Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)


PADA PT PULAU INTAN BAJAPERKASA KONSTRUKSI
CONTROL BUILDING PROJECT SCBD

BIDANG KESEHATAN KERJA, LINGKUNGAN KERJA


DAN BAHAN BERBAHAYA BERACUN (B3)

PEMBINAAN CALON AHLI K3 UMUM

KELOMPOK 4

TIKA SITI MUSLIKHAH


UJANG SUMARDI
ULUNG ISMAIL
ISMIT NOOR AMRULLAH

PENYELENGGARA
PT INDONESIA SATU PERSADA
23 JULI 2019 - 5 AGUSTUS 2019

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


PT PULAU INTAN BAJA PERKASA merupakan perusahaan kontrsuksi
yang berdiri sejak 30 Juli 1990 yang fokus kepada usaha konratktor
pembagunan gedung di Indonesia.
Pulau Intan Baja Perkasa telah berpengalaman dalam pembangunan
gedung komersial (hotel, kantor apartemen, mall dsb.nya}, industri building
(pabrik, gudang), Pendidikan dan bangunan sosial (sekolah dan bangunan
ibadah)
Bertumpu pada strategi pelayanan kepada customer, Pulau Intan
memberikan pengetahuan, ketrampilan secara terus menerus sebagai komimen
untuk kepuasan pelanggan.
Setiap tenaga kerja maupun perusahaan tidak ada yang menghendaki
terjadinya kecelakaan, penyakit akibat kerja dan pencemaran lingkungan yang
dapat membahayakan serta dapat menyebabkan celaka kepada para tenaga
kerja serta tentu dapat menimbulkan kerugian yang dapat dialami oleh
perusahaan. Suatu kemungkinan bahaya besar, berupa kecelakaan, kebakaran,
peledakan, pencemaran lingkungan dan penyakit akibat kerja dapat diakibatkan
oleh kesalahan dalam penggunaan peralatan, pemahaman dan kemampuan
serta keterampilan tenaga kerja yang kurang memadai.
Upaya perlindungan tenaga kerja agar tenaga kerja selalu dalam keadaan
sehat, selamat, aman dan sejahtera sehingga pada akhirnya untuk mencapai
suatu tingkat produktivitas yang tinggi dimana aspek pentingnya adalah upaya
keselamatan dan kesehatan kerja termasuk Penegakan Kelembagaan K3, upaya
kesehatan kerja dan pengelolaan lingkungan kerja.
Dalam pelaksanaannya kami mengambil penelitian atau studi lapangan
pada PT Pulau Intan Baja Perkasa yang merupakan perusahaan konstruksi.

3
Dimana pada tempat ini kami mengambil penelitian dan pengamatan
secara khusus mengenai Kesehatan, Lingkungan kerja dan Bahan Berbahaya &
Beracun.

1.2 Maksud danTujuan


Maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan ini adalah sebagai berikut :
1. Memberikan pengalaman serta pengamatan langsung dalam upaya
membekali para calon Ahli K3 umum dalam praktek nyata. Dalam
pelaksanaan dan penerapan persyaratan dan pembinaan keselamatan dan
kesehatan kerja di tempat kerja yang meliputi :
a) Keadaan dan fasilitas tenaga kerja
b) Keadaan mesin-mesin
c) Alat-alat kerja, serta instalasi serta peralatan lainnya
d) Penanganan bahan kimia berbahaya
e) Proses produksi
f) Sifat pekerjaan dan lingkungan kerja.
2. Memahami kewajiban dan wewenang Ahli K3 umum di tempat kerja,
sehingga para calon Ahli K3 umum dapat bertindak secara professional di
dalam bekerja dan dapat memberikan kontribusi yang bernilai dalam
menciptakan, menjaga dan meningkatkan kinerja K3 di tempat kerja yang
menjadi lingkup tanggungjawabnya.

