Anda di halaman 1dari 5

NASKAH ROLEPLAY

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

TEKNIK MENYUSUI

Pemeran ( Cast )
Narator : Akbar Mahendra Putera
Ibu menyusui : Rina Sulastri
: Mina Andriani
Moderator acara : Budi Rahmadi
Penyaji materi : Faridah Hayati
Nur Kholishah
Khairil Rahman

Pada hari Minggu tanggal 24 November 2019 terdapat beberapa perawat


yang ingin melakukan penyuluhan kesehatan disebuah Desa yang bernama
Desa Adil Makmur. Dalam penyuluhan tersebut perawat akan memberikan
materi penyuluhan mengenai teknik menyusui yang benar kepada beberapa
ibu menyusui yang ada di desa tersebut. Adapun perawat yang akan
melakukan penyuluhan tersebut yaitu; Budi, Khairil, Olis, dan Faridah.

Sebelum melakukan penyuluhan didesa tersebut perawat yang bertugas


sudah meminta izin terlebih dahulu kepada kepala desa untuk melakukan
penyuluhan kesehatan di balai desa Adil Makmur. Pada saat hari
penyuluhan, terlihat ibu-ibu menyusui mulai berdatangan di balai desa
tersebut. Tidak lama kemudian acara penyuluhan pun dimulai.

Budi : Assalamu’alaikum wr. Wb

Seluruh : Wa’alaikumsallam wr.wb

Budi : Selamat pagi ibu , bagaimana kabarnya hari ini ibu?

Peserta : Selamat pagi , Alhamdulillah baik pa.


Budi : Sebelumnya kami ingin berterima kasih kepada kepala desa
Adil Makmur yang telah mengizinkan kami untuk melakukan penyuluhan
kesehatan ini dibalai desa, dan saya berterimakasih kepada ibu-ibu yang
telah meluangkan waktunya dan berkenan untuk mengikuti penyuluhan
pada pagi ini. Baik, perkenalkan nama saya budi sebagai pembawa acara
pada hari ini, dan disamping saya ada rekan saya yang bernama faridah , olis
dan khairil, kami dari staf perawat dari puskesmas mawar yang akan
menyampaikan materi penyuluhan mengenai teknik menyusui dengan benar.
Jadi acara kita pada pagi hari ini akan berlangsung kurang lebih 60 menit
yang terdiri dari pembukaan yang terdiri dari 15 menit , pembahasan materi
yang terdiri dari 30 menit , dan evaluasi/penutup yang terdiri dari 15 menit.
Tanpa membuang waktu lama, kita mulai saja acara kita pada hari ini
dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim. Kemudian acara kita yang
kedua yaitu penyampaian materi yang akan disampaikan oleh rekan saya,
waktu dan tempat dipersilahkan.

Faridah: Terimakasih kepada moderator atas waktu dan tempatnya.


Langsung saja, disini kami ingin menyampaikan materi.

(Improve penyampaian materi oleh Faridah, Olis, Khairil )

Setelah kurang lebih 30 menit penyampaian materi, lalu dilanjutkan oleh


sesi Tanya jawab.

Budi: Baik, penyampaian materi sudah selesai selanjutnya kami akan


membuka sesi Tanya jawab bagi ibu yang ingin bertanya. Bagi ibu yang
ingin bertanya silahkan angkat tangannya, sebutkan nama dan
pertanyaannya.

(Rina mengangkat tangan)

Budi: Iya silahkan bu

Rina: terimakasih atas kesempatannya, perkenalkan nama saya Rina


Sulastri. Saya ingin bertanya kepada kalian, bagaimana cara menghentikan
bayi yang sedang menyusu?
Faridah: untuk menghentikan bayi yang sedang menyusu maka ibu bisa
memasukkan jari ke mulut bayi dari samping atau sudut mulut. Lalu
keluarkan putting dari mulut bayi. Cara lainnya adalah dengan menarik dagu
bayi kebawah. Ibu jangan menarik payudara tanpa melakukan salah satu
dari 2 cara yang saya sebutkan tadi, karena akan menyebabkan putting
payudara terluka.

Budi: itu tadi jawaban dari rekan saya. Bagaimana ibu apakah sudah
paham?

Rina: Iya terimakasih saya sudah paham, apakah saya boleh bertanya sekali
lagi?

