A. Polihidramnion
1.1 Definisi
Polihidramnion atau disebut juga dengan hidramnion adalah keadaan dimana jumlah air
ketuban lebih banyak dari normal, biasanya lebih dari 2 liter. Normal volume cairan amnion
meningkat secara bertahap selama kehamilan dan mencapai puncaknya kira-kira 1000 ml
antara 34 sampai 36 minggu (Admin, 2011)
Polihidramnion adalah penumpukan air ketuban yang berlebihan selama masa
kehamilan. Kondisi abnormal ini membutuhkan pemantauan secara rutin dari dokter agar
terhindar dari kemungkinan komplikasi. Hidramnion adalah suatu keadaan dimana jumlah air
ketuban jauh lebih banyak dari normal, biasanya lebih dari 2 liter (Amriewibowo, 2010)
Air ketuban merupakan cairan yang mengelilingi janin selama berada di dalam
kandungan. Fungsi air ketuban sangatlah penting dalam menjaga maupun membantu
perkembangan janin. Dalam beberapa literatur ada yang membagi polihidramnion menjadi
dua tergantung dari berapa lama perjalanan penyakitnya, yaitu:
a. Polihidramnion akut
Penambahan air ketuban secara mendadak dan cepat dalam beberapa hari, biasanya terjadi
pada kehamilan muda pada bulan ke-4 atau ke-5.
b. Polihidramnion kronis
Penambahan air ketuban terjadi secara perlahan-lahan dalam beberapa minggu atau bulan
dan biasanya terjadi pada kehamilan lanjut.
DAFTAR PUSTAKA
Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran. 1984. Obstetri Patologi. Bandung : Elstar Offset
http://oligohidramnion.blogspot.com/2015/03/oligohidramnion.html?m=1
Nugroho, Taufan. 2010. Buku Ajar Obstetri untuk Mahasiswa Kebidanan. Yogyakarta : Nuha Medika