BAB II

TEORI MAKRO KLASIK

PENDAHULUAN

Pada tahun 1937 keluar sebuah buku yang berjudul The general Theory Of
Employment, Interest and money yang ditulis oleh seorang ahli ekonomi dari
Universitas Cambridge di Inggris, yang bernama Jhon Maynard Keynes. Buku
tersebut merupakan tonggak yang sangat penting dalam sejara pemikiran ekonomi
barat, karena dengan keluarnya buku tersebut pandangan dan pemikiran para ahli
ekonomi di negara-negara tersebut mengenai ekonomi makro menjadi berubah sama
sekali. Dan teory Keynes ini sering dijuluki dengan nama teory makro Klasik.

DASAR FILSAFAT KAUM KLASIK

Kaum klasik adalah orang-orang yang percaya akan kehebatan istem ekonomi
liberal. Mereka secara ideologis percaya bahwa sistem laizez faire atau pasar bebas
sistem dimana setiap orang betul-betul bebas untuk melakukan kegiatan ekonomi
apapun dan dapat mencapai kesejahteraan masyarakat secara otomatis ini adalah bukti
doktrin Adam Smith.

Sistem bebas berusaha , dimana campur tangan pemerintah adalah minimal,

menurut kaum klasik , bisa dijamin adanya :

1. Tingkat kegiatan ekonomi nasional yang optimal atau sering disebut dengan
Full Employement level of activity
2. Alokasi sumber-sumber alam dan faktor-faktor produksi lain diantara
berbagai macam kegiatan ekonomi secara efisien.

Menurut mereka, peranan pemerintah harus dibatasi seminimal mungkin, sebab

apa yang bisa dikerjaka pemerintah bisa dikerjakan oleh swasta secara lebih efisien.
Dengan ciri ideologis seperti ini, kita bisa menerka campur tangan pemerintah. Esensi
dari teory makro mereka adalah suatu perekonomian laizez faire mempunyai
kemampuan untuk menghasikan tingkat GDP yang full employement secara otomatis .
Pada suatu tertentu GDP mungkin berada di bawah atau diatas tingkat full employe
ment tetapi kemudian akan segera kembali ke tingkat full employement.