PRAKTIKUM IV

PROSES MIXING 
I. Tujuan : 
Untuk mengetahui  waktu pencampuran/ mixing beberapa bahan menjadi homogen 

II. Dasar Teori

Dalam suatu industri terdapat satu atau beberapa tahap proses pengolahan produk hasil
pertanian, salah satunya adalah proses pencampuran. Proses pencampuran atau yang biasa
dikenal dengan proses mixing bertujuan untuk menggabungkan bahan menjadi suatu
campuran yang menyebar secara sempurna. Secara fisik bahan-bahan yang ada di alam
terdiri dari berbagai bentuk dan fase, oleh karena itu proses pencampuran pun terdiri dari
berbagai variasi sesuai dengan jenis bahan yang akan dicampur.
Jenis atau bentuk bahan yang akan dicampur menentukan jenis blade atau impeler  yang
akan digunakan. Ada bermacam-macam blade dengan bentuk yang beragam sesuai bentuk
bahan. Pengadukan bahan cair pada umumnya dilakukan dalam suatu bejana, biasa
berbentuk silinder yang memiliki sumbu vertikal. Bagian atas dari bejana dapat terbuka
terhadap udara atau boleh juga ditutup. Selain dari bentuk bejana tersebut, perlu
ditambahkan perlengkapan-perlengkapan yang mendukung proses pengaduan, seperti
impler dimana ada bermacam-macam impler dengan bentuk yang beraneka ragam sesuai
dengan pola pengaduan yang dibutuhkan.

III. Prosedur Kerja

A. Proses Mixing pembuatan dalgona coffee
- Disiapkan alat dan bahan: 
Alat: mixer, mangkok.
Bahan : torabika capucino/ godday capucine 2 sachet, gula 5 sdm, air panas 7 sdm,
SP 1 sdt.
- Dicampurkan semua bahan dalam mangkok
- Mixer dengan kecepatan tinggi
- Dicatat durasi waktu sampai produk mengental seperti cream dalam tabel
pengamatan
- Masukkan data hasil pengamatan kelompok lain dalam table data ini.

IV. Hasil Data

Tabel 1. Data hasil proses mixing

Kelompo Ukuran Kecepatan Mixer Wakt
Spesifikasi Mesin  (rpm)
k u
1.

2.
3.

dst
 PRAKTIKUM V
PROSES DRYING
I. Tujuan : 
Membandingkan kadar air dan waktu pengeringan dari proses drying antara oven
dan mikrowave

II. Dasar Teori

Cari referensi tentang proses pengeringan
III. Prosedur Kerja
B. Proses Drying
- Disiapkan alat dan bahan
- Ditimbang gula 300 gr, tepung 1 kg, margarine 200 gr dan aair 500 ml.
- Dipisahkan telur dengan putihnya
- Dicampurkan tepung, gula, susu bubuk dan garam di dalam bejana mixer
- Ditambahkan kuning telur dan ragi 
- Ditambahkan air sedikit demi sedikit sampai kalis
- Ditimbang jumlah adonan yang sama antara yang akan dimasukkan dalam
mikrowave dan oven gas
- Dicatat massa adonan A dan B sebelum dan sesudah dikeringkan
- Dihitung kadar airnya
- Dicatat hasil masa awal dan akhir serta kadar airnya.
IV. Hasil Data

Tabel 2. Data hasil proses drying

Alat Waktu/Suhu Berat
No Berat Awal Kadar Air
Akhir
Mikrowave 10 menit/ 150°C

15 menit/ 150°C
Oven Gas 10 menit/ 150°C

15 menit/ 150°C

Perhitungan :
Kadar air :  Berat Awal – Berat Akhir     x 100 %
                    Berat Awal