A. Identitas Klien
Nama :Ny.I No. RM :782083
Usia :50 tahun Tgl. Masuk :08 Jun 2021
Jenis kelamin :Perempuan Tgl. Pengkajian :09 Jun 2021
Alamat :Manukan lor 2-D Sumber informasi: anak pasien
No. telepon :- Nama klg. dekat yg bisa dihubungi :
Ny. W
Status pernikahan : Kawin Status: Anak pasien
Agama :Islam
Suku :Jawa Alamat : Manukan Tandes
Pendidikan :SD No. telepon :-
Pekerjaan :IRT Pendidikan : SLTA
Lama berkerja :- Pekerjaan : Salon
5. Obat-obatan yg digunakan:
Jenis Lamanya Dosis
Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji
E. Riwayat Keluarga
Tidak ada keluarga pasien yang menderita penyakit DM, Hipertensi, Jantung dan Pernafasan
F. Riwayat Lingkungan
Jenis Rumah Pekerjaan
Kebersihan Bersih Tidak Bekerja
Bahaya kecelakaan Tidak ada Tidak Bekerja
Polusi Tidak ada Tidak Bekerja
Ventilasi Baik Tidak Bekerja
Pencahayaan Baik Tidak Bekerja
G. Pola Aktifitas-Latihan
Rumah Rumah Sakit
Makan/minum 0 4
Mandi 0 4
Berpakaian/berdandan 0 4
Toileting 0 4
Mobilitas di tempat tidur 0 4
Berpindah 0 4
Berjalan 0 4
Naik tangga 0 4
Pemberian Skor: 0 = mandiri, 1 = alat bantu, 2 = dibantu orang lain, 3 = dibantu orang
lain, 4 = tidak mampu
H. Pola Nutrisi Metabolik
Rumah Rumah Sakit
Jenis diit/makanan Tidak ada diit Enteral C.RGRL
Frekuensi/pola 3X/hari 3x/hari
Porsi yg dihabiskan 1 piring 1 gelas melalui sonde
Komposisi menu Ikan, Ayam, Bayam Susu,Air putih
Pantangan Tidak ada pantangan Makanan tinggi lemak
Napsu makan Baik Pasien tidak sadar
Fluktuasi BB 6 bln. terakhir tidak terkaji tidak terkaji
Jenis minuman Kopi, air putih Susu,Air putih
Frekuensi/pola minum 6 gelas/hari 3 gelas/hari
Gelas yg dihabiskan 1 gelas sedang 1 gelas sedang
Sukar menelan (padat/cair) Tidak ada Menelan melalui sonde
Pemakaian gigi palsu (area) Tidak ada Tidak ada
Riw. masalah penyembuhan luka Tidak ada Tidak ada
I. Pola Eliminasi
Rumah Rumah Sakit
BAB:
- Frekuensi/pola 1x/hari Menggunakan pampers
- Konsistensi Lembek Lembek
- Warna & bau Kuning Kuning
- Kesulitan Tidak ada kesulitan Tidak terkaji
- Upaya mengatasi Tidak ada Pasien menggunakan pampers
BAK:
- Frekuensi/pola 4x/hari Menggunakan kateter
- Konsistensi Cair Cair
- Warna & bau Kuning Kuning pekat
- Kesulitan Tidak ada Tidak terkaji
- Upaya mengatasi Tidak ada Pasien terpasang kateter
J. Pola Tidur-Istirahat
Rumah Rumah Sakit
Tidur siang:Lamanya Kurang Lebih 1 jam Tidak sadar
- Jam …s/d… 13.00-14.00 Tidak sadar
- Kenyamanan stlh. tidur Nyaman Tidak sadar
Tidur malam: Lamanya Kurang lebih 8 jam Tidak sadar
- Jam …s/d… 20.00-04.00 Tidak sadar
- Kenyamanan stlh. tidur Nyaman Tidak sadar
- Kebiasaan sblm. tidur Tidak ada Tidak sadar
- Kesulitan Sering terbangun Tidak sadar
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak sadar
M.Konsep Diri
1. Gambaran diri:Tidak terkaji
2. Ideal diri:Tidak terkaji
3. Harga diri:Tidak terkaji
4. Peran:sebagai Ibu dan Nenek
5. Identitas diri: Tidak terkaji
P. Pola Seksualitas
1. Masalah dalam hubungan seksual selama sakit: (√ ) tidak ada ( ) ada
2. Upaya yang dilakukan pasangan:
( ) perhatian ( ) sentuhan ( ) lain-lain, seperti, suami pasien sudah meninggal
T. Kesimpulan
Pasien tidak sadar (stupor koma), terdapat gangguan pada system neurologis pasien, dan
pasien tidak dapat memenuhi ADLnya secara mandiri
Hasil Pemeriksaan Diagnostik
CT SCAN 08 Juni 2021
Foto Scan kepala menunjukkan adanya ICH dan trombus. Terdapat gambaran lesi hyperdense
dengan perifokal edema diregio temporoparital kanan dengan ukuran 47,6 x 18,3 x 6 mm.
