Anda di halaman 1dari 2

PERILAKU KONSUMEN KELAS BA

“JAWABAN STUDI KASUS PADA COCA COLA”

KELOMPOK 7

Achmad Iqbal Chusaini 155020200111057


Haleyq Mohammad Irshad 165020200111046
Ghani S. P. 165020207111055
Darma Kusuma Hanggara 175020207111031

Jawaban untuk nomer 1:


Perbedaan sikap dan keyakinan terjadi karena perbedaan pengalaman yangn dialami, makna
dan pengetahuan terhadap produk. Konsumen yang kurang loyal dan kurang terlibat tidak begitu
memerhatikan perubahan rasa dan merek produk. Berbeda dengan konsumen yang loyal, mereka
merasa telah mengerti sekali dengan produk original tersebut , perubahan rasa dan merek pada
produk membuat mereka merasa produk tersebut bukanlah lagi coca cola yang dikenalnya.

Implikasi pemasaran dari kebijakan coca-cola menghentikan produksi produk originalnya


dengan mengganti produk “new coke” yang memiliki rasa lebih manis adalah keluhan konsumen
kecewa terhadap perubahan rasa dan merek yang membuat penurunan penjualan secara drastis
diiringi dengan ancaman konsumen untuk kembali memasarkan formula lama dari produk
aslinya. Dengan kejadian tersebut coca-cola akhirnya memproduksi kembali formula lama
dengan merk “coke classic” yang akhirnya terbukti menyelamatkan perusahaan, membuat hasil
penjualan meningkat dibandingkan penjualan new coke.

Jawaban untuk nomer 2:


Menurut kami, konsumen bisa loyal terhadap lebih dari satu merek minuman ringan apabila
merek-merek minuman ringan yang disetiakan oleh konsumen adalah merek minuman ringan
yang produknya berkualitas baik, terpercaya, dan sesuai keinginan konsumen tersebut. Sehingga
keinginan konsumen dapat terpenuhi sesuai dengan loyalitasnya. Kemudian, hal ini juga bisa
terjadi pada merek-merek minuman cola (soda). Pada masa kini, banyak perusahaan yang
menjual minuman-minuman soda, sehingga merek minuman soda pun bertambah kuantitasnya di
lingkungan masyarakat. Meski demikian seperti yang kita ketahui, ada beberapa merek minuman
soda yang dapat menumbuhkan loyalitas konsumen karena kualitas produk yang baik dan
pemasarannya yang hebat sehingga merek-merek tersebut bersaing dengan ketat, yakni coca-cola
dan pepsi.
Menurut kami, coca-cola dan pepsi adalah merek minuman soda terbaik dari merek soda
lainnya karena merek-merek tersebut dapat menumbuhkan loyal kepada konsumen. Hal ini
membuat saya berpendapat bahwa pasti ada konsumen yang memiliki loyalitas terhadap 2 merek
ini meskipun coca-cola dan pepsi adalah perusahaan yang berbeda. Kini coca-cola dan pepsi bisa
kita jumpai di berbagai restoran ternama, terutama sebagai menu minuman pada suatu restoran/
perusahaan boga. Hal ini dikarenakan pepsi dan coca-cola juga menjadikan produk mereka
sebagai supplier minuman kepada masyarakat melalui restoran terkenal. Hal ini bisa memenuhi
keinginan konsumen dalam hal minuman sehingga menimbulkan loyalitas produk. Loyalitas
konsumen terhadap minuman soda ini yang dapat menimbulkan multiloyal (kesetiaan ganda)
terhadap 2 merek tersebut yakni coca-cola dan pepsi karena konsumen merasa puas dengan
kualitas dari merek tersebut.

Jawaban untuk nomer 3:

Menurut kami, pemasar membuat perbedaan antara pelanggan dan konsumen adalah hal yang
wajar dan benar. Perbedaan pelanggan dan konsumen adalah tingkat kesetiaannya (loyal). Bisa
dikatakan pelanggan adalah mereka yang memiliki tingkat loyal yang tinggi sehingga mereka
tetap percaya pada suatu merek dan merasa puas dengan mengonsumsi produk dari merek
tersebut. Konsumen adalah mereka yang memiliki tingkat menengah atau rendah, dimana
mereka masih belum terlalu memiliki tingkat loyal yang tinggi sehingga bisa saja mereka
berpindah ke lain merek, konsumen bisa jadi suka dengan suatu merek apabila produk dari
merek tersebut memenuhi keinginannya.

Menurut kami, Coca-Cola harus memberikan perhatian lebih kepada pelanggannya. Walau
memang benar adanya bahwa konsumen adalah pemegang terakhir suatu produk, tetapi tetap saja
yang dapat mempengaruhi konsumen ini juga sebagian adalah dari pelanggan. Disini pelanggan
yang dimaksud adalah seseorang atau organisasi yang secara langsung membeli produk Coca-
Cola, contohnya seperti distributor, pengecer, toko toko kecil, dsb. Dengan lebih memperhatikan
pelanggan, otomatis permintaan konsumen akan dapat meningkat juga, mengingat betapa
besarnya Coca-Cola ini dan seberapa luas Coca-Cola ini sendiri dikenal oleh segala macam
konsumen dan calon konsumen mereka.

Jawaban kami ini didasari atas pernyataan bahwa konsumen tidak selalu pelanggan, tetapi
pelanggan sudah pasti adalah seorang konsumen. Disaat seorang konsumen mengkonsumsi atau
memebli suatu produk lebih dari satu kali, dapat dinyatakan bahwa konsumen tersebut adalah
sebagai seorang pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai