Anda di halaman 1dari 28

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL)

PT. DUA KELINCI, PATI, JAWA TENGAH


Alamat: Jl. Raya Kudus – Pati Km 6,3, Lumpur, Bumirejo,
Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, 59163

DISUSUN OLEH:
Mukhammad Muzakki Mustafa | NIM 175100300111007
Mochammad Anas Jamilun | NIM 175100300111024
Faza Firda Alhakim | NIM 175100300111029

Jurusan Teknologi Industri Pertanian


Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Brawijaya
Malang, 2019
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL)

DAFTAR ISI
Kata Pengantar.................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................ 4
1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Lapang ...................................... 4
1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapang .................................................... 5
1.2.1 Tujuan Khusus ……………………………………………….. 5
1.2.2 Tujuan Umum .................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 6
2.1 Kacang ..................................................................................... 6
2.2 Aspek Manajemen Industri ......................................................... 6
1. Lokasi Perusahaan ................................................................... 6
2. Struktur Organisasi Perusahaan …………………..................... 7
3. Ketenagakerjaan....................................................................... 7
4. Tata Letak Fasilitas ................................................................... 8
5. Mesin dan Peralatan ................................................................. 8
6. Proses Produksi........................................................................ 9
7. Pengendalian Mutu ................................................................... 9
8. Pemasaran ............................................................................... 9
9. Penanganan Limbah ................................................................. 10
10. Sanitasi ..................................................................................... 10
BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN.............................................12
3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanan ................................................12
3.2 Metode Pelaksanaan ................................................................12
3.3 Materi Kegiatan ..........................................................................13
3.3.1 Materi Kegiatan Umum .......................................................13
3.3.1.1 Lokasi PKL............................................................... 13
3.3.1.2 Data yang Diperlukan.............................................. 14
3.3.2 Materi Tugas Khusus .........................................................15
3.3.2.1 Pengendalian Titik Kritis Pada Proses Produksi..... 15
3.3.2.2 Sistem Produksi ...................................................... 16
3.3.2.3 Penerapan GMP Pada proses Produksi …..........… 16
3.4 Pelaksana PKL .........................................................................16
3.5Jadwal Kegiatan ........................................................................18
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................20

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


2
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan berkat dan anugerah-Nya sehingga para penulis dapat
menyelesaikan Proposal Praktek Kerja Lapang pada Produk Kacang di
PT. Dua Kelinci Jalan Raya Kudus – Pati, Km 6,3 Kabupaten Pati, Jawa
Tengah. Dalam penyusunan proposal ini, banyak pihak yang telah
mendukung dan membantu para penulis dalam penyelesaiannya. Oleh
karena itu, para penulis hendak mengucapkan terimakasih kepada:

1. Ibu Claudia Gadizza Perdani, S.T.P, M.Si selaku Dosen


Pembimbing

2. Ibu Dr. Siti Asmaul Mustaniroh, STP. MP selaku Ketua Jurusan


Teknologi Industri Pertanian

3. Orang tua dan segenap keluarga yang telah memberikan dukungan


kepada penulis.

4. Teman-teman yang telah memberikan motivasi, semangat dan doa


untuk kelancaran pembuatan proposal ini

Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan PKL ini masih


terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat penulis harapkan. Penulis berharap semoga
pelaksanaan PKL ini bisa memberikan manfaat bagi penulis, dan semua
pihak yang terkait.

