Anda di halaman 1dari 23

RINGKASAN

Luti Gendang merupakan makanan khas Kepulauan Riau berupa roti


goreng berisi abon ikan. Roti goreng ini memiliki tekstur luar yang renyah dan
dalamnya lembut. Ikan yang biasa digunakan untuk roti ini ialah ikan tongkol.
Ikan tongkol disuwir dan akan dicampuri bumbu khusus khas Melayu Tarempa.
Bentuknya sederhana tapi menarik perhatian, berbentuk lonjong memanjang,
seperti kroket. Luti Gendang ini sangat cocok untuk dijadikan camilan bersantai
dengan keluarga, apalagi jika disajikan hangat-hangat dan ditemani dengan
secangkir teh hangat.

Tujuan dari pembuatan Luti Gendang adalah untuk melestarikan makanan


khas daerah, sehingga dikenal oleh khalayak luas. Hal ini dikarenakan banyaknya
wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Riau. Sehingga mampu dimanfaatkan
untuk mengembangkan kelestarian budaya dan makanan tradisional daerah, salah
satunya Luti Gendang. Serta untuk memajukan perekonomian masyarakat daerah.

Dalam kegiatan ini metode yang kami gunakan adalah menawarkan


berbagai variasi rasa yaitu ikan, coklat, kacang hijau, kacang tanah, dan kelapa.
Hal ini dikarenakan untuk menarik pelanggan yang tidak menyukai ikan, serta
agar pelanggan tidak mudah bosan pada satu rasa saja.

Produk ini menghasilkan keuntungan yang cukup menjanjikan. Produk ini


dijual dengan harga Rp 1.500,- /buahnya di hari pertama dengan total produksi
400 buah dan menghasilkan laba bersih Rp. 326.000,- dan produksi terus
meningkat setiap harinya. Dengan modal investasi sebesar Rp. 274.000,- produk
kami menghasilkan keuntungan keuntungan sebesar Rp. 218.000,- setiap harinya
dengan 400 buah sekali produksi. Dan produk ini memiliki kekalayakan usaha
yang cukup tinggi.

Kata Kunci : Luti Gendang, Luti abon, makanan khas daerah


1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Roti merupakan salah satu produk makanan yang terbuat dari tepung
terigu yang diberi ragi dan kemudian dipanggang. Pada masa sekarang ini roti
menjadi salah satu produk pangan yang digemari oleh masyarakat.
Masyarakat biasa mengkonsumsi roti sebagai menu sarapan atau sebagai
pengganti nasi. Kini roti juga telah mengalami perkembangan seperti dengan
adanya penambahan bahan lain yang dapat menambah varian rasa dan aroma,
bahkan dapat meningkatkan nilai gizi dari roti tersebut.
Semakin banyaknya minat masyarakat terhadap roti, membuat
terciptanya peluang usaha pada bidang ini. Salah satu usaha adalah Luti
Gendang Mak Ngah. Dalam hal ini peluang usaha yang ada sangat
menjanjikan
Indonesia merupakan Negara kepulauan yang sebagian besar luasnya
merupakan perairan. Tepatnya di provinsi Kepulauan Riau khususnya di
Tanjungpinang hal tersebut dimanfaatkan oleh sekelompok masyarakat yang
berprofesi sebagai nelayan. Hal ini yang mendorong kami memanfaatkan
bahan baku ikan dengan cara membeli hasil tangkapan langsung dari
kelompok nelayan. Dalam arti sempit juga membantu kelompok nelayan
menghilangkan sifat ketergantungan kepada toke. Sedikit demi sedikit jika
usaha ini berjalan dengan lancar, mampu ikut menyejahterakan kehidupan
mereka yang berpenghasilan rendah.

1.2 Tujuan
a. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi mahasiswa karena proses
produksi dilakukan setelah perkuliahan selesai dan mahasiswa bisa jadi
lebih mandiri tanpa bergantung dari kiriman orang tua.
b. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa untuk
mendorong terciptanya wirausahawan muda yang peduli dengan keadaan
daerahnya.
c. Menjadikan Luti Gendang Mak Ngah ini sebagai ikon oleh-oleh
khas dari kota Tanjungpinang yang selalu diingat masyarakat luar ketika
berkunjung ke Tanjungpinang.

