DISUSUN OLEH
SITI SOLICHAH
P 1337420920064
NIM : P1337420920064
Pembimbing Akademik :
Pembimbing Klinik :
A. LATAR BELAKANG
Populasi lansia di Indonesia diprediksi terus mengalami peningkatan
lebih tinggi daripada populasi lansia di dunia setelah tahun 2100. Sejak tahun
Indonesia dari 68,6 tahun menjadi 70,8 tahun dari proyeksi tahun 2030-2035
Jumlah lanjut usia (Lansia) yang terus meningkat dapat menjadi aset
bangsa bila sehat dan produktif, namun lansia yang tidak sehat dan tidak
mandiri akan berdampak besar terhadap kondisi sosial dan ekonomi bangsa
dapat ikut serta berperan aktif dalam pembangunan (UU No 23 tahun 1992).
merupakan faktor utama penyebab penurunan fungsi kognitif yang kelak akan
penderita
orang. Jumlah itu diperkirakan akan meningkat drastis menjadi dua kali lipat
pada tahun 2030 dan menjadi empat juta orang pada tahun 2050.
Demensia adalah sindrom klinis yang meliputi hilangnya fungsi
lansia lebih berperan aktif dan produktif, meningkatkan kualitas hidup lansia
2013). Tiga kegiatan utama stimulasi otak yaitu stimulasi mental misalnya
agama, keanggotaan grup, dan aktivitas sosial rutin, serta aktivitas fisik yaitu
olahraga otak atau senam bersama (Turana, 2013 dalam Pusdatin Kemenkes RI
2013).
Olahraga otak adalah salah satu latihan teratur agar tetap sehat dan
segar. Sesuai dengan usia, otak juga akan mengalami atrofi sepertihalnya otot.
Untuk itu dengan mengikuti gaya hidup otak sehat dan melakukan pelatihan
otak secara teratur, kapasitas penyerapan kognitif otak juga dapat ditingkatkan
memori, dan visual. Salah satu peatihan otak ini adalah brain gym.
otak menjadi semakin relevan pada lansia, dan memperlancar aliran darah
waktu singkat yaitu 10 menit; gerakan sederhana; tidak memerlukan bahan atau
B. WOC
Terlampir
BAB II
LAPORAN KASUS KELOLAAN
c) AKTIVITAS REKREASI
Ny. R tidak memiliki jadwal rutin untuk rekreasi. Ny R selalu
mengikuti pengajian di Musholla dekat rumah
d) RIWAYAT KELUARGA
Genogram
Keterangan :
: Laki-laki meninggal
: Perempuan meninggal
: Laki-laki hidup
: Klien/Ny. R
Ny. R mengatakan kalau saat ini tinggal sendiri dirumah. Ny R
mempunyai anak laki-laki 1 tinggal di Ngawi dan sudah berkeluarga.
Ny R tidak mau tinggal dengan anaknya karena Ny R tidak mau
menjadi beban bagi anaknya. Dia sudah merasa nyaman tinggal
sendiri, walaupun terkadang merasa kesepian.
2. STATUS KESEHATAN
Harga diri
Ny. R mengatakan merasa lansia yang mampu melakukan aktivitas
tanpa menyulitkan orang lain.
h) Pola Peran – Hubungan
Ny. R mengatakan mudah tersinggung dan marah dengan tetangga
disamping rumahnya bila ada barang dirumahnya yang hilang
i) Seksualitas
Ny. R adalah perempuan yang mengalami menopose dan tidak
memiliki penyakit kelamin.
