P3

MENGELOLA OPERASI INTERNAL:

TINDAKAN YANG MEMPROMOSIKAN PELAKSANAAN STRATEGI YANG BAIK

(Chapter 11 ppt)

1. Bagaimana supaya strategi mencapai tujuan? Yg dilakukan adalah melakukan perbaikan diri
2. Strategi adalah pilihan untuk menang dalam persaingan. Untuk sesuatu yg sifatnya menang
dan tetap hidup maka harus dialokasikan dananya. Strategi harus didukung oleh sumber
saya.
Missal: ingin lulus, tapi tidak ada waktu untuk belajar
3. Efisiensi = menahan diri, mengelola diri, mengatur diri
4. Inti dari managing internal operation adalah efisiensi

 Mengalokasikan sumber daya ke drive untuk pelaksanaan strategi yang baik.

 Melembagakan kebijakan dan prosedur yang memfasilitasi pelaksanaan strategi.
 Menggunakan alat manajemen proses untuk mendorong peningkatan berkelanjutan dalam
bagaimana kegiatan rantai nilai dilakukan.
 Menginstal informasi dan sistem operasi yang memungkinkan personel melaksanakan peran
strategis mereka dengan baik.  pakai teknologi
 Menggunakan imbalan dan insentif untuk mempromosikan pelaksanaan strategi yang lebih
baik dan pencapaian target strategis dan finansial.
5. Instituiting/instituanialisasi  kultur yg beku didefreezing kemudian memasukkan pilihan-
pilihan terbaik yg akan dijadikan kultur (frozen)
6. Benchmarking  melihat orang lain, best practises yg dilakukan itu apa
 Contoh instutionalisasi: dibuatkan software/modul sistem. Dengan sistem tersebut tidak bisa
dinegosiasi. Melekatkan aturan sehingga tidak dapat diubah.
7. Internal control itu miliknya lingkungan. Didukung oleh lingkungan
Missal: beli tiket kereta, ditanya mana ID card/KTP. Sudah terinstituting

Gregory Mankiw dalam Prinsip Ekonomi menguraikan Sepuluh Prinsip Ekonomi yang akan kami tiru di
sini, yaitu:

Bagaimana seseorangmembuat keputusan:

 Orang menghadapi kompromi

 Biaya sesuatu adalah apa yang Anda berikan untuk mendapatkannya
 Orang yang rasional berpikir dengan batas
 Orang merespons insentif

Bagaimana seseorang berinteraksi dengan orang lain:

 Perdagangan dapat membuat semua orang menjadi lebih baik

 Pasar biasanya merupakan cara yang baik untuk mengatur kegiatan ekonomi
 Pemerintah terkadang dapat meningkatkan hasil pasar

Kekuatan dan tren yang mempengaruhi bagaimana ekonomu bekerja secara keseluruhan:

 Standar hidup suatu negara tergantung pada kemampuannya untuk menghasilkan barang dan
jasa
 Harga naik ketika pemerintah mencetak terlalu banyak uang
 Masyarakat menghadapi tradeoff jangka pendek antara Inflasi dan pengangguran.

8.
Kemungkinan Hasil Alokasi Sumber Daya Merugikan:
 o Terlalu sedikit dana yang memperlambat kemajuan dan menghambat upaya unit organisasi
untuk melaksanakan bagian dari rencana strategis mereka dengan baik.
o Terlalu banyak dana yang memboroskan sumber daya organisasi dan mengurangi kinerja
keuangan.
9. Budgeting driven strategy = membuat anggaran supaya mendukung strategi

10.
o Permintaan sumber daya layar dengan hati-hati.
o Setujui hanya mereka yang berkontribusi pada eksekusi strategi.
o Memberikan tingkat sumber daya yang diperlukan untuk keberhasilan inisiatif strategis.
o Alihkan sumber daya ke aktivitas dengan prioritas lebih tinggi di mana inisiatif eksekusi
baru diperlukan.
Setiap setengah tahun sekali anggaran dievaluasi

Anggaran operasional perusahaan harus didorong oleh strategi (untuk mendanai kinerja kegiatan
rantai nilai utama) dan lean (agar dapat beroperasi seefektif mungkin dengan biaya).

