Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sigit Yogatama

NIM : 173231046
Kelas : SPI 5B

Perkembangan bahasa dan Sastra di Andalusia

A. Perkembangan Bahasa

Di dalam perkembangannya bahasa Arab di Andaluisa juga menjadi tolak ukur


berkembangnya agama islam di sana. Dengan mayoritas menganut madzab maliki
perkembangan bahasa Arab Andalusia sangat pesat dan mudah di terima oleh masyarakat
disana. Bahasa Arab menjadi bahasa resmi umat islam di Andaluisa, bahasa ini dapat di
pelajari di Kuttab, tidak hanya bahasa,di Kuttab para santri juga banyak mempelajari llmu-
ilmu pengetahuan dari para ulama-ulama yang ahli di bidang ilmunya, sehinnga banyak siswa
lebih cepat dalam menyerap ilmu yag di dapatnya. untuk memudahkan berkembang Bahasa
Arab di wajibkan bagi setiap siswa untuk mempelajari dan memperaktikan bahasa melalui
dialog sehari-hari. Tokoh penting di dalam perkembangan Bahasa Arab ialah sebagai berikut
Ibn Sayidih, Ibn Malik( mengarang Al-Fiyah), Ibn Kuruf, Ibn al-Hajj, Abu Ali al-Isyibili,
Abu al-Hasan ibn Usfur, dan Abu Hayyan al-Gharnathi1.

B. Perkembangan Sastra

Perkembangan sastra pertama kali muncul ketika masuknya budaya arab ke masyarakat
andalusia pada zaman Al-Walid , sejak zaman tersebut banyak suku yang masuk di Andalusia
seperti suku Barbar, penduduk Magrib ( kelompok Muslim dan Non-Muslim). pada awal
periode belum ada munculnya sastra tetapi di duga pidato Tariq bin Ziad adalah sebuah hasil
dari sastra dan Musa bin Nusair sebagai pencipta puisi pada masa itu. Tetapi setelah
munculnya a- Dakhilmemberikan pengaru yang sangat besar terhada perkembangan sastra
pada periode ini, ia merupakan tokoh awal munculnya Sastra di Andalusia. 2 Di periode ini
banyak muncul sastra-sastra Magrib, secara gaya bahasa, kata dan tujuan, sastra Magrib
memiliki kesamaan terhadap sastra Masriq. Sastra Masriq merupakan karya sastra yang
menjadi refrensi utama dari sastra Magrib. Isi dari sastra Magrib menggunakan pilihan kata
yang dapat dipahami dan irama yang iistimewa dairi sastra lainnya, menggunakan tema

1
Jurnal umum. Rizal Muhammad, Idris Iskandar. Perkembangan Pendidikan Islam di Andalusia dan Silsila. Dosen MKA
Universitas Almuslim. Hal.3

2
Jurnal CMES Vol. VI no.2, Nur Hidayat,2013.Sejarah Sastra Arab di Andalusia. Universitas Sebelas Maret,hal.211-212
kondisi sosial masyarakat Andalusia dan kekayaan alam. Tidak hanya ad- Dukhan,
Muqoddam al- Qobri juga membuat karangan puisi yang tidak kalah menakjubkan yaitu
muwasysyach, Yahya bin Hakim al- Gazal dengan karyanya mu’arodloh yang meniru karya
dari Abu Nuwas dengan syairnya yang berjudul Khomr. kemudian terapat juga karya-karya
fiksi dantaranya At-Tawabi’ waz- Zawabiqh karya Ibnu Syuhaid tahun 421 H (yang
menceritakan dunia jin), Risalatul- Gufron karya Al- Ma’ari tahun 422-424 H.

Pada masa Mulukut- Thawaif perkembangan perekonomian berbanding terbalik dengan


perkembangan kesusastraan dan keilmuan yang sangat berkembang. Hali ini dibuktikan
dengan munculnya karya sastra yaitu Tauqul-Chamamah karya dari Ibnu Hamzah, syair
Farazdiq dari sastra Masriq, perkembangan sastra di Andalusia dari masa ke masa mengalami
perkembangan sangat pesat sehingga banyak bermunculn karya sastra yang beragam yaitu
Ibn Abd. Rabbih dengan karyanya al-’Iqd al- Farid, Ibnu Bassam dengan karyanya al-
Dzakhirah fi Mahasin ahl al- Jazirah dan Al- Fath ibn Khaqan dengan karyanya Kitab al-
Qalaid,dll.3

3
Ibid.1

Anda mungkin juga menyukai