Contoh RPP Turunan Fungsi
Contoh RPP Turunan Fungsi
MUHAMMADIYAH
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)
MUHAMMADIYAH JEMBER
A. Kompetensi Inti
KI-3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kajianPeluang pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional
KI-4: Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan
bidang dan lingkup kajianPeluang.
Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak
mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. mengajukan pertanyaan untuk Menyimak
0,5’
mengarahkan siswa ke materi peluang.
b. Bertanya materi sebelumnya tentang Menjawab pertanyaan guru.
2’
Logika
3. Motivasi ≈Mengamati (observing) 2’
Memberikan gambaran tentang Menyimak motivasi dari
permainan dadu sebagai dasar definisiguru tentang kecepatan yang
peluang berkaitan dengan jarak per 2’
waktu sebagai dasar definisi
peluang
4. Pemberian Acuan≈Mengamati (observing) 3’
a. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang Menyimak penjelasan guru.
1’
akan dicapai.
b. Menginformasikan model pembelajaran Menyimak penjelasan tentang 2’
yang akan dilaksanakan, yaitu pembelajaran Discovery
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
pembelajaran Discovery Learning Learningdengan metode
dengan metode ceramah, diskusi, dan ceramah, diskusi, dan
presentasi. presentasi.
B. Kegiatan inti 70 menit
1. Fase 1: Pemberian Rangsangan (Stimulation)≈Mengamati (observing)
a. mengajukan masalah yang berkaitan Memperhatikan sajian guru
dengan kaidah pencacahan tentang 2’
aturan perkalian
b. siswa membaca dan memahami Memperhatikan sajian guru
masalah secara individu dan
mengajukan hal-hal yang belum
dipahami terkait masalah yang 3’
disajikan.
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
d. Menyelesaikan masalah dengan tugas Menyimak tentang tugas
3’
yang di berikan guru yang diberikan guru.
2. Fase2: Identifikasi Masalah (Problem statement) ≈Mengamati (observing)
a. Memberikan waktu bagi siswa untuk Mengidentifikasi kaidah
melakukan identifikasi pada tugas yang peluang 3’
diberikan
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari
7’
mencari referensi tentangpeluang referensi peluang
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menerapkan cara Menerapkan cara menurunkan
menurunkankaidah pencacahan menggunakan aturan perkalian
tentang aturan perkalian. 5’
2. Pertemuan II
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. Menyinggung materi pembelajaran Menyimak
sebelumnya tentang prinsip turunan 0,5’
fungsi aljabar
b. Bertanya materi sebelumnya kaidah Menjawab pertanyaan guru
2’
tentang aturan perkalian
3. Motivasi ≈Mengamati (observing) 2’
Memberikan gambaran tentang Menyimak motivasi dari guru
mudahnya kaidah tentang aturan tentang mudahnya kaidah 2’
perkalian tentang aturan perkalian
4. Pemberian Acuan≈Mengamati (observing) 3’
a. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang Menyimak penjelasan guru.
1’
akan dicapai.
b. Menginformasikan model pembelajaran Menyimak penjelasan tentang
yang akan dilaksanakan, yaitu pembelajaran Discovery
pembelajaran Discovery Learning Learningdengan metode 2’
dengan metode ceramah, diskusi, dan ceramah, diskusi, dan
presentasi. presentasi.
B. Kegiatan inti 70 menit
1. Fase 1: Pemberian Rangsangan (Stimulation)≈Mengamati (observing)
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
a. Siswa mendiskusikan pekerjaan rumah Mendiskusikan pekerjaan
bersama 2’
rumah
b. Guru berkeliling mencermati siswa Menanyakan hal – hal yang
bekerja, mencermati danmenemukan belum di pahami
berbagai kesulitan yang dialami siswa,
sertamemberikan kesempatan kepada 4’
siswa untuk bertanya hal-hal
yangbelum dipahami.
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
2. Fase2: Identifikasi Masalah (Problem statement) ≈Mengamati (observing)
a. Memberikan waktu bagi siswa untuk Mengidentifikasi pekerjaan
melakukan diskusi dengan rekan ruamah dengan rekan 3’
pasangannya pasangan
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari
mencari jawaban pekerjaan rumah yg jawaban yang sesuai 7’
benar
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menyelesaikan Menerapkan kaidah perkalian
pekerjaan rumah dengan tepat dan benar dalam menyelesaikan 5’
sesui kaidah perkalian
pekerjaan rumah.