Malang, 01 November 2019

Penulis

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


3
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kacang merupakan sebutan untuk biji yang berukuran relatif lebih
besar dan sering digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia serta
hewan ternak. Terdapat 2 jenis tipe kacang yang ditanam di Indonesia,
yaitu kacang tanah tipe menjalar dan tipe yang tumbuh tegak (Purwono
dan Heni, 2008). Menurut Astawan (2009), kacang-kacangan merupakan
sumber protein yang baik, dengan kandungan protein berkisar 20-35%,
serta sebagai sumber lemak , vitamin mineral dan serat pangan yang baik
(Suwito dan Andriani 2012). Dengan semakin berkembangnya petani
kacang di indoesia, khususnya kacang tanah membuat harga dari kacang
tanah sendiri relatif cukup murah (Rini, 2014). Kacang tanah kaya akan
asam lemak yang tidak jenuh sebesar 21 % serta lemak jenuhnya sebesar
10%. Setiap 100 gr pada kacang tanah mengandung 10% kebutuhan serat
pangan yang terdibutuhkan tubuh setiap hari, serta terdapat 25%
kandungan vitamin E yang dibutuhkan tubuh setiap hari. Vitamin E
sebagai antioksidan yang bertujuan mengurangi risiko terjadinya jantung
koroner (Astawan, 2009).
Salah satu perusahaan yang berperan dalam pengolahan Kacang
Tanah yaitu PT Dua Kelinci, Pati Jawa Tengah, yang terletak di jalan Raya
Kudus – Pati, KM 6,3 Kabupaten Pati, Jawa Tengah. PT. Dua Kelinci Pati
merupakan perusahaan yang bergerak untuk memproduksi berbagai
olahan kacang tanah seperti kacang berbagai varian rasa, kacang
panggang, kacang bersalut tepung, dan lainnya. PT. Dua Kelinci
merupakan pabrik pengolahan kacang tanah khususnya pada pulau Jawa
dan pada pulau Bali.
PT. Dua Kelinci bertekat menghasilkan produk berkualitas tinggi
sesuai dengan standart dan diproduksi dengan teknologi tinggi. Beberapa
produk yang dihasilakn dari PT. Dua Kelinci adalah Sukro, Sukro Kacang
Polong, Kacang Shangrai Dua Kelinci, Kacang Garing Dua Krelinci,
Kacang Garing rasa garlic, Tic-Tac, Mix Nut, Deka,merupakan merek-
merek yang terkemuka di pasar dengan pangsa pasar yang signifikan.
Kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh PT. Dua Kelinci tersebut
mendorong penulis untuk mengetahui dan mempelajari pengendalian titik
kritis pada proses produksi, mempelajari pengemasan produk, dan
Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB
4
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
mempelajari manajemen sumber daya manusia(msdm) di PT. Dua Kelinci
Pati, Jawa Tengah melalui kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL).

1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
1. Memenuhi persyaratan untuk menyelesaikan jenjang pendidikan
Strata Satu (S-1) di Jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas
Teknologi Pertanian UniversitasBrawijaya.
2. Mahasiswa dapat mengorelasikan dan menerapkan ilmu
pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan dengan realitas
yang ada dilapangan.
3. Mempersiapkan mental mahasiswa yang profesional dan
berkompeten dalam menghadapi dunia kerja.

1.2.2 Tujuan Khusus


1. Mengetahui dan mempelajari pengemasan produk di PT. Dua
Kelinci Pati, Jawa Tengah.
2. Mempelajari proses produksi di PT. Dua Kelinci Pati, Jawa
Tengah.
3. Mengetahui dan mempelajari mempelajari manajemen sumber
daya manusia (msdm) PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah.

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


5
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kacang
Kacang tanah merupakan komoditas penting kedua setelah kedelai
di Indonesia. Kandungan minyak dan protein yang terdapat pada kacang
sangatlah tinggi, yaitu masing masing 42% dan 22%. Kacang tanah
merupakan sumber protein nabati penduduk Indonesia. Kebutuhan akan
kacang tanah terus meningkat seiring perkembangan industry dan
peningkatan jumlah penduduk. Sedangkan produksi kacang tanah tahun
2005-2009 terus menurun (Prasasti dkk, 2013). Kacang tanah (Arachis
hypogeaeL.) merupakan tanaman kacang-kacangan terpenting kedua
setelah kedelai bagi Indonesia. Bahkan di beberapa daerah, kacang tanah
merupakan tanaman pangan yang mendapat prioritas kedua untuk
dikembangkan dan ditingkatkan produksinya setelah padi. Hal ini
dibuktikan dengan semakin meningkatnya kebutuhan akan pangan bahan
baku untuk industri dan pakan ternak (Dinarto dan Dian, 2012).

2.2 Aspek Manajemen Industri


1. Lokasi Perusahaan
Lokasi perusahaan biasanya berada di kota besar, pinggir kota, dan
luar kota yang sangat dipengaruhi oleh teori lokasi. Pemilihan lokasi suatu
unit aktivitas ditentukan oleh beberapa faktor seperti bahan baku lokal,
permintaan lokal, bahan baku yang dapat dipindahkan, dan permintaan
luar. Lokasi merupakan salah satu faktor penting bagi perusahaan karena
dapat mempengaruhi perkembangan dan kelangsungan hidup
perusahaan (Candy dan Adjie, 2013). Pemilihan lokasi merupakan faktor
penting yang berpengaruh terhadap kesuksesan suatu usaha karena
pemilihan lokasi juga berhububungandengan keputusan pembelian
konsumen. Penentuan lokasi pabrik sangat menentukan kelangsungan
hidup perusahaan di masa yang akan datang. Menurut Kotler (2008),
lokasi adalah tempat dimana suatu usaha atau aktivitas usaha dilakukan.
Penentuan lokasi yang tepat akan meminimumkan beban biaya (investasi
dan operasional) jangka pendek ataupun jangka panjang, dan ini akan
meningkatkan daya saing perusahaan

