KELOMPOK 5
Pemain Peran
Kepala Ruangan : Hana
CCM : Annisa
Dokter : Denurta
PP : Fina
PA : Gina
Pasien : Annisa
Keluarga Pasien : Dzikri
Ahli Gizi : Hana
Farmasist : Denurta
“Disebuah ruangan VIP, Rumah Sakit Swasta Bandung akan dilaksanakan ronde
keperawatan. Terdapat pasien yang akan dilakukan ronde keperawatan adalah Ny
E, usia 46 tahun dengan diagnosa Pneumonia
Tahap pra ronde keperawatan
“PP menemui pasien untuk memberikan informed concent.”
Di Ruangan Pasien
PP (Fina) : Assalamu’alaikum. Perkenalkan saya Ners Fina yang
akan merawat Ibu hari ini. Ibu, bagaimana keadaannya
sekarang?
Annisa : Saya masih merasakan sesak Sus, saya tidak bisa tidur
semalaman (wajah tampak letih, menahan nyeri/ sakit).
PP (Fina) : Oh, begitu ya bu… masih sesak ya, begini bu, Bu saya
mau meminta persetujuan Bapak dan ibu.
Klg.Pasien : Ia, Sus.. ibu sudah 3 malam ini tidak tidur nyenyak dan
(Dzikri) katanya sesak. Dan beliau juga masih tidak enak
tenggorokan karna masih ada batuk berdahak. Kalau yang
barusan, persetujuan untuk apa ya sus?
PP (Fina) : Begini pak bu, untuk menindak lanjuti masalah penyakit
yang masih dirasakan Ibu maka saya berencana untuk
16
mengadakan ronde keperawatan. Ronde keperawatan ini
adalah suatu pemecahan masalah keperawatan yang
belum terselesaikan yang nantinya pemasalahan ini akan
diberikan solusi oleh dokter ahli dan tim medis lainnya.
Tujuan tindakan ronde keperawatan ini adalah untuk
menyelesaikan permasalah yang masih dirasakan ibu saat
ini. Untuk itu saya meminta ijin kepada Ibu untuk
mengadakan ronde keperawatan besok pagi dan mohon
ibu untuk mengisi formulir persetujuan tindakan ronde
keperawatan.
Annisa : Oh, gitu.. terus saya harus bagaimana Sus?
PP (Fina) : Ibu tidak harus bagaimana – bagaimana, Ibu tinggal
menyetujui saja. Dengan ronde keperawatan ini, nanti
masalah Ibu Insya’allah akan bisa diatasi.
Dzikri : Benar begitu Sus?
PP (Fina) : Insya’allah Pak. Dengan kehendak Allah SWT mudah-
mudahan dengan ronde keperawatan masalah yang ibu
rasakan dapat teratasi/ dapat meringankan. Bagaimana,
apakah ibu bersedia?
Annisa : Oh, kalau begitu saya bersedia Sus.
PP (Fina) : Baik, kalau begitu silakan Ibu atau bapak tanda tangan
disini.(sambil memberikan surat izin persetujuan dan
balpoint)
“Setelah mendapatkan persetujuan dari pasien, kemudian PP menuju ke ruang
perawat untuk memberikan tugas kepada perawat pelaksana.”
Di Nurse Station
PP (Fina) : Assalamu’alaikum Ners Gina. Seperti yang sudah
direncanakan, hari ini kita akan melakukan tahap pra
ronde keperawatan, dimana pasien yang akan kita pilih
adalah Ny E.
PA (Gina) : Ia bu, saya rasa memang bagus kalau Ny E menjadi
pasien yang di ronde kan.
PP (Fina) : Maka dari itu, nanti tolong ya Ners Gina untuk mengkaji
lebih lanjut masalah yang ada pada Ny E.
PA (Gina) : Baik Bu.
“Kemudian perawat asosiet (Ners Gina) melakukan pengkajian kepada pasien”
Di ruang pasien
PA (Gina) : Assalamualaikum Selamat pagi Bu? Perkenalkan saya
Ners Gina. Disini saya yang akan merawat ibu pada hari
ini. Bagaimana kabarnya sekarang?
Dzikri : Waalaikumsalam. Wah, tidak ada perubahan Sus. Ibu
(keluarga masih merasakan sesak dan tidak bisa tidur kemudian
pasien) batuk diseRtai dahakpun masih ada
PA (Gina) : Oh, begitu ya Pak. Baik, kami disini, akan melakukan
pengkajian pada ibu, untuk mengetahui masalah apa yang
ada pada ibu.