Lean = alurnya jelas

o Kinerja anggaran operasi diukur lewat anggaran operasi

o Perusahaan beroperasi dengan kos efektif

11.
Kebijakan dan prosedur operasi memfasilitasi pelaksanaan strategi dengan:

o Memberikan panduan top-down tentang bagaimana hal-hal perlu dilakukan.

o Membantu memastikan konsistensi dalam bagaimana aktivitas-aktivitas pelaksanaan
kritis dilakukan.
o Mempromosikan penciptaan iklim kerja yang memfasilitasi pelaksanaan strategi yang
baik.  menciptakan iklim kerja yg baik (missal: kedisiplinan)
12.
o Kebijakan dan prosedur yang disusun dengan baik membantu pelaksanaan strategi; yang tidak
sinkron menghalangi eksekusi yang efektif.
o Tetapkan kebijakan yang cukup untuk memberi anggota organisasi arah yang jelas dan untuk
menempatkan batasan yang wajar pada tindakan mereka; kemudian beri mereka kuasa untuk
bertindak dalam batas-batas ini dalam mengejar tujuan perusahaan.

13.
 prosedur harus menjadi pedoman, konsisten, da nada lingkungan.

14.
Alat-alat manajemen:
1. Benchmarking
2. Process reengineering  perubahan secara besar-besaran, drastis.
Dikembangkan tahun 1994-1998
3. Six sigma quality programs
4. Total quality management (TQM)  bersofat perlahan-perlahan, gradual
5. Best practices
Bagaimana cara menemukan best practices? Caranya yaitu dengan berkunjung ke perusahaan
lain.
Contoh: bagaimana kota yg baik itu, nah pergilah ke Singapore

Bagaimana mengimplementasi dan mengcorporating best practices? Lihat dari orang lain
mencapai sukses.
 Contoh: lihat seorang yg jago motor, bagaimana caranya

15.
Praktik terbaik adalah metode melakukan kegiatan yang secara konsisten memberikan hasil yang
unggul dibandingkan dengan pendekatan lain

o Terbaik dalam aktivitas

o Terbaik di Industri
o Terbaik di dunia

excellent:

Kegiatan rantai nilai memberikan efek dan strategi eksekutif yang efisien

16.
Benchmarking  best practices(best in industry / best in the world)  excellent
Benchmarking= cara utk mendapatkan informasi tentang hal-hal terbaik
Apakah kalau sudah benchmarking sudah mendapatkan excellent? Belum.
Boleh benchmark tapi asumsi lingkungan itu tidak bisa di copy paste karena itu dibangun
Excellent  efisiensi dan efektivitas

17.
Semakin unit organisasi menggunakan praktik terbaik dalam melakukan pekerjaannya,
semakin dekat perusahaan dalam mencapai eksekusi strategi yang efektif dan efisien.
 18.

Rekayasa Ulang Proses Bisnis:

o Libatkan secara radikal mendesain ulang dan merampingkan upaya kerja, aliran, dan proses
untuk mencapai peningkatan dramatis dalam kinerja.
o Menggunakan tim lintas fungsi, teknologi mutakhir dan sistem informasi untuk mengatur
ulang dan memfokuskan kembali strategi organisasi

19.
(lanjut di slide ppt)
20. Six sigma adalah: alat manaejmen berbasis statistic. Utk memperbaiki kualitas dgn
mengurangi barang-barang yg rusak/penyimpangan-penyimpangan dalam proses bisnis.

Ukurannya: 3,4 kerusakan dari 1 juta

o Prinsip-prinsip six sigma:

Menggunakan metode statistic

Setiap proses memiliki variabelitas

Semua proses menciptakan data yg menjelaskan variabelitas tsb

21.
 22.
Bisnis proses engineering = cepat, drastic resiko tinggi (gagal, banyak yg melawan)
Continuous = kontinyu, berkelanjutan, bertahap, perlahan, resiko rendah, perubahannya lama

(lanjut slide ppt)