1.3 Luaran
Luaran yang diharapkan dari usaha ini yang bernama “Luti Gendang
Mak Ngah” dengan berbagai dua varian rasa, yakni:
 Ikan
 Coklat
 Kacang hijau
2

 Kacang tanah
 Kelapa

1.4 Manfaat
Manfaat utama yang ingin didapat dari usaha ini adalah pengalaman
berwirausaha. Hasil program ini akan memenuhi rasa penasaran masyarakat
terhadap makanan khas kota Tanjungpinang melalui kegiatan produksi, serta
nama produk yang unik khususnya bagi masyarakat di daerah kota
Tanjungpinang.
3

BAB II
GAMBARAN RENCANA USAHA

b.1 Gambaran Umum Produk


Luti Gendang merupakan berbahan terigu dan ikan. Di daerah tempat
kami melakukan produksi, jumlah ketersediaan bahan baku masih sangat
melimpah. Namun di sisi lain, kurangnya minat masyarakat dalam
mempromosikan makanan khas daerah yang memiliki nilai ekonomis yang
tinggi inilah yang mendorong kami untuk menciptakan inovasi baru dengan
berbagai variasi rasa di bidang kuliner yang tidak hanya nikmat namun juga
kaya akan protein.

b.2 Analisis Peluang Pasar


Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa usaha ini bukanlah usaha
yang benar-benar baru di pasaran. Hal ini dikarenakan saat ini sudah ada
usaha sejenis yang beredar di pasaran. Oleh karena itu, kami mencoba untuk
mengemas usaha Luti Gendang Mak Ngah ini sebagai suatu bentuk usaha
yang berbeda dengan usaha sejenis yang sudah ada telebih dulu di pasaran.
Usaha Luti Gendang Mak Ngah ini mempunyai beberapa keunggulan antara
lain :
a. Olahan yang dikemas dalam wadah yang aman ketika dibawa
dalam perjalanan jauh
b. Aman untuk dikonsumsi bagi semua usia dan juga bermanfaat
bagi kesehatan karena berbagai kandungan gizi yang terdapat di dalamnya
c. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau
d. Proses produksinya higienis
e. Kemasan yang unik dengan logo yang menarik serta tertera bahan bahan
apa saja yang digunakan

b.3 Penentuan Daerah Pemasaran


Lokasi usaha merupakan suatu hal yang sangat penting dan sangat
menunjang bagi berkembang atau tidaknya suatu usaha nantinya. Dalam
menentukan lokasi usaha, berikut ini adalah beberapa hal yang kami
pertimbangakan:
a. Lokasi usaha strategis, berdekatan dengan keramaian dan merupakan pusat
usaha kuliner di siang hari maupun malam hari
b. Lokasi yang dekat dengan pusat perbelanjaan
c. Kawasan rekreasi, perumahan, perkantoran, dan kampus. Pasaran tidak
hanya untuk mahasiswa yang di Stikes tetapi untuk di semua perguruan
tinggi yang ada di Tanjungpinang ini.
4

b.4 Pengawasan kualitas


Untuk proses pengawasan, dilakukan terhadap bahan baku, proses dan
juga produk jadi. Pengawasan bahan baku dilakukan dengan menjaga
kesegaran bahan baku yang digunakan dengan cara membeli langsung bahan-
bahan yang dibutuhkan tersebut tempat pelelangan hasil tangkapan laut.
Untuk pengawasan proses akan dilakukan dengan memperhatikan kebersihan
dapur dan juga alat-alat yang digunakan. Sedangkan pada pengawasan produk
jadi dilakukan rasa standar pada makanan-makanan yang diolah. Selain itu
kami akan memastikan tidak digunakannya bahan-bahan aditif yang
membahayakan kesehatan pelanggan.
5

BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Proses Produksi


Tahapan Alat dan Bahan Keterangan Tahapan
Persiapan  Pick up  Pembelian alat-alat
 Pembelian bahan
Persiapan bahan  Baskom  Cek kompor
 Pisau  Siapkan bahan yang
 Blender diperlukan
 Talam
 Wajan
 Kompor

Pembuatan Isi Ikan


 2 kg ikan tongkol  Bersihkan ikan potong
 5 siung bawang menjadi 4 atau 3
merah haluskan bagian 1 ekor
 5 siung bawang  Rebus ikan sampai air
putih haluskan mendidih
 30 buah cabe merah  fillet ambil dagingnya
keriting haluskan saja
 100 ml santan  Blender ikan sampai
 Secukupnya gula halus
pasir  Blender bumbu halus
 Secukupnya garam  Tumis bumbu halus
hingga harum, lalu
masukkan santan tumis
hingga hampir kering
lalu masukkan ikan yg
sudah digiling tadi.
 Masak hingga bumbu
meresap. Tambahkan
gula pasir dan garam
secukupnya.
 Koreksi rasa, lalu
masak terus pakai api
kecil hingga ikan
kering seperti abon.
 Matikan api
Isi Coklat  Cincang halus
 1 buah coklat batang
6