Mid lins struktur sebesar 8,3 mm ke kanan, penyempitan dan pendesakan VL kanan.
Sinus paranasalis normal, soft tissue normal.
ANALISA DATA
N Data Etiologi Masalah Keperawatan
o
1. Ds : Keluarga pasien Faktor Resiko Resiko ketidakefektifan
mengatakan pasien (Riwayat Hipertensi) perfusi jaringan serebral
memiliki riwatat
Hipertensi sejak 10 tahun Aterosklerosis
lalu
Penumpukan blood clot
Do : pada
TD : 190/80 mmHg pembuluh darah dalam
N: 105X/menit jangka waktu lama
RR : 20X/menit
GCS :211 Rupture pembuluh darah
Suhu : 36,7 ºC
MAP 117 CVA ICH
N III, N IV, N VI : Gaze
Conjugate Dextra Peningkatan tahan vaskuler,
N V, N XI : Parese area TD :160/90, pupil anisokor,
sinistra GCS 211, N:157x/menit
Refleks babinski –
ekstremitas kiri Resiko ketidakefektifan
Refleks abdominal - perfusi jaringan serebral
Hasil CT Scan
menunjukkan adanya
ICH akut
CVA ICH
Ruang : Edelweis
Nama Pasien : Ny.I
Diagnosa :CVA ICH
Terapeutik:
- Meminimalkan
stimulus dengan
menyediakan
lingkungan yang
tenang
- Cegah terjadinya
kejang
- Pertahankan suhu
tubuh normal
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian
sedasi dan anti
konvuselen
- Kolaborasi pemberian
diuretik osmosis
- Monitor integritas
kulit
- Monitor kebersihan
tubuh
Terapeutik:
- Sediakan lingkungan
yang aman dan
nyaman
- Pertahankan
kebiasaan kebersihan
diri
- Fasilitasi menggosok
gigi,sesuai
kebutuhan.
Kolaborasi
- Kolaborasi dengan
tim medis
IMPLEMENTASI
19.00
19.20
Tgl No. Dx. Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien TTD & Nama
Kep Terang
12-06- 07.30 - Memonitor TTV dan status respirasi Pasien dalam keadaan tidak sadar
2021 1 08.30 - Memonitor status respirasi
10.00 - Memasang mayo
11.00 - Memberikan informasi tentang tujuan dan manfaat
tindakan keperawatan yang akan dilakukan
-Melakukan suction
12.00 - Memonitor TTV, status respirasi dan SaO2
IMPLEMENTASI
Nama klien : NY S Tanggal pengkajian : 30 Oktober 2017
Diagnosa medis : CVA ICH
No. Dx. TTD & Nama
Tgl Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien
Kep Terang
30-10- 2 07.30 - Memonitor TTV dan status neurologis Pasien dalam keadaan tidak sadar
2017 - Memonitor intake dan output
09.00 - Memberikan cairan via NGT
11.00 -Meninggikan tempat tidur 15-30 derajat
12.00 - Memberikan informasi tentang tuuan dan manfaat
tindakan keperawatan yang akan dilakukan
- memberikan obat sesuai indikasi (manitol, citicolin,
antrain)
13.00 - memberikan cairan via NGT
Tgl No. Dx. Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien TTD & Nama
Kep Terang
01-11- 2 07.30 - Memonitor TTV dan status neurologis
2017 - Memonitor intake dan output Pasien dalam keadaan tidak sadar
- Memberikan cairan via NGT
10.00 -Meninggikan tempat tidur 15-30 derajat
11.00 - Memberikan informasi tentang tuuan dan manfaat
tindakan keperawatan yang akan dilakukan
- memberikan obat sesuai indikasi (citicolin, antrain)
- memberikan cairan via NGT
12.00
IMPLEMENTASI
Tgl No. Dx. Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien TTD & Nama
Kep Terang
01-11-17 3 07.30 - memandikan pasien dengan air hangat Pasien dalam keadaan tidak sadar
07.35 - membantu perineal hygiene
07.40 - memberikan krim untuk kulit kering
07.50 - memonitor kondisi kulit pasien
08.00 - memakaikan pakaian bersih untuk pasien
-membantu melakukan oral hygiene
- monitor kebersihan mulut
