Anda di halaman 1dari 8

Rencana asuhan keperawatan keluarga (NANDA NIC-NOC 2013) dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 2.4 Rencana Asuhan Keperawatan Keluarga Berdasarkan NANDA NIC-NOC 2013
No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
1 Penurunan curah jantung NOC NIC
Definisi : ketidakadekuatan Cardiac Pump effectiveness Cardiac Care
darah yang dipompa oleh Circulation Status - Evaluasi adanya nyeri dada (intensitas, lokasi, durasi)
jantung untuk memenuhi Vital Sign Status - Catat adanya disritmia jantung
kebutuhan metabolik tubuh Kriteria Hasil : - Catat adanya tanda dan gejala penurunan cardiac putput
Tanda vital dalam rentang - Monitor status kardiovaskuler
normal (Tekanan darah, Nadi, - Monitor status pernafasan yang menandakan gagal
Respirasi). jantung
Dapat mentoleransi aktivitas, - Monitor abdomen sebagai indicator penurunan perfusi
tidak ada kelelahan - Monitor balance cairan
Tidak ada edema paru, perifer - Monitor adanya perubahan tekanan darah
dan tidak ada asites - Monitor respon pasien terhadap efek pengobatan
Tidak ada penurunan kesadaran antiaritmia
- Atur periode latihan dan istirahat untuk menghindari
kelelahan
- Monitor toleransi aktivitas pasien
- Monitor adanya dyspneu, fatigue, tekipneu dan ortopneu
- Anjurkan untuk menurunkan stress
Vital Sign Monitoring
- Monitor TD, nadi, suhu dan RR
- Catat adanya fluktuasi tekanan darah
- Monitor VS saat pasien berbaring, duduk, atau berdiri
- Auskultasi TD pada kedua lengan dan bandingkan
- Monitor TD, nadi, RR, sebelum, selama, dan setelah
aktivitas
- Monitor kualitas dari nadi
- Monitor adanya pulsus paradoksus
- Monitor adanya pulsus alterans
- Monitor jumlah dan irama jantung
- Monitor bunyi jantung
2 Intoleransi aktivitas NOC NIC
Definisi : Ketidakcukupan Energy conservation Activity Therapy
energi psikologis atau Activity tolerance - Kolaborasikan dengan tenaga rehabilitasi Medik dalam
fisiologis untuk melanjutkan Self Care : ADLs merencanakan program terapi yang tepat
atau menyelesaikan aktivitas Kriteria Hasil : - Bantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mampu
kehidupan sehari-hari yang Berpartisipasi dalam aktivitas dilakukan
harus atau yang ingin fisik tanpa disertai peningkatan - Bantu untuk memilih aktivitas konsisten yang sesuai
dilakukan tekanan darah, nadi, dan RR dengan kemampuan fisik, psikologi dan social
Mampu melakukan aktivitas - Bantu untuk mengidentifikasi dan mendapatkan sumber
sehari-hari (ADLs) secara yang diperlukan untuk aktivitas yang diinginkan
Mandiri - Bantu untuk mendapatkan alat bantuan aktivitas seperti
Tanda tanda vital normal kursi roda,krek
Energy psikomotor - Bantu untuk mengidentifikasi aktivitas yang disukai
Level kelemahan - Bantu klien untuk membuat jadwal latihan diwaktu luang
Mampu berpindah : dengan atau - Bantu pasien/keluarga untuk mengidentifikasi
tanpa bantuan alat kekurangan dalam beraktivitas
Status kardio pulmunari adekuat - Sediakan penguatan positif bagi yang aktif beraktivitas
Sirkulasi status baik - Bantu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan
Status respirasi : pertukaran gas penguatan
dan ventilasi adekuat - Monitor respon fisik, emosi, social dan spiritual.
