OLEH :
CI LAHAN CI INSTITUSI
( ) ( )
I. Pengkajian
A. Identitas Klien
1. Nama/Nama panggilan : By.Ny “S”
2. Tempat tanggal lahir : Makassar,08-01-2020
3. Usia : 5 hari
4. Jenis Kelamin : Laki-laki
5. Agama : Islam
6. Alamat : Jl.Sepakat Kera-Kera,Makassar
B. Identitas Orang Tua
1. Ayah
a. Nama : Tn “T”
b. Usia : 38 tahun
c. Pendidikan : SMA
d. Pekerjaan/sumber penghasilan : Wiraswasta
e. Agama : Islam
f. Alamat : Jl.Sepakat Kera-Kera,Makassar
2. Ibu
a. Nama : Ny “S”
b. Usia : 37 tahun
c. Pendidikan : SMK
d. Pekerjaan/sumber penghasilan : Wiraswasta
e. Agama : Islam
f. Alamat : Jl.Sepakat Kera-Kera,Makassar
C. Identitas Saudara Kandung
No Jenis Kelamin Usia Hubungan Status Kesehatan
1. Laki-laki 10 tahun Anak Kandung Sehat
2. Laki-laki 8 tahun Anak Kandung Sehat
G2
38 37
10 8 tahun 5 hari
G3 tahun
Ket :
: Klien
Komentar :
G1: - kakek dan nenek klien dari ayah klien masih hidup, kedua-duanya dalam keadaan
GII :- Ibu klien merupakan anak pertama dari 2 orang bersaudara,dan tidak memiliki
- Ayah klien merupakan anak ke 1 dari 10 bersaudara dalam keadaan sehat dan
GIII: klien anak ketiga dari tiga bersaudara, klien dengan Respiratory distress of
newborn
2. Cairan
Kondisi Sebelum sakit Saat Sakit
1. Jenis minum - Formula
2. Frekuensi minum - Tiap 8 jam
3. Kebutuhan cairan - 12 cc
4. Cara pemenuhan - Melalui OGT
3. Konsistensi - -
4. Kesulitan tidak ada tidak ada
4. Istirahat Tidur
Kondisi Sebelum sakit Saat Sakit
1. Jam Tidur
Siang - -
Malam - -
2. Pola tidur - -
3. Kebiasaan sebelum tidur Tidak ada Tidak ada
5. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum sakit Saat Sakit
1. Mandi
a. Cara - -
b. Frekwensi - -
2. Cuci rambut - -
a) Frekwensi - -
b) Cara -
-
3. Gunting kuku -
a. Frekwensi - -
b. Cara -
4. Gosok gigi
a. Frekwensi belum Belum
6. Aktivitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum sakit Saat Sakit
1. Kegiatan sehari-hari Tidak ada Tidak ada
2. Pengaturan jadwal harian Tidak ada Tidak ada
3. Penggunaan alat Bantu aktivitas Tidak ada Tidak ada
4. Kesulitan pergerakan Tubuh Tidak ada Tidak ada
7. Rekreasi
Kondisi Sebelum sakit Saat Sakit
1. Perasaan saat sekolah Belum sekolah Belum sekolah
2. Waktu luang Belum Belum
3. Perasaan setelah
rekreasi/bermain Belum Belum
4. Waktu senggang keluarga Belum Belum
0 1 2 Score
Frekuensi < 60 60 – 80 x/menit > 80 x/menit 1
Napas x/menit
Total 4
Keterangan:
0-4 : Distress Napas Ringan; membutuhkan O2 nasal atau headbox
4-6 : Distsres Napas Sedang; membutuhkan Nasal CPAP
>7 : Distres Napas Berat; Ancaman Gagal Napas; membutuhkan Intubasi
(perlu diperiksa Analisa Gas Darah/AGD)
K. System Endokrin
Kelenjar Thyroid :tidak ada pembesaran
Ekskresi urine berlebihan(-) polydipsi (-) polyphagi (-)
Riwayat bekas air seni dikelilingi semut (-)
L. System Perkemihan
Odema palpebra (-) Moon face (-) Odema anasarka (-)
Nocturia (-) dysuria (-) kencing batu (-)
M. System Imun
- Allergi : Cuaca (-) debu(-) bulu binatang (-) zat kimia (-)
- Penyakit yang berhubungan dengan perubahan cuaca :Flu(-) Urticaria(-) lain-
lain (-)
XII. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium (09 Januari 2020)