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 30 Oktober 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Ketidakefektifan bersihan jalan napas
S O A P I E
Pasien tidak - GCS 211 Ketidakefektifan setelah dilakukan tindakan - Memantau frekuensi S:-
sadar - Pasien tidak bersihan jalan keperawatan 6x24 jam, jalan napas , kedalaman, dan O:
......................... sadar napas pasien paten usaha respirasi RR : 26x/menit
....... ............................. NOC : Respiratory status airway
- Pasien terpasang - Memperhatikan GCS 211
......................... ........ patency
NRBM gerakan dinding Pasien tidak sadar
......... ............................. Indikator 1 2 3 4 5
- RR 20x/menit dada Akumulasi secret
......................... ............ Frekuensi v
- Akumulasi secret ............................. - Memonitor suara Pasien terpasang NRBM
......... pernafasan Pasien terpasang mayo
......................... - Pasien terpasang ............ Kedalaman nafas tambahan
Indikator Awa Targe Akhi
......... mayo ............................. pernafasan - Membersihkan l t r
......................... ............ Suara napas secret dengan
......... ............................. Frekuensi 5 5 4
tambahan suction pernafasan
......................... .................................. ............ Kemampuan
......... ............................. - Mengkolaborasi Kedalaman 4 5 4
..... mengeluarkan pernafasan
......................... .................................. ............ pemberian oksigen
sekret
......... ............................. - Mengauskultasi Suara napas 3 5 4
..... Akumulasi tambahan
......................... .................................. ............ sputum suara nafas sebelum
......... ............................. Kemampuan 1 4 1
..... dan sesudah suction
......................... .................................. ............ mengeluarkan
NIC: - Memonitor status sekret
......... ..... ............................. 1. Respiratory monitoring
oksigen (SaO2) Akumulasi 3 5 3
......................... ............. ............ - Pantau frekuensi , kedalaman,
......... ............................. .. sputum
dan usaha respirasi
......................... ............
......... ............................. - Perhatikan gerakan dinding A : Masalah belum teratasi
......................... ............ dada P: lanjutkan intervensi
......... ............................. - Monitor suara nafas tambahan
......................... ............
2. Airway Management
......... .............................
......................... ............ - Bersihkan secret dengan
......... ............................. suction
......................... ............ - Kolaborasi pemberian oksigen
......... ............................. 3. Airway suctioning
......................... ............ - Auskultasi suara nafas sebelum
......... ............................. dan sesudah suction
......................... ............
- Monitor status oksigen (SaO2)
......... .............................
......................... ............ .....
......... .............................
......................... ............
......... .............................
......................... ............
..... .............................
............