Isi Kacang Hijau


 1 Kg Kacang Hijau  Rebus kacang hijau,
 1 Kg Gula Pasir gula, dan santan
 Santan secukupnya sampai air mengering
 Aduk-aduk agar tidak
gosong
Isi Kacang Tanah
 50 gr Kacang Tanah  Oseng kacang tanah
 Gula pasir sampai masak
secukupnya  Tumbuk remah
 Aduk dengan gula
pasir

Isi kelapa  Masak sampai kering


 50 gr kelapa parut air
 Gula merah  Aduk sampai rata agar
secukupnya tidak gosong dibawah
 50 gr Gula Pasir

Roti
 5 kg terigu protein  Seduh ragi instan
sedang (segitiga dengan air biasa
biru) didalam gelas
 1 buah telur  Didalam wadah aduk
 1 sdm ragi instan rata telur dan gula
 10 gr gula pasir pasir. Lalu masukkan
 1 sdm butter terigu, butter dan ragi
 Secukupnya air instan lalu aduk.
santan  Masukkan sedikit demi
 Secukupnya minyak sedikit air santan lalu
makan uleni sampai adonan
kalis
 Diamkan dan tutup
adonan minimal 30
menit hingga adonan
mengembang
 Ambil adonan kira-kira
50gr ke telapak tangan
lalu pipihkan, beri
isian lalu tutup dan
bentuk agak lonjong.
7

Ulangi hingga adonan


habis.
Penggorengan  minyak goreng  Pasang kompor gas
 kompor gas dengan regulator dan
 tabung gas regulator sambungkan dengan
 wajan tabung gas
 sodet  Siapkan wajan
 tirisan talam kemudian panaskan
minyak goreng
 Goreng dalam minyak
panas menggunakan api
kecil hingga coklat
keemasan.
 Lalu tiriskan
Pengemasan  Wadah  Masukkan luti gendang
 Plastic yang sudah digoreng
 Mesin kedalam wadah tertutup
 pembuah  Tempelkan label merk
 Label merk kemasan

3.2 Pemasaran
a. Segmentasi
Selain produk inovasi baru peluang pasar untuk Luti Goreng Mak
Ngah adalah segmen pasar yang sangat luas. Produk ini dikonsumsi secara
luas dari masyarakat berpenghasilan rendah sampai masyarakat
penghasilan tinggi. Luti Goreng Mak Ngah harganya relatif murah
sehingga bisa dijangkau oleh semua lapisan masyarakat. Diperkirakan
jumlah konsumsi Luti Goreng Mak Ngah akan meningkat seiring dengan
pertambahan jumlah penduduk dan perkembangan gaya hidup masyarakat
yang menjadikan Luti Goreng sebagai makanan pelengkap sehari-hari.
b. Target Pasar
Pelanggan yang pertama dibidik adalah masyarakat umum karena
lokasi yang berada di sekitar pusat perbelanjaan, . Kami optimis dengan
keunggulan usaha kami ini, karena kami menawarkan harga yang lebih
terjangkau oleh pelanggan.
Kami menjual produk ini di Kawasan rekreasi, perumahan,
perkantoran, kampus, pusat usaha kuliner dan pusat perbelanjaan. Serta
membuka stand di beberapa Super Market yang ada di Tanjungpinang,
Seperti misalnya Super Market Al-baik.

c. Postisioning
Produk yang kami hasilkan nantinya akan diingat oleh masyarakat
8

sebagai makanan khas atau oleh oleh khas dari Kota Tanjungpinang yang
pastinya akan diminati oleh masyarakat. Juga bisa dijadikan cendramata
saat berkunjung ke Kota Tanjungpinang karena kemasan nya sangat
menarik.

