Anda di halaman 1dari 7

KARAKTERISTIK BAHASA ARAB

MAKALAH INI DIBUAT UNTUK MEMENUHI TUGAS


MATAKULIAH “FIQIH LUGAH”
DOSEN PEMBIMBING:
MUHAMMAD HASYIM,MA.Pd

DISUSUN OLEH:
GILANG MAHIRUL MURSYID (17310111)

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK


IBRAHIM MALANG
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA ARAB
FAKULTAS HUMANIORA
2019
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT karena dengan ridhonya makalah ini dapat
terselesaikan. Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah
SAW. Karena dengan kehadirannya dunia dipenuhi dengan ilmu yang menerangi
kehidupan manusia.
Makalah ini berisi tentang karakteristik bahasa arab, meliputi karakteristik
foonologi, sintaksis, dan morfologi. Memuat dari berbagai sumber, Penulis
mengucapkan terimakasih pada dosen pengampu Bapak Muhammad Hasyim,MA
yang telah membimbing dalam penulisan makalah ini. Begitu juga kepada rekan-
rekan dan seluruh pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah ini yang tidak
bisa disebutkan satu-persatu.
Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi para pembaca dan bisa menjadi
acuan khususnya dibidang penjelasan karakteristik bahasa arab.

Malang, 1 Maret 2019

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang digunakan
oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan
mengidentifikasikan diri. Ibnu Manzhur dalam Lisan al-Arab, mendefinisikan
bahasa dengan: aswat yu’abbir biha kull qaum ‘an aghradhihim (berbagai
bunyi yang digunakan masyarakat untuk mengungkapkan berbagai maksud
atau tujuan mereka).
bahasa sebagai alat berkomunikasi, menyampaikan maksud dan
mengekspresikan diri.setiap bahasa memilki persamaan dan perbedaan. Baik
dari segi kalimat,kata, maupun frasa. Setiap bahasa memiliki karakteristik
masing – masing seperti halnya bahasa indonesia yang sering kita pakai salah
satu contoh karakteristiknya ialah : dinamis, bahasa tidak terlepas dari
perubahan, ia berubah seiring perkembangan zaman dan penggunaanya. Bisa
jadi bahasa yang sekarang kita gunakan tidak lagi dipakai oleh generasi
mendatang.
Bahasa arab pun demikian, ia memiliki karakteristik tersendiri,
salah satunya ia memiliki kosakata yang sangat kaya, mengapa demikian ? di
dalam tulisan ini akan menjelaskan terkait karakteristik bahasa arab . mengapa
bahasa arab dikatan sebagai bahasa yang sangat kaya ? berikut penjelasannya.