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 31 Oktober 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Ketidakefektifan bersihan jalan napas
S O A P I E
Pasien tidak - GCS 214 Ketidakefektifan setelah dilakukan tindakan - Memantau frekuensi S:-
sadar - Pasien tidak bersihan jalan keperawatan 6x24 jam, jalan napas , kedalaman, dan O:
......................... sadar napas pasien paten usaha respirasi RR : 30x/menit
....... - Pasien terpasang ............................. NOC : Respiratory status airway - Memperhatikan GCS 214
......................... ........ patency
NRBM gerakan dinding Pasien tidak sadar
......... ............................. Indikator 1 2 3 4 5
Akumulasi secret
......................... - RR 26x/menit ............ Frekuensi dada
- Akumulasi secret ............................. - Memonitor suara Pasien terpasang NRBM
......... pernafasan Pasien terpasang mayo
......................... - Pasien terpasang ............ Kedalaman nafas tambahan
Indikator Awa Targe Akhi
......... mayo ............................. pernafasan - Membersihkan l t r
......................... ............ Suara napas secret dengan
......... ............................. Frekuensi 4 5 3
tambahan suction pernafasan
......................... .................................. ............ Kemampuan
......... ............................. - Mengkolaborasi Kedalaman 4 5 4
..... mengeluarkan pernafasan
......................... .................................. ............ pemberian oksigen
sekret
......... ............................. - Mengauskultasi Suara napas 4 5 5
..... Akumulasi tambahan
......................... .................................. ............ sputum suara nafas sebelum
......... ............................. Kemampuan 1 4 1
..... dan sesudah suction
......................... .................................. ............ mengeluarkan
NIC: - Memonitor status sekret
......... ..... ............................. 1. Respiratory monitoring
oksigen (SaO2) Akumulasi 3 5 3
......................... ............. ............ - Pantau frekuensi , kedalaman,
......... ............................. .. sputum
......................... ............ dan usaha respirasi
......... ............................. - Perhatikan gerakan dinding A : Masalah belum teratasi
......................... ............ dada P: lanjutkan intervensi
......... ............................. - Monitor suara nafas tambahan
......................... ............ 2. Airway Management
......... ............................. - Bersihkan secret dengan
......................... ............
suction
......... .............................
......................... ............ - Kolaborasi pemberian oksigen
......... ............................. 3. Airway suctioning
......................... ............ - Auskultasi suara nafas sebelum
......... ............................. dan sesudah suction
......................... ............ - Monitor status oksigen (SaO2)
......... .............................
....
......................... ............
......... .............................
..... .............................
......... ...................
......................
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 01 November 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Ketidakefektifan bersihan jalan napas
S O A P I E
Pasien tidak - GCS 214 Ketidakefektifan setelah dilakukan tindakan - Memantau frekuensi S:-
sadar - Pasien tidak bersihan jalan keperawatan 6x24 jam, jalan napas , kedalaman, dan O:
......................... sadar napas pasien paten usaha respirasi RR : 27x/menit
....... - Pasien terpasang ............................. NOC : Respiratory status airway - Memperhatikan GCS 214
......................... ........ patency
NRBM gerakan dinding Pasien tidak sadar
......... ............................. Indikator 1 2 3 4 5
Akumulasi secret
......................... - RR 30x/menit ............ Frekuensi dada
- Akumulasi secret ............................. - Memonitor suara Pasien terpasang NRBM
......... pernafasan Pasien terpasang mayo
......................... - Pasien terpasang ............ Kedalaman nafas tambahan
Indikator Awa Targe Akhi
......... mayo ............................. pernafasan - Membersihkan l t r
......................... ............ Suara napas √ secret dengan
......... ............................. Frekuensi 3 5 4
tambahan suction pernafasan
......................... .................................. ............ Kemampuan
......... ............................. - Mengkolaborasikan Kedalaman 4 5 4
..... mengeluarkan pernafasan
......................... .................................. ............ pemberian oksigen
sekret
......... ............................. - Mengauskultasi Suara napas 5 5 5
..... Akumulasi tambahan
......................... .................................. ............ sputum suara nafas sebelum
......... ............................. Kemampuan 1 4 1
..... dan sesudah suction
......................... .................................. ............ mengeluarkan
NIC: - Memonitor status sekret
......... ..... ............................. 1. Respiratory monitoring
oksigen (SaO2) Akumulasi 3 5 3
......................... ............. ............ - Pantau frekuensi , kedalaman,
......... ............................. .. sputum
......................... ............ dan usaha respirasi
......... ............................. - Perhatikan gerakan dinding A : Masalah belum teratasi
......................... ............ dada P: lanjutkan intervensi
......... ............................. - Monitor suara nafas tambahan
......................... ............ 2. Airway Management
......... ............................. - Bersihkan secret dengan
......................... ............
suction
......... .............................
......................... ............ - Kolaborasi pemberian oksigen
......... ............................. 3. Airway suctioning
......................... ............ - Auskultasi suara nafas sebelum
......... ............................. dan sesudah suction
......................... ............ - Monitor status oksigen (SaO2)
......... .............................
.....
......................... ............
......... .............................
......................... ............
......... .............................
......................... ............
......... .............................
............ ................
......................... ...
.............................
.........
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 30 Oktober 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Resiko Ketidakefektifan Perfusi Jaringan Serebral
S O A P I E
Pasien tidak TD : 190/80 mmHg Resiko setelah dilakukan tindakan 1. Memonitor status S:-
sadar N : 105 x/menit Ketidakefektifan keperawatan 6x24 jam, tingkat neurologis O: TD : 170/90 mmHg
......................... RR : 20x/menit Perfusi Jaringan kesadaran fungsi kognitif dan 2. Memonitor TTV N : 94 x/menit
....... GCS 211 Serebral motoric/sensorik pasien membaik dan status respirasi RR : 26x/menit
......................... MAP 117 NOC : Tissue Perfusion cerebral
3. Memberikan obat GCS 211
......... Indikator 1 2 3 4 5
manitol, citicolin, MAP 117
......................... ........ Tekanan Sistolik
antrain Indikator Awa Targe Akhi
......... .................................. Tekanan √ l t r
......................... ..... Diatolik 4. Memonitor intake
......... Tekanan 1 3 1
Penurunan dan output Sistolik
......................... kesadaran 5. Meninggikan tempat
......... Tekanan 5 5 3
Gangguan tidur 15-30 derajat Diatolik
......................... neurologis
......... 6. Memonitor intake Penurunan 1 4 1
MAP kesadaran
......................... dan output
NIC: Cerebral edema management Gangguan 1 4 1
......... 1. Monitor TTV 7. Memberikan cairan
......................... Ns sesuai insikasi neurologis
2. Monitor status respirasi MAP 1 4 1
......... ..
......................... 3. Monitor status neurologis
......... 4. Berikan suhu dan lingkungan A : Masalah belum teratasi
......................... yang nyaman P: lanjutkan intervensi
......... 5. Tinggikan tempat tidur 15-30
......................... derajat
......... 6. Monitor intake dan output
.........................
7. Berikan cairan sesusai indikasi
.........
.........................
.........
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 31 Oktober 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Resiko Ketidakefektifan Perfusi Jaringan Serebral
S O A P I E
Pasien tidak TD : 170/90 mmHg Resiko setelah dilakukan tindakan 1. Memonitor status S:-
sadar N : 94 x/menit Ketidakefektifan keperawatan 6x24 jam, tingkat neurologis O: TD : 170/80 mmHg
......................... RR : 26x/menit Perfusi Jaringan kesadaran fungsi kognitif dan 2. Memonitor TTV N : 117 x/menit
....... GCS 214 Serebral motoric/sensorik pasien membaik dan status respirasi RR : 30x/menit
......................... MAP 117 ............................. NOC : Tissue Perfusion cerebral
3. Memberikan obat GCS 214
......... .................................. ........ Indikator 1 2 3 4 5
manitol, citicolin, MAP 110
......................... ..... ............................. Tekanan Sistolik
antrain Indikator Awa Targe Akhi
......... .................................. ............ Tekanan l t r
......................... ..... ............................. Diatolik 4. Memonitor intake
......... .................................. ............ Tekanan 1 3 1
Penurunan dan output Sistolik
......................... ..... ............................. kesadaran 5. Meninggikan tempat
......... .................................. ............ Tekanan 3 5 5
Gangguan tidur 15-30 derajat Diatolik
......................... ..... ............................. neurologis
......... .................................. ............ 6. Memonitor intake Penurunan 1 4 1
MAP kesadaran
......................... ..... ............................. NIC: Cerebral edema management dan output
......... .................................. ............ 7. Memberikan cairan Gangguan 1 4 1
1. Monitor TTV neurologis
......................... ..... ............................. 2. Monitor status respirasi Ns sesuai insikasi
......... .................................. ............ MAP 1 4 1
3. Monitor status neurologis ..
......................... ..... ............................. 4. Berikan suhu dan lingkungan
......... .................................. ............ A : Masalah belum teratasi
yang nyaman
......................... ..... ............................. 5. Tinggikan tempat tidur 15-30 P: lanjutkan intervensi
......... .................................. ............ derajat
......................... ..... ............................. 6. Monitor intake dan output
......... .................................. ............ 7. Berikan cairan sesusai indikasi
......................... ..... ............................. ...
......... .................................. ............
.................. ..... .............................
...........
