Disusun oleh:
FERNANDA NATHAN APRIZAL
17180031
Laporan Kerja Lapangan ini merupakan tugas yang keharusan untuk diselesaikan oleh
setian siswa SMK WIDYA UTAMA. Tujuan utama dari Kerja Lapangan ini adalah untuk
memantapkan permbrlajaran teori dan praktek yang sudah dipelajari sebelumnya di
sekolah serta mengaplikasikasikannya di lapangan. Sesuai dengan judul laporan ini,
penulis hanyamembahas tentang pelayan seorang roomboy di hotel Grandia, serta hal
yang berhubungan dengan topic tersebut,
Dalam proses pembuatan laporan ini tak lupa saya menghaturkan terimakasih
kepada orang tua dan kakak-kakak saya yang telah banyak memberikan dorongan
semangat dari awal hingga akhir penyusunan laporan ini Tak lupa, saya juga berterima
kasih kepada teman teman di sekolah yang telah memberikan dorongan kepada saya
berupa moril dan material serta informasi yang sangat bermanfaat buat saya.
Dengan segala hormat saya ucapkan banyak terima kasih kepada bapak dan ibu
Guru di SMK Widya Utama sehingga kami dapt menerapkan ilmu yang bapakdan ibu
berikan kepada kami.Ucapan terima kasih ini juga saya ucapkan kepada :
1. Allah SWT yang telah memberi Rahmat-Nya
2. Kedua orang tua yang selalu mendukung dan bekerja keras dalam memenuhi
kebutuhan moril dan materi.
3. Ednoor Mutaqien, S.Pd selaku Pembimbing Praktik Kerja Lapangan
4. Dendi Drajat Machyar, ST . selaku Kepala SMK Widya Utama Baleendah
5. Prof.DR.H.Dadi Permadi,M.Ed.selaku Ketua Yayasan Paidea Centre.
6. Wawan Sawaludin,Dipl.Hot. selaku Ketua Jurusan Akomondasi Perhotelan SMK
Widya Utama.
7. Rinawati, S.Pd. selaku Koordinator Praktek Kerja Lapangan SMK Widya Utama
8. Seluruh dewan guru dan staff SMK WIDYA UTAMA
iv
9. Seluruh Karyawan Grandia Hotel Bandung.
iv
Saya memilih judul ini karena sesuai dengan yang saya kerjakan selama empat bulan
Preaktek Kerja Lapangan (PKL) di Grandia Hotel. Penulis menyadari bahwa laporan ini
masih jauh dari kata sempurna,tepapi mudah-mudahan laporan ini memenuhi salah satu
syarat dalam mengikuti ujian kenaikan kelas (UKK) Tahun Ajaran 2018/2019 dan
berguna bagi penulis dan siswa - siswi SMK WIDYA UTAMA yang akan datang
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seperti yang kita ketahui dunia pariwisata di Indonesia semakin maju dan
banyak pembangunan hotel-hotel yang memiliki kualitas tinggi, sehingga
memerlukan Sumber Daya Manusia yang kompeten di bidang perhotelan.
SMK WIDYA UTAMA melahirkan Sumber Daya Manusia yang memiliki
kualitas tinggi dan kompeten, Salah satu program yang mendukung lahirnya
Sumber Daya Manusia yang kompeten maka diadakan Praktek Kerja Industri.
Praktek ini merupakan sarana untuk menjembatani pemahaman teoritis di
Sekolah dengan kondisi dunia nyata di industri yang akan meningkatkan mutu
lulusan serta dapat memenuhi kebutuhan didunia pariwisata khususnya dunia
perhotelan.
Praktek kerja Industri merupakan suatu kegiatan kerja siswa yang
ditempatkan pada suatu tempat yang berkaiatan dengan bidang ilmu yang
ditempuhnya dalam waktu tertentu. Selain itu, Praktek Kerja Industri yang
dilakukan dapat membantu siswa agar lebih memahami bidang studi yang di
tekuninya. Siswa akan belajar mengatasi kesenjangan antara teori yang didapatkan
di Sekolah dengan permasalahan di dunia industri sebenarnya, yang memerlukan
teknologi informasi untuk mendapatkan jalan keluarnya.
B. Tujuan
Mengenal ruang lingkup pekerjaan di bidang perhotelan secara langsung.
Sebagai pengalaman kerja awal untuk siswa sebelum terjun langsung ke dunia kerja
yang nyata.