3 Nyeri Akut NOC NIC
Definisi : Pengalaman sensori Pain Level Pain Management
dan emosional yang tidak Pain Control - Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk
menyenangkan yang muncul Comfort level lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor
akibat kerusakan jaringan Kriteria Hasil : presipitasi
yang aktual atau potensial  Mampu mengontrol nyeri (tahu - Observasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan
atau digambarka dalam hal penyebab nyeri, mampu - Gunakan tehnik komunikasi terapeutik untuk mengetahui
kerusakan sedemikian rupa menggunakan tehnik pengalaman nyeri pasien
(internatioal association for nonfarmakologi untuk - Kaji kultur yang mempengaruhi respon nyeri
the study of pain) : awitan mengurangi nyeri, mnecari - Evaluasi pengalaman nyeri masa lampau
yang tiba-tiba atau lambat  bantuan) - Evaluasi bersama pasien dan tim kesehatan lain tentang
dari intensitas ringan hingga  Melaporkan bahwa nyeri ketidakefektifan kontrol nyeri masa lampau
berat dengan akhir yang dapat berkurang dengan menggunakan - Bantu pasien dan keluarga untuk mencari dan
diantisipasi atau diprediksi  manajemen nyeri menemukan dukungan
dan berlangsung <6 bulan.  Mampu mengenali nyeri (skala - Kontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri
intensitas, frekuensi dan tanda seperti suhu ruangan, pencahayaan dan kebisingan
 nyeri) - Kurangi faktor presipitasi nyeri
 Menyatakan rasa nyaman setelah - Pilih dan lakukan penanganan nyeri (farmakologi, non
nyeri berkurang farmakologi dan inter personal)
- Kaji tipe dan sumber nyeri untuk menentukan intervensi
- Ajarkan tentang teknik non farmakologi
- Berikan analgetik untuk mengurangi nyeri
- Evaluasi keefektifan kontrol nyeri
- Tingkatkan istirahat
- Kolaborasikan dengan dokter jika ada keluhan dan
tindakan nyeri tidak berhasil
- Monitor penerimaan pasien tentang manajemen nyeri
4 Kelebihan volume cairan NOC NIC
Definisi : Peningkatan retensi  Electrolit and acid base balance Fluid management
cairan isotonik  Fluid balance - Timbang popok/pembalut jika diperlukan
 Hydration - Pertahankan catatan intake dan output yang akurat
Kriteria Hasil : - Pasang urin kateter jika diperlukan
 Terbebas dari edema, efusi, - Monitor hasil Hb yang sesuai dengan retensi cairan
anaskara (BUN, Hmt, osmolalitas urin)
Bunyi nafas bersih, tidak ada - Monitor status hemodinamik termasuk CVP,MAP,PAP,
dyspneu/ortopneu dan PCWP
Terbebas dari distensi vena - Monitor vital sign
jugularis, reflek hepatojugular - Monitor indikasi retensi/kelebihan cairan (cracles, CVP,
(+) edema, distensi vena leher, asites)
Memelihara tekanan vena - Kaji lokasi dan luas edema
sentral, tekanan kapiler paru, - Monitor masukan makanan / cairan dan hitung intake
output jantung dan vital sign Kalori
dalam batas normal - Monitor status nutrisi
Terbebas dari kelelahan, - Kolaborasi pemberian diuretik sesuai interuksi
kecemasan atau kebingungan - Batasi masukan cairan pada keadaan hiponatrermi dilusi
Menjelaskan indikator kelebihan dengan serum Na<130 mEq/l
Cairan - Kolaborasi dokter jika tanda cairan berlebih muncul
Memburuk
5 Resiko ketidakefektifan NOC NIC
perfusi jaringan otak Circulation status Peripheral Sensation Management (Manajemen sensasi
Definisi : Berisiko mengalami Tissue Prefusion : celebral perifer)
penurunan sirkulasi jaringan Kriteria Hasil : - Monitor adanya daerah tertentu yang hanya peka terhadap
otak yang dapat mengganggu Mendemonstrasikan status panas/dingin/tajam/tumpul
kesehatan sirkulasi yang ditandai dengan : - Monitor adanya paretese
Tekanan systole dandiastole - Instruksikan keluarga untuk mengobservasi kulit jika ada
dalam rentang yang diharapkan isi atau laserasi
Tidak ada ortostatikkhipertensi - Gunakan sarung tangan untuk proteksi
Tidak ada tanda-tanda - Batasi gerakan pada kepala, leher dan punggung
peningkatan tekanan intrakranial - Monitor kemampuan BAB
(tidak lebih dari 15 mmHg) - Kolaborasi pemberian analgetik
Mendemonstrasikan kemampuan - Monitor adanya trombo plebitis
kognitif yang ditandai dengan: - Diskusikan mengenai penyebab perubahan sensasi
 Berkomunikasi dengan jelas
 dan sesuai dengan kemampuan
 Menunjukkan perhatian,
 konsentrasi dan orientasi
 Memproses informasi

 Membuat keputusan
 dengan benar
 Menunjukkan fungsi sensori
motori cranial yang utuh :
tingkat kesadaran membaik,
tidak ada gerakan gerakan
involunter
6 Ketidakefektifan koping NOC NIC
Definisi : Ketidak mampuan  Decison making Decison making
untuk membentuk penilaian  Role inhasmet
 - Menginformasikan pasien alternatif atau solusi
valid tentang stressor, ketidak  Sosial support lain penanganan
adekuatan pilihan respon Kriteria
 Hasil : - Memfasilitasi pasien untuk membuat keputusan