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 1 November 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Resiko Ketidakefektifan Perfusi Jaringan Serebral
S O A P I E
Pasien tidak TD : 170/80 mmHg Resiko setelah dilakukan tindakan 1. Memonitor status S:-
sadar N : 117 x/menit Ketidakefektifan keperawatan 6x24 jam, tingkat neurologis O: TD : 170/90 mmHg
......................... RR : 30x/menit Perfusi Jaringan kesadaran fungsi kognitif dan 2. Memonitor TTV dan N : 120 x/menit
....... GCS 214 Serebral motoric/sensorik pasien membaik status respirasi’ RR : 27x/menit
......................... MAP 110 ............................. NOC : Tissue Perfusion cerebral
3.Memberikan obat GCS 214
......... ........ Indikator 1 2 3 4 5
manitol, citicolin, MAP 117
......................... .................................. ............................. Tekanan Sistolik
Indikator Awa Targe Akhi
......... ..... ............ Tekanan √ antrain l t r
......................... .................................. ............................. Diatolik 4.Memonitor intake dan
......... ..... ............ Tekanan 1 3 1
Penurunan output Sistolik
......................... .................................. ............................. kesadaran 5.Meninggikan tempat
......... ..... ............ Tekanan 5 5 3
Gangguan tidur 15-30 derajat Diatolik
......................... .................................. ............................. neurologis
......... ..... ............ 6.Memonitor intake dan Penurunan 1 4 1
MAP kesadaran
......................... .................................. ............................. NIC: Cerebral edema management output
......... ..... ............ 7.Memberikan cairan Ns Gangguan 1 4 1
1. Monitor TTV neurologis
......................... .................................. ............................. 2. Monitor status respirasi sesuai indikasi
......... ..... ............ MAP 1 4 1
3. Monitor status neurologis ..
......................... .................................. .............................
......... ..... ............ 4. Berikan suhu dan lingkungan A : Masalah belum teratasi
......................... .................................. ............................. yang nyaman P: lanjutkan intervensi
......... ..... ............ 5. Tinggikan tempat tidur 15-30
......................... .................................. ............................. derajat
......... ..... ............ 6. Monitor intake dan output
......................... .................................. .....................
7. Berikan cairan sesusai
......... .....
................ .................................. indikasi.....
.....
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 30 Oktober 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Defisit Perawatan Diri
S O A P I E
Pasien tidak - GCS 211 Defisit Perawatan setelah dilakukan tindakan - Memandikan pasien S:-
sadar - Pasien tidak Diri keperawatan 6x24 jam, pasien tampak dengan suhu yang O:
......................... sadar ............................. bersih dan rapi hangat GCS 211
....... ........ NOC : self care : activities daily living
- Gangguan - Membantu perineal Pasien tidak sadar
......................... ............................. Indikator 1 2 3 4 5
neuromuskuler hygiene Gangguan neuromuskuler
......... ............ Makan
- Menggunakan krim Indikator Awa Targe Akhi
......................... ............................. Toileting l t r
......... ............ Oral Hygiene untuk kulit kering
......................... .................................. ............................. Makan 1 4 1
Berpakaian - Memonitor kondisi Toileting 1 4 1
......... ..... ............ Mandi kulit ketika Oral hygiene 1 4 1
......................... .................................. .............................
..... memandikan mandi 1 4 1
......... ............ NIC:
......................... .................................. ............................. 1. Bathing - Membantu pasien
......... ..... ............ berpakaian setelah A : Masalah belum teratasi
- Mandikan pasien dengan suhu yang
......................... .................................. ............................. personal hygiene P: lanjutkan intervensi
......... ..... ............ hangat
- Melakukan oral
......................... ............. ............................. - Bantu perineal hygiene hygiene untuk
......... ............ - Gunakan krim untuk kulit kering
......................... ............................. - Monitor kondisi kulit ketika menjaga kebersihan
......... ............ mulut
memandikan
......................... ............................. - Memonitor
......... ............ 2. Dressing
kebersihan mulut
......................... ............................. - Bantu pasien berpakaian setelah pasien
......... ............ personal hygiene
......................... ............................. 3. Oral helath maintenance
......... ............ - Melakukan oral hygiene untuk
......................... ............................. menjaga kebersihan mulut
......... ............
................... ............................. - Monitor kebersihan mulut pasien
............ ...
