Anda di halaman 1dari 11

INNA WA AKHOWATUHA

MAKALAH
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
BIMBINGAN MEMBACA KITAB

Dosen Pengampu :
H.M. Adibus Sholeh, M.Pd.I

Disusun Oleh :

Rian Maulana NPM : 19.010.959.7

Tio Amari NPM : 19.010.954.8

INSTITUT AGAMA ISLAM TRIBAKTI (IAIT) KEDIRI


FAKULTAS TARBIYAH
PROGRAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
OKTOBER 2020
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan


karunia yang dilimpahkaNYA, berikut sholawat serta sallam selalu disanjungkan
rosul akhir zaman. Semoga dengan adanya makalah ini khususnya penyusun dan
umumnya mahasiswa semua di berikan kefahaman dan keberkahan ilmu yang di
dapat Amin Allahumma Amin.

Bukit Kemuning, 10 Oktober 2020

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
a. Latar Belakang 1
b. Rumusan Masalah 1
c. Tujuan Penulisan Makalah 2

BAB II PEMBAHASAN 3
A. Pengertian inna wa akhwatuha 3
B. Fungsi inna wa akhwatuha 3
C. Yang termasuk inna wa akhwatuha 3

BAB III PENUTUP 7


Kesimpulan 7

DAFTAR PUSTAKA 8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kita sebagai orang muslim sangatlah perlu akan adanya suatu pendidikan.
Karena manusia diciptakan bukan sekedar hidup. Ada tujuan yang lebih mulia
dari sekedar hidup yang mesti diwujudkan, dan itu memerlukan ilmu yang
diperoleh lewat pendidikan.

Penulisan ini berlangsung karena sang penulis menganggap bahwa mendalami


ilmu nahwu itu sangat penting, terutama dalam masalah kitab. Sebab apa, banyak
para mahasiswa yang hanya mengandalkan keterangan dari dosen, namun
terkadang keterangan hanya sekedar kenal tanpa menggunakan perincian yang
detail. Adapun cara untuk bisa baca kitab harus mengetahui cara membaca,
memberi makna, mengartikan serta menafsirkan itu harus ada kuncinya.
Berdasarkan alasan tersebut saya menulis bab inna dan saudara-saudaranya ini
agar pembaca, khususnya semua hal-hal yang dianggap penting guna membaca
kitab dengan baik. Meskipun kurang sempurna namun saya berharap ini telah
mencukupi dan sesuai dengan harapan yang lebih praktis dan insya Allah mudah
untuk dipahami.

B. Rumusan Masalah

1.      Apa pengertian dari Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِ َّن َو أَ ْخ َوتُها‬

2.      Apa fungsi dari fungsi Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِ َّن َو أَ ْخ َوتُها‬

3.      Sebutkan apa saja yang masuk dalam fungsi Inna wa Akhwatuha

(َ ‫)إِ َّن َو أَ ْخ َوتُها‬

1
C.    Tujuan Penulisan

1.      Menjelaskan pengertian Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِ َّن َو أَ ْخ َوتُها‬

2.      Menjelaskan fungsi Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِ َّن َو أَ ْخ َوتُها‬

3.      Menyebutkan apa saja yang masuk dalam Inna wa Akhwatuha

(َ ‫)إِ َّن َو أَ ْخ َوتُها‬

2
BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِنَّ َو أَ ْخ َوتُها‬

Inna wa akhwatuha (Inna dan saudara-saudaranya) adalah sekelompok harf(kata


depan) yang mendahului isim. Jika suatu jumlah ismiyah (susunan mubtada’ dan
khabar) didahului oleh Inna atau saudara-saudaranya, maka akan menyebabkan
mubtada’ menjadi manshub dan disebut isim Inna, dan khabar tetap marfu dan
disebut khabar Inna. Seperti:

  ‫إِ َّن هَّللا َ َس ِمي ٌع َعلِيْم‬

(innallah samii’un alim)

yang artinya: sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui)Kata


sami’ marfu’ dengan tanda dhommah, isim mufrod sebagai khabar Inna.

B. Fungsi Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِنَّ َو أَ ْخ َوتُها‬

Inna wa wakhwatuha memiliki fungsi:

‫صبُ ااْل ِ ْس َم َوتَرْ فَــ ُع ْالــــخَ بَر‬


ِ ‫تَ ْن‬  

(Menasabkan isim inna merofa’kan khabar inna)

C. Yang Termasuk ke Dalam Inna wa Akhwatuha (َ ‫)إِنَّ َو أَ ْخ َوتُها‬

‫ لَ َع َّل‬, َ‫ لَيت‬,‫ لَ ِك َّن‬,‫ َكأ َ َّن‬,‫ أَ َّن‬,‫ إِ َّن‬: َ ‫إِ َّن َو أَخ َوتُها‬