3. Pertemuan III
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. Menyinggung materi pembelajaran Menyimak
0,5’
sebelumnya tentang kaidah perkalian
b. Melakukan apersepsi dengan Menjawab pertanyaan guru
mengajukan pertanyaan untuk
mengarahkan siswa ke materi peluang,
dengan memberika pertanyaan peluang 2’
dan digunakan dalam bidang apa saja
dalam kehidupan sehari - hari.
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
2. Fase2: Identifikasi Masalah (Problem statement) ≈Mengamati (observing)
a. Memberikan waktu bagi siswa untuk Mengidentifikasi pekerjaan
melakukan diskusi dengan rekan ruamah dengan rekan 3’
pasangannya pasangan
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari 7’
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
mencari jawaban dari masalah yang jawaban yang sesuai
diberikan guru
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menyelesaikan Menerapkan kaidah peluang
malah peluang pada maslah yang diberikan 5’
guru
4. Pertemuan IV
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. Menyinggung materi pembelajaran Menyimak
sebelumnya mengenai kaidah peluang
0,5’
dalam penerapan pada kehidupan
sehari-hari
b. Melakukan apersepsi dengan Menjawab pertanyaan guru
mengajukan pertanyaan mengenai
2’
pekerjaan rumah
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
2. Fase2: Identifikasi Masalah (Problem statement) ≈Mengamati (observing)
a. Memberikan waktu bagi siswa untuk Mengidentifikasi pekerjaan
melakukan diskusi dengan rekan ruamah dengan rekan 3’
pasangannya pasangan
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari
mencari jawaban dari masalah yang jawaban yang sesuai 7’
diberikan guru
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menyelesaikan Menerapkan kaidah peluang
malah peluang pada maslah yang diberikan 5’
guru
5. Pertemuan V
1. Pendahuluan ( 5’)
a. Guru membaca salam dan berdo’a ( Meminta seorang siswa untuk memimpin doa )
bersama mengawali pembelajaran.
b. Guru mengecek kehadiran dan menanyakan kesehatan siswa.
c. Guru mempersilahkan siswa untuk menyiapkan kertas dan alat tulis.
2. Kegiatan Inti (65’)
a. Guru membagikan soal ulangan dan siswa dipersilahkan untuk mengerjakan.
b. Guru berkeliling dan mengamati siswa.
3. Penutup (20’)
a. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil ulangan
b. Guru menanyakan kesulitan yang dialami siswa dan membahas soal ulangan.
c. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan informasi awal tentang
materi pelajaran pada pertemuan berikutnya
6. Pertemuan VI
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. Menyinggung materi pembelajaran Menyimak
sebelumnya mengenai kaidah peluang
0,5’
dalam penerapan pada kehidupan
sehari-hari
b. Melakukan apersepsi dengan Menjawab pertanyaan guru
mengajukan pertanyaan mengenai
2’
pekerjaan rumah
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
2. Fase2: Identifikasi Masalah (Problem statement) ≈Mengamati (observing)
a. Memberikan waktu bagi siswa untuk Mengidentifikasi pekerjaan
melakukan diskusi dengan rekan ruamah dengan rekan 3’
pasangannya pasangan
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari
mencari jawaban dari masalah yang jawaban yang sesuai 7’
diberikan guru
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menyelesaikan Menerapkan kaidah permutasi
5’
masalah menngunakan permutasi
7. Pertemuan VII
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. Menyinggung materi pembelajaran Menyimak
0,5’
sebelumnya mengenai kaidahpermutasi
b. Melakukan apersepsi dengan Menjawab pertanyaan guru
mengajukan pertanyaan mengenai
2’
pekerjaan rumah
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari
mencari jawaban dari masalah yang jawaban yang sesuai 7’
diberikan guru
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menyelesaikan Menerapkan kaidah permutasi
5’
masalah menngunakan permutasi
8. Pertemuan VIII
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
A. Kegiatan Pendahuluan 10menit
1. Orientasi 2,5’
a. Memberi salam dengan sopan Menjawab dengan semangat 0,5’
b. Meminta ketua kelas untuk memimpin Ketua kelas memimpin do’a
0,5’
berdo’a
KEGIATAN
ALOKASI
No.
WAKTU
GURU SISWA
c. Berdo’a Berdo’a 0,5’
d. Mendata presensi Merespon 1’
2. Apersepsi ≈Mengamati (observing) 2,5’
a. Menyinggung materi pembelajaran Menyimak
sebelumnya mengenai kaidah 0,5’
permutasi
b. Melakukan apersepsi dengan Menjawab pertanyaan guru
mengajukan pertanyaan permutasi,dan
2’
kombinasi
≈ Menanya (questioning)
3.
