Diusulkan oleh:
DENPASAR
2019
DAFTAR ISI
2
4.1.........................................................................................................Anggaran Biaya
..............................................................................................................9
4.2.........................................................................................................Jadwal Kegiatan
..............................................................................................................9
Daftar Pustaka................................................................................................... 10
Daftar Lampiran
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pembimbing .......... 11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..................................................... 19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ............. 21
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti................................................... 22
Lampiran 5. Kuisioner ..................................................................................... 23
3
1
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu tradisi yang ada di Bali adalah tradisi Matiti Suara yang terdapat di
Desa Batur Kintamani, yang diselenggarakan saat Bhakti Pepranian
serangkaian Upacara Ngusaba Kadasa. Sebelum dilaksanakannya tradisi
Matiti Suara ini, terdapat beberapa runtutan atau rangkaian dari Upacara
Bhakti Pepranian sebelum tradisi Matiti Suara tersebut dilaksanakan, yaitu
laporan Manggalaning Upacara yang memegang peranan dalam acara ini
adalah Jero Gede, bisa dilakukan oleh Jero Gede Duwuran atau Jero Gede
Alitan sesuai dengan kesepakatan Beliau. Dalam acara ini Jero Gede lebih
banyak menghaturkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu
atau berkontribusi atas terlaksananya Upacara Ngusaba Kadasa, kemudian
laporan Pengerahan dan Penelasan dalam acara ini yang memegang peranan
adalah petinggi. Petinggi yang dimaksud adalah seorang perbekel yang telah
disucikan. Hal yang dilaporkan adalah dana yang telah masuk ke kas pura yang
akan digunakan dalam upacara Ngusaba Kadasa. Dana yang telah dikeluarkan
dari kas pura yang digunakan saat upacara. Dana hasil sumbangan para krama
Desa atau masyarakat Bali dan dari para donator dan sisa kas Pura Ulun Danu
Batur , setelah itu Dharma Wacana yang menjadi narasumber biasanya adalah
perwakilan dari Parisadha Hindu Provinsi Bali atau Parisadha Pusat.
Kemudian tari perang – perangan yang melibatkan dua orang jojoran dan dua
orang jero baris yang memiliki suatu makna yang dalam untuk kehidupan.
Tarian ini dipentaskan tepat sebelum acara tradisi Matiti Suara dilaksanakan.
(Gunada, dkk 2012 : 36 – 37)
Hindu Sedharma yang berada di Bali mengenai filosofi dari tradisi Matiti
Suara yang diadakan saat Bhakti Papranian Ngusaba Kadasa di Pura Ulun
Danu Batur, Kintamani.
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Matiti Suara berasal dari dua kata yaitu “titi” (jembatan) dan “suara”
(suara, bunyi) jadi, titi suara merupakan sebuah penyampaian suara atau
sabda dari sesuhuunan yang berstana di Pura Ulun Danu Batur kepada krama
Desa Batur. Matiti Suara dilaksanakan oleh Jero Guru atau disebut juga Jero
Karaman yang sudah disucikan terlebih dahulu sebelum melaksanakan tradisi
Matiti Suara. Sebelum itu, Jero Guru melakukan persiapan terlebih dahulu
di jeroan seperti : menghaturkan banten – banten dan canang yang sudah
disediakan. Kemudian Jero Guru keluar dari uttama mandala Pura Ulun
Danu Batur, melalui pemedalan agung (pintu keluar khusus) sambil menari.
Pada saat Matiti Suara, Jero Guru menyerukan sabda atau petuah dan
nasehat dari sesuhuunan sebanyak tiga kali, dan para krama (masyarakat)
Desa diminta untuk m
7
Jero krama desa lan umat Hindu pirengang becik – becik nggih :
“sampunang nganggen kriya upaya, dana upayane anggen, balik sinuryak”
(dalam melakukan sesuatu pakailah kemampuan yang dimiliki diri, bukan
dengan mengandalkan kemampuan orang lain).
