PEDOMAN TEKNIS

KANTOR UPBU PANGSUMA DIPA 2020

PUTUSSIBAU
Lembar 1 dari 6

PEDOMAN TEKNIS

PEKERJAAN : Review Master Plan, termasuk KKOP, BKK, DLKr dan DLKp
Bandar Udara Pangsuma Putussibau

LOKASI : Satuan Kerja Kantor UPBU Pangsuma Putussibau

ANGGARAN : DIPA Tahun Anggaran 2020

Pasal 1
UMUM

1.1. Transportasi udara mempunyai kedudukan yang cukup strategis dalam konteks peran dan
sumbangannya dalam pembangunan nasional. Salah satu komponen penting dalam
pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan pada transportasi udara adalah
pengembangan kinerja dan pembangunan bandar udara. Oleh karena itu, sebagai prasarana
penyelenggaraan penerbangan, bandar udara perlu ditata secara terpadu guna mewujudkan
penyediaan jasa kebandarudaraan sesuai dengan tingkat kebutuhannya. Agar
penyelenggaraan layanan jasa kebandarudaraan dapat terwujud dalam satu kesatuan
tatanan kebandarudaraan secara nasional yang handal dan berkemampuan tinggi, maka
dalam proses penyusunan penataan bandar udara tetap perlu memperhatikan tata ruang,
pertumbuhan ekonomi, kelestarian lingkungan, keamanan dan keselamatan penerbangan
secara nasional. Rencana Induk Bandar Udara merupakan pedoman pembangunan dan
pengembangan bandar udara yang mencakup seluruh kebutuhan dan penggunaan tanah
serta ruang udara untuk kegiatan penerbangan dan kegiatan penunjang penerbangan
dengan mempertimbangkan aspek-aspek teknis, pertahanan keamanan, sosial budaya serta
aspek-aspek terkait lainnya.

Sejak ditetapkannya keputusan menteri perhubungan nomor : KP 380 Tahun 2015 Tentang
Master Plan Bandar Udara Pangsuma Putussibau. Perubahan Rencana Induk secara
langsung berdampak pada perubahan rancangan usulan yang sebelumnya telah disusun
karena terjadi penyesuaian kebutuhan fasilitas, tata letak fasilitas dan tahapan
pembangunannya
 PEDOMAN TEKNIS
KANTOR UPBU PANGSUMA DIPA 2020
PUTUSSIBAU
Lembar 2 dari 6

1.2. Untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok Kantor UPBU Pangsuma Putussibau di atas
serta untuk mendukung pengembangan wilayah Kalimantan Barat, akan dilaksanakan
pekerjaan “Review Master Plan, termasuk KKOP, BKK, DLKr dan DLKp Bandar Udara
Pangsuma Putussibau”.
1.3. Pekerjaan Review Master Plan, termasuk KKOP, BKK, DLKr dan DLKp Bandar
Udara Pangsuma Putussibau meliputi :
a. Inventarisasi data dan informasi.
b. Telaah awal.
c. Survei Pendahuluan.
d. Survei Angkutan Udara, Topografi, Batimetri, batas lahan dan inventaris batas lahan.
e. Analisis data dan informasi berdasarkan hasil inventarisasi data dan survei lapangan.
f. Analisis dan Penyusunan Rencana Induk Bandar Udara.
g. Penyusunan Rencana Induk Bandar Udara, termasuk KKOP, BKK, DLKr dan DLkp.
h. Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Rencana Induk Bandar Udara.
i. Penyusunan bahan ekspose/presentasi Rencana Induk Bandar Udara.

Pasal 2
MAKSUD DAN TUJUAN

2.1. Maksud :
peninjauan terhadap KP 380 Tahun 2015 Tentang Rencana Induk Bandar udara Pangsuma
Putussibau dimana lahan yang tersedia saat ini ada perubahan fungsi pemanfaatannya”.
2.2. Tujuan :
untuk merencanakan dimensi fasilitas sisi udara dan menata kembali tata letak fasilitas sisi
darat serta melengkapi dengan dokumen KKOP, DLkr, DLKp, serta Batas Kawasan
Kebisingan.

Pasal 3
URAIAN PEKERJAAN

Pekerjaan Review Master Plan, termasuk KKOP, BKK, DLKr dan DLKp Bandar Udara
Pangsuma Putussibau meliputi :
 PEDOMAN TEKNIS
KANTOR UPBU PANGSUMA DIPA 2020
PUTUSSIBAU
Lembar 3 dari 6

3.1. Inventarisasi data dan informasi terkait, meliputi :

a. Kebijakan/strategi pengembangan wilayah dalam lingkup nasional
b. Data topografi, fisiografi dan meteorologi
c. Data potensi ekonomi daerah
d. Data finansial dan pendapatan daerah
e. Data situasi eksisting
f. Data lalu lintas angkutan udara pada beberapa bandar udara terdekat
g. Data tatanan ruang udara dan fasilitas penerbangan
h. Data kondisi / kualitas air tanah dan air permukaan setempat
i. Harga satuan barang dan jasa setempat
j. Data utilitas (kapasitas dan jaringan); dan
k. Data kegempaan dan tsunami dan data lainnya yang diperlukan
3.2. Telaah awal (desk study) terhadap faktor–faktor terkait dengan rencana pengembangan
bandar udara.
3.3. Survei Pendahuluan.
3.4. Survei Lapangan, meliputi survei permintaan jasa angkutan udara, survei gempa bumi dan
tsunami, pertahanan keamanan, lalu lintas perbatasan, topografi, Batimetri di area
pengembangan bandar udara, batas lahan eksisting dan rencana pengembangan, batas
kepemilikan lahan, identifikasi dampak lingkungan hidup dan identifikasi objek yang
diduga menjadi obstacle, Batas Kawasan Kebisingan, DLKr dan DLKp.
3.5. Pembuatan Titik BM Rencana Induk, DLKr, dan inventaris BM KKOP eksisting.
3.6. Analisis data dan informasi berdasarkan hasil inventarisasi data dan survei lapangan.
3.7. Penyusunan bahan ekspose/presentasi.