Budi: iya boleh ibu dipersilahkan

Rina: Lalu apa yang harus dilakukan jika payudara terlanjut luka saat
menyusui?

Olis: Luka pada putting payudara dapat memicu infeksi oleh sebab itu maka
kita harus selalu menjaga kebersihan daerah puting, lalu membersihkan
putting terlebih dahulu sebelum dan sesudah menyusui, dan ibu jangan
menghentikan pemberian ASI pada bayi, karena apabila ASI tidak keluar
dapat memperparah luka. Ibu juga bisa mengoleskan salep lanonin yang
medical-grade dan non toxic saat tidak sedang menyusui, dan ketika ibu
akan menyusui jangan lupa untuk membersihkan puting terlebih dahulu,
agar salep tidak tertelan oleh anak ibu.

Budi: Bagaimana, apakah sudah jelas bu?

Rina: Iyaa (sambil menganggukkan kepala)

Budi: Selanjutnya apakah ada ibu yang ingin bertanya lagi?

(Mina Mengangkat tangan)

Budi: Silahkan bu
Mina: Perkenalkan saya Mina Andriani, ingin bertanya apakah kita
memerlukan susu formula sebagai tambahan si bayi setelah menyusui?

Khairil: sebenarnya boleh saja kita memberikan susu formula sebagai


tambahan asupan pada bayi tetapi perlu diingat bahwa ASI selalu lebih baik
dibanding dengan asupan susu formula saja setiap hari. Jadi, ketika
menyusui boleh saja diselingi dengan memberikan susu formula dengan
membatasi pemberiannya seminimal mungkin misalnya sekali dalam
seminggu

Budi : Bagaimana apakah sudah jelas bu?

Mina : Iya, sudah jelas pak terimakasih.

Budi : Ibu-ibu untuk sesi Tanya jawab sudah kami tutup,


selanjutnya kita akan masuk pada sesi evaluasi dan penutup.

Faridah : Baik ibu-ibu semuanya disini saya sebagai penyaji materi


akan melakukan evaluasi dari acara penyuluhan yang sudah kami lakukan
tadi. Jadi ibu apakah ada yang masih ingat apa manfaat pemberian ASI bagi
ibu bayi tersebut ?

Rina : Saya bu , kalo ga salah manfaat nya itu adalah mengurangi


perdarahan setelah melahirkan , mengurangi terjadinya anemia.

Faridah : Iya ibu benar.

Olis : Sekarang saya mau bertanya kepada ibu-ibu sekalian apa


ada yang masih ingat apa akibat jika cara menyusui yang salah ?

Mina : Hmm , itu bu putting susu akan lecet , terus akan


mengakibatkan gizi yang buruk kepada bayi.

Olis : Wah , iya ibu benar jawabannya.

Budi : Baiklah , karena sesi evaluasi sudah kami tutup maka


berakhir pula lah acara pada hari ini. Jadi untuk menutup acara pada hari ini
kiranya kita semua untuk mengucapkan hamdalah.
Semuanya : Alhamdulillah.

Budi : Baiklah , saya dan semua rekan saya berharap kepada ibu-
ibu semuanya agar kiranya dengan sudah diadakannya penyuluhan tadi
sudah tau bagaimana teknik menyusui yang benar, manfaat ASI eksklusif
itu apa saja , Baik bagi ibu menyusui maupun bayinya itu sendiri.

Khairil : Saya mewakili para penyaji materi hari ini , memohon maaf
apabila ada tutur kata yang kurang berkenan di hati ibu-ibu semuanya. Dan
saya berterima kasih karena semua ibu-ibu di desa ini mau untuk bekerja
sama dalam acara penyuluhan ini.

Budi : Semoga apa yang kami sampaikan pada hari ini dapat
bermanfaat bagi ibu-ibu semuanya , akhir kata saya mohon maaf , wabillahi
walhidayah wassalamu’alaikum wr.wb.

Berakhirlah acara penyuluhan kepada ibu-ibu yang ada di desa Adil


makmur tersebut. Dengan diadakannya penyuluhan tentang bagaimana tekni
menyusui yang benar para ibu-ibu pun menjadi lebih paham bagaimana cara
menyusui yang benar dan bersemangat untuk mencanangkan pemberian ASI
eksklusif kepada anak-anak mereka.

Anda mungkin juga menyukai