yang dilakukan dan/atau  Mengidentifikasi pola koping - Bantu pasien mengidentifikasi keuntungan, kerugian
ketidak mampuan untuk  yang efektif dari keadaan
menggunakan sumber daya  Mengungkapkan secara verbal Role inhancement
yang tersedia  tentang koping yang efektif - Bantu pasien untuk identifikasi bermacam-macam
 Mengatakan penurunan stres
 nilai kehidupan
 Klien mengatakan telah - Bantu pasien identifikasi strategi positif untuk mengatur
 menerima tentang keadaannya pola nilai yang dimiliki
 Mampu mengidentifikasi Coping inhancement
strategi tentang koping - Anjurkan pasien untuk mengidentifikasi
gambaran perubahan peran yang realistis
- Gunakan pendekatan tenang dan meyakinkan
- Hindari pengambilan keputusan pada saat pasien
berada dalam stress berat
- Berikan informasi actual yang terkait dengan diagnosis,
terapi dan prognosis
7 Defisiensi pengetahuan NOC NIC
Definisi : Ketiadaan atau  Knowledge : disease process
 Teaching : disease Process
defisiensi informasi kognitif  Knowledge : health behavior - Berikan penilaian tentang tingkat pengetahuan pasien
yang berkaitan dengan topik Kriteria
 Hasil : tentang proses penyakit yang spesifik
tertentu  Pasien dan keluarga menyatakan - Jelaskan patofisiologi dari penyakit dan bagaimana
pemahaman tentang penyakit, hal ini berhubungan dengan anatomi dan fisiologi,
kondisi, prognosis dan program dengan cara yang tepat
 pengobatan - Gambarkan tanda dan gejala yang biasa muncul
 Pasien dan keluarga mampu pada penyakit, dengan cara yang tepat
melaksanakan prosedur - Ganbarkan proses penyakit dengan cara yang tepat
 yang dijelaskan secara benar - Identifikasi kemungkinan penyebab, dengan cara yang
 Pasien dan keluarga mampu tepat
menjelaskan kembali apa yang - Sediakan informasi pada pasien tentang kondisi,
dijelaskan perawat/tim dengan cara yang tepat
kesehatan lainnya - Hindari jaminan yang kosong
- Sediakan bagi keluarga atau SO informasi
tentang kemajuan pasien dengan cara yang tepat
- Diskusikan perubahan gaya hidup yang mungkin
diperluhkan untuk mencegah komplikasi dimasa yang
akan datang dan atau proses pengontrolan penyakit
8 Ansietas NOC NIC
Definisi : Perasaan tidak  Anxiety self-control Anxiety Reduction (penurunan kecemasan)
nyaman atau kekawatiran  Anxiety level - Gunakan pendekatan menenangkan
yang samar disertai respon  Coping - Nyatakan dengan jelas harapan terhadap pelaku pasien
autonom (sumber sering kali Kriteria Hasil :
tidak spesifik atau tidak Klien mampu mengidentifikasi - Jelaskan semua prosedur dan apa yang dirasakan selama
diketahui oleh individu); dan mengungkapkan gejala Prosedur
perasaan takut yang Cemas - Pahami prespektif pasien terhadap situasi stres
disebabkan oleh antisipasi Mengidentifikasi, - Temani pasien untuk memberikan keamanan dan
terhadap bahaya. Hal ini mengungkapkan dan mengurangi takut
merupakan isyarat menunjukkan teknik untuk - Dorong keluarga untuk menemani anak
kewaspadaan yang mengontrol cemas - Lakukan back/neck rub
memperingatkan individu Vital sign dalam batas normal - Dengarkan dengan penuh perhatian
akan adanya bahaya dan Postur tubuh, ekspresi wajah, - Identifikasi tingkat kecemasan
kemampuan individu untuk bahasa tubuh dan tingkat - Bantu pasien mengenal situasi yang menimbulkan
bertindak menghadapi aktivitas menunjukkan Kecemasan
ancaman berkurangnya kecemasan - Dorong pasien untuk mengungkapkan perasaan,
ketakutan,, persepsi
- Instruksikan pasien menggunakan teknik relaksasi
- Berikan obat untuk mengurangi kecemasan
9 Risiko cidera NOC NIC
Definisi : Beresiko Risk kontrol Environment Management (Manajemen Lingkungan)
mengalami cedera sebagai Kriteria Hasil : - Sediakan lingkungan yang aman untuk pasien
akibat kondisi lingkungan Klien terbebas dari cedera - Identifikasi kebutuhan keamanan pasien, sesuai dengan
yang berinteraksi dengan Klien mampu menjelaskan kondisi fisik dan fungsi kognitif pasien dan riwayat
sumber adaptif dan sumber cara/metode untuk mencegah penyakit terdahulu pasien
defensif individu injury/cedera - Menghindarkan lingkungan yang berbahaya (misalnya
Klien mampu menjelaskan factor memindahkan perabotan)
resiko dari lingkungan/perilaku - Memasang side rall tempat tidur
Personal - Menyediakan tempat tidur yang nyaman dan bersih
Mampu memodifikasi gaya - Menempatkan saklar lampu ditempat yang mudah
hidup untuk mencegah injury dijangkau pasien
Menggunakan fasilitas kesehatan - Membatasi pengunjung
yang ada - Menganjurkan keluarga untuk menemani pasien
Mampu mengenali perubahan - Mengontrol lingkungan dari kebisingan
status kesehatan - Memindahkan barang-barang yang dapat membahayakan
- Memberikan penjelasan pada pasien dan keluarga atau
pengunjung adanya perubahan status kesehatan dan
penyebab penyakit.
Sumber : NANDA NIC-NOC, 2013

Anda mungkin juga menyukai