(Inna dan saudara-saudaranya yaitu : Inna, Anna, Kaanna, Lakinna, Laita, La’alla)

‫ك َولَيتَ للتَّ َمنِّى َو لَ َع َّل للتَّ َر ِّحى َوالتَّ َوقُّ ِع‬


ِ ‫درا‬ ِ ‫َو َمعنَى ِإ َّن للتَو ِكي ِد َو َكأ َ َّن للتَشبِي ِه َولَ ِك َّن ل‬
َ ِ‫إلست‬

3
Dan makna Inna dan Anna untuk taukid (mengukuhkan pembicaraan) dan Kaanna
untuk tasybih (menyerupakan) dan Lakinna untuk istidrak (susulan), yaitu
menyusul perkataan yang lalu dengan perkataan yang ada di belakangnya, dan
Laita untuk tamanni, yaitu mengharapkan sesuatu yang mustahil berhasil, dan
Laalla untuk taraji dan tawaqqu’, ialah mengharapkan sesuatu yang baik, yang
mungkin berhasil.

َّ
1.     ‫إن‬

Inna artinya : Sesungguhnya

Fungsinya : Untuk penegasan huruf atau mengokohkan pembicaraan

‫إِ َّن هَّللا َ َعلَى ُك ِّل َشي ٍء قَ ِدي ٌر‬

Artinya : Sesungguhnya Allah atas setiap sesuatu Maha Kuasa

Kata qodir marfu’ dengan dhommah, dan kata Allah mansub dengan fathah

2.   ‫أَ َّن‬

Anna artinya : bahwa

Fungsinya : Untuk penegasan huruf atau mengokohkan pembicaraan

ً‫الَبُ َّدأَنَّهُم ي ُِري ُدونَ ِمنهُ َدلِيلال‬

Artinya: Sesungguhnya mereka pasti menghendaki dalil dari padanya.

 ‫أَ ْشهَ ُد أَ َّن ُم َح َّمدًا َرسُوْ ُل هللا‬

Artinya: Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.

3.   ‫َكأ َ َّن‬

Kaanna artinya : seakan-akan

Fungsinya : penyerumpamaan

4
Contoh :

َ َّ‫َكأَن‬
َ‫ك نَا ِء ٌل َم َرا َمك‬

Artinya : agaknya engkau berhasil mencapai maksudmu

َ َ‫َكأ َ َّن َوجْ ه‬


‫ك بَد ٌر‬

Artinya : seakan-akan wajahmu itu bulan purnama.

4.  ‫لَ ِك َّن‬

Lakinna artinya : akan tetapi

Fungsinya : menyangkal

Contoh :

‫هُ َو عَالِ ٌم لَ ِكنَّهُ غَي ُرعَا ِم ٍل‬

Artinya : dia pandai tetapi tidak mengamalkan ilmunya.

5.   َّ‫لَ َعل‬

Laalla artinya: semoga/agar

Fungsinya : pengharapan

Contoh :

ٌ‫لَ َع َّل َعلِ ٌّي َم ِريض‬

Artinya : Semoga Ali sakit.

6.      َ‫لَيْت‬

Laita artinya : seandainya

Fungsinya : berangan-angan

5
Contoh :

ً ‫لَيْتَ ال َّشبا َّ يَعُو ُد يَوما‬

Artinya : seandainya masa muda itu bisa kembali.

6
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari uraian atas penjelasan mengenai inna dan saudara-saudaranya, maka penulis
dapat menyimpulkan sebagai berikut:

Inna wa akhwatuha (Inna dan saudara-saudaranya) adalah sekelompok harf(kata


depan) yang mendahului isim. Jika suatu jumlah ismiyah (susunan mubtada’ dan
khabar) didahului oleh Inna atau saudara-saudaranya, maka akan menyebabkan
mubtada’ menjadi manshub dan disebut isim Inna, dan khabar tetap marfu dan
disebut khabar Inna.

‫اإلس َم \ ال ُميتَدَأَ َوتَرفَ ُع ال َخيَ ُر‬ ِ ‫َوأَماَّإِ َّن َوأَخ َوتُها َ َع َملُهاَت‬
ِ ُ‫َنصب‬

Dan adapun Inna dan saudara-saudaranya fungsinya/pekerjaanya menasabkan


isim atau mubtada’ dan merofa’kan khabar.

‫ لَ َع َّل‬, َ‫ لَيت‬,‫ لَ ِك َّن‬,‫ َكأ َ َّن‬,‫ أَ َّن‬,‫ إِ َّن‬: َ ‫إِ َّن َو أَخ َوتُها‬

7
DAFTAR PUSTAKA

Arra’ini, Muhammad Syamsuddin, Mutammimah Ajjurumiyyah, Al-Hidayah,


Surabaya: Wacana Ilmu, 2001.

Anda mungkin juga menyukai