Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM SEMENTARA

Teknik Geofisika, Universitas Pertamina

Modul 2 RESISTIVITY MAPPING

Mata Kuliah GP3103 Geolistrik dan EM

Nama : Viona Gabriela Simorangkir

NIM : 101117027

Kelas : GP1

Shift : 02

Tanggal praktikum : 13 September 2019

I. TUJUAN

 Mahasiswa memahami konsep akuisisi dan konfigurasi pada resistivity mapping


 Mahasiswa dapat melakukan pengolahan data menggunakan software
 Mahasiswa dapat menginterpretasi data pengolahan guna mendapatkan informasi geologi
bawah permukaan

II. DATA DAN PENGOLAHAN


A. Langkah-langkah pengolahan data akuisisi dengan konfigurasi Wenner Alpha :
 Dibuka data akuisisi pada Microsoft Excel yang berisi C1C2P1P2 yang
menunjukkan jarak antara elektroda dan jarak antara potensial, V yang
menunjukkan tegangan, dan I yang menunjukkan arus
 Dihitung nilai R (hambatan), K (koefisien konfigurasi), RHO, serta spasi (a)
serta datum point dimana datum berada ditengah
Gambar 1 Tabel Data Akusisi Metode Wenner Alpha
 Dimasukkan ke notepad dikarenakan ResDinv memiliki format tersendiri dimana
jumlah data adalah jumlah resistivitas

Gambar 2 Tabel Notepad


 Kemudian dicopy notepad dan dibuka software Surfer serta simpan dalam
bentuk.dat. Sebelum disimpan pastikan semua kolom terisi dan tidak ada yang
kosong agar data dapat terbaca
Gambar 3 Data Notepad pada Software Surfer
 Dibuka software Res2Dinv kemudian klik open file untuk membuka fole.dat
yang telah disimpan sembelumnya
 Diatur ukuran grid dan dipilih pilihan 4 nodes
 Diatur jenis forward modelling kemudian dipilih finite element serta Trapesoidal
 Diatur tipe mesh dan dipilih 4 nodes karena sebelumnya telah digunakan 4 nodes
 Dilakukan proses inversi dan simpan data dalamm bentuk .inv sehingga
ditampilkan output dari pemodelan dibawah ini

Gambar 4 Hasil Output Inversi Sebelum Iterasi


 Dilakukan iterasi sesuai yang diinginkan hingga mendapatkan nilai error
terkecil dan menampilkan hasil output yang baik

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 5 Hasil Output dari Inversi Setelah Dilakuka Iterasi

Dalam pengolahan data dengan menggunakan software Surfer dan Res2Dinv dihasilkan
hasil otuput seperti gambar 5 dimana telah dilakukan 6 kali iterasi sebelumnya dan.
Sebelum iterasi memperoleh error sebesar 35 dan setelah diiterasi error berubah menjadi
31.1. Selain itu informasi yang dapat dipeoleh melalui gambar ini yaitu tingkat
resistivitas batuan dan jenis batuan dimana berdasarkan tabel resistivitas batuan bahwa
pada data topografi ini dapat dilihatbahwa semakin dalam memiliki nilai reisitivitas yang
semakin besar dengan limestone memiliki nilai resistivitas tertinggi

III. KESIMPULAN
 Dengan melakukan pengolahan data akuisisi dengan metode konfigurasi Wenner Alpha
dapat dipahami bagaimana konsep konfigurasi itu melalui dengan dicarinya nilai ari
spasi dan datum point yang mana pada setiap konfigurasi memiliki cara dan hasil yang
berbeda
 Data akuisisi dengan metode konfigurasi Wenner Alpha ini diolah dengan
dengan menggunakan software Surfer dan Res2Dinv guna mendapatkan
pemodelan topografi dan resistivitas
 Berdasarkan hasil output yang didapatkan maka dapat diinterpretasikan
bagaimana kondisi geologi dibawah permukaan dan hubungannya dengan
resistivitas dimana semakin ke bawah terlihat memiliki nilai resistivitas yang
besar.

Anda mungkin juga menyukai