Anda di halaman 1dari 6

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN 2019/2020

Nama : Maria Magdalena Gure Hurint

Nim : (1803030150)

Semester/Kelas : IV /Sosiologi C

Mata Kuliah : Sosiologi Pembangunan

Dosen Wali : Drs. Yosep Emanuel Jelahut, M.si

Dosen Penguji : Lenny Sofia Bire Manoe,S.Sos,M.si

Imanta Immanuel Perangin Angin S.Sos,MSP

SOAL

1. Uraikan pendapat saudara, mengapa saudara mempelajari mata kuliah sosiologi pembangunan
dan apa manfaatnya bagi saudara?

2. Jelaskan arti dari beberapa istilah berikut: modernisasi, pembangunan, westernisasi,globalisasi


dan perubahan social!

3. Jelaskan mekanisme hubungan ”pusat/central dan pery-pery” dari tingkat paling atas (dunia)
sampai tingkat yang paling bawah (desa)!

4. a. Jelaskan karakteristik Negara dunia ketiga!

b. Jelaskan dampak pembangunan dalam pandangan Teori Sistem Dunia bagi Negara dunia
ketiga!

5. Deskripsikan satu masalah pembangunan di NTT yang relevan dengan sosiologi


pembangunan dan uraikan masalah tersebut menggunakan salah pendekatan Sistem dunia!
Jawaban :

1) Menurut saya dengan memepelajari mata kuliah sosiologi pembangunan saya dapat
memperoleh serta menambah pengetahuan saya di bidang ilmu pengetahuan sosial dan
manfaat yang saya peroleh dan yang saya dapat setelah mempelajari materi sosiologi
pembangunan yaitu : baik saya sebagai mahasiswa maupun terhadap pemerintah
mendapat serta megetahui berbagai data-data sosial yang berguna untuk melakukan suatu
perubahan agar dapat meningkatkan kualitas serta kuantitas hidup masyarakat.

2) a). Modernisasi
Adalah : proses pergeseran sikap mentalitas sebagai warga masyarakat untuk
dapat hidup sesuai dengan tuntutan masa kini. Teori modernisasi menjelaskan tentang
proses transformasi dari masyarakat traditional ke masyarakat modern.
Teori modernisasi atau biasa dikenal dengan teori pembangunan didasarkan pada
keyakinan bahwa media massa akan membantu mengubah masyarakat traditional. Media
massa bisa dijadikan sebagai jembatan atau penghubung untuk ke dunia luar, media
membantu masyarakat menemukan informasi  karena begitu mudah untuk diakses.

b). Pembangunan

Adalah : Merupakan suatu proses perubahan yang akan terus menerus untuk dapat
menuju kekeadaan yang akan lebih baik yang berdasarkan suatu norma-norma tertentu.
yang Pada dasarnya, seringkali berkaitan maupun juga berarti dalam membangun
infrastruktur dan fasilitas fisik. Atau suatu seperangkat usaha yang terencana atau terarah
dalam dapat menghasilkan sesuatu yang dapat dimanfaatkan dalam memenuhi suatu
kebutuhan atau juga dapat meningkatkan kesejahteraan hidup manusia.

c). Westernisasi

Adalah : sebuah Arus besar yang mempengaruhi kehidupan suatu Bangsa maupun
`negara Yang bertujuan untuk mewarnai kehidupan sehari-Hari Bangsa-Bangsa Artikel
Baru Gaya Barat. Atau sesuatu yg mengarah kpd proses identifikasi dn imitasi budaya
barat. Menurut saya, di Indonesia banyak sekali masalah Yang Perlu dicermati Bersama
karena menyebabkan perubahan terhadap Masyarakat Indonesia. Sekarang inisial begitu
banyak Generasi Bangsa Indonesia Yang bersikap "kebarat-baratan", Penghasilan” jati
Diri Bangsa hanya Tampak pada sebagian Kecil Kelompok Masyarakat.
d). Globalisasi

Adalah : Merupakan proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran


pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan
infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan Internet,
merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling
ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya.

e). Perubahan sosial

Adalah : Merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga


kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk
nilai, sikap-sikap sosial, dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam
masyarakat.

3). Hubungan antar pusat dan peri – peri dari tingkat paling atas ke tingkat paling bawah.

Adalah : Terbagi menjadi ketiga jenis hubungan antar negara yaitu :


 kategori Inti (Kelompok Pusat) dimana terdapat pusat-pusat kekuasaan,
kekayaan industri, dan pusat pengaruh politik dunia. Negara-negara ini
secara kuat mempengaruhi dan memaksakan aturan-aturan tatanan dunia.
Negara- negar yang masuk ke dalam kategori ini antara lain Amerika
Utara, Eropa Barat dan Jepang.
 Semi Periperi (Kelompok Antara) dimana merupakan percampuran antara
sifat-sifat dari negara-negara inti seperti perindustrian, kekuatan ekspor,
kesejahteraan dan sifat kategori Periperi seperti kemiskinan, kerentanan
terhadap pengaruh keputusan asing, kepercayaan pada produk pokok.
Dalam kelompok ini adalah kelompok yang paling penuh pergolakan
dimana anggotanya paling sering mengalami naik-turun dalam hirarki
dunia.Negara- negar yang masuk ke dalam kategori ini antara lain Asia
Timur, Amerika Latin, negara pecahan Uni Soviet.
 Periperi (Kelompok Pinggiran) yang merupakan negara-negara yang
terbelakang dalam sistem dunia. Kelompok ini hanya menyediakan bahan
baku mentah bagi industri maju. Kelompok ini hidup dalam situasi
kehidupan yang menyedihkan, kemiskinan dan prospek pembangunan
masa depan yang suram. Negara- negar yang masuk ke dalam kategori ini
antara lain mayoritas negara-negara di Afrika.

Hubungan ini adalah hubungan antar negara yang berdasarkan dalam system
ekspor dan impor. Tetapi ketiga Negara ini mwmiliki perbedaan pada kekuatan ekonomi
dan politik dari masing-masing kelompok. Kelompok negara-negara kuat (pusat)
mengambil keuntungan yang paling banyak, karena kelompok ini dapat memanipulasi
sistem dunia sampai batas-batas tertentu dengan kekuatan dominasi yang dimilikinya.
Kemudian negara setengah pinggiran mengambil keuntungan dari negara-negara
pinggiran yang merupakan pihak yang paling dieksploitir.

4). a). karakteristik Negara dunia ketiga adalah

 Negara dunia ketiga merupakan Negara bekas jajahan atau kolonial,


 Tingkat pertumbuhan pendapatan nasional dan pendapatan per kapita di banyak
negara di Dunia ketiga (negara berkembang) lebih rendah daripada di negara-
negara maju
 sangat tergantung pada alam
 Tingginya tingkat kemiskinan
 Pendidikan dan keterampilan rata rata rendah

b). Dampak pembangunan dalam pandangan Teori Sistem Dunia bagi Negara dunia
ketiga adalah :

 Negara dunia ketiga Terlalu memberikan perhatian pada aspek ekonomi.


 Pembangunan di suatu Negara dunia ketiga jika sudah menunjukan geliat yang se
makin maju maka akan berdampak pada tingkat pertumbuhan khususnya di bidan
g ekonomi,sumber daya,politik dan bidang kehidupan bernegara lainnya.
 Dampak tersebut membuat Sistem dunia tidak cukup ketika digunakan pada
budaya global yang mempunyai sistem-dunia yang terpisah.
 Akibatnya Terlalu luas sehingga tidak efektif dalam menganalisis dinamika lokal.
Teori sistem dunia mengesampingkan aktifitas, inisiatis masyarakat lokal.

5). Masalah –masalah Pembangunan di NTT

Masalah pembangunan di NTT masih menjadi masalah besar yang belum bisa diselesaikan
seperti Minimnya infrastruktur publik menyebabkan NTT sulit diakses. Persoalannya, dari sisi
anggaran, lebih dari 60% dana APBD di seluruh kabupaten di NTT digunakan untuk belanja
birokrasi. Namun, dana sebesar itu gagal untuk membangun kemampuan manajerial dalam
sistem pemerintahan.Kegagalan membangun kemampuan manajerial di NTT terjadi karena 2
alasan mendasar.

 Tidak selektif melakukan rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pengangkatan PNS
masih saja tersandera politik KKN.
 Penempatan pejabat eselon satu yang tidak tepat sasaran. Padahal, birokrasi dan
manajemen daerah yang sehat mengandaikan right man on the right place
(menempatkan orang pada posisi yang tepat).

Belum adanya infrastruktur - infrastruktur yang memadai seperti : Jalan raya yang
menghubungkan desa ke kota juga rusak parah dan tak diperhatikan. Jalan raya di desa-desa
yang menjadi sentra pertanian di NTT tak diaspal. Ironisnya, pemerintah di seluruh kabupaten
di NTT hanya mengaspal jalan di rumah-rumah para pejabat di NTT. Jalan di kota-kota
kabupaten setiap tahun terus diperbaiki, sementara jalan raya di desa tak diperhatikan sama-
sekali. Dari pembangunan infrastruktur, seperti jalan raya, NTT masih sangat jauh dari
harapan. Hampir sebagian jalan raya masih rusak parah. Padahal, infrastruktur publik, seperti
jalan raya, sangat penting agar rakyat dapat mengakses dan mengenal pasar. Risikonya, rakyat
sulit menjual hasil penenan mereka ke pasar. Selain akses jalan raya, air minum bersih dan
penerangan (listrik) juga masih sangat sulit.
 Menganalisis tentang Fenomena tersebut Menurut pandangan teori system dunia,
berpandangan bahwa prospek dan kondisi pembangunan suatu negara secara mendasar
dibentuk oleh proses ekonomi dan pola hubungan antar negara dalam skala dunia.
Teori ini menekankan bahwa merupakan hal yang sia-sia untuk menganalisis atau
membentuk pembangunan dengan memusatkan pada tingkat negara-negara secara
individual dimana tiap-tiap negara berakar dalam sebuah sistem dunia. Dan pada
kenyataanya Pembangunan pada daerah-daerah atau propinsi terbelakang belum
mendapat perhatian yang baik dari pemerinta seperti yang terjadi di NTT.

Anda mungkin juga menyukai