Disusun oleh :
NIM : 190070300111033
Kelompok : 1B
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2019
Pengkajian Dasar KeperawatAn Znak
A. Identitas klien
Nama : By. N No. Register : 1144XXXX
Usia :7 bulan Tanggal Masuk : 20/01/2020
Jenis kelamin : Perempuan Tanggal Pengkajian :20/01/2020
Alamat :Kediri Sumber informasi : RM
dan orang tua By. N
B. Status kesehatansekarang
1. Keluhanutama
Saat MRS :Terdapat benjolan (lunak) di area kepala belakang bawah (Occiptal
bawah)
Saat Pengkajian : Terdapat benjolan (lunak) di area kepala bagian belakang bawah
(Occipital bawah)
2. Lama keluhan :Sejak lahir (semakin membesar).
3. Kualitas keluhan :Sedang
4. Faktor pencetus :Meningocele
5. Faktorpemberat :Bayi dengan usia 7 bulan
6. Upaya yang telah dilakukan : Pemeriksaan dan kontrol sedari lahir
7. Diagnosa medis :Meningocele regio Occipital
2. Natal
Tidak ada hipertensi, tidak ada DM, tidak ada diabetes.
3. Postnatal
Melahirkan di Rumah Sakit dalam keadaan cukup bulan dan normal, tidak ada pendarahan,
langsung menangis (-), Biru (-), Lahir secara SC dengan BB 2800 gr.
4. Imunisasi
Imunisasi lengkap
(√) Hepatitis B (√) Campak
(√) Polio (√) DPT
(√) BCG
2. Perkembangan
By. N sudah dapat tengkurap diusia 7 bulan.
G. Riwayatkeluarga
By. N tidak memiliki keluarga dengan penyakit serupa maupun penyakit kronis seperti HT, DM, dll
serta tidak memiliki riwayat keluarga yang memiliki asma maupun alergi
Genogram:
= Laki-laki
= Perempuan
By. N 7 bulan
X = Meninggal
= Pasien
= Tinggal 1rumah
H. Lingkungan Rumah
1. Kebersihan :Cukup bersih = Pernikahan
Dibantu
Makan/minum Disuapi ibu
Dibantu
Mandi Diseka ibu
Dibantu
Berpakaian Dibantu
Dibantu
Toileting Dibantu
Dibantu
Mobilitas ditempat tidur Dibantu
Dibantu
Berpindah dan berjalan Dibantu
J. Pola nutrisi
Jenis Rumah Rumah Sakit
K. Pola eliminasi
1. BAB
Jenis Rumah Rumah Sakit
Memakai popok
Upaya menangani Memakai popok
2. BAK
Jenis Rumah Rumah Sakit
Frekuensi 6-7x Sehari 5-6x sehari
Warna/bau kuning jernih, bau khas kuning jernih, bau khas
Kesulitan Bayi Bayi
2. Tidur malam
Menggosok gigi Ya
Frekuensi 2x sehari
Penggunaan pasta gigi Ya
4. Harapan setelah anak menjalani perawatan:By. N dapat segera operasi dan operasinya lancer
serta dapat segera sembuh dan pulang
5. Perubahan yang dirasakan setelah anak sakit: Ibu dan Ayah bergantian menjaga By. N sehingga
sering izin bekerja (mengambil cuti).
O. Konsep diri
1. Gambaran diri :-
2. Ideal diri :-
3. Harga diri :-
4. Peran :-
4. Masalah tentang peran/hubungan dengan keluarga selama perawatan Anak dirumah sakit:
tidak ada
Q. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum
kedaan umum cukup, posisi tidur di tempat tidur pasien, compos mentis, pakaian bersih,
terpasang infuse C14 di tangan kiri, keadaan terbangun
Tanda-tanda vital
o Tekanan darah :-
o Nadi : 142x/menit
o Suhu : 36.6o c
o RR : 32 x/menit
Tinggi badan: 56 cm Berat badan: 3 kg
c. Hidung
Lubang hidung simetris, tidak ada secret, tidak ada lesi, tidak ada
sumbatan, tidak ada pendarahan, tidak ada gangguan penciuman
e. Telinga
Telinga simetris, tidak ada lesi, tidak ada serumen, tidak ada gangguan pendengaran
f. Leher
Trakea simetris, tidak ada massa, tidak ada lesi, tidak ada nyeri tekan
Palpasi
terasa getaran ictus cordis di ICS V midclavicula sinistra, tidak terdapat nyeri tekan
Perkusi
Bunyi jantung dullnes / redup, batas jantung masih dalam batas normal (kanan atas: ICS
II Linea Para Sternalis Dextra, kanan bawah: ICS IV Linea Para Sternalis Dextra, kiri atas:
ICS II Linea Para Sternalis Sinistra, kiri bawah: ICS IV Linea Medio Clavicularis Sinistra,
tidak ada pembesaran jantung
Auskultasi
S1 dan S2 tunggal, irama regular
b. Paru
Inspeksi
pergerakan dada simetris, bentuk dan postur normal, tidak ada pembesaran Atau
sianosis
Palpasi
tidak terdapat nyeri tekan, vocal fremitus sama antara lapang paru kanan dan kiri
Perkusi
suara pada lapang paru resonan
Auskultasi
suara nafas vesikuler dan reguler, tidak terdapat ronkhi maupun whezzing
4. Payudara dan ketiak
Normal, tidak terdapat kelainan maupun benjolan
6. Abdomen
Inspeksi
Warna kulit normal, terdapat pemasangan 2 stoma di area abdomen
Auskultasi
suara bising usus tidak sering (<7 kali per menit)
Palpasi
perut teraba lembut, BU (+) N supel, hepar / lien tidak teraba
Perkusi
suara abdomen timpani
8. Ekstremitas
Atas
kekuatan otot 5 I 5, tidak terdapat kontraktur, tidak terdapat deformitas, tidak ada edema,
tidak terdapat luka, tidak ada nyeri, pergerakan baik, pada tangan kiri terpasang infuse C14.
Bawah
kekuatan otot 5 I 5, tidak terdapat kontraktur, tidak terdapat deformitas, tidak ada edema,
tidak terdapat luka, tidak ada nyeri, pergerakan baik
9. System neurologi
GCS 456, Compos mentis
Kuku
Kuku bersih, tidak terdapat sianosis, CRT <2 detik
S. Terapi
Injeksi :
Santagesic (K/U)
Infus C14 40 tpm
HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Ruang : 15 RSSA
Nama Pasien : By. N
Diagnosa : Meningocele
Tangal : 22/01/2020
Elektrolit Serum
- Natrium 140 mmol/L 136-145
- Kalium 4.5 mmol/L 3,5-5,0
- Klorida 138 mmol/L 98-106
Ruang : 15 RSSA
Nama Pasien : By. N
Diagnosa : Meningocele
Tangal : 20/01/2020
ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah
keperawatan
1 DS: pasien menunjukkan CO menurun Resiko
kelelahan, diam, tidak banyak penurunan
bergerak ↓ perfusi jaringan
serebral
DO: Suplai darah ke otak
berkurang
- Ku cukup
- By. N terlihat anteng ↓
- Tidak sering rewel
Iskemia jaringan serebral
(O2 tidak adekuat)
1 Kegelisahan v
2 Agitasi v
3 Muntah v
4 Demam v
5 Penurunan tingkat kesadaran v
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan selamaa 1x 24 jam Klien dapat mengidentifikasi faktor
presipitasi serangan dan dapat meminimalkan/menghindarinya jatuh.