j) Pola Koping Toleransi Stress
Ny. R mengatakan jika sedang ada masalah selalu berdoa
k) Nilai Pola Keyakinan
Ny. R mengatakan ingin beribadah terus menerus untuk bekal mati
4. PEMERIKSAAN FISIK
a) Keadaan umum : lemah dan composmenthis (GCS 15 : E4V5M6)
b) TTV
Tekanan darah : 120/60 mmHg
Nadi : 80x/menit, irreguler
c) Head to toe
Kepala
Rambut : beruban
Mata : simetris, tidak memakai kaca mata
Telinga : bersih, tidak ada serumen, tidak mengalami
gangguan pendengaran
Mulut, gigi & bibir : bibir lembab, gigi ompong dan mulut bersih
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada
peningkatan JVP
d) Paru – paru
Inspeksi : pengembangan dada simetris, tidak menggunakan otot
bantu pernafasan, tidak ada jejas
Palpasi : vocal fremitus kanan-kiri bergetar sama kuat
Perkusi : Sonor
Auskultasi: Vesikuler dan tidak ada suara napas tambahan seperti
wheezing atau ronki
e) Jantung
Inspeksi : ictus cordis tampak
Palpasi : ictus cordis teraba
Perkusi : Redup
Auskultasi: terdengar bunyi jantung I dan II, tidak ada suara jantung
seperti gallop
f) Abdomen
Inspeksi : Abdomen datar, dan tidak terdapat lesi
Auskultasi: Bising usus 12x / menit
Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan pada daerah gaster
Perkusi : Terdengar suara timpani di semua kuadran
g) Muscoloskeletal
Gaya berjalan membungkuk, postur : bungkuk, simetris tubuh :
simetris, tidak terdapat edema, tonus otot : mengalami pengecilan,
tidak ada deformitas , rentang gerak sendi : aktif.
h) Anus dan genetalia
Tidak ada hemaroid maupun penyakit kelamin
i) Integument
Kulit bersih, lembab, tidak bersisik, warna kulit coklat
j) Ekstremitas
Ny R tidak ditemukan kelemahan pada semua ekstremitas
Analisis Hasil :
Skor 0-3 : Fungsi Intelektual Utuh
Skor 4-5 : Fungsi Intelektual Kerusakan Ringan
Skor 6-8 : Fungsi Intelektual Kerusakan Sedang
Skor 9-10 : Fungsi Intelektual Kerusakan Berat
MMSE (Mini Mental State Examinination)
Skor Skor yg
No Pertanyaan Jawaban
Tertinggi dicapai
1. Penilaian Orientasi
Tahun berapa sekarang 2018
Musim apa sekarang Hujan 1
Tanggal berapa sekarang Tidak tahu
Bulan apa sekarang Tidak tahu
Hari apa sekarang Sabtu
2. Apa nama Negara kita Indonesia 1
Apa nama propinsi kita Jawa Tengah 1
Apa nama kota kita Cepu 1
Apa nama kecamatan kita Cepu 1
Apa nama desa kita Balun 1
3. Sebutkan 3 nama benda (tiap objek 1”, betul nilai 1)
Mangkok nilai : 1 Mangkok 1
Piring nilai : 1 Piring 1
Sendok nilai : 1 Sendok 1
4. Hitung kurangi 7
100-7
Saya tidak bisa
93-7
86-7 berhitung karena
79-7
tidak sekolah
72-7
Atau mengeja terbalik “WAHYU”
U
Saya tidak bisa
Y
H membaca karena
A
tidak sekolah
W
5. Tanyakan nama benda yang sudah ditanyakan pada no.3
Mangkok Lupa
Piring Lupa
Sendok Lupa
6 Pemeriksa: menunjuk puplen & buku, lansia diminta menyebut 2 benda yang
ditunjuk pemeriksa (benar nilai 1) contoh:
Pulpen nilai : 1 Pulpen 1
Buku nilai : 1 Buku 1
7 Lansia diminta mengulang kata- Lansia rajin olahraga
kata pemeriksa: namun, tanpa,
apabila
8 Lansia diminta untuk melakukan 3 perintah:,
ambil kertas itu dengan tangan 1