3.3 Promosi dan Pemasaran


Strategi yang akan kami lakukan dalam promosi dan pemasaran antara
lain:
a. Promosi yang menarik namun tetap sesuai dengan realita seperti
menyebarkan pampflet, promosi dari mulut ke mulut.
b. Memasarkan produk melalui media sosial seperti akun instagram,
facebook dsb.
c. Meningkatkan teknologi pengelolaan dan kemampuan berwirausaha
serta manajerial.
d. Memberikan diskon untuk pembelian dengan jumlah banyak.
e. Untuk pemesanan melalui media sosial, produk akan kami antarkan
kerumah pelanggan tanpa dipungut ongkos kirim.
f. Membuka stand di saat ada kegiatan kewirausahaan atau event lainnya,
pembeli bisa merasakan produk dalam kemasan tester terlebih dahulu
guna lebih meyakinkan pelanggan bahwa produk yang kami jual tidak
hanya variasi rasanya menarik namun juga nikmat.
9

3.4 Manajemen Pengawasan Produksi

Tabel 2. Deskripsi Tugas


Jabatan Uraian tugas
Pimpinan Perusahaan Bertanggung jawab terhadap
Nur Atiqah keseluruan
kegiatan perusahaan
Manajer Pengembangan Produk dan Menemukan inovasi-inovasi baru
Manajer produksi dan
Dariah dan Sintya Artisa Agustianti mengembangkan inovasi tersebut
untuk
pengembangan usaha dan
Mengontrol jalannya proses
produksi
Manajer Pemasaran dan Manajer Mengontrol jalannya proses
Administrasi dan keuangan pemasaran
Dwi Fitra Sari dan Novalina Manurung Produk dan Mencatat dan
mengarsipkan
keseluruhan administrasi
perusahaan
serta bertanggung jawab terhadap
pengelolaan keuangan perusahaan

3.5 Prediksi Laba Rugi

Biaya Produksi Ikan 1 kg Rp.75.000


Tongkol/Tenggiri
Bawang Merah 2 ons Rp. 6.000
Minyak goreng 1 liter Rp.14.000
Garam 1 bks Rp. 2.000
Gula merah 50 gr Rp.3.000
Bawang putih 2 ons Rp.7.000
Kelapa parut 1 ons Rp.10.000
Gas LPG 1 tb Rp.16.000
Santan 1 liter Rp 10.000
Gula pasir 1 kg Rp 11.000
Coklat batang 1 bks Rp 30.000
Kacang hijau 1 kg Rp 20.000
Kacang tanah 1 kg Rp 23.000
Tepung Terigu 3 kg Rp 50.000
10

Total Biaya Rp.274.000,-


Produksi :

Dalam waktu 1 hari kami memproduksi rata-rata 400 buah Luti Goreng Mak
Ngah.

Pendapatan = harga x produksi


= Rp. 1.500 x 400
= Rp.600.000,-
Keuntungan = pendapatan – total biaya produksi
= Rp.600.000,- – Rp. 274.000,-
= Rp. 326.000,-

Break Even Point (BEP)


BEP produksi = total biaya produksi ÷ harga
= Rp. 274.000,- ÷ Rp.1.500/bungkus
= 182 buah
Hasil tersebut menandakan bahwa ketika produksi mencapai 182 buah maka
usaha Luti Gendang Mak Ngah telah mencapai titik keuntungan pada harga
Rp.1.500,-

BEP Harga = total biaya produksi ÷ produksi


= Rp. 274.000,- ÷ 400 buah
= Rp 685/bungkus
Hasil tersebut menandakan bahwa pada saat harga mencapai Rp. 685/buah
usaha Luti Gendang Mak Ngah tidak mengalami keuntungan maupun kerugian
pada tingkat produksi 400 buah.

Return of cost ratio ( R/C)


R/C = total pendapatan ÷ total biaya
= Rp.600.000,- ÷ Rp. 274.000,-
= 2.18
Dari setiap Rp. Rp. 274.000,- biaya yang dikeluarkan untuk usaha produksi
Luti Gendang Mak Ngah akan diperoleh keuntungan sebesar Rp. 218.000,-. Dari
awal kegiatan, kami sudah melakukan 10 kali produksi dengan keutungan tetap
pada tiap kali melakukan penjualan.
11

Jadi keuntungan sementara kegiatan ini adalah


Keuntungan x total produksi
Rp 218.000,-. x 10
= Rp 2.180.000,-
12

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


Anggaran biaya dapat dilihat pada Tabel berikut:
Tabel 3.Ringkasan Anggaran Biaya
Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
Peralatan penunjang Rp.1.370.000
Bahan habis pakai Rp. 2.173,000
Perjalanan Rp.450.000
Biaya lainnya Rp.800.000
Jumlah Rp 4.793.000
4.2 Jadwal Kegiatan

Jadwal kegiatan untuk usaha yang akan dilaksakan dapat dilihat pada Tabel
berikut:

