Pemahaman Siswa Terhadap Hasil Belajar Fisika Pada materi Suhu dan
Kalor di SMA N 1 Kerinci
Tri Windianingsih
Pendidikan Fisika , Universitas Jambi
trywidya0612@gmail.com
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemahaman siswa terhadap hasil belajar
fisika pada materi Suhu dan Kalor. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA N 1 Kerinci kelas
XI MIPA 1 , XI MIPA 2 , XI MIPA 3 tahun ajaran 2020-2021. Jenis penelitian ini yaitu
kuantitatif Instrumen penelitian yaitu angket test soal suhu dan kalor 25 buah soal dengan
sasaran siswa 40 orang.
Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of student understanding on physics
learning outcomes on quantities and units. The subjects of this study were students of SMA N
1 Batanghari class X MIPA 1, X MIPA 2, X MIPA 3 in the 2020-2021 school year. The
research instrument was a questionnaire test for the quantity and unit of 25 questions with a
target of 37 students.
menunjukkan sikap dan perilaku belajar belajar, berfikir dan memotivasi diri
yang tidak baik seperti acuh tak acuh sendiri. Minat belajar sangat besar
dalam belajar, aktivitas belajar dianggap pengaruhnya terhadap hasil belajar, karena
sebagai suatu beban, serta cepat lelah dan apabila bahan pelajaran yang dipelajari
bosan dalam belajar ( Sitompul : 2018 ). tidak sesuai dengan minat, siswa maka
Dalam pendidikan formal, belajar siswa tidak akan berminat dalam belajar.
menunjukkan adanya perubahan- Dalam belajar diperlukan suatu pemusatan
perubahan dalam diri seseorang. Untuk perhatian agar apa yang dipelajari dapat
mengetahui sampai seberapa jauh dipahami ( Charli : 2019 ).
perubahan yang terjadi perlu adanya Menurut Astuti (2015) Minat
evaluasi. Evaluasi terhadap hasil belajar mempengaruhi hasil belajar siswa tidak
setiap siswa untuk mengetahui sejauh diragukan lagi. Kalau seseorang tidak
mana telah mencapai sasaran belajar inilah berminat dalam mempelajari sesuatu tidak
yang disebut sebagai prestasi belajar dapat diharapkan berhasil dengan baik
(Jaba : 2018 ). Menurut chotimah (2018), dalam mempelajari sesuatu. Dalam
Prestasi belajar siswa yang rendah kegiatan belajar, peserta didik di sekolah
disebabkan oleh beberapa faktor internal mempelajari berbagai ilmu pengetahuan
dan eksternal. Faktor internal adalah faktor dan diusahakan agar semua siswa
yang ada dalam diri individu yang sedang mendapatkan nilai yang bagus yang
belajar, sedangkan faktor eksternal adalah tentunya dapat dicapai dengan memiliki
faktor yang ada diluar individu. Faktor minat belajar yang tinggi.
yang datang dari dalam diri siswa salah Menurut Wahyuni (2019)
satunya kemampuan yang dimiliki, Pembentukkan utama fisika adalah
motivasi, minat, sikap, dan kebiasaan besaran–besaran fisis yang dipakai untuk
belajar. Faktor luar siswa yang menyatakan hukum–hukum fisika,
mempengaruhi adalah kualitas pengajaran. misalnya: panjang, massa, waktu, gaya,
Menurut Pasaribu ( 2017 : 61-62) kecepatan, rapat (density), resistivitas,
masalah yang sering muncul dalam temperatur, intensitas cahaya.Penguasaan
pembelajaran pada pendidikan formal pengukuran merupakan kemampuan dalam
(sekolah) adalah masih rendahnya daya membandingkan nilai besaran yang sedang
serap siswa. Hal ini tampak dari rata-rata kita ukur dengan besaran lain yang sejenis
hasil belajar siswa yang senantiasa masih yang dipakai sebagai acuan. Dalam proses
sangat memprihatinkan.Dalam hal ini, pengukuran, ada beberapa hal yang