BAB III
METODE PENELITIAN
Tahapan pertama yang akan kami lakukan yaitu dengan mencari serta
mengumpulkan data-data dari beberapa sumber seperti kajian pustaka
maupun situs-situs internet yang berhubungan erat dengan filosofi dari
tradisi Matiti Suara pada Bhakti Pepranian di Pura Ulun Danu Batur.
Tahapan selanjutnya kami akan terjun langsung kelapangan untuk
mencari beberapa responden yang bersedia untuk ikut berpartisipasi
mengisi kuesioner atau angket yang sudah kami buatkan sebelumnya.
Responden yang kami pilih yaitu masyarakat di sekitaran Pura Ulun Danu
Batur. Jawaban dari responden inilah yang mendasari kami untuk
melanjutkan penelitian dari tradisi Matiti Suara ini.
Selanjutnya, kami juga menggunakan metode wawancara (face to
face) kepada narasumber. Narasumber yang diwawancarai ditentukan
dengan menggunakan metode purposive sampling dengan luaran yang
diharapkan adalah tanggapan masyarakat secara menyeluruh dan
terwakilkan oleh ahlinya, yaitu Jero Karaman, Pemangku, atau Kepala
Desa dari Desa Batur Kintamani, mengenai filosofi dari tradisi matiti suara
saat bhakti pepranian ngusaba kedasa di Pura Ulun Danu Batur
No
Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
.
Peralatan penunjang: (Banten Pejati, Dana Punia
1 1.400.000
(sesari))
Bahan habis pakai : (Jasa Penerjemah Lontar, Jasa
2 Analisis Data Penelitian, Penggandaan Instrumen 3.700.000
Penelitian)
Perjalanan : (Biaya Transportasi selama melakukan
3 3.775.000
penelitian)
Lain-lain : ( Materai, Draf Laporan Kemajuan
4 Penelitian, Biaya Pengiriman Laporan, Biaya 1.686.000
Dokumentasi)
Jumlah 10.561.000
Bulan
No. Uraian Kegiatan
1 2 3 4
1. Persiapan
a) Pengumpulan data-data melalui internet dan
sumber pustaka
2. Pelaksanaan
a) Survey ke lokasi tempat penelitian akan
berlangsung
b) Melaksanakan wawancara dengan narasumber
c) Menyebarkan kuesioner kepada beberapa
masyarakat sebagai sampel dari penelitian.
3. Analisis Data
a) Mengumpulkan data-data hasil dari wawancara
maupun kuesioner saat penelitian berlangsung.
13
DAFTAR PUSTAKA
Gunada, I.B.,dkk.2012.
Pendidikan Anti Korupsi melalui Tradisi Matiti Suara di Pura Batur Desa
Batur Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli.Denpasar: Balai
Pelestarian Nilai Budaya Badung.
Tasikuntan. 2012
Tradisi.https://tasikuntan.wordpress.com/ 2012/11/30/pengertian-tradisi/.
diakses pada tanggal 19 Oktober 2017, pukul 09.53 WITA).