No Indikator 1 2 3 4 5
1 Keseimbangan input-output v
2 Nafsu makan v
3 Turgor kulit v
4 Albumin v
Keterangan :
1 Sangat jauh dari normal
2 Jauh dari normal
3 Mendekati normal
4 Cukup normal
5 Normal
Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan dalam 3x2 jam ansietas yang dialami orang tua pasien
mulai berkurang
2 Mengungkapkan kecemasan
3 Distress
Keterangan Penilaian :
1 : Sangat parah
2 : Parah
3 : Cukup parah
4 : Sedikit parah
5 : Normal
NOC : Anxiety : self control
No Indikator 1 2 3 4 5
Keterangan :
1 Sangat jauh dari normal
2 Jauh dari normal
3 Mendekati normal
4 Cukup normal
5 Normal
1. Informasikan kepada pasien dan keluarga terkait jadwal, tanggal, waktu, dan lokasi operasi
2. Deskripsikan kegiatan yang harus dilakukan selama operasi (seperti anastesi, diet, tes lab, baju, dll)
3. berikan waktu untuk pasien dan keluarga bertanya dan berdiskusi
IMPLEMENTASI
20/01/2020 3 Anxietas 09.00 1. Menginformasikan kepada pasien dan S: Orang tuamengatakan cemas akan operasi Ny. N
keluarga terkait jadwal, tanggal, waktu, dan O:
lokasi operasi - Orang tua mengatakan semalam sulit tidur dan
2. Mendeskripsikan kegiatan yang harus sering bolak balik kamar mandi karena memikirkan
dilakukan selama operasi (seperti anastesi, anaknya akan dioperasi besok
diet, tes lab, baju, dll) - Wajah orang tua terlihat lebih rileks ketika sudah
3. Memberikan waktu untuk pasien dan dijelaskan mengenai operasi besok
keluarga bertanya dan berdiskusi A:
Masalah ansietasteratasi sebagian
P: Lanjutkan intervensi dengan tetap monitor
ansietas orang tua pasien
EVALUASI
Ruang : 15 RSSA
Nama Pasien : An H
Diagnosa : Atresia ani
Tangal : 27Desember 2017
Hari/ No
Tanda
Tanggal/ Dx Evaluasi
tangan
Jam Kep
Rabu, 27 1 S:
Desember2 Ayah An Hmengatakan anaknya dibawa ke RSSA karena tidak dapat BAB
017 ± 2 hari dan melanjutkan perawatan stoma yang sudah terpasang sejak
An H berusia 2 bulan
O:
- An H memiliki 2 stoma yang terpasang pada abdomen
- Kulit kemerahan di sekitar stoma sudah berkurang, tidak hangat ,
dan tidak ada drainage
- An H tidak demam
- Suhu : 35,6oC
- Nadi : 92x/menit
Keseimbangan input-output 3 4 4
Nafsu makan 3 4 4
Turgor kulit 4 5 4
Albumin 5 5 5
Mengungkapkan kecemasan 4 5 5
Distress 3 4 3
- Tn E Ayah dan Ibu An H Ansietas Setelah dilakukan tindakan 1. Menginformasikan kepada S: Orang tua mengatakan
menanyakan terlihat cemas, dan keperawatan dalam1x24 jam pasien dan keluarga terkait cemas akan operasi An H
kapan jadwal beberapa kali ketidakseimbangan nutrisi kurang dari jadwal, tanggal, waktu, dan O:
lokasi operasi - Orang tua mengatakan
operasi anaknya menanyakan ke kebutuhan tubuh pasien mulai
2. Mendeskripsikan kegiatan semalam sulit tidur dan sering
kepada perawat perawat kapan berkurang yang harus dilakukan selama bolak balik kamar mandi
dan operasinya Kriteria Hasil : Sesuai dengan skala NOC operasi (seperti anastesi, karena memikirkan anaknya
mengeluhkan dilakukan yang di tetapkan diet, tes lab, baju, dll) akan dioperasi besok
anaknya sulit NOC : Anxiety level 3. Memberikan waktu untuk - Wajah orang tua terlihat
makan selama pasien dan keluarga lebih rileks ketika sudah
di RS bertanya dan berdiskusi dijelaskan mengenai operasi
besok
A:
NIC : Teaching : Preoperatif Masalah ansietas teratasi
sebagian
1. Informasikan kepada pasien dan
P: Lanjutkan intervensi dengan
keluarga terkait jadwal, tanggal, tetap monitor ansietas orang
waktu, dan lokasi operasi tua pasien
