4
 Restoran
 Kolam Renang
 Laundry
 Garden
 Ballroom
 Massage
 Suttle

2. Analisis dan Penjelasan Model Sistem Informasi


Berdasarkan dari hasil wawancara dari narasumber Hotel Oxalis, Implementasi
sistem informasi belum sepenuhnya ada. Hal ini dikarenakan dalam hotel Oxalis,
semua data yang masuk di proses atau dicatat menggunakan sistem manual yaitu
menggunakan software microsoft excel. Belum ada sistem khusus seperti sistem
pakar atau yang lainnya. Alasan utama tidak adanya implementasi sistem informasi
ini adalah kendala biaya, karena untuk menerapkan sistem informasi disetiap fungsi
organisasi hotel Oxalis ini memerlukan biaya yang terbilang cukup mahal. Selain
itu di hotel Oxalis ini belum ada SOP yang tetap. Hal ini menimbulkan kebijakan
yang berbeda-beda disetiap fungsi organisasi, karena SOP yang di berlakukan
adalah tergantung dari keputusan setiap manajer/kepala. Dari hasil analisis tersebut
diperoleh model sistem informasi produksi/operasi, Berikut model sistem informasi
manajemen produksi/operasi:

EXCEL

5
Dari model diatas, dapat disimpulkan bahwa semua input, output dan data base
pencatatannya menggunakan sistem informasi dengan aplikasi microsoft excel.
Berikut penjelasan dari model diatas:

a. Resepsionis
Resepsionis adalah petugas hotel yang bertugas melayani tamu yang checkin
kemudian memprosesnya hingga tamu tersebut mendapatkan kamar dan begitu juga
ketika tamu checkout.

Melayani Jasa
Resepsionis(input)
tamu(proses) Menginap(ouput)

Resepsionis merupakan input, Kemudian prosesnya yaitu melayani tamu yang


checkin lalu mencatat data tamu di sistem MAC dan memberikan kunci kamar yang
sudah dipesan. Tamu yang datang ke hotel oxalis ini ada 2 tipe yaitu tamu yang
sudah booking tiket di travel agent dan tamu yang ingin reservasi. Tamu yang sudah
booking tiket hanya perlu menunjukan kode tiket yang sudah dipesan, lalu
resepsionis mengkonfirmasi data dari customer tersebut dan memberikan kunci.
Berbeda dengan tamu yang baru reservasi, resepsionis perlu mengecek ketersediaan
kamar terlebih dahulu sebelum mencatat data tamu.
b. Bell Boy
Bell boy adalah staff atau karyawan Hotel Oxalis yang akan datang ketika Bell
kamar dibunyikan/ditekan. Tamu/pengunjung hanya perlu menekan tombol apabila
ada keinginan atau ketidaknyamanan yang dirasakan seperti: tombol ac/tv mati, air
keran tidak menyala, lantai kotor dll. Output dari Bell Boy ini adalah Jasa
kenyamanan dan kepuasan untuk tamu.

6
Adanya
Bellboy(input) Jasa kepuasan (ouput)
Ketidaknyamanan(proses)

c. Restoran
Ada 2 restoran yang ada di Hotel Oxalis ini, Pertama adalah restoran untuk tamu
yang reservasi dan yang kedua adalah rsetoran untuk umum. Pengunjung umum
hanya perlu datang ke restoran tersebut lalu memesan makanan. Output dari
Restoran ini adalah jasa layanan untuk makan. Sistem informasi yang digunakan
disini masih menggunakan manual sistem, yaitu setiap pengunjung yang datang
dicatat menggunakan excel.