Dalam pengamatan lapangan kami memfokuskan untuk mengamati


mengenai Kesehatan, Lingkungan Kerja dan Bahan Berbahaya & Beracun yang
ada pada PT Pulau Intan Baja Perkasa. Dimana manfaat dan tujuan dari
pengamatan lapangan yang dilakukan untuk memberikan pengalaman kepada
para calon ahli K3 Umum dalam upaya menimbulkan kemampuan dan melatih
kepekaan untuk mengamati dan memahami kesehatan dan kelembagaan K3,
selain itu manfaat dan tujuan yang bisa didapatkan oleh perusahaan ialah
berupa masukan dan saran dari para calon ahli K3 umum yang tentunya dapat

4
membantu meningkatkan Kesehatan dan Keselamatan Kerja pada PT Pulau
Intan Baja Perkasa.

1.3 Ruang Lingkup


Ruang Lingkup Kerja Praktek Lapangan ini adalah :

1. Pelaksanaan K3 di bidang Kesehatan Kerja


2. Pelaksanaan K3 di bidang Lingkungan Kerja
3. Pelaksanaan K3 di bidang Bahan Berbahaya dan Beracun

1.4 Dasar Hukum


Dasar Hukum Kesehatan K3.
a. Permenaker Nomor : per/01/Men/1976 tentang kewajiban pelatihan hyperkes
bagi dokter perusahaan
b. Permenaker Nomor : per.01/men/1979 tentang kewajiban latihan hygine
perusahaan kesehatan dan keselamatan kerja bagi tenaga para medis
perusahaan
c. Permenaker No: 03/men/1982 tentang pelayanan kesehatan tenaga kerja
d. Permenaker No: per.15/men/VIII/2008 tentang pertolongan pertama pada
kecelakaan di tempat kerja
e. Kepmen Nomor : kep.68/men/2004 tentang pencegahan dan
penanggulangan HIV/aids ditempat kerja
f. Permenaker Nomor: per.11/men/VI/2005 tentang pencegahan dan
penanggulangan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika,
psikotoprika dan zat adiktif lainnya di tempat kerja.

K3 Lingkungan Kerja dan Bahan Berbahaya dan Beracun


a. UU No. 3 Tahun 1969 tentang Persetujuan Konvensi ILO No. 120 mengenai
Hygiene dalam Perniagaan dan Kantor-Kantor;
b. Peraturan Menteri Perburuhan No. 7 tahun 1964 tentang Syarat Kesehatan,
Kebersihan serta Penerangan di Tempat Kerja.

5
c. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.Per.08/MEN/2010
tentang Alat Pelindung Diri
d. Peraturan Menteri Tenaga Kerjadan Transmigrasi RI No.Per.13/Men/2011
tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Kimia di Tempat Kerja;
e. PP No. 7 Tahun 1973 tentang Pengawasan Atas Peredaran,
Penyimpanandan Penggunaan Pestisida;
f. Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I. No.: Per.03/MEN/1985 tentang
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pemakaian Asbes
g. Permenaker No. 03/Men/1986 tentang Syarat-syarat K3 di Tempat Yang
Mengelola Pestisida;
h. Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I. No. Kep.187/MEN/1999 tentang
Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya;
i. SE Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI 140/MEN/PPK-KK/II/2004
tentang Pemenuhan Kewajiban Syarat-syarat Keselamatan dan Kesehatan
Kerja di Industri Kimia dengan potensi bahaya besar (Major Hazard
Installation

6
BAB II
KONDISI PERUSAHAAN

2.1 Gambaran Umum Perusahaan


PT Pulau Intan Baja Perkasa adalah perusahaan konstruksi di Indonesia
yang didirikan pada tanggal 30 Juli 2019, berkedudukan di Jl. Kebon Jambu No.
7 Kapuk, Jakarta Barat 11720 , Pulau Intan, melayani pekerjaan konsrtuksi :
a. Apartemen
b. Rumah klub
c. Rumah sakit
d. Hotel
e. Indusrial
f. Kantor
g. sekolah
h. Rumah Toko
i. Mall belanja
j. Show room

Dalam menjalankan aktifitasnya, PT Pulau Intan Baja Perkasa mempekerjakan


tenaga kerja Sejumlah 211 orang , terdiri diri :
a. Laki – Laki = 205 Orang
b. Perempuan = 6 Orang
Dalam proses recruitment pekerja lapangan perusahaan memiliki
kebijakan untuk pemeriksaan fisik dengan memeriksa tensi, dan pemeriksaan
kesehatan tersebut juga dilakukan secara periodik. Kecelakan kerja akan
ditangan oleh petugas p3k, jika cidera parah langsung dirujuk ke rumah sakit
rekanan, yaitu RSUD Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Perusahan tidak menyediakan makanan di tempat kerja, tetapi perusahaan
membuatkan kantin di area kantor dan setiap pekerja tidak diperbolehkan
membawa makan dengan menggunakan bungkus plastik di area kantor.

