Klasifikasi Otot Berdasarkan Lokasi pada manusia dibagi menjadi tiga yaitu :

1. Otot Lurik
Otot lurik atau yang dikenal juga dengan otot rangka adalah jaringan yang menempel
pada bagian rangka tubuh manusia, dimana peranan utamanya adalah untuk pergerakan.
Otot lurik atau skeletal muscle memiliki pigmen bernama mioglobin. Otot jenis ini
merupakan otot yang paling banyak di temukan dan mendominasi hampir seluruh tubuh
manusi. Di katakan sebagai otot lurik karena jika dilihat secara mikroskopis, otot ini
memiliki daerah yang gelap, disebut dengan myosin dan daerah terang yang disebut
dengan aktin yang bersusun secara berselang seling. Pola yang ditampilkan wilayah gelap
dan terang tersebut menyerupai lurik, sehingga dinamakan otot lurik. Adapun fungsi dari
otot lurik yaitu sebagai alat gerak aktif dan juga berkontraksi secara cepat dan kuat untuk
menggerakkan tulang dan tubuh.
Berikut adalah ciri-ciri dari otot lurik :
a. Bentuk sel silindris, relatif panjang
b. Berinti banyak, terletak di tepi sel
c. Memiliki ukuran diameter hingga 50 mikron dengan panjang 2,5 mikron
d. Reaksi terhadap rangsang cepat namun mudah lelah
e. Merupakan otot volunter
f. Contoh otot lurik yang mudah di lihat adalah pada otot bisep maupun trisep.

2. Otot Jantung
Otot jantung adalah otot penyusun dinding jantung yang meliputi sel-sel
cardiomycocyte atau sel otot myocardicyteal yag berjumlah satu atau dua, tetapi adapun
berjumlah 3 atau 4 inti sel yang sangat jarng terjadi. Fungsi dari otot jantung adalah untuk
menimbulkan kontraksi atau menyebabkan jantung menguncup dan mengembang
sehingga darah terpompa menuju ke pembuluh darah.
Ciri-ciri otot jantung :
1. Bentuk sel silindris, relatif panjang
2. Berinti banyak yang terletak ditengah sel
3. Merupakan otot involunter
4. Kontraksi secara otomatis, teratur dan tidak pernah lelah
5. Selnya bercabang
6. Terdapat pada dinding jantung
3. Otot Polos
Otot polos adalah otot yang ditemukan dalam organ pencernaan dan pembuluh darah,
bekerja dengan pengaturan dari system saraf tak sadar atau saraf otonom. Otot polos
dibentuk oleh sel-sel otot yang terbentuk dari gelondong dengan kedua ujung meruncing,
serta mempunyai satu inti tunggal. Salah satu fungsi otot polos pada lambung adalah
untuk memecah makanan serta membawanya ke organ pencernaan berikutnya.
Ciri-ciri dari otot polos :
1. Bentuk sel memanjang dengan ujung meruncing
2. Berinti satu yang letaknya di tengah-tengah
3. Miofibril tidak bewarna (polos)
4. Merupakan otot involunter
5. Kontraksi lambat, bertahan, jarang pegal
6. Reaksi terhadap rangsangan lambat.
7. Terletak pada 6 lokasi utama yaitu, di dalam mata, dinding pembuluh darah, saluran
pernafasan, saluran pencernaan, organ urinarus, organ reproduktif.