kanan Mampu
lipatlah kertas menjadi 2 1
letakkan kertas dilantai 1
9 Lansia diminta untuk membaca & Tidak bisa membaca
melakukan perintah (berikan
tulisan: pejamkan mata anda,
lansia memejamkan mata)
10 Lansia diminta menulis kalimat
secara spontan, 2 kata (subjek & Tidak bisa menulis
predikat)
11 Lansia diminta menggambar segi
lima & berpotongan dengan segi
lima membentuk segi empat,
disamping gambar ini
Tidak mampu
menulis
Interprestasi :
Skor 0 – 10 : demensia berat
Skor 11 – 17 : demensia sedang
Skor 18 – 23 : demensia ringan
Skor 24 – 30 : normal
c. Status kemandirian (indeks Katz)
Skor 17 (mandiri)
Mandir
Tergantung
No Aktifitas i (nilai
(nilai 0)
1)
1 Mandi di kamar mandi (gosok gigi, membersihkan,
V
dan mengeringkan badan)
2 Menyiapkan pakaian, membuka & mengenakan
V
pakaian
3 Memakan makanan yang sudah disiapkan V
4 Memelihara kebersihan diri untuk penampilan diri
V
(menyisir rambut, mencuci rambut, mencukur kumis)
5 BAB di WC (membersihkan & mengeringkan daerah
V
bokong)
6 Dapat mengontrol pengeluaran feses V
7 BAK di kamar mandi (membersihkan & mengeringkan
V
daerah kemaluan)
8 Dapat mengontrol pengeluaran air kemih V
9 Berjalan di lingkungan tempat tinggal tanpa alat bantu
V
(tongkat)
10 Menjalankan ibadah sesuai Agama V
11 Melakukan pekerjaan rumah (merapihkan tempat
V
tidur,memasak, mencuci dll)
12 Belanja untuk kebutuhan sendiri/ keluarga V
13 Mengelola keuangan (menyimpan, menggunakan
V
sendiri)
14 Menggunakan transpotasi umum untuk pergi V
15 Menyiapkan obat & minum obat sesuai aturan (dosis,
V
waktu)
16 Merencanakan & mengambil keputusan utk
kepentingan penggunaan uang, aktifitas sosial yang V
dilakukan & kebutuhan pelayanan kesehatan
17 Melakukan aktifitas di waktu luang (kegiatan
keagamaan, social, rekreasi, olah raga, & V
menyalurkan)
Analisa hasil :
Skor 13 – 17 : mandiri
Skor 0 – 12 : ketergantungan
d. Status psikologis dan depresi (Yesavage)
Skor 2 (tidak ada depresi)
No Skala Depresi Geriatrik Yesavage Nilai
1 Apakah pada dasarnya anda puas dengan kehidupan anda? (Tidak) 0
2 Sudakah anda mengeluarkan aktivitas dan minat anda? (Ya) 1
3 Apakah anda merasa bahwa hidup anda kosong? (Ya) 0
4 Apakah anda sering bosan? (Ya) 0
5 Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap waktu? 0
(Tidak)
6 Apakah anda takut sesuatu terjadi pada anda? (Ya) 0
7 Apakah anda merasa bahagia di setiap waktu? (Tidak) 0
8 Apakah anda lebih suka tinggal dirumah pada malam hari, dari 0
pada pergi dan melakukan sesuatu yang baru? (Ya)
9 Apakah anda merasa bahwa anda mempunyai lebih banyak 0
masalah dengan ingatan dari pada yang lainya? (Ya)
10 Apakah anda berpikir sangat menyenangkan hidup sekarang ini? 0
(Tidak)
11 Apakah anda merasa “saya sangat tidak berguna” dengan keadaan 0
anda sekarang? (Ya)
12 Apakah anda merasa penuh energi? ( Tidak) 1
13 Apakah anda berpikir bahwa situasi anda tidak ada harapan? (Ya) 0
14 Apakah anda berpikir bahwa banyak orang yang lebih baik dari 0
pada anda? (Ya)
Total nilai : 2
Kesimpulan : Ny R
tidak ada depresi