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


6
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

2. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan sistem hubungan antar posisi
kepemimpinan yang ada dalam organisasi. Struktur organisasi ini
merupakan hasil pertimbangan dan kesadaran tentang pentingnya
perencanaan atas penentuan kekuasaan, tanggung jawab, dan
spesialisasi setiap anggota organisasi. Karena itu, struktur organisasi
menetapkan bagaimana tugas dan pekerjaan dibagi, dikelompokkan, dan
dikoordinasikan secara formal (Budiasih, 2012). Struktur organisasi bisa
didefinisikan merupakan salah satu mekanisme-mekanisme secara formal
tentang pengolahan dari pengertian organisasi itu sendiri. Struktur
organisasi mencakup unsur-unsur seperti spesialisasi kerja, standarisasi,
koordinasi, sentralisasi atau desentralisasi dalam pembuatan keputusan
dan ukuran satuan kerja. Struktur organisasi yang jelas dan teratur dapat
membantu untuk memeproleh informasi yang dibutuhkan, sebab dalam
struktur organisasi yang jelas dan teratur terdapat tugas dan tanggung
jawab masing-masing bagian yang harus dilakukan. Sementara itu struktur
organisasi merupakan salah satu sarana yang digunakan manajemen
untuk mencapai sasarannya (Robins dan Judge, 2008).

3. Ketenagakerjaan
Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan
baik di dalam maupun di luar hubungan kerja guna menghasilkan jasa
atau barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Tenaga kerja
merupakan semua orang yang bersedia dan sanggup bekerja, termasuk
mereka yang menganggur meskipun bersedia dan sanggup bekerja dan
mereka yang menganggur terpaksa akibat tidak ada kesempatan kerja
(Herjanto, 2015). Ketenagakerjaan adalah segala hal yang berkaitan
dengan seorang pekerja dalam kurun waktu perekrutan, selama masa
hubungan kerja berlaku dan sesudah hubungan kerja berakhir (Pitoyo,
2010). Oleh karena itu, diperlukan peraturan terpadu antara
pengembangaan ketenagakerjaan, peningkatan produktivitas, dan kualitas
tenaga kerja serta kesejahteraan bagi tenaga kerja. Kemampuan
berkompetisi dalam mempertahankan hidup perusahaan salah satunya
ditentukan oleh mutu sumber daya manusia yang dimiliki. Tenaga kerja
yang memiliki keterampilan dan kemampuan menguasai teknologi dapat
mencapai tujuan perusahaan. (Rahman, 2008).

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


7
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

4. Tata Letak Fasilitas Mesin dan Peralatan


Tata letak merupakan desain dari bagian-bagian, pusat kerja dan
peralatan yang berperan dalam tiap proses mengubah bahan mentah
menjadi produk yang siap dipasarkan. Tata letak yang baik merupakan
salah satu faktor penentu terciptanya sistem produksi yang efisisien dan
efektif (Herjanto, 2008). Layout atau tata letak merupakan pengaturan alur
kerja dan tata letak fasilitas fisik dan peralatan yang paling ekonomis untuk
operasi produksi, aman, dan nyaman sehingga meningkatkan moral kerja
yang baik dari operator. Layout pabrik yang terencana dengan baik akan
ikut menentukan efisiensi dan efektivitas kegiatan produksi. Perencanaan
tata letak merupakan perencanaan yang secara detail dapat mengenai
tata letak tempat untuk fasilitas-fasilitas fisik ruang aktivitas dengan
mempertimbangkan hubungan kedekatan aktivitas dan aliran masuk
keluar barang, manusia, dan informasi (Mudjajantro dan Yuliati, 2013).
Menurut Khanna (2009), macam-macam layout dibagi menjadi empat yaitu
processlayout, product layout, fixed position layout, dan hybrid layout. Tata
letak fasilitasdapat menentukan sejumlah efisien baik dalam produksi
maupun operasi.
5. Mesin dan Peralatan
Mesin dan peralatan dapat berperan untuk membantumanusia dalam
melakukan proses produksi suatu barang, sehingga barang-barang dapat
dihasilkan dalam waktu yang lebih pendek, jumlah yang lebih banyak dan
kualitas yang lebih baik. Secara umum, mesin dan peralatan produksi
dapat dibagi menjadi tiga yaitu manual, semi – otomatis, dan otomatis
(Arif, 2016). Mesin dan peralatan merupakan alat bantu dalam mencapai
tujuan organisasi. Kelancaran kegiatan produksi sangat tergantung pada
baik tidaknya mesin yang digunakan. Baik tidaknya suatu mesin
tergantung pada cara menggunakan mesin tersebut dan perawatan yang
dilakukan. Dalam pemakaian mesin dan peralatan, pada suatu saat akan
terjadi biaya operasi mesin dan peralatan menjadi lebih besar
dibandingkan dengan biaya operasi, jika mesin tersebut diganti dengan
yang baru, atau produktivitasnya tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan.
Penggantian mesin dan peralatan biasanya dilakukan atas dasar
pertimbangan adanya penghematan biaya (biaya diferensial) dengan
adanya penggantian tersebut (Mulyadi, 2008).