.............................
....
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 31 Oktober 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Defisit Perawatan Diri
S O A P I E
Pasien tidak - GCS 214 Defisit Perawatan setelah dilakukan tindakan - Memandikan pasien S:-
sadar - Pasien tidak Diri keperawatan 6x24 jam, pasien dengan suhu yang O:
......................... sadar ............................. tampak bersih dan rapi hangat GCS 214
....... ........ NOC : self care : activities daily
- Gangguan - Membantu perineal Pasien tidak sadar
......................... ............................. living
neuromuskuler hygiene Gangguan neuromuskuler
......... ............ Indikator 1 2 3 4 5
- Menggunakan krim Indikator Awa Targe Akhi
......................... ............................. Makan
l t r
......... ............ Toileting untuk kulit kering
......................... .................................. ............................. Makan 1 4 1
Oral Hygiene - Memonitor kondisi
......... ..... ............ Toileting 1 4 1
Berpakaian kulit ketika
......................... .................................. ............................. Oral hygiene 1 4 1
Mandi memandikan
......... ..... ............ mandi 1 4 1
......................... .................................. ............................. NIC: Bathing - Membantu pasien
......... ..... ............ berpakaian setelah A : Masalah belum teratasi
.................................. - Mandikan pasien dengan suhu
......................... ............................. personal hygiene P: lanjutkan intervensi
..... yang hangat
......... ............ - Melakukan oral
......................... ............. ............................. - Bantu perineal hygiene hygiene untuk
......... ............ - Gunakan krim untuk kulit kering
......................... ............................. - Monitor kondisi kulit ketika menjaga kebersihan
......... ............ mulut
memandikan
......................... ............................. NIC : Dressing - Memonitor
......... ............ kebersihan mulut
......................... ............................. - Bantu pasien berpakaian setelah pasien
......... ............ personal hygiene
......................... ............................. NIC : Oral helath maintenance
......... ............ - Melakukan oral hygiene untuk
......................... ............................. menjaga kebersihan mulut
......... ............
- Monitor kebersihan mulut
......................... .............................
......... ............ pasien
......................... .............................
........... ......................
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Ny.S TANGGAL : 1 November 2017
DX. MEDIS : CVA ICH RUANG : 26 stroke
DX. KEPERAWATAN : Defisit Perawatan Diri
S O A P I E
Pasien tidak - GCS 214 Defisit Perawatan setelah dilakukan tindakan - Memandikan pasien S:-
sadar - Pasien tidak Diri keperawatan 6x24 jam, pasien tampak dengan suhu yang O:
......................... sadar ............................. bersih dan rapi hangat GCS 214
....... ........ NOC : self care : activities daily living
- Gangguan - Membantu perineal Pasien tidak sadar
......................... ............................. Indikator 1 2 3 4 5
neuromuskuler hygiene Gangguan neuromuskuler
......... ............ Makan
- Menggunakan krim Indikator Awa Targe Akhi
......................... ............................. Toileting l t r
......... ............ Oral Hygiene untuk kulit kering
......................... .................................. ............................. Makan 1 4 1
Berpakaian - Memonitor kondisi Toileting 1 4 1
......... ..... ............ Mandi kulit ketika Oral hygiene 1 4 1
......................... .................................. .............................
......... ..... ............ memandikan mandi 1 4 1
NIC: Bathing
......................... .................................. ............................. - Mandikan pasien dengan suhu yang - Membantu pasien
......... ..... ............ berpakaian setelah A : Masalah belum teratasi
.................................. hangat
......................... ............................. personal hygiene P: lanjutkan intervensi
......... ..... ............ - Bantu perineal hygiene
- Melakukan oral
......................... ............. ............................. - Gunakan krim untuk kulit kering hygiene untuk
......... ............ - Monitor kondisi kulit ketika
......................... ............................. menjaga kebersihan
memandikan
......... ............ mulut
NIC : Dressing
......................... ............................. - Memonitor
......... ............ - Bantu pasien berpakaian setelah kebersihan mulut
......................... ............................. personal hygiene pasien
......... ............ NIC Oral helath maintenance
......................... ............................. - Melakukan oral hygiene untuk
................ ............ menjaga kebersihan mulut
......................... .............................
- Monitor kebersihan mulut pasien
......... ............
................. ................ .....