Fase 3:Pengumpulan Data (Data Collection)≈ Mengumpulkan data (Collecting)
a. Membimbing setiap kelompok dalam Memperhatikan dan mencari
mencari jawaban dari masalah yang jawaban yang sesuai 7’
diberikan guru
4.
Fase 4: Pengolahan Data (Data Processing) ≈ Menalar/Mengasosiasi (associating)
a. Membimbing siswa menyelesaikan Menerapkan kaidah kombinasi
5’
masalah menngunakan kombinasi
Mengetahui,
Jember, 2018
Kepala Sekolah Guru
lampiran
Permasalahan
Pertemuan 1
Masalah1
Seorang pemain sepak bola memiliki 3 buah kaos berwarna merah, biru, hijau
dan memiliki 2 celana berwarna putih, hitam.Kaos dan celana tersebut adalah
seragam kesebelasan yang digunakan untuk pertandingan.
1. ada berapa
Salin pilihan seragam (celana dan kaos) yang dapat
dan lengkapilah
digunakankesebelasan tersebut?
Diberikan angka-angka 1,2,3,4,5, dan 6 yang akan disusun menjadi sebuah bilangan dengan
2. apabila kesebelasan juga mempunyai dua kaos seragam latihan, ada
ketentuan sebagai berikut.
berapa pasang seluruh seragam yang dapat dipakai kesebelasan ?
1. Bilangan puluhan.
Bilangan puluhan terdiri dari dua angka dengan angka pertama tidak nol.
Banyak bilangan = …. x …. = ….
2. Bilangan puluhan dengan angka-angka yang berbeda, yaitu angka pertama (puluhan) tidak sama
Masalah 2
dengan angka kedua (satuan).
Dari kota Ake kota B ada 4 jalan dan dari kota B ke C ada 3 jalan
Banyak pilihan untuk angka pertama = ….
.bagaimana cara mendaftar semua pilihan jalan yang dapat
Banyak pilihan untuk angka kedua setelah satu angka dipakai untuk angka pertama = ….
ditempuh dari A menuju C melalui B?
Banyak bilangan = …. x …. = ….
Banyak pilihan untuk angka kedua setelah satu angka dipakai untuk angka pertama = ….
Banyak pilihan untuk angka ketiga setelah dua angka dipakai untuk angka pertama dan
angka kedua = ….
Banyak bilangan = …. x …. x …. = ….
Pertemuan 3
Jadi, ada …. bilangan ratusan dengan angka berbeda.
4. Bilangan ratusan genap dengan angka-angka berbeda. Syarat bilangan genap adalah angka
Syarat bilangan ribuan kurang dari tiga ribu adalah angka pertama (ribuan) kurang dari 3,
pilihannya 1 atau 2.
3! = 3 x 2 x1 = ….
4! = 4 x 3 x 2 x 1 = ….
5! = 5 x 4 x …. x …. x … = ….
berikut.
1. 6! = …. x …. x …. x .… x …. x …. = ….
5! 5 × 4 × 3× 2× 1
2. = =¿.… x …. x …. = ….
2! 2 ×1
6! 6 × … .× … .× … .× … .× … .
3. = =¿ ….
3! 2! ( …. × … .× … ) ( … .× … . )
5 × 4 × 3× 2× 1 ( … . ) !
4. 5 × 4 ×3= =
2 ×1 ( … .) !
7 ×6 ×5 7 × 6 ×5 × 4 ×3 × 2×1 ( … .) !
5. = =
1 ×2 ×3 ( 3 ×2 ×1 ) ( 4 × 3 ×2 ×1 ) ( …. ) ! ( … . ) !
n!
6. Hitunglah n, jika =6 . Sederhanakan bentuk faktorialnya:
( n−2 ) !
n! n ( n−1 )( n−2 ) ( n−3 ) … 2 ∙1
= =n ( … … … )
( n−2
Pertemuan 4 ) ! ( n−2 ) ( n−3 ) … 2∙ 1
n! n ( n−1 ) ( n−2 ) !
=6 ↔ =6
( n−2 ) ! ( n−2 ) !
↔ n ( … … … )=6
2
Pertemuan 6
Permutasi
Pengurus karang taruna yang terdiri dari dari 10 orang akan membuat susunan organisasi yang
terdiri dari ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara.
Ada berapa banyak susunan yang mungkin apabila tidak ada pengurus yang merangkap
jabatan?
Permasalahan di atas disebut permutasi, yaitu menentukan banyaknya susunan 4 orang yang
mungkin dari 10 orang calon dalambangkan P10 4
1. Pada permasalahn di atas, dari 10 orang disusun 4 orang untuk dijadikan ketua, wakil
ketua, sekretaris, dan bendahara.