7
Upaya pencegahan terjadinya accident karyawan diberikan APD sesuai
dengan fungsi tugas & tanggung jawabnya yaitu, helm, masker, sarung tangan,
sepatu, rompi reflector. APD tersebut dapat dilakukan pergantian jika dalam
pemakaian mengalami kerusakan.

PT Pulau Intan Baja Perkasa adalah salah satu perusahaan yang


bergerak dibidang Konstruksi yang telah memiliki sertifikasi
ISO 9001 : 2015 dengan No. Certifikat 10132013 versi terlengkap dan terbaru yang
dikeluarkan oleh LLOYD’S REGISTER INDONESIA yaitu System Quality Manajemen.

2.2 Hasil Observasi dan Temuan pada PT Pulau Intan Baja Perkasa
Berdasarkan hasil observasi lapangan pada PT Pulau Intan Baja Perkasa,
diperoleh beberapa hasil dari observasi atau temuan dibagi beberapa point
penting sebagai berikut:
a) Hasil Observasi atau Temuan Positif
 Dilakukan fogging untuk pengendalian nyamuk
 Terdapat program housekeeping, safety patrol, cleaning day, pengecekan
pencahayaan, dan program HSE lainnya
 Terdapat P3K
 Tersedia petugas First Aider, Ahli K3 Umum
 Sudah tersedianya TPS organic, non organic dan B3
 Tersedia kantin
 Terdapat area merokok
 Tersedianya 2 toilet di lokasi proyek dan 4 toilet di lokasi kantor untuk
karyawan, kebersihannya sudah sesuai standar
 Terdapat lampu penerangan untuk bekerja di malam hari
 Terdapat MSDS pada drum penyimpanan BBM
 Sudah tersedia HIRADC yang jelas dan tertempel di gerbang project
 Terdapat banyak rambu-rambu K3

8
b) Hasil Observasi atau Temuan Negatif

 Kotak P3K tidak sesuai dengan standar per undang undangan.


 Akses air minum untuk pekerja di lantai atas belum maksimal
 Tidak dilakukan pemeriksaan kesehatan.
 Petugas First Aider belum disertifikasi oleh Kemenaker
 Tingkat kebisingan yang relative menggangu aktivitas
 Pencahayaan di lantai basemen kurang, terdapat lampu penerangan tetapi
tidak dinyalakan
 Belum terdapat klasifikasi tempat sampah organic, anorganic dan B3
 TPS tidak tertutup, dan pembuangan sampah di TPS tidak sesuai peruntukan
 MSDS pada drum penyimpanan BBM masih dalam Bahasa Inggris
 Penyimpanan BBM jenis solar tidak sesuai tempat dan aturannya (disimpan
dibawah tangga)
 Masih terdapat pekerja tidak menggunakan APD pada saat melakukan
aktivitas

