4. Setelah orientasi, berikan daftar nama tim atau badge kepada pasien dan
keluarga kemudian gantungkan daftar nama tersebut pada laci pasien.
5. Orientasi ini diulang kembali minimal setiap dua hari oleh PP atau yang
mewakili, terutama tentang daftar nama tim yang sudah diberikan ,
sekaligus menginformasikan perkembangan kondisi keperawatan pasien
dengan mengidentifikasi kebutuhan pasien.
6. Pada saat penggantian dinas (di kamar pasien), ingatkan pasien nama
perawat yang bertugas saat itu, bila perlu anjurkan pasien atau keluarga
melihat pada daftar nama tim.
(digilib.unimus.ac.id)