Dosen Pengajar;
Asisten Dosen;
Oleh :
Kelompok 4
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi kewajiban tugas kelompok Mata
Kuliah Teknologi Pengelolaan dan Pemafaatan Limbah Domestik dan
Industri. Selain itu tujuan dari penyusunan Makalah ini juga untuk
menambah wawasan tentang Proses Pengolahan Air Limbah Industri secara
Fisika.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Ir. Haruki
Agustina, M.Env.Eng.Sc. selaku Dosen Mata Kuliah Teknologi Pengelolaan
dan Pemafaatan Limbah Domestik dan Industri serta Asisten Dosen Mufti
Zuchair, A.Md., Fiha Nurfatharani, A.Md., dan Dimas Aprianto, A.Md.
yang telah yang telah membantu kami dalam menyusun makalah ini dengan
memberikan bimbingan dan ilmunya agar kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan baik.
Kami menyadari bahwa makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan.
Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, kami menerima kritik dan
saran agar penyusunan makalah selanjutnya menjadi lebih baik. Untuk itu
kami mengucapkan banyak terima kasih dan semoga karya tulis ini
bermanfaat bagi pembaca.
Penyusun
i
Daftar Isi
Contents
KATA PENGANTAR ............................................................................................... i
BAB I ........................................................................................................................ 1
PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
BAB II....................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ....................................................................................................... 3
2.5 Klorinasi.......................................................................................................... 5
PENUTUP ................................................................................................................ 6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dalam pembuatan makalah ini yaitu mahasiswa dapat
memahami dan mengetahui proses-proses pengolahan air limbah secara
kimia.
1.3 Manfaat
Hasil pembuatan makalah ini diharapkan dapat menambah wawasan
dan membantu pembaca khususnya mahasiswa dalam berfikir dan
menganalisa suatu hal yang berkaitan dengan tahapan pengolahan limbah
cair secara kimia.
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Netralisasi
Proses netralisasi merupakan reaksi asam dan basa menghasilkan air
dan garam. Air limbah yang terdapat dalam kondisi asam atau basa
membutuhkan netralisasi sebelum treatment. Dalam pengolahan air limbah,
pH dijaga antara 6 – 9. Di luar kisaran pH tersebut air limbah akan bersifat
racun bagi kehidupan air. Netralisasi dengan filtrasi biasanya hanya
digunakan untuk kapasitas IPAL yang kecil dan harus dilakukan secara
perlahan – lahan. Sistem netralisasi ini akan menghasilkan lumpur dalam
jumlah sedikit. Sistem ini tidak dapat digunakan untuk air limbah yang
mengandung kadar sulfat tinggi karena adanya pembentukan gypsum
(CaSO4) pada permukaan batu kapur.
Pada tahap IPAL netralisasi ini, akan dilakukan proses penetralan
dengan cara teknik batch dan continue. Pada tahap penetralan batch, ini
dilakukan pada saat alirannya sedikit namun kualitasnya tinggi. Di sisi yang
lain, teknik continue dipakai pada saat alirannya besar.
3
2.2 Presipitasi
Presipitasi adalah pengurangan bahan – bahan terlarut (kebanyakan
bahan organik) dengan cara penambahan bahan – bahan kimia terlarut yang
menyebabkan terbentuknya padatan – padatan (floc dan lumpur). Dalam
pengolahan air limbah, presipitasi digunakan untuk menghilangkan logam
berat, sulfat, fluorida, dan fosfat. Senyawa kimia yang biasa digunakan
adalah lime, larutan kapur, atau NaOH.
4
Flokulasi harus dilakukan di dalam tangki yang dilengkapi dengan
sistem pengadukan yang sangat pelan sehingga tidak menghancurkan floc
yang sudah terbentuk. Namun kecepatan ini juga harus cukup untuk
memungkinkan terbentuknya floc dan mencegah floc mengendap di dasar
tangki.
2.5 Klorinasi
Klorinasi adalah pembubuhan klor aktif untuk membunuh
mikroorganisme. Khlorinasi banyak digunakan pada pengolahan dan
penyediaan air domestik, serta sering untuk digunakan pada air limbah yang
telah diolah. Klorinasi bertujuan untuk mngurangi dan membunuh
mikroorganisme patogen yang ada di dalam air limbah. Sumber klor yang
biasa digunakan adalah kaporit ( Ca(OCl)2). Kaporit dapat membunuh
mikroorganisme patogen seperti E.coli, Legionella, Pneumophilia,
Streptococcus, Facalis, Bacillus, Clostridium, Amoeba, Giardia,
Cryptosporidium, dan Pseudomonas (Rosyidi MB 2010).
2.6 Desinfeksi
Desinfeksi merupakan metode untuk membunuh mikroorganisme
yang tidak dikehendaki berada dalam air minum, seperti bakteri patogen
sebagai penyebab berbagai penyakit. Bahan kimia yang digunakan dalam
proses desinfeksi adalah senyawa kelompok halogen. (Ratnawati R, Sugito
2013). Faktor yang mempengaruhi efektivitas proses desinfeksi adalah, jenis
desinfektan, jenis mikroorganisme, konsentrasi dan lama waktu, ph dan
temperatur. Beberapa metode disinfeksi yaitu:
1) Penambahan Zat kimia
2) Penggunaan materi fisik, seperti panas dan cahaya
3) Penggunaan Mekanis
4) Penggunaan Elektromagnetik, akustik dan radiasi.
5
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan
bahwa proses pengolahan air limbah industri secara kimia
6
DAFTAR PUSTAKA