Jenis Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai rujukan
WBC 14,39 10³/uL 4,00-10,0
RBC 4.01 106/uL 4,00-6,00
HGB 14.3 g/dL 12,0-16,0
HCT 40,6 % 37,0-48,0
MCV 101,2 fL 80,0-97,0
MCH 35,7 Pg 26,5-33,5
MCHC 35,2 g/dL 31.5-35.0
PLT 261 10³/uL 150-400
RDW-SD 62,1 fL 37,0-54S,0
RDW-CV 16,9 % 10,0-15,0
PDW 10,4 fL 10,0-18,0
MPV 10,4 fL 6,50-11,0
P-LCR 26,0 % 13,0-43,0
PCT 0,27 % 0,15-0,50
NRBC 0,07 10³/uL 0.00-99,9
NEUT 9,67 10³/uL 52,0-75,0
LYMPH 3,62 10³/uL 20,0-40,0
MONO 0,96 10³/uL 2,00-8,00
EO 0,08 10³/uL 1,00-3,00
BASO 0,06 10³/uL 0,00-0,10
IG 0.45 10³/uL 0.0-72.0
- Suhu : 38,1° C
- Nadi : 178x/mnt
- Respirasi : 60 x/mnt
- SpO2 : 98%
2. DS : -
DO : Hipetermia
1. Keadaan umum : Pasif
2. Kulit teraba hangat
3. Suhu : 38,1 oC
3. DS : -
DO :
1. Sklera ikterik
2. Wajah dan permukaan kulit tubuh yang Ikterik Neonatus
lain tampak ikterik ( Derajat Kramer V)
3. Terpasang Fototerapi
4. Hasil Lab :
Bilirubin Total 17.90 mg/dl
Bilirubin Direk 0,60 mg/dl
4. DS : -
DO :
1. Keadaan Umum : Pasif Ketidakseimbangan Nutrisi kurang dari
DIAGNOSA KEPERAWATAN
2. Domain 2 : Nutrisi Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 6924 Fototerapi : Neonatus
Kelas 4 : Metabolisme jam, ikterik pada klien normal,dengan kriteria 1. Observasi tanda-tanda warna kuning
Kode : 00194 : 2. Kaji ulang riwayat bayi mengenai adanya
1101 Integritas Jaringan : Kulit & faktor risiko terjadinya hyperbilirubinemia
Ikterik Neunatus b.d Bayi Membran Mukosa 3. Tempatkan lampu fototerapi diatas bayi
mengalami kesulitan transisi 1. 110101 Suhu kulit dalam batas normal dengan tinggi sesuai indikasi
kehidupan ekstrauterin 2. 110104 Tidak ada Hidrasi 4. Monitor tanda-tanda vital
3. 110122 Wajah pucat 5. Ubah posisi bayi setiap 4 jam
4. 110123 Tidak ada nekrosis
4. Domain 2 : Nutrisi Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 1100 Manajemen Nutrisi
Kelas 1 : Makan klien mendapatkan nutrisi yang adekuat, dengan
1. Pertahankan cairan parenteral atau nutrisi
Kode : 00002 kriteria : parenteral sesuai program
1020 Status Nutrisi : Bayi 2. Pantau adanya tanda intoleran terhadap
1. 102001 Intake nutrisi adekuat terapi parenteral terutama protein dan
Ketidakseimbangan nutrisi kurang 2. 102023 Intake cairan parenteral adekuat glukosa
dari kebutuhan tubuh b.d 3. 102009 Hemoglobin batas normal 3. Kaji kesiapan bayi untuk menyusui
4. 102005 Bayi menunjukan penambahan berat 4. Gunakan pemberian makan melalui
ketidakmampuan mengabsorpsi
badan yang mantap (kira-kira 20-30 gr/hari) orogastrik tube
nutrien
5. Anjurkan keluarga membantu ibu
mengeluarkan ASI
5. Domain 11 : Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam 6540 Kontrol Infeksi
Keamanan/Perlindungan tidak terjadi infeksi, dengan kriteria : 1. Monitor tanda-tanda infeksi
Kelas 1 : Infeksi 1924 Kontrol Infeksi 2. Bersihkan lingkungan dengan baik setelah
Kode : 00004 1. 192405 Mengidentifikasi tanda dan gejala di gunakan
Risiko infeksi infeksi 3. Batasi jumlah pengunjung
2. 192426 Mengidentifikasi faktor resiko 4. Cuci tangan sebelum dan sesudah
infeksi melakukan tindakan.