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


8
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

6. Proses Produksi
Proses produksi merupakan cara, metode, dan teknik untuk
menciptakan atau menambah suatu barang atau jasa dengan
menggunakan sumber – sumber tenaga kerja, mesin, bahan, dan modal
yang ada. Dalam proses produksi harus melakukan perencanaan produksi
untuk mengetahui tentang produk apa dan berapa jumlahnya masing –
masing yang segera diproduksikan pada periode yang akan datang
(Kurniawan dan Budhi, 2015). Salah satu komponen penting dalam suatu
proses produksi adalah bahan baku. Menurut Arif (2017) bahwa, tujuan
utama didalam desain tata letak pabrik pada dasarnya adalah untuk
meminimalkan total biaya yang berupa elemen-elemen biaya seperti biaya
kontruksi,instalasi, bangunan, mesin, biaya pemindahan bahan, biaya
produksi, perbaikan, keamanan, biaya penyimpanan produk setengah jadi
dan biaya-biaya lainnya yang dikeluarkan dalam seluruh aspek produksi
dan upaya pemenuhan kebutuhan konsumen

7. Pengendalian Mutu
Pengendalian mutu (quality control) merupakan bagian dari
manajemen mutu yang difokuskan pada pemenuhan persyaratan mutu.
Dengan kata lain, pengendalian mutu adalah suatu tahapan dalam
prosedur yang dilakukan untuk mengevaluasi suatu aspek teknis
pengujian dan kalibrasi. Dalam penerapannya, pengendalian mutu
merupakan cara pengendalian, pemantauan, pemeriksaan yang dilakukan
untuk memastikan bahwa system manajemen mutu difokuskan pada
pemberian keyakinan bahwa persyaratan mutu akan dipenuhi (Hadi,
2008). Adapun pengendalian mutu menjadi urusan keseharian setiap
pegawai, bukan ditugaskan kepada bidang khusus. Dalam konteks ini,
pelaksanaan manajemen mutu terpadu mencakup penggunaan berbagai
teknik, mencakup lingkaran mutu, benchmarketing, prinsip enam sigma,
pengurangan lingkaran waktu danperbaikan berkelanjutan (Syafaruddin,
2012).
8. Pemasaran

Pemasaran adalah suatu aktivitas yang bertujuan mencapai sasaran


perusahaan, dilakukan dengan cara mengantisipasi kebutuhan pelanggan
atau klien serta mengarahkan aliran barang dan jasa yang memenuhi
kebutuhanpelanggan atau klien produsen.

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


9
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


10
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang
dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan
mendistribusikan barang- barang yang dapat memuaskan keinginan dan
mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan.
Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang
kemudian bertumbuh menjadi keinginan manusia (Cannon, et al., 2008).
Pemasaran merupakan suatu kegiatanpenyaluran barang atau jasa dari
tangan produsen ke tangan konsumen. Tujuan dari pemasaran adalah
untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan memenuhi kebutuhan-
kebutuhan tersebut dengan sangat baik sehingga produk yang terkait
nyaris menjual dirinya sendiri. Hal ini berlaku dengan baik jika produk
tersebut merupakan barang, jasa, atau bahkan suatu ide (Cannon, 2008).

9. Penanganan Limbah
Tujuan utama penanganan limbah adalah untuk menghindari
pencemaran terhadap lingkungan sekitar yang dapat menimbulkan
dampak negatif berupa hal-hal sebagai berikut: bau busuk; sumber air
yang berada didekat pembuangan limbah menjadi berbau busuk dan tidak
dapat difungsikan lagi karena menyebabkan gatal-gatal; limbah padat
yang berupa ampas menjadi sampah yang menggunung, berbau busuk,
menyebabkan mual-mual, dan mengganggu kesehatan melalui lalat atau
serangga lainnya. Penanganan limbah perlu dilakukan secepatnya agar
tidak menimbulkan masalah pencemaran lingkungan. Ada tiga alternatif
yang dapat dipilih untuk menangani limbah yakni penetralan, pemanfaatan
dan penyaringan limbah (Arief, 2016).