2. Deskripsikan kegiatan yang harus
dilakukan selama operasi (seperti
anastesi, diet, tes lab, baju, dll)
3. Berikan waktu untuk pasien dan
keluarga bertanya dan berdiskusi
CATATAN PERKEMBANGAN
- Tn E Ayah dan Ibu An H Ansietas Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Mencoba memahami S:
menanyakan terlihat khawatir dalam 1x24 jam ketidakseimbangan nutrisi dari perspektif klien - Ayah dan Ibu An H
kapan jadwal sekaligus sedih kurang dari kebutuhan tubuh pasien mulai terkait situasi yang mengatakan terkadang masih
berkurang membuatnya stress cemas akan kondisi yang
operasi anaknya karena kemarin
Kriteria Hasil : Sesuai dengan skala NOC yang 2. Memberikan informasi dialami anaknya karena baru
kepada perawat batal operasi di tetapkan yang factual terkait pertama kali terjadi di
dan dikarenakan NOC : Anxiety level diagnosis, pengobatan keluarga
mengeluhkan kondisi An H belum dan prognosis O:
anaknya sulit fit 3. Mengkaji reaksi verbal - Wajah orang tua terlihat
makan selama yang di tunjukkan klien lebih rileks ketika sudah
di RS termasuk perasaan, dijelaskan mengenai kondisi
NIC : Anxiety Reduction persepsi, dan ketakutan anaknya saat ini, pengobatan
1. Mencoba memahami dari perspektif 4. Kaji reaksi verbal dan non yang akan dijalani anaknya
klien terkait situasi yang membuatnya verbal klien dan prognosis kedepannya
stress - Orang tua mengatakan sudah
2. Berikan informasi yang factual terkait tidak mengalami kesulitan
diagnosis, pengobatan dan prognosis tidur
3. Kaji reaksi verbal yang di tunjukkan klien A:
termasuk perasaan, persepsi, dan Masalah ansietas teratasi
ketakutan sebagian
4. Identifikasi kapanansietas berubah P:
5. Bantu klien mengidentifikasi situasi yang Lanjutkan intervensi dengan
membuatnya stress tetap monitor ansietas orang
6. Instruksikan klien untuk menggunakan tua pasien
teknik relaksasi untuk mengurangi stress
7. Kaji reaksi verbal dan non verbal klien
CATATAN PERKEMBANGAN
- Tn E Ayah dan Ibu Ansietas Setelah dilakukan tindakan keperawatan dalam 1x24 jam 1. Mencoba S:
menanyakan An H terlihat ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pasien memahami dari Orang tua An H
kapan jadwal lebih tenang mulai berkurang perspektif klien mengatakan sudah pasrah
Kriteria Hasil : Sesuai dengan skala NOC yang di tetapkan terkait situasi yang akan keadaan putrinya saat
operasi anaknya dan pasrah
NOC : Anxiety : self control membuatnya stress ini
kepada perawat 2. Memberikan O:
dan informasi yang - Wajah orang tua terlihat
mengeluhkan factual terkait lebih rileks
anaknya sulit diagnosis, - Orang tua aktif bertanya
makan selama pengobatan dan terkait kondisi anaknya ke
di RS prognosis tenaga kesehatan
3. Mengkaji reaksi - Orang tua mengatakan
verbal yang di mulai bisa tidur cukup dan
tunjukkan klien mengontrol kecemasan
termasuk perasaan, berlebihan
persepsi, dan A:
NIC : Anxiety Reduction ketakutan Masalah ansietas teratasi
1. Mencoba memahami dari perspektif klien terkait situasi 4. Kaji reaksi verbal sebagian
yang membuatnya stress dan non verbal klien P:
2. Berikan informasi yang factual terkait diagnosis, pengobatan Lanjutkan intervensi
dan prognosis dengan tetap monitor
3. Kaji reaksi verbal yang di tunjukkan klien termasuk ansietas orang tua pasien
perasaan, persepsi, dan ketakutan
4. Identifikasi kapanansietas berubah
5. Bantu klien mengidentifikasi situasi yang membuatnya
stress
6. Instruksikan klien untuk menggunakan teknik relaksasi
untuk mengurangi stress