Annisa : Oh, iya silahkan sus..
Di Nurse Station
PA (Gina) : Bu, pengkajian sudah kami lakukan.
PP (Fina) : Oh, bagaimana hasilnya?
PA (Gina) : Ternyata masalah yang didapat pada NY E mengalami
sesak napas Sesak diperberat dengan batuk berdahak,
terdapat retraksi dan sulit tidur.
PP (Fina) : Baiklah kalau begitu, mari kita lakukan validasi data,
langsung ke pasiennya saja ya..
PA (Gina) : Baik Bu..
“PP (Ners Fina) dan PA (Ners Gina) melakukan validasi data. Setelah selesai
melakukan validasi data, PP (Ners Fina) melakukan kontrak waktu esok hari
untuk ronde keperawatan”
Di ruang pasien.
PP (Fina) : Assalamualaikum pak bu, Baik, terima kasih atas kerja
samanya. Kita ketemu lagi besok ya Pak, Bu, untuk
melakukan ronde keperawatan.
Dzikri : Oh, iya. Terima kasih Sus..
PP (Fina) : Iya, sama – sama Pak.. Bu.. Kami permisi dulu ya..
Assalamu’alaikum
Dzikri : Wa’alaikumsalam.
“Keesokan harinya Jam 7.30 menit di Ruang VIP saat konfrence ........”
Karu (Hana): rekan-rekan sekalian sesuai kontrak kita hari ini kita akan
mengadakan ronde keperawatan pada Ny E pada jam 10.00. Yang akan
melakukan ronde keperawatan adalah Ners Fina sebagai PP. Jam 10.00 tempat
di adakan ronde keperawatan di ruang pasien kamar 152 atas nama Ny E.
Kegiatan ronde diikuti oleh: saya sendiri sebagai pemimpin ronde keperawatan,
PP Ners Fina yang akan sebagai pemberi materi ronde keperawatan, PA Ners
Gina, Clinical Care Manager, Dokter, Ahli Gizi dan Farmasi.
“Tim ronde keperawatan bersama karu, CCM, PP, PA, dokter, ahli gizi, dan
farmasist melakukan Validasi Data..”
Di Ruangan Pasien…
Karu (Hana) : Assalamualaikum.. Selamat pagi Ny E. Gimana
keadaannya pagi hari ini?
Annisa : Waalaikumsalam.. Selamat pagi Sus. Saya masih
merasakan sesak napas, dan batuk disertai dahak dan
susah tidur sus.
Karu (Hana) Ohh.. masih terus seperti itu ya, nah perkenalkan pak bu
disini saya bersama temen-temen saya akan melakukan
ronde keperawatan yang kemarin ibu dan bapak
menyetujui disini ada dokter, CCM, ahli gizi dan farmasi
Dokter : Baiklah.. Saya periksa dulu ya Ny E. (Dokter pun
(Denurta) memeriksa keadaan Ny E)
Dari hasil pemeriksaan memang benar Ny E mengalami
Pneumonia diperberat dengan adanya batuk berdahak dan
adanya kejang.
Karu (Hana) : Ada keluhan lain pak yang ibu rasakan?
Dzikri Gini Sus.. Si ibu sudah beberapa hari ini tidak mau makan
(keluarga dan minum.
pasien)
Karu (Hana) : Baiklah pak. Laporannya kami terima. Nanti untuk
keberlanjutannya kami informasikan kembali. Kami
permisi dulu ya bu pak.. Selamat pagi..assalamuallaikum
Annisa : Iya sus.. Selamat pagi. Waalaikumsalam
“Post Ronde Keperawatan di Nurse Station”
“Setelah melakukan Validasi data di ruangan pasien, Tim Ronde keperawatan
akan melanjutkan ke tahap diskusi, rekomendasi dan kesimpulan di nurse
station”
Karu (Hana) : Baik, tadi kita sudah sama-sama mengetahui keadaan
pasien tersebut, bagaimana sebaiknya? Ada yang punya
usul tambahan selain yang telah diungkapkan tadi?
Dokter : Kalau untuk status gizinya bagaimana dari nutrisi?
(Denurta)
Ahli Gizi : Menurut saya Ny E bisa diberikan asupan TKTP ya, terus
(Dzikri) bisa diberi lebih banyak asupan sayur dan buah segarnya.