Penilaian Skala Depresi Geriatrik Yesavage :
Nilai 0-4 : Depresi Tidak ada Nilai > 5 : Depresi
e. Status risiko jatuh (Morse)
Skor 15
No Pengkajian Skala Nilai Ket
1 Riwayat jatuh: apakah lansia pernah jatuh Tidak 0
Ya 25 0
dalam 3 bulan terakhir
2 Diagnose sekunder: apakah lansia memiliki Tidak 0
Ya 15 0
lebih dari 1 penyakit
3 Alat bantu jalan: bed rest/ dibantu perawat 0
Kruk/ tongkat/ wolker 15 0
Berpegangan pd benda disekitar (kursi,meja) 30
4 Terapi IV: apakah saat ini Lansia terpasang Tidak 0
Ya 20 0
infus
5 Gaya berjalan/ cara berpindah: normal/ bed rest/ 0
immobile (tdk dpt bergerak sendiri) 0
Lemah tdk bertenaga 10
Ada gangguan/ pincang/ diseret 20
6 Status mental: lansia menyadari kondisi dirinya Tidak 0
0
Lansia mengalami keterbatasan mental Ya 15
Jumlah skala 0
Keterangan:
Nilai
Tingkat resiko Tindakan
MFS
Tidak beresiko 0 – 24 Perawatan dasar
Resiko rendah 25 – 50 Pelaksanaan Intervensi pencegahan jatuh standar
Resiko tinggi > 51 Pelaksanaan Intervensi pencegahan jatuh resiko tinggi
f. APGAR Keluarga
Skor 8 (normal)
SKORE
Tdk
No FUNGSI URAIAN Selalu Kadang
pernah
(2) (1)
(0)
1 ADAPTATION Saya puas bahwa saya dapat kembali
pada keluarga /teman-teman saya
V
untuk membantu pada waktu sesuatu
menyusahkan saya
2 PARTNERSHIP Saya puas dengan cara keluarga/
teman-teman saya membicarakan
V
sesuatu dengan saya dan
mengungkapkan masalah pada saya
3 GROWTH Saya puas dengan cara keluarga/
temen-teman saya, menerima &
V
mendukung keinginan saya utk
melakukan aktifitas/ arah baru
4 AFECTION Saya puas dengan cara keluarga/
teman-teman saya, mengekpresikan
V
afek & berespon terhadap emosi saya
seperti : marah, sedih, mencintai
5 RESOLVE Saya puas dengan cara keluarga/
temen-temen saya, dapat V
menyediakan waktu bersama-sama
Nilai Total 8
g. Screening faal
Skor 15 detik (Resiko rendah jatuh)
Functional Reach (FR) Test
NO LANGKAH Ket
Minta penerima manfaat berdiri di sisi tembok dengan Mampu
1
tangan direntangkan ke depan
2 Beri tanda letak tangan 1 Mampu
Minta penerima manfaat condong ke depan tanpa 15 detik
3 melangkah selama 1-2 menit dengan tangan direntangkan
ke depan
4 Beri tanda letak tangan ke 2 pada posisi condong 15 detik
5 Ukur jarak antara tanda tangan 1 dan 2 30 cm
The Timed AND GO (TUG) Test
NO LANGKAH Ket
1 Posisi penerima manfaat duduk di kursi Mampu
Minta penerima manfaat berdiri dari kursi, berjalan 10 Mampu
2 langkah (3meter), kembali ke kursi, ukur waktu dalam
detik
Interpretasi
Skor :
≤10 detik : resiko jatuh rendah
11 – 19 detik : resiko rendah jatuh
20 -29 detik : resiko sedang hingga risiko jatuh tinggi
≥30 detik : ketergantungan total, risiko jatuh tinggi
h. Insomnia
Skor 0 (tidak ada insomnia)
INSOMNIA RATING SCALE
I. Lamanya tidur, berapa jam anda tidur dalam sehari?
0. = lebih dari 6.5 jam
1. = antara 5 jam 30 menit – 6 jam 29 menit
2. = antara 4 jam 30 menit – 5 jam 29 menit
3. = kurang dari 4 jam 30 menit
II. Mimpi-mimpi
0. = tidak bermimpi
1. = kadang-kadang terdapat mimpi (mimpi yang menyenangkan)
2. = selalu bermimpi (mimpi yang mengganggu)