Tabel 4 Jadwal Kegiatan

N Bulan
Jenis Kegiatan
o 1 2 3 4 5
1 Mencari Pemberdaya sebagai sumber
pasokan bahan baku
2 Membeli alat dan bahan untuk produksi

3 Membuat logo pada kemasan


4 Pengurusan surat izin (P-IRT)
5 Proses produksi
13

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota


Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama lengkap (dengan gelar) Nur Atiqah
2 Jenis kelamin perempuan
3 Program studi S1 Keperawatan
4 Nim 101611018
5 Tempat dan tanggal lahir Terempa,7 November 1998
6 E-mail -
7 Nomor telepon/ Hp -

B. Pemakalah seminar ilmiah


No Nama pertemuah Judul artikel Waktu dan
ilmiah/ seminar ilmiah tempat
1 - - -

C. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau


institusi lainnya)

NO Jenis penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun


1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Proposal Luti Goreng Mak
Ngah.

Tanjungpinang, 09 Januari 2020


Pengusul

Nur Atiqah
14

Biodata anggota 1

A. Indentitas diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dariah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Keperawatan
4 NIM 101611007
5 Tempat dan Tanggal Lahir -
6 E-mail -
7 Nomor Telepon/HP -

B. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation)


Nama Pertemuan Waktu dan
No Judul Artikel Ilmiah
Ilmiah / Seminar Tempat
1 - - -

C. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau


institusi lainnya)
No Institusi Pemberi Tahu
Jenis Penghargaan
Penghargaan n
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Proposal Luti Goreng Mak
Ngah.

Tanjungpinang, 09 Januari 2020


Pengusul

Dariah
15

Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama lengkap (dengan gelar) Sintya Artisa Agustianti
2 Jenis kelamin perempuan
3 Program studi S1 Keperawatan
4 Nim 101611027
5 Tempat dan tanggal lahir -
6 E-mail -
7 Nomor telepon/ Hp -

B. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation)


Nama Pertemuan Waktu dan
No Judul Artikel Ilmiah
Ilmiah / Seminar Tempat
1 - - -

C. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau


institusi lainnya)

No Institusi Pemberi
Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Proposal Luti Goreng Mak
Ngah.

Tanjungpinang, 09 Januari 2020


Pengusul

Sintya Artisa Agustianti


16

Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri
1 Nama lengkap (dengan gelar) Dwi Fitra Sari
2 Jenis kelamin perempuan
3 Program studi S1 Keperawatan
4 Nim 101611010
5 Tempat dan tanggal lahir -
6 E-mail -
7 Nomor telepon/ Hp -

B. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation)


Nama Pertemuan Waktu dan
No Judul Artikel Ilmiah
Ilmiah / Seminar Tempat
1 - - -

C. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau


institusi lainnya)

No Institusi Pemberi
Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Proposal Luti Goreng Mak
Ngah.

Tanjungpinang, 09 Januari 2020


Pengusul

Dwi Fitra Sari

Biodata Anggota 4
17

A. Identitas Diri
1 Nama lengkap (dengan gelar) Novalina Manurung
2 Jenis kelamin perempuan
3 Program studi S1 Keperawatan
4 Nim 101611016
5 Tempat dan tanggal lahir -
6 E-mail -
7 Nomor telepon/ Hp -

B. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation)


Nama Pertemuan Waktu dan
No Judul Artikel Ilmiah
Ilmiah / Seminar Tempat
1 - - -

C. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau


institusi lainnya)

No Institusi Pemberi
Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Proposal Luti Goreng Mak
Ngah.

Tanjungpinang, 09 Januari 2020


Pengusul

Novalina Manurung

Lampiran 2
Peralatan penunjang
18

Justifikasi
Material Kuantitas Harga satuan Jumlah (Rp)
Pemakaian
Kompor gas Peralatan 1 buah Rp.250.000 Rp.250.000
Tabung gas Peralatan 1 buah Rp.170.000 Rp.170.000
Regulator Peralatan 1 buah Rp.100.000 Rp.100.000
Baskom Peralatan 3 buah Rp.10.000 Rp.30.000
Panci Peralatan 1 buah Rp.150.000 Rp.150.000
Blender Peralatan 1 buah Rp.250.000 Rp.250.000
Kalkulator Peralatan 1 buah Rp.80.000 Rp.80.000
Baskom Peralatan 4 buah Rp.25.000 Rp.100.000
Pisau Peralatan 3 buah Rp.10.000 Rp.30.000
Wajan Peralatan 2 buah Rp.75.000 Rp.150.000
Sodet Peralatan 2 buah Rp.12.500 Rp.25.000
Tirisan Peralatan 1 buah Rp.35.000 Rp.35.000
Rp.1.370.000
SUB TOTAL

