Anda di halaman 1dari 2

BIOGRAFI SHEIKH MISHARY BIN RASHID AL-AFASY

Bagi kita yang hobi mendengar bacaan murottal Al Qur'an atau yang suka mendengar nasyid Arab Islami mungkin sudah
tidak asing lagi dengan nama dengan Mishary Alafasy. Selain karena keindahan suara dan bacaan Al Qur'annya, beliau juga
di kenal sebagai nasyider (penyanyi nasyid).

Nama lengkap beliau Syaikh Mishary Rashid Ghareeb Mohammed


Rashid Al-Afasy, lahir pada hari Ahad, 11 Ramadhan 1396 H / 1976
M di Kuwait. Beliau adalah seorang qori', munsyid, hafiz dan imam
berkebangsaan Kuwait. Beliau juga imam masjid Al-Kabir di kota
Kuwait. Ia yang memimpin dan juga menjadi imam shalat Taraweh
pada setiap tahunnya. Ia pernah belajar di perguruan tinggi Al-
Qur'an dan juga di Universitas Madinah Al-Munawwarah. Beliau
merupakan spesialis dalam masalah Al-Qur'an terutama dalam
masalah bacaan. Beliau juga telah mendapatkan sertifikat oleh
sejumlah ulama di bidang Al-Qur'an. Syekh Alafasy menikah dan
memiliki dua anak perempuan. Dia juga dijuluki Abu Nora.

https://ahmadbinalafasy.blogspot.com/2016/04/biografi-sheikh-mishary-bin-rashid-al.html

PRESTASI

Pada tanggal 25 Oktober 2008, Sheikh Mishary dianugerahi Oscar Kreativitas Arab pertama oleh Uni Kreativitas Arab di
Mesir. Acara ini disponsori oleh Sekretaris Jenderal Liga Arab Amr Mousa Bapak sebagai pengakuan Sheikh Mishary Alafasy
peran dalam mempromosikan prinsip-prinsip dan ajaran Islam memanfaatkan teknologi modern untuk menyampaikan
pesan damai Islam.

Pada 24 Maret 2007 Sheikh Mishary melakukan perjalanan ke Amerika Serikat dan mengunjungi tiga masjid: Islamic Center
di California Irvine, Islamic Institute of Orange County di California, dan ICD (Islamic Center of Detroit) di Michigan. Rekaman
audio bacaan selama kunjungannya ke Amerika dapat ditemukan di situsnya, dan juga di YouTube atau MukminTV.

Pada September 2009, Sheikh Mishary melakukan perjalanan ke ICOI atau Pusat Islam Irvine, tetapi harus pergi lebih awal
karena untuk keluarga darurat. Pada bulan agustus 2009 Syaikh Alafasy merilis sebuah nasyid yang diberi nama "Ramadhan"
dimana ia mengkombinasikan 3 bahasa. bahasa arab, inggris dan perancis dalam nasyid tersebut.

PENGALAMAN HAFALAN

Beliau sudah menyetor dan memurojaah hafalan Al Qur'an beliau pada beberapa Syaikh, antara lain:

• Syaikh / Ahmed Bin Abd-AlAziz Azziat (Semoga Allah merahmatinya)


• Sheikh Ali Shehatah Ibraheem Al-Samannodi
• Sheikh Abd Al-Rafea Ridwan El-Sharqawy
• Sheikh Ahmed Al-Esa Moaserawy

Syaikh Misyari Rasyid Al-Afasy memiliki 2 Ruang Saluran khusus dalam membaca Al-Quran, yang pertama adalah Alafasy TV
dan Alafasy Q.
Syaikh Misyari Rasyid Al-Afasy banyak dikenal karena resital Al-Quran dan nasyid yang dilantunkannya. Salah satu nasyidnya
yang sangat populer yang berjudul Qolbi Ashghiir (My Small Heart). Beliau juga sering tampil dalam acara pembacaan Al-
Quran di televisi-televisi di kawasan Timur Tengah. Bacaan-bacaan beliau bisa kita dapatkan pada youtube dan Mukmin TV.

Baru-baru ini, Syaikh Misyari Rasyid melakukan travelling ke amerika serikat dan mengunjungi dua masjid. masjid Islamic
Center of Irvine di California, dan masjid ICD (Islamic Center of Detroit) di Michigan.

Orang yang berjiwa seni biasanya mampu membedakan mana suara yang indah mana yang bukan. Berjiwa seni ini tidak
dilarang dalam Islam, selama tidak bertabrakan yang haram-haram. Rasulullah bahkan pernah bersabda yang artinya:
“Hiasilah Al-Quran dengan suara-suara kalian”. Sehingga berapa kali pun mendengarkan kaset tilawah yang dilantunkan
oleh para imam sama sekali tidak membuat kita kebosanan mengulangnya berkali-kali.

Kalaulah anda hanyut dengan suaranya Syaikh Misyari Rasyid, semoga Allah memanjangkan umur beliau dan menambahkan
keberkahan untuk hidupnya, itu bukanlah semata kemerduan suara yang masyaallahmemang sangat merdu akan tetapi
karena Al-Quran.

Syaikh Misyari Rasyid Al-Afasy adalah imam dan khatib di Masjid Syaikh Jabir Ibn Al-‘Ali serta imam 10 malam terakhir
Ramadhan di Masjid Al-Kabir (Masjid Agung) Kuwait. Beliau belajar Qira’at Sepuluh dan Tafsir di Universitas Islam Madinah,
Fakultas Al-Qur’an Al-Karim dan Kajian Keislaman.

Anda mungkin juga menyukai