9
BAB III
ANALISA

10
Berdasarkan hasil observasi lapangan di PT Pulau Intan Baja Perkasa terdapat beberapa
temuan sebagai berikut :

3.1.TEMUAN POSITIF
a) Hasil Observasi atau Temuan Positif

Peraturan
No Lokasi Gambar Temuan Saran
Perundangan
b) Hasil Observasi atau Temuan Negatif
Dilakukan Permenaker N0. 3 Tahun
fogging Analisa 1982 Tentang Pelayanan
Proyek Dipertahanka Peraturan
1 untuk Kesehatan Kerja, Pasal 1
No &Lokasi
Kantor Gambar Temuan n
Potensi
pengendali Saran ayat a, dan Pasal 2 ayat
Lampiran II Permenaker No. 15 Tahun 2008 Perundangan
an nyamukBahaya c
TerdapatJika
KOTAK A KOTAK B KOTAK C
Kotak program
P3K
terjadi
(untuk 25 Lengkapi
(untuk 50 (untuk 100
tidak housekeepi
No. ISI accident
pekerja/bur P3K
pekerja/bur Permenaker
pekerja/buru No.
sesuaing, safety
patrol, berpoten
uh atau dengan
uh atau 15 Tahun
Permenaker h atau 2008
No. 5 Tahun
dengan
si
cleaning kurang) jumlah Tentang
2018 Tentang
kurang) P3K di
kurang)
1 Proyek standar
kekurang sesuai Tempat kerja
2 1 Kantor
Kasa steril terbungkus per day, Dipertahanka
20 Keselamatan
40 & 40
an
pengeceka n ketentuanKesehatan
LampiranKerjaII (data
2 Perban (lebar 5 cm) undang 2 4 6
n perlengk perundang terlampir)
Lingkungan Kerja, Pasal
3 Perban (lebar 10 cm) undangan
pencahaya 2 an 43 4 6
apan
4 Plester (lebar 1,25 cm) . an, danP3K 2 4 6
5 Plester Cepat program 10 15 Permenaker20No.
6 Kapas (25 gram) HSE 1 2 5 Tahun 2018 3
lainnya
7 Kain segitiga/mittela 2 4 Tentang 6
8 Gunting 1 Penyediaa 1 Keselamatan1&
Tambahkan
9 Peniti jumlah
12 P3K Permenaker
12 kesehatan No. Kerja
15
12
3 10 Proyek AksesTerdapat
air sesuain Air Tahun 2008 Tentang
Sarung tangan sekali pakai minumP3K 2 3 Lingkungan 4
denganMinum P3K KerjaLampiran II 9
Pasal
11 (pasangan) untuk 2 dengan
ketentuan 4 6
Ayat 5. e
2 12 Proyek
Masker pekerja di Dehidrasi 1 radius 1 1
lantai atas Permenaker No. 15
13 Pinset 1 yang 1 Keputusan 1
Tersedia Tahun 2008 Tentang
14 Lampu senter belum 1 mudah 1 Presiden 1 No 2
petugas P3K & Permenaker ri No.
4 15 Proyek
Gelas untuk cuci mata maksimal
First Aider, 1 dijangkau
Dipertahanka 2 221991
Tahun Tentang3
n pasal 8 Tahun
16 Kantong plastik bersih Ahli K3 1 pekerja Tata Cara Penunjukan
1 1993 tentang1
17 Aquades (100 ml lar. Saline) Umum 1 Kewajiban
1 penyakit & Wewenang
yang1
Ahli K3
18 Povidon Iodin (60 ml) 1 1 timbul karena1
UU No.1 Th 1970 Pasal
19 Alkohol 70% Sudah 1
Tambahkan 1 hubungan
3 ayat
kerja
(1) huruf L 1
20 Buku panduan P3K di tempat kerjatersedianya penutup 1 TPS Tentang 1 UU Syarat-syarat
No. 01 tahun
1
TPS 1970 pasal 8;1 (1)
21 Buku catatan untuk1 Keselamatan
1 Kerja
5 Kantor organic,
  Daftar isi kotak   mengurangi
  YaituPengurus
“  Memelihara
non diwajibkan
dampak Kebersihan, Kesehatan
organic 11 memeriksakan
resiko dan Ketertiban;”
dan B3
kesehatan
Lakukan Permenaker No.5 Tahun
Terjadi badan, kondisi
Tidak pemeriksa2018mental dan
accident
dilakukan an
3 Kantor kondisi dari tenaga kerja
an awal, Lingkungan Kerja
pekerja yang diterimanya
kesehatan berkala, Pasal 2 yang berbunyi
tidak maupun akan
. dan “Pengusaha dan/ atau
sehat. dipindahkan
Pengurus wajib
khusus
sesuai dengan
melaksanakan syarat-