10. Sanitasi
Sanitasi adalah salah satu pengaplikasian teknologi yang
menggabungkan prinsip-prinsip dari perawatan, pemulihan dan perbaikan
untuk menciptakan suatu aktivitas dan kondisi yang
higienis.Pengaplikasian sanitasi mengacu pada tindakan-tindakan hygiene
yang dirancang untuk memperhatikan lingkungan yang bersih dan sehat
untuk penyiapan, pengolahan dan penyimpanan pangan (Marriot,
2013).Sanitasi dapat didefinisikan sebagai usaha pencegahanpenyakit
dengan cara menghilangkan atau mengatur faktor – faktor lingkungan
yang berkaitan dengan rantai perpindahan penyakit tersebut

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


11
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
.
Dalam hal menjaga sanitasi yang baik, pencucian merupakan hal yang
sangat penting untuk menghindari terjadinya kontaminasi silang pada
produk yang dihasilkan Sanitasi peralatan dan mesin adalah kebersihan
dari alat dan mesin yang digunakan agar tidak mencemari lingkungan dan
hasil produk tetap terjaga kualitasnya. Selain itu sanitasi juga dapat
diterapkan kepada pekerja seperti pekerja tidak boleh memanjangkan
kuku, memakai sarung tangan dan mencuci tangan setelah dan sesudah
melakukan aktivitas (Murniyati dkk,2009).

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


12
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Praktek Kerja Lapang (PKL) ini dilaksanakan pada yang berlokasi di


PT. Dua Kelinci Pati yang terletak di Jalan Raya Kudus – Pati, KM 6,3
Kabupaten Pati, Jawa Tengah

3.2. Metode Pelaksanaan

Metode Pelaksanaan yang digunakan dalam Praktek Kerja Lapang


(PKL)
adalah sebagai berikut :

a. Wawancara

Wawancara dilakukan dengan menyusun pertanyaan yang akan


ditanyakan secara langsung kepada pegawai atau manajer yang
bersangkutan. Wawancara dapat dilakukan secara formal atau informal.

b. Dokumentasi

Dokumentasi dilakukan untuk mendapatkan data, baik berupa


tulisan, gambar foto, maupun angka. Hal ini dilakukan dengan
mengumpulkan data-data yang diperlukan mengenai sejarah perusahaan,
lokasi perusahaan, struktur organisasi, ketenagakerjaan, tata letak fasilitas
mesin dan peralatan, proses produksi, pengendalian mutu, pemasaran,
penanganan limbah serta sanitasi yang dapat membantu penyusunan
laporan.

c. Observasi

Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung


bagaimana setiap proses yang ada di PT. Dua Kelinci dilakukan untuk
membantu pembuktian teori dan pendapat yang ada di PT. Dua Kelinci,
Pati, Jawa Tengah.

d. Studi Pustaka

Studi Pustaka melakukan pengumpulan dan mempelajari literatur-


literatur yang berhubungan dengan PT. Dua Kelinci baik dari buku, internet
maupun dari sumber-sumber lainnya.

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


13
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
3.3 Materi Kegiatan

Materi kegiatan yang dipelajari selama pelaksanaan Praktek Kerja Lapang


(PKL) ini adalah :

3.3.1 Materi Kegiatan Umum


A. Lokasi PKL
PT Dua Kelinci yang terletak di Jalan Raya Kudus – Pati, KM 6,3
Kabupaten Pati, Jawa Tengah

B. Data yang Diperlukan


1) Sejarah Pendirian Perusahaan
a) Latar belakang pendirian
b) Nama dan lokasi perusahaan
c) Waktu pendirian perusahaan
d) Legalitas dan bentuk perusahaan
2) Tujuan Pendirian Perusahaan
a) Tujuan Utama : Tentang manfaat yang diharapkan
b) Tujuan Khusus : Tentang jalan pencapaian manfaat
3) Deskripsi Geografis
a) Lokasi dan wilayah
b) Batas-batas wilayah
4) Proses Produksi dan Produk
a) Spesifikasi hasil
i. Macam dan jenis produk
ii. Bahan penyusun produk
iii. Jumlah produksi setiap tahun / bulan / hari /
jam b) Diagram alir proses
Proses produksi dimulai dari bahan baku hingga menjadi produk
akhir, termasuk perlakuan dan jumlah bahan yang masuk dan jumlah
bahan yang keluar dari masing-masing proses.
c) Penanganan bahan
i. Karakteristik material dan produk
ii. Metode produksi
iii. Peralatan dan mesin yang
digunakan