Melayani tamu Layanan


Restoran(input)
(proses) makanan(output)

d. Kolam Renang
Di hotel Oxalis ini hanya ada 1 kolam Renang yang disediakan untuk umum
maupun untuk tamu yang reservasi. Untuk tamu umum dikenakan biaya sebesar 35
ribu. Output dari Kolam renang ini adalah jasa berenang, juga disediakan kaos
renang. Sistem yang digunakan disini adalah sistem manual yaitu pencatatan
menggunakan excel tidak menggunakan sistem khusus.
e. Laundry
Laundry adalah jasa pencuci pakaian. Tamu yang menginap untuk lebih dari satu
hari tidak perlu khawatir untuk mencuci pakaian kotornya karena hotel Oxalis
sudah menyediakan laundry. Tamu hanya perlu menekan tombol bell lalu bell boy
akan mengambil pakaian tersebut. Output dari laundry ini adalah jasa laundry untuk
tamu.

7
f. Garden
Garden merupakan sebuah taman. Hotel oxalis mempunyai 2 garden, output dari
garden ini adalah jasa penggunaan untuk bookingan wedding, live music, standing
party, acara ulang tahun dll. Tamu yang ingin membooking garden ini biasanya
langsung dicatat dibagian resepsionis, kemudian resepsionis mengecek apakah
masih ada ruang kosong atau tidak. Sistem informasi yang digunakan masih
menggunakan sistem manual yaitu menggunakan excel. Dari Feedback yang
didapat, Customer selalu membandingkan Fasilitas Garden hotel Oxalis dengan
hotel yang lain. Untuk itu manajer hotel Oxalis membuat kebijakan yang dapat
memperbaiki citra perusahaan. Sebagai contoh yaitu adanya paket wedding yang
bisa diangsur dan yang berbasis paket. Jadi customer bisa membooking garden
untuk wedding dengan cara diangsur selama 3x dalam 3 bulan.
g. Ballroom
Ballroom adalah ruangan yang luas yang ada didalam hotel. Output dari Ballroom
ini adalah jasa wedding indoor, jasa rapat, seminar, dll. Pencatatan untuk tamu yang
ingin mengggunakan jasa ini yaitu dengan sistem manual.
h. Massage
Hotel Oxalis juga menyediakan Massage. Output dari Massage ini adalah Jasa pijat.
Tamu yang ingin menggunakan jasa pijat ini harus reservasi ke bagian resepsionis
dahulu untuk pemesanan. Dikenakan biaya tersendiri untuk bagian massage ini.
i. Suttle
Suttle adalah jasa antar untuk tamu hotel. Tamu bisa saja menggunakan jasa ini
semisal untuk pergin ke mall atau ke swalayan ataupun untuk keliling di hotel.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Sistem informasi manajemen produksi/operasi hotel adalah sebuah program
komputer (hotel software) yang bertujuan membantu manajemen hotel mengambil
keputusan dalam kegiatan produksi/operasi dari masukan (input) menjadi keluaran
(output). Sistem informasi manajemen produksi mendukung fungsi
produksi/operasi yang meliputi semua aktivitas yang berkaitan dengan perencanaan
dan pengadilan proses menghasilkan barang atau jasa. Tujuan Sistem Informasi
dari sebuah Hotel itu sendiri yaitu:

1. Lebih meningkatkan pelayanan Hotel


2. Agar data-data yang ada di Hotel tersebut bisa tersusun rapih
3. Meningkatkan citra pelayanan Hotel tersebut

Dalam implementasi sistem infornasi, Hotel Oxalis belum sepenuhnya ada. Hal ini
dikarenakan dalam hotel Oxalis, semua data yang masuk di proses atau dicatat
menggunakan sistem manual yaitu menggunakan software microsoft excel. Belum
ada sistem khusus seperti sistem pakar atau yang lainnya. Alasan utama tidak
adanya implementasi sistem informasi ini adalah kendala biaya, karena untuk
menerapkan sistem informasi disetiap fungsi organisasi hotel Oxalis ini
memerlukan biaya yang terbilang cukup mahal.

9
DAFTAR PUSTAKA

10
LAMPIRAN

11
12

Anda mungkin juga menyukai