Anda di halaman 1dari 8

B. Asuhan Kebidanan Pada An.

K umur 3 tahun 25 hari dengan Global


Develompental Delay Di RSUD

Hari/tanggal : Kamis 04 Juli 2019

Jam : 12.30 WITA

1. Data Subjektif
a. Identitas
Identitas Anak
Nama : An. K
Tanggal lahir : 09 Juni 2016
Jenis Kelamin : Perempuan
Anak ke :2

Identitas Orang Tua


Nama Ibu : Ny. N
Umur : 33 tahun
Suku/Bangsa : Banjar/Indonesia
Agama : Hindu
Pendidikan : SI
Pekerjaan : Guru
Alamat : Kapuas

Nama Ayah : Tn. I


Umur : 35 tahun
Suku/Bangsa : Banjar/Indonesia
Agama : Hindu
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Kapuas

b. Keluhan Utama : Ibu mengatakan anaknya belum bisa bicara, hanya


bisa teriak, tidak bisa mengucapkan kata dan kalau
dipanggil lambat menoleh.

c. Riwayat Kehamilan dan Persalinan


1) Hamil pada tahun : 2016
2) Umur kehamilan : 42 minggu
3) Tempat melahirkan : PMB
4) Penolong persalinan : Bidan
5) Penyulit : Tidak ada
6) Nifas : Normal
7) Anak perempuan, berat lahir 3000 gram dengan panjang 50 cm dan
segera menangis kuat.

d. Riwayat Imunisasi

1) HB0 : 0 Bulan
2) BCG : 2 Bulan
3) Polio I : 8 Hari
Polio II : 3 Bulan
Polio III : 4 Bulan
Polio IV : 5 Bulan
4) Pentavalen I : 3 Bulan
Pentavalen II : 4 Bulan
Pentavalen III : 5 Bulan
5) Campak : 9 Bulan
e. Riwayat kesehatan
1) Riwayat kesehatan anak
Ibu mengatakan anakanya pernah dirawat inap pada umur 5 bulan
selama 2 minggu, karena berat badannya susah naik, sejak saat itu
diketahui bahwa anak mengalami Hipotiroid dan masih menjalani
terapi sampai sekarang. Anak bisa duduk saat usia 1 tahun dan bisa
berjalan sejak usia 2 tahun.
2) Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan dari pihak kelaurga ibu maupun suami tidak ada yang
menderita penyakit seperti Hipotiroid atau Hipertiroid, TBC, ataupun
masalah tumbuh kembang.

f. Data Biologis
1) Nutrisi
Makan
Jenis : Nasi dan Telur
Frekuensi : 1 kali sehari
Porsi : 2-3 sendok makan
Keluhan : Tidak mau makan dan hanya minum susu

Minum
Jenis : Air putih dan Susu
Frekuensi : 9-11 kali sehari (susu)
Porsi : 1 gelas ukuran sedang
Keluhan : Tidak ada

2) Eliminasi
BAB
Frekuensi : 1 kali sehari
Konsistensi : Lembek
Warna : Kuning
Keluhan : Tidak ada

BAK
Frekuensi : ± 5-6 kali sehari
Konsistensi : Cair
Warna : Kuning Jernih
Keluhan : Tidak ada

3) Personal Hygiene
Mandi : 2 kali sehari
Keramas : 1 kali sehari
Gosok gigi : 2 kali sehari
Ganti pakaian : 2 kali sehari

4) Istirahat
Tidur siang : 2 jam
Tidur malam : 8-10 jam

2. Data Objektif
a. Pemeriksaan Umum
1) Keadaan umum : Baik
2) Kesadaran : Composmenthis
3) Tanda-tanda vital
Nadi : 120 ×/ menit
Suhu : 37,4 ˚C
Respirasi : 28 ×/ menit
Antropometri
BB : 17 kg
PB : 92,5 cm
LK : 48 cm
LL : 17,5 cm