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


14
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

d) Pengendalian mutu dan proses


i. Standarisasi mutu produk
ii. Metode pengujian mutu bahan / produk
iii. Metode pemeriksaan mesin dan peralatan
iv. Masa kadaluarsa
e) Sumber daya produksi
i. Metode pengadaan bahan baku
ii. Jumlah tenaga kerja produksi
iii. Sumber energi produksi
5) Organisasi Perusahaan
a) Bentuk dan struktur organisasi
i. Struktur organisasi
ii. Fungsi dan wewenang tiap perusahaan
iii. Spesifikasi dan analisa jabatan
b) Sumber daya manusia
i. Pola rekruitmen
ii. Fasilitas dan kesejahteraan karyawan
iii. Pola pengaturan kerja
6) Sarana dan Prasarana Produksi
a) Mesin dan peralatan produksi
i. Mesin dan peralatan yang digunakan
ii. Spesifikasi mesin dan peralatan
iii.Sumber daya (tenaga kerja dan tenaga penggerak proses produksi)
b)Tata letak mesin dan efisiensi produksi
i. Layout pabrik (ruang produksi)
ii. Sanitasi dan limbah industri
iii. Fasilitas sanitasi
iv. Program pelaksanaan sanitasi
v. Sumber dan karakteristik limbah
vi. Teknik penanganan limbah
vii. Penelitian dan pengembangan
7) Distribusi dan Pemasaran Produk
a) Prinsip pemasaran produk
i. Promosi
ii. Strategi pemasaran
b) Analisa ekonomi pemasaran produk

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


15
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


16
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
i. Profil konsumen

ii. Harga dan sistem pembayaran


8) Pengontrolan Kualitas Proses Produksi
i. Prinsip HACCP pada Proses Produksi
ii. Karakteristik Produk
iii. Tahapan Proses Produksi
iv. Karakteristik Keamanan Pangan
9) Penerapan Standarisasi Proses Produksi
i. Standarisasi Keamanan Pangan
ii. Prinsip GMP pada Proses Produksi
iii. Ruang Lingkup GMP pada Proses Produksi
10) Sistem Produksi
i. Input dari Proses Produksi
ii. Ouput dari Proses Produksi

3.3.2 Materi Tugas Khusus


Tugas khusus merupakan laporan hasil pengamatan berdasarkan
topik khusus yang mengacu pada salah satu mata kuliah inti pada Jurusan
Teknologi Industri Pertanian seperti Penanganan Bahan Industri
Pertanian, Tata Letak dan Penanganan Bahan, Teknik Tata Cara Kerja,
Pengendalian Mutu, Manajemen Personalia, Manajemen Penjadwalan
Sistem Produksi. Tugas khusus ini diberikan oleh dosen pembimbing atau
usulan dari perusahaan tempat PKL atau dari mahasiswa sendiri yang
harus mendapat persetujuan dari dosen pembimbing sebelum
melaksanakan PKL. Seluruh subsistem yang dibahas untuk mendukung
tugas khusus yang telah ditetapkan kepada mahasiswa.
` Tema – tema yang dipilih untuk tugas khusus mahasiswa adalah :
1. Pengendalian Titik Kritis pada Proses Produksi
Tugas khusus yang dilaksanakan berkaitan dengan mengetahui
serta mempelajari tentang pengendalian titik kritis pada tahapan proses
produksi kacang garing pada perusahaan, sehingga dapat diharapkan
mencegah atau meniadakan bahaya keamanan pangan, atau
menguranginya sampai pada tingkat yang diterima dan sesuai dengan
standart mutu produk yang telah ditetapkan

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


17
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah

2. Sistem Produksi
Tugas khusus yang dilaksanakan yaitu untuk mengetahui input
produksi yaitu bahan baku, tenaga kerja serta mesin dan peralatan.
Kemudian untuk mengetahui proses produksi dan output produksi yaitu
produk dan limbah.
3. Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) di PT Dua Kelinci
Tugas khusus yang dilaksanakan yaitu untuk mengetahui sekaligus
mempelajari struktur organisasi, klasifikasi tenaga kerja, job description,
sehingga memiliki tenaga kerja yang capable sesuai requirement
perusahaan.

3.4 Pelaksana PKL


Mahasiswa Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi
Pertanian, Universitas Brawijaya yang akan melaksanakan PKL di PT
Indolakto Sukabumi :

1. Nama : Rebecca Sonia Isabell Silitonga


NIM : 165100301111025
Pengendalian Titik Kritis Proses Produksi Kacang
Garing Dua
Judul : Kelinci di PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

Pembimbing : Ardaneswari Dyah Pitaloka Citraresmi STP., MP.

2. Nama : Teddy Julian


NIM : 165100301111061
: Sistem Produksi pada PT. Dua Kelinci Pati, Jawa
Judul Tengah

Pembimbing : Miftakhurrizal Kurniawan ST., MT

3. Nama : Noumi Anastasia Ginting


NIM : 165100301111049
: Penerapan GMP (Good Manufacturing Practice) pada
Proses Produksi Kacang di PT. Dua Kelinci Pati, Jawa
Judul Tengah

Pembimbing : Andan Linggar Rucitra STP., MP

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


18
Jl. Veteran, Malang 64545
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua kelinci Pati ,Jawa Tengah
3.5 Jadwal Kegiatan
Praktek Kerja Lapang (PKL) akan dilaksanakan pada tanggal (22
Desember – 22 Januari) bertempat di PT. Dua Kelinci Pati yang terletak di
Jl. Raya Kudus – Pati, KM 6,3 Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Tabel 3.1 Target Kinerja Selama PKL

