PERTANIAN
ABSTRACT
The digestive tract and respiratory tract are a unitary organ that is interrelated with livestock survival. The digestive tract
in chickens and ducks has differences in cache in terms of thickness and development, due to the high level of
consistency of eating in chickens while in ducks only eat foods that contain water. Rabbits have a complicated digestive
tract and have a difficult absorption rate of food, whereas in goats have a digestive tract in general small ruminants.
Respiratory tract in chickens and ducks also have similarities in conducting self defense at close range assisted by air
coffers to ease the body. In rabbits have respiratory tract as well as mammals in general.
Keywords: Respiration, Digestion
ABSTRAK
Saluran pencernaan dan salura pernafasan merupakan kesatuan organ yang saling berkaitan dengan kelangsungan hidup
ternak. Saluran pencernaan pada ayam dan bebek memiliki perbedaan pada tembolok dari segi ketebalan dan
perkembangan, karena adanya tingkat konsistensi makan yang tinggi pada ayam sedangkan pada bebek hanya makan
makanan yang mengandung air. Kelinci memiliki saluran pencernaan yang rumit dan memiliki tingkat penyerapan
makanan yang sulit, sedangkan pada kambing memiliki saluran pencernaan pada umumunya ruminansia kecil. Saluran
pernafasan pada ayam dan bebek juga memiliki kesamaan dalam melakukan pertahanan diri dengan jarak dekat dibantu
oleh pundi-pundi udara untuk meringankan tubuh. Pada kelinci memiliki saluran pernafasan seperti halnya hewan
mamalia pada umumnya.
Kata kunci : Pernafasan, Pencernaan
PENDAHULUAN enzim pencernaan dan cairan dari lambung, pancreas, dan hati.
Pemahaman pada keseluruhan sistem saluran perncernaan dan Ketika nutrisi sudah diserap oleh tubuh, nutrisi tersebut dapat
saluran pernafasan pada ternak sangat perlu diketahui, karena didistribusikan ke seluruh tubuh.
kedua sistem mempunyai hubungan terhadap kelangsungan hidup Saluran pernafasan mempunyai tempat kerja utama pada paru-
ternak dan pengetahuan tentang anatomi dan fisiologi pada ternak paru yang merupakan massa jaringan lunak dan kenyal lunak dan
yang dimiliki dapat membantu mengenali kesalahan dan terletak pada ronggap pleura di dalam dada (Autifi, et al., 2015).
memperbaiki dengan kesalahan tersebut, seperti penyakit pada Setiap paru-paru ditutupi oleh epitel selom yang terbentuk dari dua
ternak (Jacob, et al., 2013). lapisan, lapisan yang bersentuhan dengan organ disebut visceral
Saluran pencernaan ternak baik ternak ayam, bebek, kambing pleura dan lapisan yang melapisi dinding dada disebut pleura
dan kelinci merupakan saluran untuk mengubah nutrisi pakan yang parietal. Setiap paru-paru memiliki 4 lobus pada bagian kanan dan
dikonsumsi oleh ternak menjadi metabolism untuk melakukan 2 lobus pada bagian kiri. Pada saluran pernafasan unggas memiliki
pertumbuhan, pemeliharaan, dan produksi. Proses ini harus ukuran tergantung dari ukuran tubuhnya. Tulang rawan yang
dilakukan untuk memecah makanan menjadi komponen nutrient terdapat pada unggas di bagian perut naris, tulang rawan ini tidak
yang dilakukan dengan cara mekanik dan kimia. Tindakan mekanis ditemukan pada bebek dan angsa (Takci, et al., 2018)
merupakan tindakan fisik seperti mengunyah untuk kelinci dan
kambing, untuk ternak unggas menggunakan metode lain seperti
mematuk makanannya. Tindakan kimiawi merupakan pelepasan
Anatomi dan Fisiologi Ternak- Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak
2 Yusantoro, Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak
Anatomi dan Fisiologi Ternak- Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak
3 Yusantoro, Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak
melewati esophagus makanan akan menuju ke lambung yang akan Industri Perternakan -, 3(1), 148–159.
mengalamai degradasi makanan dengan pencernaan kimiawi oleh
asam lambung. Setelah mengalami degradasi di lambung, makanan Depari, E. E., Farhani, A., Batan, I. W., & Kardena, I. M. (2017).
Gambaran Histopatologi Rumen dan Retikulum Sapi Bali
akan mengalami proses penguraian secara enzimatis dan absorpsi
Akibat Adanya Benda Asing. Jurnal Sain Veteriner, 35(1),
di bagian usus halus (duodenum, jejenum, ileum). Selanjutnya
makanan yang telah mengalami berbagai proses diatas akan Jacob, J., & Pescatore, T. (2013). Avian Digestive System.
melalui proses di dalam sekum. Rectum merupakan terakhir untuk Cooperative Extension Service, (11).
proses pengeluaran feses kelinci.
