Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN TUGAS PRAKTIK MANDIRI

PENATALAKSANAN KURATIF TERBATAS III


PRAKTIK 14 - 15
KARIOGRAM

Dosen Pembimbing : drg,Irma H.Y Siregar ,M.HKes

Disusun Oleh :
Nama : Suyatmi
NIM : P1337425218015
Prodi : D IV Terapis Gigi dan Mulut
Semester : 5

POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG


TAHUN 2020
KARTU STATUS PEMERIKSAAN GIGI (KARIOGRAM)

Nama Responden 1
Umur
Jenis Kelamin Pria / Wanita
1. PENGALAMAN KARIES
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 17 16 15 14 13 12 11 21 22 23 24 25 26 27 28 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
48 47 46 45 44 43 42 41 31 32 33 34 35 36 37 38
KRITER
DEBRIS INDEX
PENGALAMAN OHI-S
DMFT SKOR
0 IAKARIES
0 0 0,33+0
1BAIKada
Tidak 0 Karies
1 =0 0 0
CALCULUS
Kriteria OHIS Baik 0-1 1
INDEX
Kriteria OHIS Sedang 1 2 2
0
Ada karies0 baru0 dalam
≥1 3
10 tahun terakhir
0 0

D 0
M 0
F 0
DMF-T 0

2. RIWAYAT PENYAKIT

PENYAKIT SISTEMIK SKOR


Tidak ada penyakit sistemik 0 1
Penyakit sistemik yang mempengaruhi terjadinya karies ( mis. 1
DM, Xerostomia, Osteoporosis, Fluorosis)
Penyakit sistemik berat yang mempengaruhi terjadinya karies 2
(mis. Peny autoimun, Leukimia)

3. DIET

A. KANDUNGAN KARIOGENIK SKOR 2


Tidak makan makanan kariogenik 0
1 jenis makanan kariogenik dalam sehari 1
2-3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 2
> 3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 3

B. FREKUENSI MAKAN SKOR


3 kali dalam sehari 0 2
4 5 kali dalam sehari 1
6 7 kali dalam sehari 2
> 7 kali dalam sehari 3
4. PEMERIKSAAN PLAK
B L M D SKOR TOTAL
16 1 1 1 1 16 12 24 PI 2
12 0 0 0 0 4 0 0 12/6 =2
24 0 0 0 0
36 1 1 1 1 4 0 4
32 0 0 0 0
44 1 1 1 1 44 32 36
KRITERIA PLAK INDEKS SKOR
Plak Indeks < 0.4 0
Plak Indeks 0.4 1.0 1
Plak Indeks 1.1 2.0 2
Plak Indeks > 2.0 3

5. FLUORIDE PROGRAM

KETERPAPARAN TERHADAP FLUORIDE SKOR


Pasta Gigi berfluoride + ekstra Fluoride secara rutin 0
1
Pasta Gigi berfluoride + ekstra fluoride tidak rutin 1
Hanya Pasta Gigi berfluoride 2
Tidak pernah terpapar Fluoride 3
Ekstra Fluoride :
 Berkumur Fluoride/ Topikal Aplikasi Fluoride/ konsumsi tablet Fluoride rutin
 Konsumsi Rutin : makanan laut, kentang, kismis, teh
 Dilakukan secara rutin : setiap hari/minggu/bulan

6. SEKRESI SALIVA (KUANTITAS SALIVA : Stimulated Saliva)

KUANTITAS SALIVA SKOR


> 1.1 ml/menit 0 1
0.9 1.1 ml/menit 1
0.5 0.8 ml/menit 2
< 0.5 ml/menit 3

7. BUFFER CAPACITY (PH SALIVA)

PH SALIVA SKOR
6.8 7.8 0 1
6.0 6.6 1
5.0 5.8 2
< 5.0 3

8. CLINICAL JUDGEMENT

PENILAIAN KLINIS SKOR


Peluang terjadi karies baru sangat rendah ( 0 25%) 0 1
Peluang terjadi karies baru sedang (26 50%) 1
Peluang terjadi karies baru besar ( 51 75%) 2
Peluang terjadi karies baru sangat besar ( > 75%) 3
KARTU STATUS PEMERIKSAAN GIGI (KARIOGRAM)

Nama Responden 2
Umur
Jenis Kelamin Pria / Wanita
1. PENGALAMAN KARIES

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
18 17 16 15 14 13 12 11 21 22 23 24 25 26 27 28

0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0
48 47 46 45 44 43 42 41 31 32 33 34 35 36 37 38
KRITER
DEBRIS INDEX
PENGALAMAN OHI-S
DMFT SKOR
1 IAKARIES
1 2 1,5+0,5
2SEDANG
Tidak ada1 Karies
2 =2 0 0
CALCULUS
Kriteria OHIS Baik 0-1 1
INDEX
Kriteria OHIS Sedang 1–2 2
1
Ada karies0 baru0 dalam
≥1 3
11 tahun terakhir
0 1

D 1
M 0
F 1
DMF-T 2

2. RIWAYAT PENYAKIT

PENYAKIT SISTEMIK SKOR


Tidak ada penyakit sistemik 0 2
Penyakit sistemik yang mempengaruhi terjadinya karies ( mis. 1
DM, Xerostomia, Osteoporosis, Fluorosis)
Penyakit sistemik berat yang mempengaruhi terjadinya karies 2
(mis. Peny autoimun, Leukimia)

3. DIET

C. KANDUNGAN KARIOGENIK SKOR 2


Tidak makan makanan kariogenik 0
1 jenis makanan kariogenik dalam sehari 1
2-3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 2
> 3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 3

D. FREKUENSI MAKAN SKOR


3 kali dalam sehari 0 2
4 5 kali dalam sehari 1
6 7 kali dalam sehari 2
> 7 kali dalam sehari 3
4. PEMERIKSAAN PLAK
B L M D SKOR TOTAL
16 1 1 1 1 16 12 24 PI 2
12 1 0 0 0 4 1 1 12/6=2
24 1 0 0 0
36 1 1 1 1 1 1 4
32 1 0 0 0
44 1 0 0 0 44 32 36
KRITERIA PLAK INDEKS SKOR
Plak Indeks < 0.4 0
Plak Indeks 0.4 1.0 1
Plak Indeks 1.1 2.0 2
Plak Indeks > 2.0 3

5. FLUORIDE PROGRAM

KETERPAPARAN TERHADAP FLUORIDE SKOR


Pasta Gigi berfluoride + ekstra Fluoride secara rutin 0 1
Pasta Gigi berfluoride + ekstra fluoride tidak rutin 1
Hanya Pasta Gigi berfluoride 2
Tidak pernah terpapar Fluoride 3
Ekstra Fluoride :
 Berkumur Fluoride/ Topikal Aplikasi Fluoride/ konsumsi tablet Fluoride rutin
 Konsumsi Rutin : makanan laut, kentang, kismis, teh
 Dilakukan secara rutin : setiap hari/minggu/bulan

6. SEKRESI SALIVA (KUANTITAS SALIVA : Stimulated Saliva)

KUANTITAS SALIVA SKOR


> 1.1 ml/menit 0 2
0.9 1.1 ml/menit 1
0.5 0.8 ml/menit 2
< 0.5 ml/menit 3

7. BUFFER CAPACITY (PH SALIVA)

PH SALIVA SKOR
6.8 7.8 0 2
6.0 6.6 1
5.0 5.8 2
< 5.0 3

8. CLINICAL JUDGEMENT

PENILAIAN KLINIS SKOR


Peluang terjadi karies baru sangat rendah ( 0 25%) 0 3
Peluang terjadi karies baru sedang (26 50%) 1
Peluang terjadi karies baru besar ( 51 75%) 2
Peluang terjadi karies baru sangat besar ( > 75%) 3
KARTU STATUS PEMERIKSAAN GIGI (KARIOGRAM)

Nama Responden 3
Umur
Jenis Kelamin Pria / Wanita
1. PENGALAMAN KARIES
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1
18 17 16 15 14 13 12 11 21 22 23 24 25 26 27 28

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 0 0 0
48 47 46 45 44 43 42 41 31 32 33 34 35 36 37 38

KRITER
DEBRIS INDEX
PENGALAMAN OHI-S
DMFT SKOR
0 IAKARIES
0 0 0,33+0=
1BAIKada
Tidak 0 Karies
0 0,33 0 0
CALCULUS
Kriteria OHIS Baik 0-1 1
INDEX
Kriteria OHIS Sedang 1 2 2
0 karies
Ada 0 baru0 dalam
0 0 0 ≥1 3
1 tahun terakhir
D 0
M 1
F 0
DMF-T 1

2. RIWAYAT PENYAKIT

PENYAKIT SISTEMIK SKOR


Tidak ada penyakit sistemik 0 1
Penyakit sistemik yang mempengaruhi terjadinya karies ( mis. 1
DM, Xerostomia, Osteoporosis, Fluorosis)
Penyakit sistemik berat yang mempengaruhi terjadinya karies 2
(mis. Peny autoimun, Leukimia)

3. DIET

E. KANDUNGAN KARIOGENIK SKOR 1


Tidak makan makanan kariogenik 0
1 jenis makanan kariogenik dalam sehari 1
2-3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 2
> 3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 3

F. FREKUENSI MAKAN SKOR


3 kali dalam sehari 0 1
4 5 kali dalam sehari 1
6 7 kali dalam sehari 2
> 7 kali dalam sehari 3
4. PEMERIKSAAN PLAK
B L M D SKOR TOTAL
16 1 1 1 1 16 12 24 PI 2
12 0 0 1 0 4 1 0 12/6=2
24 0 0 0 0
36 0 1 1 1 4 0 3
32 0 0 0 0
44 1 1 1 1 44 32 36
KRITERIA PLAK INDEKS SKOR
Plak Indeks < 0.4 0
Plak Indeks 0.4 1.0 1
Plak Indeks 1.1 2.0 2
Plak Indeks > 2.0 3

5. FLUORIDE PROGRAM

KETERPAPARAN TERHADAP FLUORIDE SKOR


Pasta Gigi berfluoride + ekstra Fluoride secara rutin 0
1
Pasta Gigi berfluoride + ekstra fluoride tidak rutin 1
Hanya Pasta Gigi berfluoride 2
Tidak pernah terpapar Fluoride 3
Ekstra Fluoride :
 Berkumur Fluoride/ Topikal Aplikasi Fluoride/ konsumsi tablet Fluoride rutin
 Konsumsi Rutin : makanan laut, kentang, kismis, teh
 Dilakukan secara rutin : setiap hari/minggu/bulan

6. SEKRESI SALIVA (KUANTITAS SALIVA : Stimulated Saliva)


KUANTITAS SALIVA SKOR
> 1.1 ml/menit 0 2
0.9 1.1 ml/menit 1
0.5 0.8 ml/menit 2
< 0.5 ml/menit 3

7. BUFFER CAPACITY (PH SALIVA)

PH SALIVA SKOR
6.8 7.8 0 1
6.0 6.6 1
5.0 5.8 2
< 5.0 3

8. CLINICAL JUDGEMENT

PENILAIAN KLINIS SKOR


Peluang terjadi karies baru sangat rendah ( 0 25%) 0 2
Peluang terjadi karies baru sedang (26 50%) 1
Peluang terjadi karies baru besar ( 51 75%) 2
Peluang terjadi karies baru sangat besar ( > 75%) 3
KARTU STATUS PEMERIKSAAN GIGI (KARIOGRAM)

Nama Responden 4
Umur
Jenis Kelamin Pria / Wanita
1. PENGALAMAN KARIES

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 17 16 15 14 13 12 11 21 22 23 24 25 26 27 28

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
48 47 46 45 44 43 42 41 31 32 33 34 35 36 37 38

KRITER
DEBRIS INDEX
PENGALAMAN OHI-S
DMFT SKOR
0 IAKARIES
0 0 0
0BAIKada
Tidak 0 Karies
0 0 0
CALCULUS
Kriteria OHIS Baik 0-1 1
INDEX
Kriteria OHIS Sedang 1–2 2
0
Ada karies0 baru0 dalam
≥1 3
10 tahun terakhir
0 0

D 0
M 0
F 0
DMF-T 0

2. RIWAYAT PENYAKIT

PENYAKIT SISTEMIK SKOR


Tidak ada penyakit sistemik 0 0
Penyakit sistemik yang mempengaruhi terjadinya karies ( mis. 1
DM, Xerostomia, Osteoporosis, Fluorosis)
Penyakit sistemik berat yang mempengaruhi terjadinya karies 2
(mis. Peny autoimun, Leukimia)

3. DIET

G. KANDUNGAN KARIOGENIK SKOR 1


Tidak makan makanan kariogenik 0
1 jenis makanan kariogenik dalam sehari 1
2-3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 2
> 3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 3

H. FREKUENSI MAKAN SKOR


3 kali dalam sehari 0 1
4 5 kali dalam sehari 1
6 7 kali dalam sehari 2
> 7 kali dalam sehari 3

4. PEMERIKSAAN PLAK
B L M D SKOR TOTAL
16 1 1 0 0 16 12 24 PI 1
12 0 0 0 0 2 0 0 6/6=1
24 0 0 0 0
36 1 1 0 0 2 0 2
32 0 0 0 0
44 0 0 1 1 44 32 36
KRITERIA PLAK INDEKS SKOR
Plak Indeks < 0.4 0
Plak Indeks 0.4 1.0 1
Plak Indeks 1.1 2.0 2
Plak Indeks > 2.0 3

5. FLUORIDE PROGRAM

KETERPAPARAN TERHADAP FLUORIDE SKOR


Pasta Gigi berfluoride + ekstra Fluoride secara rutin 0
1
Pasta Gigi berfluoride + ekstra fluoride tidak rutin 1
Hanya Pasta Gigi berfluoride 2
Tidak pernah terpapar Fluoride 3
Ekstra Fluoride :
 Berkumur Fluoride/ Topikal Aplikasi Fluoride/ konsumsi tablet Fluoride rutin
 Konsumsi Rutin : makanan laut, kentang, kismis, teh
 Dilakukan secara rutin : setiap hari/minggu/bulan

6. SEKRESI SALIVA (KUANTITAS SALIVA : Stimulated Saliva)

KUANTITAS SALIVA SKOR


> 1.1 ml/menit 0 1
0.9 1.1 ml/menit 1
0.5 0.8 ml/menit 2
< 0.5 ml/menit 3

7. BUFFER CAPACITY (PH SALIVA)

PH SALIVA SKOR
6.8 7.8 0 1
6.0 6.6 1
5.0 5.8 2
< 5.0 3

8. CLINICAL JUDGEMENT

PENILAIAN KLINIS SKOR


Peluang terjadi karies baru sangat rendah ( 0 25%) 0 0
Peluang terjadi karies baru sedang (26 50%) 1
Peluang terjadi karies baru besar ( 51 75%) 2
Peluang terjadi karies baru sangat besar ( > 75%) 3
KARTU STATUS PEMERIKSAAN GIGI (KARIOGRAM)

Nama Responden 5
Umur
Jenis Kelamin Pria / Wanita
1. PENGALAMAN KARIES

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 1
18 17 16 15 14 13 12 11 21 22 23 24 25 26 27 28

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
48 47 46 45 44 43 42 41 31 32 33 34 35 36 37 38

KRITER
DEBRIS INDEX
PENGALAMAN OHI-S
DMFT SKOR
0 IAKARIES
0 0 0,16+0,3
1BAIKada
Tidak 0 Karies
0 3=0,490 0
CALCULUS
Kriteria OHIS Baik 0-1 1
INDEX
Kriteria OHIS Sedang 1 2 2
0 karies
Ada 0 baru0 dalam
0 0 2 ≥1 3
1 tahun terakhir
D 1
M 0
F 0
DMF-T 1

2. RIWAYAT PENYAKIT

PENYAKIT SISTEMIK SKOR


Tidak ada penyakit sistemik 0 2
Penyakit sistemik yang mempengaruhi terjadinya karies ( mis. 1
DM, Xerostomia, Osteoporosis, Fluorosis)
Penyakit sistemik berat yang mempengaruhi terjadinya karies 2
(mis. Peny autoimun, Leukimia)

3. DIET

I. KANDUNGAN KARIOGENIK SKOR 2


Tidak makan makanan kariogenik 0
1 jenis makanan kariogenik dalam sehari 1
2-3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 2
> 3 jenis makanan kariogenik dalam sehari 3

J. FREKUENSI MAKAN SKOR


3 kali dalam sehari 0 2
4 5 kali dalam sehari 1
6 7 kali dalam sehari 2
> 7 kali dalam sehari 3

4. PEMERIKSAAN PLAK
B L M D SKOR TOTAL
16 2 1 1 1 16 12 24 PI 3
12 0 0 1 1 5 2 1 18/6=3
24 1 0 0 0
36 1 1 2 1 5 0 5
32 0 0 0 0
44 0 1 2 2 44 32 36
KRITERIA PLAK INDEKS SKOR
Plak Indeks < 0.4 0
Plak Indeks 0.4 1.0 1
Plak Indeks 1.1 2.0 2
Plak Indeks > 2.0 3

5. FLUORIDE PROGRAM

KETERPAPARAN TERHADAP FLUORIDE SKOR


Pasta Gigi berfluoride + ekstra Fluoride secara rutin 0
2
Pasta Gigi berfluoride + ekstra fluoride tidak rutin 1
Hanya Pasta Gigi berfluoride 2
Tidak pernah terpapar Fluoride 3
Ekstra Fluoride :
 Berkumur Fluoride/ Topikal Aplikasi Fluoride/ konsumsi tablet Fluoride rutin
 Konsumsi Rutin : makanan laut, kentang, kismis, teh
 Dilakukan secara rutin : setiap hari/minggu/bulan