Waktu Mingg Minggu Minggu Mingg


Kegiatan/ u II III u
I IV
Pengamatan
1. Pembuatan Tugas Umum
Perkenalan
Deskripsi Perusahaan
Organisasi Perusahaan
Proses Produksi dan Produk
Pengendalian mutu
Sanitasi dan Limbah

Tata Letak Pabrik


Sarana dan Prasarana Produksi
Distribusi dan Pemasaran

2. Pembuatan Tugas Khusus


Penentuan data dan bahasan

Jurusan Teknologi Industri Pertanian FTP UB


19
Jl. Veteran, Malang 64545
Pengumpulan Data dan
referensi
Menganalisa masalah
Menyimpulkan dan evaluasi
Presentasi
DAFTAR PUSTAKA

Arief, M. 2016. Pengolahan Limbah Industri. CV. Andi Offset. Yogyakarta.


Arif, M. 2017. Perancangan Tata Letak Pabrik. Deepublish. Yogyakarta.
Astawan, M. 2009. Sehat Dengan Hidangan Kacang dan Biji-Bijian.
Penebar Swadaya. Jakarta .
Arif, M. 2016. Bahan Ajar Rancangan Teknik Industri. Deepublish.
Yogyakarta.
Budiasih, Y. 2012. Struktur Organisasi, Desain Kerja, Budaya
Organisasi dan Pengaruhnya Terhadap Produktivitas Karyawan.
Jurnal Liquidity. 1(2):99-105.
\
Candy, N. G. dan Adjie P. 2013 Penentuan Alternatif Lokasi Industri

PengolahanSorgum di Kabupaten Lamongan. Jurnal Teknik.


2(2):211-221.
Cannon, J., William, D., dan McCarthy, J. 2008. Pemasaran Dasar.
Salemba Empat. Jakarta.
Cannon. 2008. Pemasaran Dasar 1. Salemba. Jakarta.
Dinarto, W, dan Dian A. 2012. Produktivitas Kacang Tanh di Lahan Kering
pada Berbagai Intensitas Penyiangan. Jurnal AgriSains. 3(4):1-11.
Hadi, A. 2008. Pemahaman dan Penerapan ISO/IEC 17025:2005.
Penerbit Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Herjanto, E. 2015. Manajemen Operasi. Grasindo. Jakarta.
Herjanto, E. 2008. Manajemen Operasi Edisi 3. Grasindo. Jakarta..
Khanna, R. B. 2009. Production and Operation Management. PHI
Learning Private Limited. New Delhi.
Kotler, P. 2008. Manajemen Pemasaran, Jilid 1. PT. Indeks Kelompok
Gramedia. Jakarta.
Marriot, N. 2013. Principles of Food Sanitation. New York: Springer.
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

Mudjajantro, E.S. dan Yuliati, L.N. 2013. Bisnis Roti. Penebar


Swadaya. Jakarta.
Mulyadi. 2008. Sistem Perencanaan dan Pengendalian
Manajemen. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
Murniyati dkk, 2009. Teknik Pengolahan Tepung Kalsium dari
Tulang Ikan Nila. Penebar Swadaya. Jakarta.
Pitoyo, W. 2010.Panduan Praktis Hukum Ketenagakerjaan.
Transmedia Pustaka. Jakarta.
Prasasti, O. H., K.I. Purwani, dan S. Nurhatika.2013. Pengaruh
Mikoriza Glomus fasciculatum Terhadap Pertumbuhan
Vegetatif Tanaman Kacang Tanah yang Terinfeksi Patogen
Sclerotium rolfsii. Jurnal Sains dan Seni POMITS 2(2):74-78
Rahman, R. 2008. Pengaruh Biaya Tenaga Kerja Langsung Terhadap
Volume Produksi (Studi Kasus Pada Perusahaan
Galunggung Raya Block Tasikmalaya). Jurnal Akuntansi FE
Unsil. 3(1): 404-410.
Rani, A. 2014. Sehat Dengan Lauk Nabati. PT. Alex Media
Komputindo. Jakarta.
Robins, P.S., dan Judge, A. 2008. Organizational Behaviour 12nd
Edition. Upper Saddle River. New Jersey.
Stephanie.2008. Penetapan Kadar Susu. Fakultas MIPA.
Universitas Indonesia. Jakarta.
Suprapti, L. 2005. Tepung Tapioka. Kanisius. Yogyakarta.
Swacita, I.B.N., dan Suardana, I.W. 2009. Hygiene Makanan.
Udayana University Press. Bali.
Syafaruddin.2012. Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat.
Perdana Publishing. Medan.
Vaclavik, V.A. dan Christian, E.W. 2008. Essentials of Food Science
Third Edition. Springer Science and Business Media,
New York.