sifat
syarat K3 – sifat
Lingkungan
Tersedia Dipertahanka pekerjaan yang
6 Kantor Kerja”
kantin n
diberikan
padanya.
SE No. 01 / MEN / 1979
Tentang pengadaan
BAB IV kantin dan ruang makan
Jika
PENUTUP
petugas • 50 – 200
Lakukan orang : meyediakan
tidak
sertifikasi ruang tempat makan
tersertifik > 200 :
Petugas petugas •
asi dapat menyediakan kantin
First Aider first aider
A. Kesimpulan terjadi Permenaker No.
belum dengan
kemungki 15 Tahun
Permenaker No.52008
Tahun
4 KantorDari hasil survey di lapangan
disertifikas
di PT. PJK3
nan Pulau Intan baja2018 Perkasa
TentanguntukP3K saat ini
i oleh resmi yang
pengawasan norma kesehatanKemenak kerja,kesalaha
lingkunganbekerjasa
kerja dan Pasalberbahaya
Keselamatan
bahan 3 ayat
dan 1 dan
n pada Kesehatan kerja
er temuan antara lain, ma
beracun didapatkan beberapa dengan
sebagai berikut :
Lingkungan Kerja
penanga
Kemenake Pasal 2 yang berbunyi
nan
r “Pengusaha dan/ atau
a. Kotak P3K tidak sesuai peraturan yang kesecaka
ada
an Pengurus wajib
b. Kurangnya kesadaran pekerja untuk pemakaian Alat melaksanakan
Pelindung syarat-
Diri
Permenaker
syarat K3 Lingkungan
No.pada
pekerjaanya 5 Tahun 2018
Kerja”
Tentang
c. Tidak adanya ahli dan petugas K3 Dalam kimia untuk lingkungan dan B3
Keselamatan &
PP NOMOR 19 TAHUN
d. Suhu ruangan produksi diatas NAB jangka Kesehatan
2003 Tentang Kerja
Terdapat
panjang, Lingkungan
Dipertahanka Pengamanan Rokok
7 Kantor
e. Area evakuasi digunakan area parkir kendaraan
sebagai
Tingkat dapat n Bagi Kerja,
Kesehatan
Pasal 8
merokok Lakukan Pasal 23 yang berbunyi
f. Kebersihan lingkungankebisinga
kantin kurangterjadi
terawat pengendali ayat 1 b berbunyi
n yang potensi “ Pimpinan
“ atau
an bahaya penanggungjawab
5 Proyek relative penyakit
sesuai tempat umum dan
B. Saran menggan akibat Surat Edaran
dengan tempat kerja yang
gu kerja Men. TK, Trans
a. Pastikan kotak P3K aktivitas
terisi sesuaipenuruna hirarki menyediakan
dengan peraturan yangdan adapada undang-
Kop. No.
tempat khusus untuk
undang n 01/Men/1978
merokok harus
pendeng tentang nilai
menyediakan alat
b. Pastikan semua prosedur kerja aran sudah dilakukan sesuaiambang dengan peraturan
batas
penghisap udara
keselamatan kesehatan kerja yang sudah diatur dan sehingga iklim tidak
ditetapkan kerja
padadanundang
mengganggu
kebisingan.kesehatan
undang bagi yang tidak
Berikan / merokok.”
c. Pastikan petugas K3 kimia sudah memiliki kompetensi bersertifikat
Dalam Permenaker No.5 Tahun
Pencahay peneranga
jangka
d. Melakukan pengendalian dengan menambahkan alat agar suhu ruang produksi
aan di n yang 2018
panjang, Keselamatan dan
sesuai dengan NAB lantai cukup Kesehatan Permenaker
kerja
No.
dapat
basemen untuk 5 Tahun
Lingkungan 2018
Kerja
e. Pastikan area evakuasi sesuai dengan terjadi
fungsinya
kurang, pekerjaanPasalTentang
33
potensi
f. Lakukan pengecekan /terdapat
control terhadap kebersihandi malam Keselamatan
di lingkungan
Ayat 1 kantin &
“ Fasilitas
6 Proyek penyakit
lampuTersediany dan siangKebersihan
Kesehatan Kerja
akibat
penerang
a 2 toilet di hari, bukan Lingkungan
sebagaimana dimaksud
lokasi
kerja
an tetapi hanya dalam PasalPasal
Kerja, 5 ayat8 (3)
proyek melemah
