Sistem pencernaan merupakan sistem yang ada pada organisme yang berfungsi dalam melakukan
perombakan terhadap makanan ataupun minuman yang dapat digunakan sebagai energi. Pada umumnya
sistem pencernaan terdiri atas mulut, kelenjar ludah, esofagus, lambung, hati, kelenjar empedu, pankreas,
usus halus, usus basar, dan rektum. Berikut dilampirkan illustrasi dari anatomi dari masing-masing organ.
1. Rongga Mulut
Sumber : Buku Atlas Anatomi Sobotta Edisi 15, 2011 (kiri hal.762, kanan hal.774)
Rongga mulut tersusun atas bibir, gigi, lidah, dan kelenjar ludah. Berikut merupakan illustrasi
dari beberapa organ tersebut.
A. Bibir
Bibir berfungsi untuk memperoleh, mengarahkan, dan menampung makanan di
mulut.
Sumber : Buku Atlas Anatomi Sobotta Edisi 15, 2011 (atas hal.763, bawah hal.764)
C. Lidah
Lidah berperan penting dalam kuncup kecap.
E. Faring
Faring merupakan saluran bersama sistem pernapasan dan sistem pencernaan.
2. Kelenjar Ludah
Ludah berfunsi dalam memulai pencernaan karbohidrat di mulut (Amilase), membasahi partikel-
partikel makanan dan menghasilkan pelumasan, serta sebagai pelarut molekul-molekul yang merangsang
papil pengecap.Terdapat 3 macam kelenjar ludah : Glandula lingualis, Glandula Submandibularis,dan
Glandula Parotis.
a. Glandula Parotis
Sumber : Buku Atlas Anatomi Sobotta Edisi 15, 2011
(hal.784)
b. Glandula Submandibula
(hal.787)
c. Glandula Lingualis
3. Esofagus
Esofagus berfungsi untung menghubungkan mulut dengan lambung.
5. Hati
Hati bertanggung jawab untuk sekresi garam empedu, penyerapan lemak, dektoksifikasi
atau degradasi zat-zat sisa hormon, sintesis berbagai protein plasma, dan sebagainya.
6. Cairan Empedu
Fungsi dari garam empedu adalah untuk membantu
pencernaan lemak..
(hal.304)
8. Usus Halus
Usus halus bertanggung jawab untuk memcah molekul makanan menjai lebih kecil dan
menyerap nutrisinya.
10. Anus
Anus berfungsi dalam proses defekasi (pembuangan feses).