1. Memiliki rasa tanggung jawab.
2. Memiliki sifat disiplin.
3. Menambah rasa percaya diri.
4. Menambah keterampilan di bidang Housekeeping.
5. Meningkatkan kemampuan Hard Skill dan Soft Skill khususnya
padaHousekeeping Departement.
1
2
BAB I : Pendahuluan yang berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan
dan manfaat prakerin, sistematika penulisan laporan.
Awal mula berdirinya Grandia Hotel Bandung berasal dari pembuatan mie
hijau yang terbuat dari sari daun bayam warisan keluarga pada tahun 1996.
Selanjutnya pada tahun 1997 Grandia mulai berdiri, namun nama pertamanya
adalah “Grandia” berawal dari bakery yaitu, donat, bolu kukus, dan pisang
molen, yang dibuat oleh ibu Lisye.
Tepatnya pada tanggal 8 agustus 2003 “Grandies” berubah namanya
menjadi Grandia yang asalnya dara kata Grand (besar). Tahun 2004 Grandia
mengembangkan diri dengan bisnis café dan resto yang pada perkembangan
selanjutnya resto ini mulai menerima acara resepsi dan rapat rapat pemerintahan.
Hala ini menjadikan Grandia café And Resto Meramaian wisata kuliner bandung.
Pada tahun 2005 Grandia mulai maju ke bisnis cathering serta
menawarkan rice box ke kantor pemerintahan, bank, dan instansi lainnya. Sukses
cathring ini memacu semangat Ibu Lisye untuk menawarkan Cathhering ke luar
kota sehingga Grandia mulai Dikenal pelanggan di luar kota pada kalangan
pemerintahan, diantaranya Telkom dan biomarma.
Setiapkali ada cathering keluar kota, Grandia selalu membawa peralatan
sampai 3 container, dan di setting seperti dapur di Grandia, walaupun ironis dan
4
5
lucu tradisi ini selalu dilakukan untuk menjaga kualitas, rasa, dan kesegaran
makanan.
Sampai-samapai acara cathering di 2 kota dilakukan dalam 2 hari
berturut-turut dengan 2 kota yang berbeda . Misalnya tasik dan cianjur. Dengan
semua kejadia ironis dan lucu tetap membuat team yang seadanya membuat
semakin kompak dan solid.
Team ini setia dengan Grandia dengan dibuktikan ikut serta dalam team
pembangunan proyek Hotel Grandia yang mulai pada tahun 2013,kurang lebih
selam 2 tahun. Dan team ii di sela-sela mejadi bagian pembangunan proyek juga
tetap menjalankan tugas sebagai petugas pelayanan cathering dan pada hari itu
juga Grandia Hotel dibangun dengan megah dan di resmikan pda 15 November
2015.
Grandia Suite, dan 3 kamar tipe family Suite. Keempat tipe kamar tersebut
memiliki ukuran yang berbeda beda, kamar deluxe deluxe memiliki 26 meter
persegi, tipe Deluxe pool View berukuran 29 meter persegi, tipe Grandia Suite
berukuran 46 persegi, dan family Suite memiliki ukuran 96 meter persegi.
2.4 Floor
Berikut ini adalah lantai yang dimiliki oleh grandia :
1. B2= Base man untuk menyimpan motor karyawan atau tamu
2. B1= Baseman untuk meyimpan mobil tamu
3. GF= Grand Floor area lobby dan parking area mobil juga.
4. M1= Mezanine tempat penerimaan barang (supplier),Oriental kitchen
dan juga office sales marketing,HRD,General maneger.
5. L1= Ballroom (left), meeting room, business centre, mushola.
6. M2= Area pastry kichen, office Housekeeping, dan pantry steward.
7. L2= Coffe Shop,Vip pool,area kolam renang,koridor kamar lantai 2.
8. L3= Sky Lounge, Koridor kamar lantai 3.
9. L5= Full area kamar lantai 5.
10. L6=Tempat ntuk tamu yang akan gym dan spa.
BAB III
Tetapi bagi seluruh Training hanya diberlakukan kerja dengan dua shift yaitu,
Morning shift dan Middle shift,dikarenakan bukan karyawan tetap Grandia hotel
Bandung.