6. SEKRESI SALIVA (KUANTITAS SALIVA : Stimulated Saliva)

KUANTITAS SALIVA SKOR


> 1.1 ml/menit 0 2
0.9 1.1 ml/menit 1
0.5 0.8 ml/menit 2
< 0.5 ml/menit 3

7. BUFFER CAPACITY (PH SALIVA)

PH SALIVA SKOR
6.8 7.8 0 2
6.0 6.6 1
5.0 5.8 2
< 5.0 3

8. CLINICAL JUDGEMENT

PENILAIAN KLINIS SKOR


Peluang terjadi karies baru sangat rendah ( 0 25%) 0 3
Peluang terjadi karies baru sedang (26 50%) 1

Peluang terjadi karies baru besar ( 51 75%) 2


Peluang terjadi karies baru sangat besar ( > 75%) 3

HASIL :

SEKTOR HIJAU RISIKO KARIES PELUANG PENCEGAHAN


KARIES
0 25 % Risiko Tinggi Peluang Rendah
26 50 % Risiko Sedang Peluang Moderate
51 75 % Risiko Rendah Peluang Tinggi
76 100 % Risiko Sangat Rendah Peluang Sangat Tinggi

MASUKKAN HASIL KARTU STATUS DI BAWAH INI KE APLIKASI KARIOGRAM DAN


ISILAH KOLOM BERIKUT INI

HASIL KARTU STATUS SEKTOR PELUANG


RISIKO
RESP HIJAU PENCEGAHAN
1 2 3A 3B 4 5 6 7 8 KARIES
(%) KARIES
1 0 1 2 2 2 1 1 1 1 68% Risiko Peluang tinggi
rendah
2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 1% Risiko Peluang Rendah
Tinggi
3 1 1 1 1 2 1 2 1 2 27% Risiko Peluang Moderate
Sedang
4 0 0 1 1 1 1 1 1 0 90% Risiko Peluang Sangat
Sangat Tinggi
Rendah
5 1 2 2 2 3 2 2 2 3 2% Risiko Peluang Rendah
Tinggi

RESP DIAGRAM ARTI DARI DIAGRAM SARAN


KARIOGRAM KARIOGRAM
1 Peluang untuk menghindari  Masalahnya adalah unsur pola makan
karies baru 68% (peluang meliputi kedua faktor yaitu faktor makanan
tinggi) , hal ini disebabkan dengan kandungan gula dan faktor frekuensi
oleh pola makan 11% dan makan. Merupakan faktor penunjang resiko
bakteri 11%. karies. Pengendalian pola makan dengan
kandungan gula akan bermanfaat.
 Peningkatan higiene gigi dan mulut, serta
pembersihan gigi oleh tenaga profesional
secara berkala sangat dianjurkan.
 Terdapat penurunan sekresi saliva. Cobalah
menemukan penyebab berkurangnya sekresi
saliva dan kemungkinan memperbaiki
keadaan tersebut. Penting untuk mengetahui
apakah terdapat alasan kuat sekresi saliva
akan terus berkurang dimasa yang datang.
 Kapasitas buffer berkurang. Cobalah
menemukan etiologinya. Kapasitas buffer
sedikit banyak berhubungan dengan sekresi
saliva. Merokok merupakan salah satu
penyebab negatif yang mempengaruhi
kapasitas buffer.
2 Peluang untuk menghindari  Dalam kasus ini dianjurkan untuk
karies baru 2 % (peluang mengevaluasi kedua faktor bakteri
rendah) , hal ini disebabkan (banyaknya plak dan kandungan
oleh kerentanan 35% dan streptokokus Mutans) untuk
bakteri 29%. dipergunakan sebagai upaya pencegahan
yang efektif.
 Program Fluoridasi tambahan yang telah
dilaksanakan, sangat berharga
(sebagai pendamping penggunaan pasta gigi
ber-fluor). Karena tingginya resiko
karies, perlu dipilih program fluoridasi
yang paling efektif.
 Sekresi saliva yang rendah merupakan
faktor utama. Cobalah menemukan
penyebab rendahnya sekresi saliva dan
kemungkinan memperbaiki keadaan
tersebut. Jika penggunaan obat-obatan
untuk penyakit umum merupakan
etiologinya, maka dapat didiskusikan
dengan dokter yang merawat pasien tersebut
agar diberikan obat alternatif yang tidak
mempengaruhi sekresi saliva. Namun jika
sekresi saliva tidak dapat diperbaiki,
maka perbaikan harus dilakukan pada
parameter-parameter yang lain.
 Kapasitas buffer berkurang. Cobalah
menemukan etiologinya. Kapasitas
buffer sedikit banyak berhubungan dengan
sekresi saliva. Pertimbangkan mencari
kemungkinan memperbaiki keadaan ini.
Merokok merupakan salah satu penyebab
negatif yang mempengaruhi kapasitas
buffer.