Bahan Habis Pakai

Justifikasi
Material Kuantitas Harga satuan Jumlah (Rp)
Pemakaian

Tepung Terigu Bahan dasar 10 kg Rp.10.000 Rp.280.000

Ikan Tongkol Bahan Isi 3 kg Rp 75.000 Rp 225.000

Garam Bahan tambahan 1 karung Rp.50.000 Rp.50.000

Gula Bahan tambahan 1 karung Rp.80.000 Rp.80.000

Bawang putih Bahan tambahan 2 kg Rp.35.000 Rp.105.000


Bawang Rp 40.000 Rp 80.000
Bahan tambahan 2 kg
Merah
Plastic Kemasan 5 kg Rp.50.000 Rp.250.000
Minyak Rp.350.000 Rp.700.000
Bahan tambahan 2 drigen
goreng
Gas LPG Penunjang 7 isi ulang Rp.20.000 Rp.140.000
19

Coklat Batang Bahan tambahan 1 pack Rp.30.000 Rp.30.000


Rp.50.000 Rp.50.000
Kertas HVS Kemasan 1 pack
Tambahan Rp 10.000 Rp 70.000
Santan 7 liter
Bahan
Bahan Rp 10.000 Rp 70.000
Kelapa parut 7 ons
Tambahan
Bahan
Kacang tanah 1 kilo Rp.23.000 Rp.23.000
Tambahan
Bahan
Kacang hijau 1 kilo Rp.20.000 Rp.20.000
Tambahan
Tambahan
SUB TOTAL Rp. 2.173,000

Perjalanan
Justifikasi Harga Jumlah
Material Kuantitas
Perjalanan satuan (Rp)
Sewa Pick UP Pengangkutan 1 hari Rp.50.000 Rp.50.000
bahan baku
Pembelian Pengangkutan Pulang-pergi Rp.50.000 Rp.100.000
bahan
Bensin Untuk Pulang-`pergi Rp.50.000 Rp.100.000
promosi mengantar
pesanan
Bensin Pengangkutan Pulang-`pergi Rp.50.000 Rp.100.000
distribusi produk untuk
dijual
SUB TOTAL Rp.450.000

Lain-lain
Justifikasi Harga Jumlah
Material Kuantitas
Pemakaian satuan (Rp)
Rp.600.000
Leaflet Promosi 2 buah Rp.300.000
Rp.200.000
Brosur Promosi 2 buah Rp.100.000
SUB TOTAL
Rp.800.000
20

Lampiran 3 susunan Organisasi dan pembagian tugas

Lokasi
Waktu
Nama / Program Bidang
No (Jam/m Uraian Tugas
NIM Studi Ilmu
in
ggu)
1 Nur Atiqah S1 Pimpinan 25 jam  Survey
101611018 keperawatan perusahaan kebutuhan pasar,
lokasi jualan.
 Membuat
proposal
pengajuan
dengan rincian
biaya yang akan
dikeluarkan dan
strategi
pemasarannya
 Analisa usaha
Mengkoordinir
proses produksi
hingga proses
distribusi.
 Mengkoordinir
setiap anggota
agar menjalan
tugasnya
dengan baik.
2 Dariah S1 Pengemban 15-20  Menyediakan
101611007 keperawatan gan Produk jam alat serta bahan
dan baku
Sintya Produksi  Menyiapkan
Artisa produk serta
Agustianti qualily control
101611027  Mengolah
produk yang
21

masih bebahan
mentah menjadi
produk yang
siap untuk
dipasarkan
 Mengerjakan
seluruh
proses produksi
3 Dwi Fitra S1 Pemasaran 15-20  Survey tempat
Sari keperawatan dan jam sekaligus
101611010 Administra menyiapkandes
si ain tempat yang
Novalina akan digunakan
Manurung untuk usaha
101611016  Membuat desain
untuk promosi
usaha
 Mendistribusi
kan produk ke
pasar, swalayan,
kedai- kedai dan
kantin
 Bertanggung
jawab tehadap
seluruh
keuangan
 Menghitung
pengeluaran
modal
 Mengitung laba
keuntungan atau
kerugian
22

Lampiran 4 Gambar Produk

Anda mungkin juga menyukai