Ketua Wakil Ketua Sekretaris Bendahara
P10
4 =¿ 10 x 9 x …. x ….
= …….
2. Dari angka-angka 0,1,2,3,4,5, dan 6 akan disusun suatu bilangan yang terdiri dari tiga
angka berbeda. Permasalahannya adalah menentukan banyaknya susunan 3 angka dari 7
angka yang tersedia atau permutasi 3 angka dari 7 angka yaitu P73.
P73=¿ 7 x …. x ….
= …….
Jadi, banyaknya hasil yang mungkin adalah ….
3. Dari 180 pengurus suatu partai akan dipilih 20 orang untuk diajukan sebagai calon
anggota DPRD. Dalam pemilihan tersebut ditentukan pula nomor urut calon.
Permasalahannya adalah mengurutkan nama 20 calon DPRD dari 180 orang pengurus
partai.
……………
Calon ke-1 Calon ke-2 Calon ke-3 Calon ke-20
180 cara …... cara …… cara …… cara
Permutasi 20 orang dari 180 orang.
P180
20 =180 ×… . ×… . ×× 161
180× … .× … .× … . ×161× 160× 159 ×… . ×1
¿
160× 159× … . ×1
180!
¿
… .!
4. Suatu himpunan H terdiri dari n unsur. Sebanyak r unsur anggota H disusun menurut
urutan tertentu ( r ≤ n ). Permasalahannya adalah menentukan banyak susunan r unsur dari
n unsur anggota H.
…….
Tempat ke-1 Tempat ke-2 Tempat ke-3 Tempat ke-r
ncara (n-1) cara (n-2) cara (n-r+1) cara
n!
¿
( … …−… … ) !
Pnn n!
P= k 1 k2 k3 k
=
Pk 1 × Pk 2 × P k 3 × … × Pk k 1 ! × k 2 ! × k 3 ! ×… × k r !
r
1. Dari huruf-huruf yang menyusun kata MAKASSAR disusun kata-kata yang lain. Dari
kata MAKASSAR diperoleh huruf- huruf yang sama:
- Huruf A sebanyak : k 1=3
- Huruf S sebanyak : k 2=…
n! ……!
P= = =… … …
k 1 ! k 2 ! 3 ! ×… … !
2. Ira mempunyai 5 bohlam kuning, 3 bohlam merah, dan 2 bohlam biru. Ira ingi
menjajarkan semua bohlamnya di pagar rumah.
Banyaknya bohlam seluruhnya = ….
a. Banyaknya cara menjajarkan bohlamnya:
n! ……!
P= = =… … …
k 1 ! k 2 ! k 3 ! 5 ! ×3 ! × … …!
Permutasi siklis
Permasalahan
Empat orang duduk mengelilingi meja bundar.Berapa banyaknya susunan duduk yang
berbeda dari 4 orang itu?
Satu orang ditetapkan duduknya misalnya A tetap, kemudian ditentukan permutasi dari
unsur-unsur yang lain, yaitu B,C,dan D.
A B C D
A …. …. ….
A …. …. ….
A …. …. ….
A …. …. ….
A …. …. ….
P= ( n−1 ) !
Pertemuan 8
Kombinasi
Kombinasi r unsur dari n unsur dapat dicari dengan rumus berikut.
n!
C nr =
r ! ( n−r ) !
3. Sebelum rapat dimulai, 10 orang pesertanya saling berjabat tangan. Berapa kalikah jabat
tangan yang terjadi?
Penyelesaian:
Satu jabat tangan dibutuhkan 2 orang. Permasalahan di atas sama artinya dengan
banyaknnya pasangan orang yang dapat dibentuk dari 10 orang, yaitu kombinasi 2 orang
dari 10 orang.
…! …………………
C 10
2 = = =… …
…! × … ! … … … … … … …
4. Seorang petani membeli 2 sapi, 3 kambing, dan 5 ayam dari seorang pedagang yang
mempunyai 4 sapi, 5 kambing, dan 8 ayam. Deangan berapa cara petani tersebut dapat
memilih sapi, kambing, dan ayam?