Kambing merupakan hewan ruminansia kecil yang tetap Kirbas, G., & Takci, İ. (2018). Anatomy of Respiratory System in
mempunyai lambung ganda yaitu rumen, reticulum, omasum, dan Poultry. Mehmet Akif Ersoy Üniversitesi Veteriner Fakültesi
Dergisi, 3(2), 141–147.
abomasum. Rumen dan reticulum memiliki peranan penting dalam
saluran pencernaan ruminansia, dimana proses fermentasi pakan Mohamed Abdul Haye Autifi, Ahmed Kamal El-Banna, & Ashraf
terjadi didalam rumen dan siklus utama pada motilitas rumen El- Sayed Ebaid. (2015). Morphological study of rabbit
selalu dimulai dengan kontraksi reticulum (Depari, et al., 2017). lung, bronchial tree and pulmonary vessels using corrosion
Secara fisik pada data hasil praktikum tidak ditemukan keganjilan cast technique. Al Azhar Assiut Medical Jounal, 13(3), 41–
dan mempunyai kondisi fisik yang normal. 51.
Saluran pernafasan pada ayam broiler dan bebek dimulai
Purnamasari, Risa., Santi R.D. 2017. Fisiologi Hewan. Surabaya.
dari lubang hidung. Pada tempat ini udara masuk, kemudian
Program Studi Arsitektur UIN Sunan Ampel
diteruskan pada dasar faring yang menghubungnkan trakea. Trakea
berbentuk panjang dan berupa pipa bertulang rawan yang Zainuddin, Masyitha, D., -, F., Muharrami, F., Wahyuni, S., -, R.,
membentuk cincin. Bagian akhir trakea mempunyai cabang & Adam, M. (2015). Gambaran Histologi Kelenjar
menjadi dua yaitu bronkus kanan dan bronkus kiri. Pada bronkus Tembolok Ayam Kampung,Bebek, Dan Merpati. Jurnal
pangkal trakea terdapat siring yang didalamnya terdapat selaput- Medika Veterinaria, 9(1), 1–3.
selaput yang dapat bergetar. Bronkus mempunyai cabang lagi yaitu
mesobronkus yang merupakan bronkus sekunder dan dapat LAMPIRAN
dibedakan menjadi ventrobonkus (bagian ventral) dan dorsobonkus
(bagian dorsal). Pada saat ayam broiler dan bebek akan melarikan
diri dari ancaman predator, pundi-pundi hawa akan bekerja untuk
meringankan tubuh untuk terbang dengan durasi tidak lama,
dengan adanya pundi-pundi hawa pernafasan menjadi lebih efisien.
Letak pada pundi-pundi hawa berada pada di pangkal leher
(servikal), ruang dada bagian depan (toraks anterior), antara tulang
selangka (korakoid), ruang dada bagian belakang (toraks
posterior), dan di rongga perut (abdominal).
Pernafasan pada kelinci sama halnya dengan hewan
mamalia pada umumnya. Letak paru-paru pada mamalia berada
Gambar 1. Saluran Pencernaan Ayam
pada rongga dada, yang dapat mengembang dan mengempis
sehingga udara dapat keluar dan masuk. Percabangan paru-paru
memiliki tulang rawan yang berbentuk cincin dan berakhir pada
ujung alveolus yang berfungsi sebagai memperluas permukaan
paru-paru dan besar kemungkinan dapat mengalami pertukaran
udara oleh kapiler-kapiler pada dinding alveolus. Adapun urutan
jalur pernafasan pada kelinci yaitu nares eksterna (lubang hidung
luar), cavum navalis (rongga hidung), nares internal (lubang
hidung dalam), pharink (tekak), laring (jakun), trakea (tenggorok),
bronchus (cabang dari trakea), bronchioulus (cabang dari bronkus),
alveolus (kantong udara).
DAFTAR PUSTAKA
Aqsa, A. D., Kiramang, K., & Hidayat, M. N. (2016). Profil Organ
Dalam Ayam Pedaging (Broiler) yang Diberi Tepung Daun
Sirih (Pipper Betle Linn) Sebagai Imbuhan Pakan. Ilmu Dan
Anatomi dan Fisiologi Ternak- Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak
4 Yusantoro, Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak
Anatomi dan Fisiologi Ternak- Saluran Pencernaan dan Saluran Pernafasan Ternak