Mungkin ada tambahan dari farmasis, terutama untuk
nutrisi?
Farmasi : Untuk nutrisi kami rekomendasikan Megasterol Asetat ya
(Denurta) untuk meningkatkan nafsu makan.
Karu (Hana) : Baiklah, untuk masalah adanya batuk berdahak yang
memperberat sesak si pasien bagaimana?
PA (Gina) Kira-kira ketidakefektifan bersihan jalan nafas dulu atau
resiko tinggi cedera terlebih dahulu?
CCM (Annisa) : Baik, mungkin kita lihat dari pemeriksaan lab nya ya.
Hasil lab menunjukan adanya Leukosit yang tinggi yaitu
18.400 mm3. Dimana berarti adanya inflamasi dari paru-
paru pasien. Mungkin yang bisa kita lakukan untuk
menangani imflamasi nya dengan pemberian antibiotic
untuk mengatasi pneumonia yang bisa disebabkan oleh
infeksi bakteri. Kita juga bisa memberikan Bromhexine
untuk mengencerkan dahak dan tentunya untuk mengatasi
batuknya.
PP (Fina) : saya setuju dengan Analisa dan pemikiran Ners Annisa
mengenai intervensi yang harus dilakukan kepada pasien
Ny. E
Karu (Hana) : Baik ada tambahan lagi?
CCM (Annisa) mungkin tambahan dari saya, selalu observasi TTV dan
selalu memperhatikan oksigenasi si pasiennya untuk
selalu mengetahui bagaimana keadaan pasien. Bagaimana
Dok?
Dokter : Iya betul ya… Respirasi pasien harus selalu di observasi
(Denurta) untuk mengetahui keadaan pasien lebih lanjut.
CCM (Annisa) Dan ada satu lagi bu, dok. Untuk menangani kualitas tidur
dan dengan terapi non farmakologi saya menemukan hasil
penelitian yang dapat diterapkan pada pasien Ny E berupa
intervensi (JURNAL) terapi murottal Ar-Rahman karena
pasien sulit tidur kemungkinan besar diakibatkan dari
cemas tersebut sehingga pasien stress yang diharapkan
kualitas tidur pasien meningkat.
Karu (Hana) : Oke, baiklah kira-kira apakah ada tambahan lain?
Farmasist : Untuk nanti mungkin saya akan berikan obat seperti yang
(Denurta) diresepkan oleh dokter.
Karu (Hana) : Baik.. Ada lagi??
Semua : Tidak ada..
Karu (Hana) : Baiklah sesuai hasil ronde kita hari ini saya akan
menyimpulkan. Intervensi yang dapat dilakukan pada Ny.
E adalah dengan pemberian TKTP, lebih banyak sayur
dan buah segar, dan Megasterol Asetat untuk nutrisi,
kemudian pemberian antibiotic untuk mengatasi
pneumonia yang bisa disebabkan oleh infeksi bakteri.
Kita juga bisa memberikan Bromhexine untuk
mengencerkan dahak dan tentunya untuk mengatasi
batuknya. Kemudian berikan terapi O2 pada pasien dan
selalu observasi TTV serta oksigenasi nya. dan untuk
menurunkan cemas terhadap penyakitnya dan
meningkatkan kualitas tidur kita gunakan terapi non
farmakologi berupa (HASIL JURNAL) murottal surah
Ar-Rahman karena kan sebelumnya dikasih obat tetep
merasa cemas dan sulit tidur. Apakah ada yang ingin
menambah kesimpulan?
Semua : Tidak adaa..
Karu (Hana) : Baiklah kalau tidak ada kita tutup saja ronde keperawatan
hari ini.. Terima kasih kepada Dokter Denurta, CCM
Annisa, kepada nutrisionist Hana, farmasi Denurta dan
rekan perawat. Telah meluangkan waktu untuk
melakukan ronde keperawatan. Semoga dengan kita
berusaha dengan ikhlas kita dapat memberikan pelayanan
yang terbaik buat pasien-pasien yang sedang dirawat di
ruang VIP dan ruangan yang lainnya. Selamat siang.
Assalamalaikum Wr. Wb...
Semua : Iya sama-sama.. Waalaikum salam Wr. Wb...
“Akhirnya ronde keperawatan telah selesai dilakukan, semua tim ronde
keperawatan kembali menjalani tugasnya masing-masing..”