3. = mimpi buruk
III. Kualitas dari tidur
0. = tidur dalam, sulit dibangunkan
1. = tidur sedang, tetapi sulit dibangunkan
2. = tidur sedang, tetapi mudah terbangun
3. = tidur dangkal, dan mudah terbangun
IV. Masuk tidur
0. = kurang dari 5 menit 3. = antara 31 – 44 menit
1. = antara 6 – 15 menit 4. = antara 45 – 60 menit
2. = antara 16 – 30 menit 5. = lebih dari 60 menit
V. Bangun malam hari, berapa kali anda terbangun semalam?
0. = tidak terbangun 2. = terbangun 3 – 4 kali
1. = terbangun 1 – 2 kali 3. = lebih dari 4 kali
VI. Waktu untuk tidur setelah terbangun malam hari
0. = kurang dari 15 menit 2. = antara 16 – 60 menit
1. = antara 6 – 15 menit 3. = lebih dari 60 menit
VII. Bangun dini hari, pagi hari apakah anda terbangun?
0. = tidak terdapat bangun dini hari/ bangun pada saat terbiasa bangun
1. = setengah jam bangun lebih awal dan tidak dapat tidur lagi
2. = satu jam bangun lebih awal dan tidak dapat tidur lagi
3. = lebih dari satu jam bangun lebih awal dan tidak dapat tidur lagi
6. PROGRAM TERAPI
Tidak terdapat program terapi
7. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tidak terdapat pemeriksaan penunjang baik laboratorium dan radiologi
ANALISA DATA
HARI /
MASALAH
NO TANGGAL ETIOLOGI DATA FOKUS TTD
KEPERAWATAN
/ JAM
1. Senin, Hambatan memori Gangguan Data subjektif SITI
6-11-2020 fungsi kognitif Ny. R mengatakan sering lupa
18.30 dengan apa yang dilakukannya
seperti usia, tanggal hari ini,
tahun kelahiran, dan lupa
meletakkan barang
Data objektif
SPMSQ : Skor 7
MMSE : Skor 14
2. Senin, Hambatan rasa Gejala terkait Data subjektif
30-11-2020 nyaman penyakit dan Ny. R mengatakan nyeri dan
18.30 perubahan pegal-pegal pada daerah bahu
fungsi tubuh hingga ke pergelangan tangannya
setelah mencuci hanya beberapa
pakaian saja.
Data objektif
Tekanan darah : 120/60 mmHg
Nadi : 80x/menit, irreguler
Kondisi umum lemah
Rutinitas berjemur tiap pagi
PRIORITAS DIAGNOSA
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN TANGGAL TERATASI TTD
1. Hambatan memori berhubungan dengan penurunan Belum teratasi Siti
fungsi kognitif
2. Hambatan rasa nyaman berhubungan dengan Teratasi Siti
perubahan fungsi tubuh Sabtu, 5 Desember 2020
RENCANA KEPERAWATAN
N HARI / DIAGNOSA
IMPLEMENTASI
O TANGGAL / JAM KEPERAWATAN
1. Selasa , Hambatan memori Memberikan pendidikan kesehatan S
1 Desember 2020 berhubungan dengan tentang demensia Ny R
10.00 penurunan fungsi kognitif paham
dijelask
O
Ny R
mengga
proses p
10.30 Melatih senam otak hari I
S
Ny R m
dengan
otak
O
Ny R
meniru
walaup
2 Rabu Hambatan rasa nyaman Mengajarkan relaksasi napas dalam S
2 Desember 2020 berhubungan dengan Ny
15.30 perubahan fungsi tubuh menera
saat nye
O
Ny R m
nafas d
EVALUASI
HARI /
NO TANGGAL / DIAGNOSA KEPERAWATAN EVALUASI
JAM
1. Sabtu, Hambatan memori berhubungan dengan S
5 Desember 2020 penurunan fungsi kognitif Ny. R mengatakan masih sering
16.00 dilakukannya seperti usia, tahun kelahi
barang
O
Ny R mampu mengingat 2 gerakan sen
Skor MMSE 15
Skor SPMSQ 6
A
Masalah belum teratasi
P
Lanjutkan intervensi
- Libatkan dalam aktivitas di lin
pengajian
- Anjurkan untuk lakukan senam ot
2. Sabtu, Hambatan rasa nyaman berhubungan S
5 Desember 2020 dengan perubahan fungsi tubuh Ny R mengatakan setelah rajin latiha
16.00 massage, setelah mencuci tanggannya t
P : muncul saat setelah tangan dipakai
Q: seperti berdenyut-denyut
R: nyeri dirasakan hanya di lengan dan
S: skala 3
T: hilang timbul
O
Ny R mampu melakukan relaksasi
massage secara mandiri dan mampu m
datang
A
Masalah teratasi
P
Buat rencana tindak lanjut : anjurkan r
hand massage secara mandiri
BAB III
PEMBAHASAN
A. ANALISA KASUS
Data subjektif
Ny. R mengatakan sering lupa dengan apa yang dilakukannya seperti usia,
Data objektif
SPMSQ : Skor 7
MMSE : Skor 14
(2014) Demensia biasanya dimulai secara perlahan dan makin lama makin
kata yang tepat dan dalam pemikiran abstrak dan sering terjadi perubahan
kepribadian.