B. Rumusan Masalah
a. Apa karakteristik bahasa arab ?
b. Pembagian karakteristik bahasa arab

C. Tujuan
 Mengetahui karakteristik bahasa arab
BAB II
PEMBAHASAN
KARAKTERISTIK BAHASA ARAB
Dalam bahasa arab memiliki sebuah karakteristik yang spesifik baik itu
terhadap kosa katanya atau segi kalimatnya, disetiap pembagian karakteristik
bahasa arab memiliki sebuah pemahaman tersendiri pada setiap subabnya.
A. Karakteristik fonologi
Pada lingkup pemahaman Bahasa bahwasanya Bahasa arab memiliki
tingkatan bunyi yang luas, seperti pada pembagian makharijul khuruf pada dua
bibir sampai pangkal lidah, pada sebuah makharij memiliki pembagian yang rata
di setiap hurufnya, yang bertuju pada kesetaraan dan keselarasan terhadap sebuah
bunyi. Di arab melakukan pengamatan terhadap pengumpulan setiap huruf pada
sebuah kata dan membaginya sesuai urutan dan kesamaan bunyi pada pelafadzan
dan penyusunan sebuah lagu (nada).
Dan bunyi pada Bahasa arab memiliki kedudukan yang tetap (tidak
mudah berubah) atas cakupan tiap periode dan zaman sejak 14 abad. Dan juga
tidak ditemukan ada Bahasa yang tidak berubah di dunia ini karena termakan oleh
faktor zaman kecuali Bahasa arab, bahasa arab sendiri memiliki ketetapan dalam
wujud kata meski sudah bertahan terhadap zaman yang begitu panjang, adapun
penyelewengan huruf tadi ada tapi hanya sedikit seperti apa yang ada di Amiyah
seperti: ‫ ج‬jadi G , ‫ الماء‬jadi moyah dll.
B. Karakteristik istiqaqiyah (syntax)
Kata dalam bahasa arab memiliki akar kata yang dapat menciptakan
sebuah kosa kata baru dengan makna yang baru disetiap kosa katanya, atau dapat
disimpulkan bahwa kosa kata arab memiliki pengelompokan di setiap kosa
katanya, sebagaimana menggambarkan kehidupan orang arab yang hidup secara
berkelompok dan tidak hidup secara hedon (sendiri). Sebuah kata bagaikan tubuh
dan ruh yang memiliki satu kesatuan yang saling melengkapi, dan memiliki sil-
silah yang bertuju pada perumpamaan terhadap pembahasan dan makna-
maknanya: ‫ كتب – كاتب – مكتوب – كتاب‬, adapun pada kata itu sendiri disertai pada
ukuran huruf dan pembagian pada bunyinya.
Materi syntax sendiri merupakan unsur dari klasifikasi ilmu ma’ani dalam
lingkup pembahasannya dan segi keumumannya, yang bertuju pada pembelajaran
ilmu mantiq dan adanya hubungan antar nama-nama sesuatu yang saling
berkesinambungan dalam bentuk aslinya dan bentuk alamiah nya pada satu
lingkupan nya,
Pada kekhususan pematerian ishtiqaqiyah terhadap Bahasa arab
menjelaskan pada kita banyaknya pengetahuan yang mengarah pada kehidupan
bangsa arab terhadap teori-teorinya dan pada wujud adat lama mereka, dan juga
disampaikan atas pemikiran bersama dan saling menguatkan dan mengumpulkan
di setiap personal terhadap teori-teori Bahasa.
C. Arabisasi
Secara etimologi, ta‘rib berasal dari bahasa Arab dan merupakan bentuk
masdar dari kata kerja َ َّ‫ عرب‬memiliki makna penerjemahan ke dalam bahasa Arab
(Ali, 1998: 515), atau memindahkan bahasa asing ke dalam bahasa Arab (Ma'luf,
2005: 495 dan Ibrahim, 2001: 129).
Adapun secara terminologi, beberapa tokoh memberikan definisinya,
antara lain ta‘rib adalah penyerapan unsur-unsur asing, baik berupa kata maupun
istilah (Hadi, 2002: 77). Syauqi Daif menyatakan bahwa ta‘rib adalah
pembentukan kata dalam bahasa Arab setelah dipindahkan dari bahasa asing ke
dalam bahasa Arab (al-‘Arabiyyah, 2005: 591). Ahmad Bek Isa memberikan
pengertian bahwa ta‘rib adalah cara lain yang dilakukan dalam memindahkan kata
(dari bahasa lain ke dalam bahasa Arab) manakala tidak ada dalam kosa kata
bahasa Arab, baik dengan cara menerjemahkan dari kosa kata bahasa asing,
membentuk kata atau kata kerja, membuat majāz, maupun menyingkat kata (Isa,
t.t.: 125). Definisi yang terakhir ini lebih menitik beratkan pada cara-cara
pembentukan kata atau istilah dalam ta‘rib. Tawwab menjelaskan bahwa ta‘rib
adalah masuknya kata asing ke dalam bahasa Arab setelah mengalami perubahan
pada lafalnya, dan wazannya mengikuti pola atau kaidah dalam bahasa Arab
(Tawwab, 1997: 358-359).
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pada karakteristik bahasa arab dalam pembahasannya terbagi dari berbagai
materi, yang mana disetiap pembagiannya di pelajari mendalam agar
pemahaman yang diterima dapat dipahami dengan baik, bahsa arab sendiri
memiliki karakteristik yang unik karena bahasa arab sendiri merupakan
sebuah bahasa yang khas, diantara bahasa lainnya. Adapun bahsa arab
memiliki karakteristik dari segi fonologinya dan dari segi perubahan katanya
(syntax), menggambarkan bahwa bahasa arab merupakan sebuah bahasa yang
memiliki kualitas yang tinggi.

B. SARAN
Demikianlah makalah tentang karakteristik bahasa arab mungkin apabila ada
kurang lebihnya mohon dimaafkan karena saya hanya manusia biasa yang
memiliki kemampuan sesuai batasannya. Semoga dari makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi pembaca
DAFTAR PUSTAKA
Lughah, Fiqih, Al-arabiyah. 2009. Cetakan Ke-

Anda mungkin juga menyukai