Penyelesaian :
Banyak cara memilih 2 sapi dari 4 sapi :
…! ……
C 42= = =… …
… ! × …! … …
Banyak cara memilih 3 kambing dari ….. kambing:
…! ……
C 53= = =… …
… ! ×… ! … …
Banyak cara memilih …. ayam dari …. ayam:
…! ……
C… …= = =… …
…!× …! ……
Banyaknya cara petani memilih sapi, kambing, dan ayam = C 42 ×C 53 ×C …
…
Pertemuan 3
1) Dari angka-angka 1,3,4,5,6,7, dan 9 akan disusun bilangan yang terdiri atas tiga angka
(ratusan). Ada berapa bilangan yang dapat disusun apabila disyaratkan :
a) Boleh ada angka yang sama
b) Tidak boleh ada angka yang sama
c) Bilangan genap dengan angka-angka yang berbeda
d) Bilangan lebih besar dari 4500
2) Dari angka-angka 2,3,5,6,7, dan 9 akan disusun bilangan yang terdiri dari empat angka
berbeda.
a) Berapa banyak bilangan genap yang dapat disusun
b) Berapa banyak bilangan kurang dari 5000 yang dapat disusun
Pertemuan 6
1) Pihak pengelola perusahaan memerlukan 3 staff untuk menduduki posisi ketua,
sekretaris, dan bendahara. Jika tersedia 8 calon, banyaknya susunan staff yang mungkin?
2) Kelompok diskusi terdiri dari 8 orang. Jika mereka berdiskusi di sebuah meja bundar,
maka banyak cara agar mereka dapat duduk mengelilingi meja dengan urutan berbeda?
3) Tentukan banyak cara huruf-huruf dari kata-kata berikut ini dapat disusun
a) ANTARA
b) TERTAWA
c) MATEMATIKA
d) SOSIOLOGI
4) Untuk manjabat pengelola kelas memerlukan tiga pengurus, yaitu ketua, sekretaris, dan
bendahara. Jika terdapat 7 calon, maka banyaknya susunan staf pengurus?
Pertemuan 8
1) Petugas pengibar bendera yang terdiri atas 3 orang dipilih dari 12 siswa kelas XI. Berapa
cara pemilihan petugas tersebut?
2) Suatu tim bulu tangkis beranggotakan 5 pemain putra dan 3 pemain putri.
a) Berapa ganda putri yang dapat disusun?
b) Berapa ganda putra yang dapat disusun?
c) Berapa ganda campuran yang dapat disusun?
3) Suatu bilang terdiri dari tiga angka yang disusu dari angka 2,4,6,8, dan 9. Berapa carakah
bilangan tersebut dapat disusun jika bilangannya ganjil?
4) Sutrisna mempunyai 5 kaos kaki dan 3 sepatu. Tentukan banyaknya pasangan kaos kaki
dan sepatu yang dipakai sutrisna?
n !− ( n−2 ) !
5) Jika diketahu hasil dari =1 , tentukan nilai n?
( n−1 ) !
Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan dengan melihat rubrik
penskoran
Sikap Jumlah
SKor
Perhatian
No Nama Siswa Mengerjaka Bekerjasam
Terhadap Bertanya Peduli
n Tugas a
Pelajaran
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1
2
3
4
….
Rubrik Penskoran:
Indikator penilaian sikap Perhatian terhadap pelajaran
3 = siswa mendengarkan penjelasan guru, mencatat hal-hal yang
dianggap penting dan menjawab pertanyaan guru
2 = siswa mendengarkan penjelasan guru, mencatat hal-hal yang
dianggap penting tetapi tidak menjawab pertanyaan guru
1 = siswa tidak mendengarkan penjelasan guru dan tidak
mencatat hal-hal yang penting
Indikator penilaian sikap Bertanya
3 = siswa mengajukan pertanyaan tentang materi dan
permasalahan yang dipelajari lebih dari dua kali dalam satu
kali pertemuan
2 = siswa hanya sekali atau dua kali mengajukan pertanyaan
tentang materi dan permasalahan yang dipelajari dalam satu
kali pertemuan
1 = siswa tidak mengajukan pertanyaan
Indikator penilaian sikap Mengerjakan tugas
3 = siswa ikut mengerjakan semua tugas yang diberikan oleh
guru
2 = siswa ikut mengerjakan sebagian tugas yang diberikan oleh
guru
1 = siswa tidak ikut mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
Indikator penilaian sikap Bekerjasama
3 = siswa dapat berinteraksi dengan teman sekelompoknya dan
membantu teman kelompok yang kesulitan dalam
mengerjakan LKS
2 = siswa dapat berinteraksi dengan teman tetapi tidak
membantu teman kelompok yang kesulitan dalam
mengerjakan LKS
1 = siswa tidak dapat berinteraksi dengan teman sekelompoknya,
tetapi hanya sebagai penulis hasil diskusi LKS
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan
yang berkaitan dengan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
1. Kurangterampiljika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan kaidah pencacahan, permutasi
dan kombinasi.
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan kaidah pencacahan,
permutasi dan kombinasi.
3. Sangat terampill,jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan kaidah pencacahan,
permutasi dan kombinasi.