b. Pemeriksaan fifik
1) Kepala : Tidak ada kelainan,bentuk normal
2) Rambut : Bersih
3) Wajah : Tidak ada face mongoloid
4) Mata : Simetris, tidak ada kelainan seperti katarak
kongenital dan strabismus
5) Hidung : Tidak ada kelainan seperti pernafasan cuping
hidung
6) Mulut : Tidak ada kelainan seperti bibir sinosis,palatoskitis,
labio seizis
7) Telinga : Simertris, bersih dan tidak ada pengeluaran cairan
8) Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe dan tiroid
9) Dada : Tidak ada tarikan otot dinding dada
10) Abdomen : Sediki kembung
11) Punggung : Tidak ada kelianan seperti spina bifida
12) Ekstremitas : Simetris, jumlah jari tangan dan kaki lengkap,
gerakan aktif

c. Pertumbuhan dan Perkembangan


1) Pertumbuhan
BB/U : - 2 SD s/d 2 SD (Normal)
TB/U : - 2 SD s/d 2 SD (Normal)
BB/TB : 2 SD s/d 3 SD (Over Weight)

2) Perkembangan
a) KPSP
Jumlah jawaban “ ya” = 4 ( Kemungkinan ada penyimpangan)
Jumlah jawaban “tidak” = 3,4,6 ( Bicara Bahasa)
5, 8 ( Gerak Kasar)
7 ( Gerak Halus)

b) TDD
Jawaban “tidak” = 2 (Kemungkinan anak mengalami
gangguan pendengaran)

c) CHAT
Jawaban “tidak” = A5,A9,B2,B3,B4 (Anak dalam batas
normal)

d) GPPH
Total skor = 9 (Masih dalam batas normal)

e) KMME
Jawaban “ya” = 1 (Kemungkinan anak mengalami
masalah mental emosional)

f) Denver
Personal sosial : Suspek
Adaftif motorik halus : Suspek
Bahasa : Suspek
Motoric kasar : Suspek

3. Analisa
An. K umur 3 tahun 25 hari dengan Global Developmental Delay
4. Penatalaksanaan
a. Menjelaskan kepada orang tua anak hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan,
BB : 17 kg
PB : 92,5 cm
LK : 48 cm
LL : 17,5 cm
Temp : 37,4 ˚ C

dan dari hasil pemeriksaan tumbuh kembang didapatkan anak mengalami


Global Developmental Delay. Global Developmental Delay atau
Keterlambatan Perkembangan Global adalah keterlambatan yang signifikan
pada dua atau lebih domain perkembangan anak, diantaranya : motorik
kasar, motorik halus, bahasa, bicara, kongnitif, personal atau sosial
aktivitas hidup sehari-hari, yang harusnya anak bisa melakukan itu semua
pada usianya saat ini.

b. Menganjurkan kepada orang tua anak agar menstimulasi perkembangan


anak seperti :
1) Mengajarkan anak untuk menyebutkan kata sederhana seperti “mama,
papa, susu, dll”
2) Mengajarkan anak untuk mengenali dan menyebutkan nama-nama
binatang melalui gambar
3) Mengajarkan anak untuk menggambar garis.
Evaluasi : Orang tua anak mengerti dengan apa yang telah dianjurkan
c. Menjari orang tua anak cara memenuhi kebutuhan nutrisi dengan gizi
seimbang seperti :
1) Buat pola makan teratur untuk anak, pagi, siang, dan malam, agar anak
menjadi lebih teratur lagi makannya.
2) Buat makanan yang disukai anak semenarik mungkin agar anak tertarik
untuk memakannya, dan buat menu yang berbeda agar anak tidak bosan.
3) Berikan anak makanan selingan seperti : pudding susu, kue basah
diantara 2 waktu jam makan (antara makan pagi dan siang, juga antara
makan siang dan malam), dan jangan diberikan jika waktu makan utama
hendak diberikan.
4) Hindari pemberian susu menjelang waktu makan.
Evaluasi : Orang tua anak mengerti dengan apa yang telah diajarkan.
d. Melakukan kolaborasi dengan Dokter Sp.A advice :
1) Konsultasi ke THT
2) Konsultasi ke Gizi
3) Cek laboratorium darah dan konsul ke endokrin
Evaluasi : Orang tua anak bersedia untuk melakukan saran yang diberikan.
e. Menganjurkan ibu untuk melakukan kontrol ulang :
1) Setelah ada hasil dari THT
2) Hari rabu untuk konsul endokrin dan bawa hasil laboratorium darah
3) Hari sabtu untuk konsul gizi
Evaluasi : Orang tua anak bersedia melakukan control ulang jika sudah ada
hasil dari THT.

Anda mungkin juga menyukai