3. 192416 Mempraktikkan strategi untuk 5. Pastikan penanganan aseptik dari semua
mengontrol infeksi saluran IV
4. 192415 Mencuci Tangan 6. Berikan terapi antibiotik yang sesuai.
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN HARI KE- I
II Ikterik Neunatus Senin,13 Januari 2020 11.00 1) Memonitor warna kulit bayi S:
Hasil : Kulit bayi masih tampak kuning O:
1. Hasil bilirubin 12.51 mg/dl
2) Melakukan tindakan kolaborasi 2. Kulit bayi masih tampak kuning
dengan dokter untuk foto therapy
A : Ikterik Neunatus
Hasil : Foto therapy dilakukan 72 jam
selesai tgl 14 januari 2020,jam 19.15 P : Lanjutkan Intervensi
WITA 1. Memonitor warna kulit bayi
2. Melakukan tindakan
3) Mengobservasi tanda-tanda vital fototherapy
Hasil : HR : 178 x/menit 3. Observasi TTV
RR : 58 x/menit
S : 38,1 oC
A : Resiko Infeksi
P : Lanjutkan Intervensi
2)Monitor adanya tanda dan gejala
1. Instruksikan pengunjung
infkesi sitemik dan lokal
untuk mencuci tangan saat
Hasil : tidak ada tanda-tanda infeksi,
berkunjung dan setelah
seperti dolor, kalor, rubur dan
berkunjung
infusiolensa
2. Cui tangan sebelum dan
4.Penatalaksanaan pemberian
antibiotic : Ampicilin 150 mg/12
jam dan Gentamicin 150 mg/24
jam
Hasil : Tidak ada tanda-tanda alergi
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN HARI KE- III
RR : 62x/menit
S : 38,0 oC
4) Memonitor kondisi kulit dan mata
bayi.
Hasil : Mata tertutup dengan kain kasa
IV Ketidakseimbangan Rabu,15 Januari 2020 12.00 1.Pertahankan cairan parenteral atau S :-
Nutrisi kurang dari nutrisi parenteral sesuai program. O:
Hasil : Memberikan Nutrisi
kebutuhan tubuh Parenteral 1. BB : 2840 gram
Aminosteril (III) : 146 ml 2. Terpasang OGT
Ca gluconas : 1,5 ml 3. Terpasang infus nutrisi parental
Nacl 3 % : 5,9 ml 18.1cc/jam via infus pump
Kcl 7,4 % : 2,9 ml
Dextrose 40% (10): 79,5 ml A : Ketidakseimbangan nutrisi kurang
V Resiko Infeksi Rabu,15 Januari 2020 1)Lakukan cuci tangan sebelum dan S : -
sesudah kontak / merawat pasien O :
dengan menggunakan antiseptic 1. Terpasang ogt
2)Monitor adanya tanda dan gejala mencuci tangan saat berkunjung dan
infkesi sitemik dan lokal setelah berkunjung
2. Cuci tangan sebelum dan
Hasil : tidak ada tanda-tanda infeksi,
sesudah tindakan keperawatan
seperti dolor, kalor, rubur dan
3. Pertahankan lingkungan yang
infusiolensa
aseptic selama luka belum
sembuh total
3) Melakukan perawatan Tali Pusat 4. Monitor tanda dan gejala infeksi
4)Penatalaksanaan pemberian
antibiotic : Ceftaszidime 88mg/12
jam dan Amikasin 44 mg/24 jam
Hasil : Tidak ada tanda-tanda alergi