dianggap wajar terjadi pada lanjut usia karena merupakan bagian dari
sembuh dari sakit, fungsi kognitif, fisik, dan kesehatan emosi. Disamping
stress.
stres. Hal ini disebabkan karena beban dalam hidup yang lebih berat serta
mengingat sesuatu.
dialami oleh lansia itu sendiri baik perubahan dari segi fungsi dan fisik,
dan psikis lansia perubahan yang dapat dilihat adalah semakin egosentrik,
terhadap sesuatu, dan tamak bila memiliki benda tertentu. Lansia juga
mengalami penurunan dalam penghasilan akibat pensiun, serta kesepian
tersebutlah yang yang dapat menimbulkan stres bagi lansia (Sari et al.,
2015).
B. ANALISA INTERVENSI
dopac (38%).
PENUTUP
A. SIMPULAN
B. SARAN
1. Institusi pendidikan
2. Pelayanan keperawatan
3. Penerima manfaat
neurotransmiter
LEMBAR OBSERVASI
PENGARUH SENAM OTAK TERHADAP FUNGSI KOGNITIF LANSIA
Kode Responden : R
Umur : 83 Tahun
NO HARI/TGL INTERVENSI WAKTU SKOR MMSE SKOR MMSE
SEBELUM SETELAH
INTERVENSI INTERVENSI
1 SELASA, Pemeriksaan fungsi 14 -
01/12/2020 kognitif
Senam otak hari 1 15 menit
- -
2. RABU, Senam otak hari 2 15 menit - -
02/12/2020
3. KAMIS, Senam otak hari 3 15 menit - -
03/12/2020
4. JUMAT, Senam otak hari 4 15 menit - -
04/12/2020
5. SABTU, Senam otak hari 5 15 menit - -
05/12/2020
Pemeriksaan fungsi
kognitif - 15
(Siti Solichah)
LAMPIRAN 3 :
MEDIA EDUKASI
LAMPIRAN 4
A. MATERI PENDIDIKAN KESEHATAN
LINK : http://gg.gg/nfpk1
B. DOKUMENTASI KUNJUNGAN
1. KUNJUNGAN HARI KE I
Hari/Tanggal : Senin, 30 November 2020
Melakukan pengkajian
2. KUNJUNGAN HARI KE 2
Hari/Tanggal : Selasa, 1 Desember 2020
Memberikan pendidikan kesehatan tentang demensia
3. KUNJUNGAN HARI KE 3
Hari / tanggal : Rabu, 2 Desember
2020
Senam otak
Bermain mengulang dan mengingat kata sederhana
4. KUNJUNGAN HARI KE 4
Hari / tanggal : Kamis, 3 Desember 2020
Senam otak
5. KUNJUNGA N HARI KE 5
Hari / tanggal : Jumat, 4 Desember 2020
Mengukur tensi
tinggalkan mereka!!!!!!!