siswa tidak dapat memahami bagaimana termasuk dalam proses pengukuran,
N Valid 37
penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu
Missing 0
berupa data kuantitatif dan dianalisis
Mean 76.32
dengan menggunakan statistika deskriptif. Median 84.00
Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 1 Mode 84
Std. Deviation 18.218
Batanghari dengan waktu pelaksanaan
Minimum 24
pada Semester Ganjil tahun 2020/2021. Maximum 100
Subjek dari penelitian ini adalah siswa Sum 2824
MIPA 1,X MIPA 2 dan X MIPA 3 jumlah lapangan tentang pemahaman siswa
keseluruhan siswa yang mengisi angket terhadap hasil belajar fisika materi besaran
soal tes tentang materi Besaran dan diketahui secara umum pemahaman siswa
Satuan. Hasil dari data angket diolah pada materi besaran dan satuan diperoleh
ini bertujuan untuk melihat kemampuan nilai terendah dan nilai maksimal yang
rata-rata siswa pada materi besaran dan mungkin dicapai oleh masing–masing
satuan. Langkah – langkah penelitian ini responden adalah 24 dan 100 dimana nilai
yaitu: 1) mengurus surat izin penelitian tengah teoritisnya adalah 50. Dari hasil
kemampuan dalam membandingkan nilai dianjurkan kepada guru fisika untuk lebih
besaran yang sedang kita ukur dengan meningkatkan kemampuannya dalam
besaran lain yang sejenis yang dipakai menyampaikan/menjelaskan materi fisika
sebagai acuan. Dalam proses pengukuran, pada umumnya dan pada materi pokok
ada beberapa hal yang termasuk dalam besaran dan satuan khususnya. Apabila
proses pengukuran, misalnya keterampilan guru menjelaskan sudah baik
ketidakpastian pengukuran, hasil maka hasil belajar besaran dan satuan juga
pengukuran, angka penting, aturan angka akan lebih baik. Penjelasan diatas dapat
penting dalam pengukuran. Sedangkan disimpulkan, untuk mencapai hasil belajar
besaran dan satuan adalah segala sesuatu yang maksimal dan mutu lulusan yang
yang mempunyai nilai dan dapat baik harus didasari dari guru untuk
dinyatakan dengan angka, dan pembanding meningkatkan kompetensinya. Sebab
dalam pengukuran suatu besaran. lembaga pendidikan merupakan pusat
perubahan inteligensi, sikap dan
SIMPULAN DAN SARAN kepribadian serta kecakapan siswa.
Simpulan dalam artikel.
Berdasarkan data yang diperoleh dengan
teknik analisis data yang bertujuan untuk DAFTAR PUSTAKA
melihat pemahaman siswa terhadap hasil
belajar fisika siswa pada materi besaran Alwan., Hendri, M., Darmaji. (2017).
dan satuan Kelas X SMA Negeri 1 Faktor-Faktor Yang Mendorong
Batanghari, maka penelitian ini dapat Siswa MIA SMAN Mengikuti
disimpulkan antara lain: pemahaman siswa Bimbingan Belajar Luar Sekolah
Kelas X SMANegeri 1 Batanghari Di Kecamatan Telanaipura Kota
dikategorikan “Baik”. Sedangkan hasil Jambi. Jurnal EduFisika, 2(1), 25-
belajar fisika pada materi besaran dan 37.
satuan siswa Kelas X SMA Negeri 1
Astalini., Kurniawan, Dwi. A.,
Batanghari dikategorikan “Baik”.Dengan
Sumaryanti. (2018). Sikap Siswa
kata lain semakin baik pemahaman siswa
Terhadap Pelajaran Fisika Kabupaten
terhadap materi maka akan semakin baik
Batanghari. Jurnal Ilmu Pendidikan
pula hasi belajar mereka.
Fisika, 3(2), 59-64.
Basuki, F, R., Jufrida., Kurniawan, W., Jufrida., Basuki, F, R., Pangestu, M, D.,
Devi, I P., & Fitaloka, O. (2019). Prasetya, N A D. (2019). Analisis
Tes Keterampilan Proses Sains: Faktor Yang Mempengaruhi Hasil
Multiple Choice Format. Jurnal Belajar IPA Dan Literasi Sains Di
Pendidikan Sains (JPS), 7(2), 101- SMP Negeri 1 Muaro Jambi. Jurnal
111 EduFisika, 4(2), 31- 38