3 Peluang untuk menghindari  Dalam kasus ini dianjurkan untuk


karies baru 27 % (peluang mengevaluasi kedua faktor bakteri
moderate), hal ini disebabkan (banyaknya plak dan kandungan
oleh kerentanan 26% dan streptokokus Mutans) untuk
bakteri 26%. dipergunakan sebagai upaya pencegahan
yang efektif.
 Program Fluoridasi tambahan yang telah
dilaksanakan, sangat berharga
(sebagai pendamping penggunaan pasta gigi
ber-fluor). Karena tingginya resiko
karies, perlu dipilih program fluoridasi
yang paling efektif.
 Sekresi saliva yang rendah merupakan
faktor utama. Cobalah menemukan
penyebab rendahnya sekresi saliva dan
kemungkinan memperbaiki keadaan
tersebut. Jika penggunaan obat-obatan
untuk penyakit umum merupakan
etiologinya, maka dapat didiskusikan
dengan dokter yang merawat pasien tersebut
agar diberikan obat alternatif yang
tidak mempengaruhi sekresi saliva. Namun
jika sekresi saliva tidak dapat
diperbaiki, maka perbaikan harus dilakukan
pada parameter-parameter yang
lain.
 Kapasitas buffer berkurang. Cobalah
menemukan etiologinya. Kapasitas buffer
sedikit banyak berhubungan dengan sekresi
saliva. Pertimbangkan mencari
kemungkinan memperbaiki keadaan ini.
Merokok merupakan salah satu penyebab
negatif yang mempengaruhi kapasitas
buffer.

4 Peluang untuk menghindari • Terdapat penurunan sekresi saliva. Cobalah


karies baru 90% (sangat menemukan penyebab
tinggi), hal ini disebabkan oleh berkurangnya sekresi saliva dan
kerentanan 4% dan bakteri kemungkinan memperbaiki keadaan
4%. tersebut. Penting untuk mengetahui apakah
terdapat alasan kuat untuk
memastikan bahwa sekresi saliva akan terus
berkurang di masa yang akan
datang.
• Kapasitas buffer berkurang. Cobalah untuk
menemukan etiologinya. Kapasitas
buffer sedikit banyak berhubungan dengan
sekresi saliva. Merokok merupakan
salah satu faktor negatif yang
mempengaruhi kapasitas buffer.

5 Peluang untuk menghindari  Mengingat tingginya resiko karies, perlu


karies baru 2 % (rendah) , hal didorong program fluor, sebagai
ini disebabkan oleh kerentanan pendamping penggunaan pasta gigi ber-
35% dan bakteri 29%. fluor.
 Sekresi saliva yang rendah merupakan
faktor utama. Cobalah menemukan
penyebab rendahnya sekresi saliva dan
kemungkinan memperbaiki keadaan
tersebut. Jika penggunaan obat-obatan
untuk penyakit umum merupakan
etiologinya, maka dapat didiskusikan
dengan dokter yang merawat pasien tersebut
agar diberikan obat alternatif yang
tidak mempengaruhi sekresi saliva. Namun
jika sekresi saliva tidak dapat
diperbaiki, maka perbaikan harus dilakukan
pada parameter-parameter yang
lain.
 Kapasitas buffer berkurang. Cobalah
menemukan etiologinya. Kapasitas
buffer sedikit banyak berhubungan dengan
sekresi saliva. Pertimbangkan mencari
kemungkinan memperbaiki keadaan ini.
Merokok merupakan salah satu penyebab
negatif yang mempengaruhi kapasitas
buffer.
 Dalam kasus ini dianjurkan untuk
mengevaluasi kedua faktor bakteri
(banyaknya plak dan kandungan
streptokokus Mutans) untuk
dipergunakan sebagai upaya pencegahan
yang efektif.

Anda mungkin juga menyukai