ANALISA DATA

Nama : Tn.I Ruangan : Hemodialisa

Usia : 56 Tahun Nama Mahasiswa : Shelviana
N DATA ETIOLOGI MASALAH
O
1 DS Retensi natrium dan H2O Hipervolemi
 Klien mengatakan mudah lelah
dan lemas
DO Tekanan kapiler meningkat
 Klien tampak lemah
 TD : 170/80 mmHg
 N : 97x/mt Volume interstisial
 R : 18 x / mt Meningkat
 S : 36,5 0C
 Klien tampak lemah
 BB kering 57 kg BB meningkat
 BB sekarang 60 kg
 Ureum
 Creatinin 10,9 Kelebihan volume cairan
 Pitting oedim derajat 1

2 DS CKD Nausea
 Klien mengatakan tidak nafsu
makan / mulut terasa asam
 Klien mengatakan mual Gangguan biokimia
DO (uremia)
 Klien tampak lemah
 Klien tampak menggeleng ketika
disodori makanan oleh istrinya Produksi asam

Asam lambung

Iritasi lambung

Infeksi

Gastritis

Mual
 3 DS CKD Keletihan
 Klien mengatakan tubuh
terasa lemas
DO Gangguan biokimia
 Klien tampak terbaring diatas (uremia)
tempat tidur ketika proses HD

Mual

Nafsu makan menurun

Keletihan
4 DS Gagal Ginjal Kronik Resiko perfusi perifer
 Klien mengeluh pusing pada tidak efektif
kepala klien
DO Sekresi eritroprotein turun
 Klien tampak lemah
 Klien tampak memegangi
bagian kepalanya Produksi Hb turun
 Klien tampak bedrest pada
saat HD
 TD : 170/80 mmHg Oksihemoglobin turun
 N : 97x/mt
 R : 18 x / mt
 S : 36,5 0C Suplai O2 kasar turun

Resiko perfusi perifer tidak

efektif
5 DS Pasien CKD on HD Resiko infeksi
-
DO
 Klien terpasang CDL di daerah Prosedur pemasangan CDL
clavikula kanan
 Pasien tampak lemah
Resiko infeksi

DIAGNOSA KEPERAWATAN

Per hemodialisa

- Hipervolemia berhubungan dengan kegagalan mekanisme regulasi dibuktikan dengan klien

tampak lemah (D.0022)

Intra hemodialisa

- Keletihan berhubungan dengan kondisi fisiologis dibuktikan dengan mengeluh lelah (D. 0057)
- Nausea berhubungan dengan uremia dibuktikan dengan mengeluh mual (D.0076)
- Resiko perfusi perifer tidak efektif dibuktikan dengan arteriosklerosis. (D.0015)
Post hemodialisa

- Resiko infeksi dibuktikan dengan prosedur invasif pemasangan CDL (D.0142)