Dengan apa yang penulis kerjakan saat prakerin berlagsung penulis juga memiliki
beberapa kegiatan di hotel yang pada akhirya membuat penulis merasakan bahwa
bekerja itu tidak mudah seperti kenyataan, disinilah didalam laporan ini penulis
mencantumkan hal hal yang penulis rasakan saat prakerin
8
9
c. Melaporkan
1. Lost and Found items
2. Defective Room
3. Barang – barang yang rusak
1. Tempatkan Trolley Cart tepat di depan pintu kamar yang akan dibersihkan
(jangan menghalangi Corridor) dan pasang tanda Room Being Service di
depan pintu.
2. Ketuk pintu terlebih dahulu (3 kali) dengan mengucapkan “Housekeeping”
untuk meyakinkan apakah tamu benar–benar sudah keluar atau belum.
Bila tidak ada jawaban buka pintu dengan menggunakan Card Key.
3. Setelah dibuka yakinkan kembali kemungkinan tamu masih ada didalam
kamar mandi, bila sudah benar–benar kosong mulailah dengan terlebih
dahulu menyalakan lampu, untuk menerangi dan untuk mengetahui
apabila ada lampu yang mati.
4. Buka tirai jendela.
5. Periksa sekeliling kamar, apabila ada barang tamu yang tertinggal
laporkan kepada Floor Supervisor dan informasikan kepada Desk Clerk.
6. Periksa Minibar Items yang terdapat pada Refrigerator apabila tidak
lengkap, segera informasikan hal tersebut kepada Mini Bar Posting
Attendant agar Minibar Items dilengkapi kembali.
13
37. Bila pekerjaan kamar telah selesai, periksa sekali lagi untuk meyakinkan
bahwa kamar benar–benar sudah bersih dan rapi, kemudian tutup tirai
jendela sesuai dengan SOP.
38. Informasikan kepada Desk Clerk mengenai Room Status, agar Ready to
Sell dan terakhir tutup dan kunci kamar kemudian isi Room Attendant
Report.
Ketuk Pintu kamar 3 kali, bila ada jawaban minta izin tamu untuk
membersihkan kamarnya dan bila tidak ada jawaban buka pintu dengan Key
card.
k. Television
l. Tea and Coffee maker
m. Coffe tray
n. Stirrer
o. Mug
p. Water cattle
q. Slipper
r. Wardrobe
s. Safe deposit box
t. Laundry list And Laundry Bag
u. Hanger
v. Kiblat sign.
BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
Pengertian Housekeeping
Housekeeping adalah suatu departemen yang mempunyai tugas dan
tanggung jawab atas semua kebersihan, kerapihan dan kenyamanan
seluruh area Hotel agar tamu merasa nyaman selama menginap di
Hotel.
1. Adapun Ruang Lingkup Housekeeping adalah sebagai berikut:
a. Ruang Tamu
b. Restoran & Ruang Konferensi ( Meeting Room / Ballroom )
c. Ruang Kantor
d. Business Centre
e. Fitness Centre ( Pusat Kebugaran )
f. Koridor
g. Toilet Tamu ( Pria dan Wanita )
h. Kolam Renang ( Swimming Pool )
i. Employee Dining Room ( EDR )
j. Locker Karyawan ( Pria dan Wanita )
k. Kebun Atau Taman Yang Ada di Dalam Maupun di Luar Hotel
l. Lapangan Parki
2. Cara kerja roomboy di Hotel Grandia
Room attendant di hotel Grandia sudah melakukan pekerjaannya sesuai
dengan prosedur dan dari kelima dimensi yang ada (reliability,
responsiveness, assurance, tangibles) room attendant di hotel Grandia
sudah melakukannya.
3. Standar Opersional Prosedur HouseKeeping
22
23
2. Saran
a. Ditingkatkan lagi untuk sumber daya manusianya agar
pekerjaan menjadi efektif
b. Jalankan standar oprasional prosedur dengan baik
c. Menjalin hubungan baik antar departement
d. Peralatan kerja yang kurang dilengkapi lagi sesuai dengan apa
yang dibutuhkan.
e. Meningkatkan sarana dan prasarana di hotel agar oprasional
prosedur bisa berjalan dengan baik
24
Lampiran
25
26
DAFTAR PUSTAKA
http;//ayuwandiraafc.blogspot.com/2017/08/contoh-laporan-
pkl-perhotelan.html
Krisdayanti, Ira. “Menangani Kebersihan Linen-Linen Uniform, Maupun Baju tamu”.
29 April 2018. http;//sumberinfo03.blogspot.co.id/2016/02/contoh-
laporan-pkl-lengkap-perhotelan.html