Denpasar
17
SD SMP SMA
Institusi Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
Panitia Acara GANESA BEM Fakultas Ekonomi
SD SMP SMA
Institusi Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
Panitia GEMA ACARA
PENERIMAAN EKSEKUTIF BEM Fakultas Ekonomi
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ni Putu Yuria Mendra, SE.,M.Si, Ak
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Prodi Akuntansi
4 NIDN 0814058401
5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 14 Mei 1984
yuriamendra@ymail.com atau
6 E–mail
yuriamendra@gmail.com
7 Nomor Telepon/ HP 08124638380
B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Universitas Universitas
Nama Institusi –
Udayana Udayana
Jurusan Akuntansi Akuntansi –
Tahun Masuk–Lulus 2002 – 2005 2007 – 2010 –
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
Nama Pertemuan Ilmiah/ Waktu dan
No Judul Artikel Ilmiah
Seminar Tempat
Seminar Nasional dan Call Faktor-Faktor Yang
Denpasar, 17
1 for Paper Aljebi – JIA Mempengaruhi Kepatuhan
-18 Mei 2017
Undiksa Wajib Pajak
Denpasar, 26
Faktor-Faktor Yang
2 Seminar Nasional TEAM Oktober 2016
Mempengaruhi Perataan Laba
1. Peralatan penunjang
Harga
Jumlah
Material Justifikasi Pemakaian Volume Satuan
(Rp)
(Rp)
Menghaturkan banten
Banten Pejati 2 kali 500.000 1.000.000
Pejati
3. Perjalanan
Harga
Jumlah
Material Justifikasi Perjalanan Volume Satuan
(Rp)
(Rp)
Survey ke lokasi
penelitian 1 kali 200.000 200.000
(peneliti)
Wawancara ke
narasumber (peneliti 2 kali 325.000 650.000
dan dosen)
Transportasi
Wawancara ke
ke lokasi
masyarakat sekitar
penelitian 4 kali 325.000 1.300.000
kawasan penelitian.
(peneliti dan dosen)
Menyebarkan kuisioner
ke masyarakat sekitar
5 kali 325.000 1.625.000
tempat penelitian.
(peneliti)
SUB TOTAL (Rp) 3.775.000
4. Lain–lain
Harga
Jumlah
Material Justifikasi Pemakaian Volume Satuan
(Rp)
(Rp)
Materai 6000 untuk
Materai legalisasai surat resmi 6 lembar 8.000 48.000
pada penelitian
Draf laporan Penyusunan laporan 6 jilid 35.000 210.000
26
penelitian
Penjilidan laporan
kemajuan penelitian dan laporan 6 jilid 45.000 270.000
penelitian akhir penelitian
Untuk print out laporan 250
1.832 458.000
penelitian lembar
Biaya Biaya pengiriman
pengiriman laporan penelitian ke 1 kali 300.000 300.000
laporan dikti
Biaya Biaya dokumentasi
1 kali 400.000 400.000
dokumentasi berupa foto dan video
SUB TOTAL (Rp) 1.686.000
Total (Keseluruhan) 10.561.000
Alokasi
Program Bidang Waktu
No Nama / NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (jam/mi
nggu)
Ni Made 1) Koordinator dari
Gayatri awal sampai akhir
Dharma Patni Akuntans 10 jam/ penelitian.
1 Ekonomi
/ i minggu 2) Koordinator
15026220101 selama penyusunan
39 laporan penelitian.
2 Maryssabel Manajem Ekonomi 8 jam / 1) Mencari data-data
Okky en minggu penelitian baik di
Handayani / kajian pustaka
15026120102 atau situs internet.
47 2) Membantu
menyebarkan
kuesioner.
3) Penanggung jawab
27
atas pembuatan
kuesioner maupun
pembagian
kuesioner.
1) Mempersiapkan
pertanyaan serta
I Made mengatur waktu
Ngurah Yudi pertemuan dengan
Manajem 8 jam /
3 Widiantara / Ekonomi narasumber.
en minggu
14026120104 2) Membantu
50 membagikan
kuesioner kepada
responden.
28
29
Lampiran 5. Kuisoner
Kuisioner
Petunjuk Pengisian
1. Isilah pernyataan pada kuisioner ini dan jangan ada yang terlewatkan.
Data Responden:
1. Nama :
2. Umur :
4. Tanggal:
Berilah tanda silang (X) pada kolom di masing-masing pernyataan dibawah ini
yang menurut anda sesuai dengan yang anda rasakan.
SM : Sangat Mengetahui
M : Mengetahui
30
N : Netral (ragu-ragu)
TM : Tidak Mengetahui
NO PERTANYAAN SM M N TM STM
1 Upacara Maprani diadakan saat Ngusaba
Kadasa di Pura Ulun Danu Batur
Kintamani.
2 Tradisi Matiti Suara dilakukan sebelum
ngelamunin (nunas) Bhakti Pepranian.