Pasal 4
PERSYARATAN LAIN-LAIN

Pelaporan pelaksanaan pekerjaan wajib dibuat oleh konsultan sesuai dengan tahapan
pelaksanaan pekerjaan sebagai berikut :
4.1. Laporan Pendahuluan (Inception Report)
Laporan pendahuluan dibuat dan diserahkan oleh konsultan sebanyak 10 (sepuluh)
copy/buku, yang berisi :
 PEDOMAN TEKNIS
KANTOR UPBU PANGSUMA DIPA 2020
PUTUSSIBAU
Lembar 4 dari 6

a. Uraian kegiatan yang akan dilakukan oleh konsultan dalam pelaksanaan pekerjaan
termasuk rencana kegiatan survei lapangan dan lampiran-lampiran (checklist data,
kuisioner dan form) yang diperlukan untuk pengumpulan data dan informasi.
b. Analisis awal mengenai kondisi eksisting lokasi pekerjaan yang akan dilaksanakan
berdasarkan data sekunder yang telah diperoleh melalui studi literatur maupun
kepustakaan.
4.2. Laporan Antara (Interim Report)
Laporan Antara dibuat dan diserahkan oleh konsultan sebanyak 10 (sepuluh) copy/buku,
yang berisi : Perolehan data dan informasi hasil pekerjaan Lapangan, meliputi survei
permintaan jasa angkutan udara, survei gempa bumi dan tsunami, pertahanan keamanan,
lalu lintas perbatasan, identifikasi dampak lingkungan hidup dan identifikasi objek yang
diduga menjadi obstacle yang disampaikan secara terpisah masing-masing 2 (dua)
copy/buku.
4.3. Laporan Pra - Akhir (Draft Final Report)
Laporan Pra - Akhir dibuat dan diserahkan oleh konsultan sebanyak 10 (sepuluh)
copy/buku yang berisi :
a. Penyempurnaan hasil analisis lalu lintas angkutan udara, analisis kapasitas dan
kebutuhan fasilitas pokok bandar udara, serta konsep rencana pengembangan bandar
udara, dengan memperhatikan tanggapan, masukan dan koreksi sesuai hasil presentasi
dan diskusi yang telah dilaksanakan dengan Kelompok Pendamping (Counterpart
Team).
4.4. Laporan Akhir (Final Report)
Laporan Akhir dibuat dan diserahkan oleh konsultan sebanyak 10 (sepuluh) copy/buku
yang berisi :
a. Hasil akhir analisis lalu lintas angkutan udara, analisis kapasitas dan kebutuhan
fasilitas pokok bandar udara serta konsep rencana pembangunan bandar udara, dengan
meperhatikan tanggapan, masukan dan koreksi sesuai hasil presentasi dan diskusi
yang telah dilaksanakan dengan Kelompok Pendamping (Counterpart Team) dan
Panitia Pengarah (Steering Committee).
b. Penetapan / Pemilihan alternatif rencana pembangunan bandar udara
 PEDOMAN TEKNIS
KANTOR UPBU PANGSUMA DIPA 2020
PUTUSSIBAU
Lembar 5 dari 6

4.5. Ringkasan Laporan Akhir (Executive Summary)

Ringkasan Laporan Akhir dibuat dan diserahkan oleh konsultan sebanyak 10 (sepuluh)
copy/buku yang dicetak berwarna diatas kerta ukuran A4, yang berisi : Penyajian data dan
informasi rencana lokasi bandar udara yang telah dibuat secara sistematis, ringkas, jelas
serta mudah dimengerti lengkap dengan lampiran tabel dan gambar yang dicetak
berwarna.
4.6. Bahan Pemaparan / Expose
Bahan pemaparan /expose dibuat dan diserahkan oleh konsultan sebanyak 10 (sepuluh)
copy/buku, merupakan penyajian data dan informasi mengenai pembuatan rencana induk
bandar udara sebagai bahan sosialisasi yang diperlukan guna mendapatkan tanggapan dari
Pemerintah Daerah serta masyarakat setempat.
4.7. Album Gambar
Album gambar dicetak berwarna diatas kertas ukuran A1 sebanyak 5 (lima) buku dan
diatas kertas A3 sebanyak 5 (lima) buku berskala cukup sehingga jelas dan mudah
dimengerti serta 10 (sepuluh) copy dalam bentuk Compact Disc, yang berisi :
a. Gambar Rencana Induk Bandar Udara
b. Gambar Kebutuhan Lahan
c. Gambar KKOP
d. Gambar BKK
e. Gambar DLKr dan
f. Gambar DLKp.
4.8. Maket Bandar Udara diserahkan sebanyak 1 paket.
4.9. Lain – lain
Ketentuan - ketentuan lain yang belum tercakup dalam ketentuan ini, apabila diperlukan
akan diberikan kepada konsultan sebagai pelengkap/tambahan.

Pasal 5
PENUTUP

5.1 Bilamana pada saat penjelasan serta uraian yang disampaikan kurang dimengerti atau ada
pekerjaan yang tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan BoQ, maka pelaksanaannya harus
dikoordinasikan terlebih dahulu.