dan huruf b harus
tidak 12 menyalaka ayat 1 h
nya
4 toilet di
dinyalaka n lampu disediakan pada setiap
lokasi penglihat Tempat
Proyek n pada
Dipertahanka
8 kantor an Kerja.”
& Kantor n malam hari
untuk
Belumkebersihan SediakanKebersihan
organic,
terdapat
nya sudah tempat sebagaimana dimaksud
anorgani
klasifikasi
sesuai sampah padaUU No.1
ayat Th
(1) paling
c & B3
tempatstandar sesuai sedikit1970 Pasal 3
meliputi:
7 Kantor tercampu
sampah dengan a. Toilet
ayatdan
(1) huruf L
r, kelengkapannya;
organic, klasifikasi
sehingga
anorganic sampah b. loker dan ruang ganti
susah
dan B3 yang adapakaian;
dipilah c. tempat sampah; dan
d. peralatan Kebersihan
TPS tidak
Menjadi
tertutup,
DAFTAR PUSTAKA Permenaker No. 5 No.Tahun
sarang Permenaker
dan TPS harus 2018 Tentang
lalat & 5 Tahun 2018
pembuan diberikanKeselamatan &
binatang Pasal 37
1. Buku Peraturan gan K3
Perundangan penutup Kesehatan Kerja
8 Kantor yang lain, UU No.1 Th
sampah di dengan Lingkungan Kerja, Pasal
2. Profil Perusahaan PT. Pulau dan 1970 Pasal 3
TPSIntan
tidak baja Perkasa bahan 18
menimbul ayat (1) huruf L
3. Modul Ahli K3 Umum sesuai kedap air
kan Ayat 1 yang berbunyi “
peruntuka
penyakit Pencahayaan Buatan
n sebagaimana dimaksud
dalam Kepmen
Pasal 16 No.ayat
Terdapat 187/MEN/1999
(2) huruf b dapat
lampu Sebagian Pasal 4 Ayat 2
digunakan apabila
9 Proyek MSDSpeneranga besar Dipertahanka Pencahayaan
bentuk lembar
alami
n untuk n Ubah atau
pada bekerjapekerja
di
di tidakdata
memenuhi standar
menterjem Intensitas Cahaya
drum malam proyek
hari keselamatan
ahkan sebagaimana dimaksud
penyimpa tersebut bahan
MSDS dalam Pasal 16 ayat (4)”
9 Proyek nan BBM tidak sebagaimana
tersebut ke
masih dapat dimaksud pada
dalam Ayat 2 berbunyi “
dalam memaha ayat 1
Bahasa Pencahayaan Buatan
Bahasa mi isi dari sebagaimana
indonesiasebagaimana dimaksud
Inggris MSDS padatercantum
ayat dalam
tersebut lampiran
(1) tidak boleh I
keputusan
menyebabkan mentri
panas
yangini.
berlebihan atau
KepmenKUDR.”
mengganggu No.
Kepmen No.
187/MEN/1999
187/MEN/1999
Tentang Tentang
Pengendalian Bahan
Pengendalian
Kimiabahan
Berbahaya
kimiadi
Tempat Kerja
berbahaya
Pasal 2 yang berbunyi
ditempat
Pengusaha ataukerja.
Pasal
pengurus yang 2 yang
berbunyi
menggunakan,
Pengusaha
menyimpan, memakai,atau
Penyimpa
pengurus
memproduksi dan yang
nan BBM Untuk Agar
memudahkan
menggunakan,
mengangkut bahan kimia
jenis solar memindah berbahaya di tempat
pemahaman menyimpan,
tidak kan tempatkerjamemakai,
wajib
Kebakara
terhadap
sesuaiTerdapat Penyimpan mengendalikan bahan
n Jika MSDS memproduksi
10 Kantor tempatMSDS an terpisah
kimia berbahaya untuk
adanya dan mengangkut
10 Proyek dan pada drum tersebut, danbisa
jauh mencegah terjadinya
Nyala dengan
Api bahan kimia
aturannya
penyimpan dari area kecelakaan kerja dan
menerjemahk
an BBM berbahaya
penyakit di
akibat kerja”
(disimpan kantor
an MSDS ke atau tempat kerja
dibawah Pasal 3 (a) Pengendalian
dalam tangga wajib
tangga) 13 bahan kimia berbahaya
Bahasa mengendalikan
sebagaimana dimaksud
Indonesia
pasalbahan kimia
2 meliputi :
berbahaya
penyediaan Lembar untuk
Data
Keselamatan
mencegah Bahan

Anda mungkin juga menyukai