Kelompok Religious
Kelompok Religious
Pemahaman Banyak peserta didik yang cerdas dan pintar dalam Kematangan Emosional
Diri berbagai mata pelajaran sukses dalam ujian nasional. Kecemasan, ketakutan yang muncul pada diri peserta didik pada saat
Namun, banyak pula peserta didik yang cerdas dan menghadapi ujian Nasional merupakan salah satu gejala/indikator
pintar dalam mata pelajaran merasa pisimis, mencari bahwa peserta didik tersebut belum mampu matang secara emosional
bocoran soal, membeli kunci jawaban, maupun menerima karena peserta didik belum mampu mengekspresikan perasaan atas
kunci jawaban melalui SMS atau WA dari pihak-pihak dasar pertimbangan kontekstual.
tertentu yang tidak bisa dipertanggungkawabkan. Kematangan Intelektual
Sebagian siswa lagi tidak tahu, dan pasrah dalam kondisi Selain itu, perilaku mencari bocoran soal dan membeli kunci jawaban
tertekan, menurun daya ingatan, tidak terstruktur dan merupakan salah satu indikator bahwa peserta didik belum memiliki
kusut ingatan pada meteri ujian, bayang-bayang pikiran kematangan secara intelektual. Karena, individu yang memiliki
menghantui kegagalan ujian, pikiran kacau, berkecamuk kematangan intelektual akan mampu mengambil keputusan
rasa malu dan takut tidak dapat menjawab soal ujian berdasarkan pertimbangan resiko yang mungkin terjadi.
yang benar.
Konsep Diri Banyak peserta didik yang cerdas dan pintar dalam Kematangan intelektual
berbagai mata pelajaran sukses dalam ujian nasional. Selain itu, perilaku mencari bocoran soal dan membeli kunci jawaban
Namun, banyak pula peserta didik yang cerdas dan merupakan salah satu indikator bahwa peserta didik belum memiliki
pintar dalam mata pelajaran merasa pesimis, mencari kematangan secara intelektual. Karena, individu yang memiliki
bocoran soal, membeli kunci jawaban, maupun menerima kematangan intelektual akan memiliki kepercayaan diri terhadap
kunci jawaban melalui SMS atau WA dari pihak-pihak kemampuan dirinya untuk sanggup mengikuti Ujian nasional dengan
tertentu yang tidak bisa dipertanggungkawabkan.
Sebagian siswa lagi tidak tahu, dan pasrah dalam kondisi sukses.
tertekan, menurun daya ingatan, tidak terstruktur dan
kusut ingatan pada meteri ujian, bayang-bayang pikiran Wawasan dan Kesiapan Karir :
menghantui kegagalan ujian, pikiran kacau, berkecamuk Perilaku pesimis peserta didik , mencari bocoran soal, membeli
rasa malu dan takut tidak dapat menjawab soal ujian kunci jawaban, maupun menerima kunci jawaban melalui SMS atau
yang benar. WA dari pihak-pihak tertentu yang tidak bisa
dipertanggungkawabkan merupakan salah satu indikator bahwa
peserta didik belum mampu menyadari keragaman nilai dan
persyaratan dan aktivitas yang menuntut pemenuhan kemampuan
tertentu
Pengembangan Pribadi
Perilaku mencari bocoran soal, membeli kunci jawaban, maupun
menerima kunci jawaban melalui SMS atau WA dari pihak-pihak
tertentu yang tidak bisa dipertanggungkawabkan yang dilakukan
peserta didik menunjukan bahwa peserta didik pesimistis dan belum
mampu mengenal kemampuan diri yang dimiliki.
Menganalisis Aktivitas
Menganalisis Terkaitan
Aktivitas Layanan
Aspek HOTS (Transfer PPK Literasi
Knowledge, critical and
Creative Thinking)
1. Aktivitas Layanan Mampu memberi menganalisis Kemandirian, tanggung jawab, Bahan Bacaan, Lingkungan
Bimbingan Klasikal mengenai cara-cara mereduksi kemandirian
kecemasan menghadapi ujian
nasional
2. Aktivitas Layanan Mampu menganalisis informasi Kemandirian, tanggung jawab, Bahan Bacaan, Lingkungan
Bimbingan Kelompok tentang sejauh mana peserta kemandirian
didik mampu cara mereduksi
kecemasan menghadapi ujian
nasional
1. Aktivitas Layanan Mampu menganalisis resiko Religius, Kemandirian, tanggung Bahan Bacaan, Lingkungan
Bimbingan Klasikal dari pengambilan keputusan jawab, kemandirian
kemudian mampu mengambil
keputusan berdasarkan
pertimbangan resiko yang
mungkin terjadi
Pada saat pemimpin kelompok Bahan bacaan yang dipakai yaitu tentang Bahan bacaan ini menunjang pemimpin
mengemukakan topik dan menampilkan cara mereduksi kecemasan menghadapi kelompok dalam pelaksanaan layanan
media (kalau ada) mengacu pada bahan ujian nasional
bacaan yang ada
Pada saat pemimpin kelompok Bahan bacaan yang dipakai yaitu tentang Bahan bacaan ini menunjang pemimpin
mengemukakan topik dan menampilkan ganalisis resiko dari pengambilan kelompok dalam pelaksanaan layanan
media (kalau ada) mengacu pada bahan keputusan.
bacaan yang ada