Jurusan Teknologi Industri Pertanian


Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah
LAMPIRAN

Lampiran 1. Formulir Biodata Peserta PKL

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
BIODATA PESERTA PRAKTEK KERJA LAPANG
PERIODE : SEMESTER GANJIL/GENAP
TAHUN AKADEMIK 2018/2019

NAMA LENGKAP : REBECCA SONIA ISABELL. S


NIM : 165100301111025
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN
AGAMA : KRISTEN PROTESTAN
BAHASA DAERAH YANG DIKUASAI : INDONESIA
PROGRAM (S.1 Reguler/Non Reguler) : S.1 Reguler
ALAMAT DIMALANG : Jalan MT. Haryono No. 112 A, Malang
TELEPHONE/ HP : 0812 4935 8902
ALAMAT EMAIL : rebeccasonia10@yahoo.com

Malang, 18 September 2018


Peserta PKL,

REBECCA SONIA ISABELL SILITONGA


NIM. 165100301111025

Lampiran 2. Formulir Biodata Peserta PKL


Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
BIODATA PESERTA PRAKTEK KERJA LAPANG
PERIODE : SEMESTER GANJIL/GENAP
TAHUN AKADEMIK 2019/2020

NAMA LENGKAP : Mochammad Anas Jamilun


NIM : 175100300111024
JENIS KELAMIN : Laki-laki
AGAMA : Islam
BAHASA DAERAH YANG DIKUASAI : Indonesia
PROGRAM (S.1 Reguler/Non Reguler) : S.1 Reguler
ALAMAT DIMALANG : Jalan Cengger Ayam 25 Lowokwaru
TELEPHONE/ HP : 08976963653
ALAMAT EMAIL : anasjamilun@gmail.com

Malang, 01 November 2019


Peserta PKL,

MOCHAMMAD ANAS JAMILUN


NIM. 175100300111024

Lampiran 3. Formulir Biodata Peserta PKL

Jurusan Teknologi Industri Pertanian


Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah
KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
BIODATA PESERTA PRAKTEK KERJA LAPANG
PERIODE : SEMESTER GANJIL/GENAP
TAHUN AKADEMIK 2018/2019

NAMA LENGKAP : TEDDY JULIAN


NIM : 165100301111061
JENIS KELAMIN : LAKI-LAKI
AGAMA : KRISTEN PROTESTAN
BAHASA DAERAH YANG DIKUASAI : INDONESIA
PROGRAM (S.1 Reguler/Non Reguler) : S.1 Reguler
ALAMAT DIMALANG : Jalan MT. Haryono No. 97, Malang
TELEPHONE/ HP : 0812 6032 2220
ALAMAT EMAIL : teddyjulian19@yahoo.com

Malang, 18 September 2018


Peserta PKL,

TEDDY JULIAN
NIM. 165100301111061

LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANG


Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

PT. DUA KELINCI, PATI


JAWA TENGAH

Judul:
Penentuan Titik Kritis Pada Proses Produksi Kacang Garing
di PT. Dua Kelinci, Pati, Jawa Tengah

Diajukan oleh:
Rebecca Sonia Isabell Silitonga
NIM 165100301111025

Telah disetujui oleh :

Mengetahui
Ketua Jurusan,
Dosen Pembimbing,

Dr. Sucipto, STP., MP Ardaneswari Dyah P. C., STP., MP


NIP. 19730602 199903 1 001 NIP. 201405 900601 2 001

LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANG


Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

PT. DUA KELINCI, PATI


JAWA TENGAH

Judul:
Sistem Produksi pada PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

Diajukan oleh:
Mochammad Anas Jamilun
NIM 175100300111024

Telah disetujui oleh :

Mengetahui
Ketua Jurusan,
Dosen Pembimbing,

Dr. Sucipto, STP., MP Miftakhurrizal Kurniawan, ST., MT


NIP. 19730602 199903 1 001 NIP. 201304 850212 1 001

LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANG

PT. DUA KELINCI, PATI


Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com
Proposal Praktek Kerja Lapang
PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah
JAWA TENGAH

Judul:
Penerapan GMP (Good Manufacturing Practice) pada Proses Produksi
Kacang di PT. Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah

Diajukan oleh:
Noumi Anastasia Ginting
NIM 165100301111049

Telah disetujui oleh :

Mengetahui
Ketua Jurusan,
Dosen Pembimbing,

Dr. Sucipto, STP., MP Andan Linggar Rucitra, STP., MP


NIP. 19730602 199903 1 001 NIP. 201607 890704 2 001

Jurusan Teknologi Industri Pertanian


Fakultas Teknologi Pertanian UB
Jl. Veteran, Malang 64545
Contact Person : Mochammad Anas Jamilun (08976963653)
anasjamilun@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai