Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

TAHUN AKADEMIK 2018-2019

MATA KULIAH
DIALEKTOLOGI

OLEH
ASRUL NAZAR
NIDN 0930058801

PRODI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BUTON
BAUBAU
2019

1
Peta Kompetensi Capaian Pembelajaran Mata Kuliah Semantik Bahasa Indonesia/ 3 SKS / Semester IV

CP-MK
Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran yang logis, kritis, dan sistematis dalam mengembangkan konsep dasar semantik bahasa Indonesia
serta mampu menjadi pion dalammendukung penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di lingkungan masyarakat.

14 15
(C2; P2) Menjelaskan dan (C2; P2) Menjelaskan dan
mengidentifikasi ragam majas dalam mengidentifikasi ragam peribahasa dalam
bahasa Indonesia (CP-K8) bahasa Indonesia (CP-K9)

7-8 10-11 12-13


(C2; P2) Menjelaskan dan (C2) Menjelaskan faktor-fator berubahan (C1; A2) Mendaftar dan memilah relasi
mengidentifikasi medan makna serta makna dalam bahasa Indonesia (CP-K6) makna 2 (denotasi, konotasi, polisemi,
komponen-komponen makna semantik homonim, homofon, homograf, redudansi,
dalam bahasa Indonesia (CP-K7) dan ambiguitas) (CP-K5)

2 3-4 5-6
(C2) Menjelaskan hakikat makna (C2; P2) Mengidentifikasi dan (C1; A2) Mendaftar dan memilah relasi
semantik dalam bahasa Indonesia (CP- menjelaskan ragam makna semantik makna 1 (sinonimi, antonim, hiponim,
K2) dalam bahasa Indonesia (CP-K3) dan hipernimi) (CP-K4)

1
(C2) Menjelaskan teori-teori
semantik dan cakupannya (CP-K1)

Kemampuan awal mahasiswa 2


RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BUTON
Mata Kuliah Kode Rumpun MK Bobot (SKS) Semester Direvisi
Dialektologi MKP343 MKP T=3 P=0 VII 1 Juni 2016
Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua Program Studi

OTORISASI

Muslim, S.Pd., M.Pd. Asrul Nazar, S.Pd., M.Hum. Yurfiah, S.Pd., M.Pd.M.Pd.
Capaian Pembelajaran Program Studi
(CP) Menjadikan program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang berdaya saing dalam meningkatkan mutu
generasi bangsa dan menjadikan program studi pencetak pion dalam mendukung penggunaan bahasa Indonesia
yang baik dan benar.
Mata Kuliah

Mahasiswa memiliki kemampuan mengaplikasi teori dan metodologi penelitian dialektologi.

Diskripsi Singkat MK Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai dialektologi, geografi dialek, dan metode penelitian geografi dialek.
Pustaka Utama:
1. Ayatrohaedi. 1985. Bahasa Sunda di Daerah Cirebon. Jakarta: PN Balai Pustaka.
2. Francis, W.N. 1983. Dialectology: An Introduction. London and New York: Longman.
3. Kurath, Hans. 1974. Studies in Area Linguistics. Bloomington: Indian.
4. Lauder, Multamia R.M.T. 1993. Pemetaan dan Distribusi Bahasa-Bahasa di Tangerang. Jakarta: Pusat

3
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
5. Petyt, K.M. 1980. The Study of Dialect: An Introduction to Dialectology. London: Andre Deutsch.
6. Sudaryanto. 1995. Metode dan Aneka Teknik Analisa Bahasa. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.

Pendukung: -
Media Software: Hardware:
Pembelajaran
Power Point (slide presentasi) Laptop, LCD
Team Teaching 1. Asrul Nazar, S.Pd., M.Hum
2. Muslim, S.Pd., M.Pd.

Mata Kuliah 1. Morfologi


Syarat
2. Sosiolinguistik
Metode / Strategi Assesment
Mg CP-K Materi Pembelajaran Pembelajaran
Ke- (Sesuai tahapan belajar) [Pustaka] [ Estimasi Waktu] Indikator Bentuk Bobot
1 Mahasiswa dapat menjelaskan  Pengertian dialektologi; 1. Ceramah singkat;  Ketepatan  Menyusun 5
pengertian dan ruang lingkup  Ruang lingkup kajian 2. Diskusi menjelaskan ringkasan
kajian dialektologi (CP-K1). dialektologi; (pembahasan pengertian dan ruang materi;
masalah) (SCL). lingkup Dialektologi;  Presentasi
[1] hlm. 1-18  Kekuatan argumen. kelompok;
[2] hlm 21-38 TM = 1x3x50 menit
[3[ hlm. 11-32 BM = 1x3x60 menit

4
2 Mahasiswa dapat menjelaskan  Sejarah perkembangan 1. Ceramah singkat;  Ketepatan  Menyusun 5
sejarah perkembangan Dialektologi; 2. Diskusi menjelaskan sejarah ringkasan
Dialektologi (CP-K2) (pembahasan perkembangan materi;
[1] hlm. 24-38 masalah) (SCL). Dialektologi.  Presentasi
[3] hlm 15-33  Kekuatan argumen. kelompok;
[4] hlm 15-33  Menyusun
[5] hlm 15-33 hasil ringkasan
TM = 1x3x50 menit diskusi.
BM = 1x3x60 menit
3-4 Mahasiswa dapat  Asal usul dialek; 1. Ceramah singkat;  Ketepatan  Menyusun 10
Mengidentifikasi dan
menjelaskan asal-usul dialek dan  faktor penyebab 2. Diskusi mengidentifikasi dan ringkasan
Menjelaskan faktor penyebab perkembangan (pembahasan menjelaskan asal- materi;
perkembangan membaik dan
memburuk sebuah dialek (CP- membaik dan masalah) (SCL). usul dialek dan  Presentasi
K3-4) memburuk sebuah Menjelaskan faktor kelompok;
dialek penyebab  Menyusun
perkembangan hasil ringkasan
[1] hlm. 42-67
membaik dan diskusi.
[2] hlm 13-37
TM = 1x3x50 menit memburuk sebuah
[3] hlm. 39-45
BM = 1x3x60 menit dialek
5-6 Mahasiswa dapat menjelaskan  Penutur dialek dan 1. Ceramah singkat;  Ketepatan pengertian  Menyusun 10
penutur dialek dan bahasa dan bahasa; 2. Diskusi istilah dialek, isolek, ringkasan

5
pengertian istilah dialek, isolek,  Pengertian istilah (pembahasan idiolek, dan sosiolek materi;
idiolek, dan sosiolek (CP-K5-6) dialek, isolek, idiolek, masalah) (SCL).  Presentasi
dan sosiolek. kelompok;
 Menyusun
[1] hlm. 73-84
TM = 1x3x50 menit hasil ringkasan
[2] hlm 44-56
BM = 1x3x60 menit diskusi.
[3] hlm. 47-53
[4] hlm. 18-29
7-8 Mahasiswa dapat menjelaskan  Menjelaskan pengertian 1. Ceramah singkat;  Menjelaskan  Menyusun 10
pengertian dan tujuan penelitian
dan tujuan penelitian 2. Diskusi pengertian dan tujuan ringkasan
geografi dialek dan Menjelaskan
metodologi penelitian geografi dialek. (pembahasan penelitian geografi materi;
dialektologi: penentuan titik
pengamatan, pemilihan  Menjelaskan masalah) (SCL). dialek.  Presentasi
informan, penyusunan daftar metodologi penelitian  Menjelaskan kelompok;
tanyaan penelitian, metode dan
teknik pengumpulan data (CP- dialektologi: penentuan metodologi penelitian  Menyusun
K5) titik pengamatan TM = 1x3x50 menit dialektologi: hasil ringkasan
pemilihan informan, BM = 1x3x60 menit penentuan titik diskusi.
penyusunan daftar pengamatan,
tanyaan penelitian, pemilihan informan,
metode dan teknik penyusunan daftar
pengumpulan data. tanyaan penelitian,
metode dan teknik

6
[1] hlm. 119-137 pengumpulan data.
[2] hlm 87-91
[4] hlm. 34-50

9 UTS 10
10- Mahasiswa dapat  Klasifikasikan 1. Ceramah singkat;  Ketepatan dalam  Menyusun 10
11
Mengklasifikasikan pembeda pembeda dialek dan 2. Diskusi mengklasifikasikan ringkasan
dialek dan Menjelakan sistem Menjelakan sistem (pembahasan pembeda dialek dan materi;
pemetaan, konsep dan cara pemetaan, konsep dan masalah) (SCL). Menjelakan sistem  Presentasi
pembubuhan isogloss dan berkas cara pembubuhan pemetaan, konsep kelompok;
isogloss (CP-K6) isogloss dan berkas TM = 1x3x50 menit dan cara  Menyusun
isogloss BM = 1x3x60 menit pembubuhan hasil ringkasan
isogloss dan berkas diskusi.
[1] hlm. 150-162
isogloss
[2] hlm 113-122
[4] hlm. 68-89
12- Mahasiswa dapat menjelaskan  Teori Dialektomerti 1. Ceramah singkat;  Ketepatan  Menyusun 10
13
teori dialektometri (CP-K7) 2. Diskusi menjelaskan ringkasan
(pembahasan Dielektometri. materi;
[1] hlm. 173-187
masalah) (SCL).  Presentasi
[2] hlm 134-146
kelompok;
[3] hlm. 79-92
 Menyusun
[4] hlm. 118-129

7
TM = 1x3x50 menit hasil ringkasan
BM = 1x3x60 menit diskusi.

14 Tugas Lapangan 20

* Tugas
Kegiatan penugasan ini dilakukan untuk memeroleh informasi kebahasaan sesuai bahan disikusi mahasiswa. Pemberian tugas tersebut
sebagai bentuk aplikasi teori yang sudah dipelajari di dalam kelas untuk mengetahui kondisi empiris di lapangan. Tugas ini pula
sebagai tugas akhir mahasiswa.
TM = 4x3x50 = 600 menit (TM dilakukan untuk membahas masalah-masalah yang dihadapi mahasiswa dalam menyesesaikan tugas).
PT = 14x3x60= 2520 menit (14 adalah jumlah TM dikalikan 3 sks dikalikan 60 menit per minggu).
11 UAS 10

Catatan:
1 SKS = (50’ TM + 60’ PT + 60’ BM) per Minggu
TM = Tatap Muka (Kuliah)
PT = Penugasan Terstruktur
BM = Belajar Mandiri.

Anda mungkin juga menyukai