Anda di halaman 1dari 3

FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS TRISAKTI

Kampus A Universitas Trisakti Jl.Kyai Tapa Grogol Jakarta 11440


UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2020/2021
Nama : Nofel Saleh Hilabi
Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Hukum ( Sore )
Hari/Tanggal : Selasa 13 Oktober 2020
Waktu : 90 Menit
Dosen : Dr.H. I Komang Sukaarsana.SH.MH.
Sifat Ujian : Open Book

Petunjuk
Jawaban diketik dengan word atau tulis tangan dikirim melalui Google Class room atau Moodle selambat
lambatnya hari selasa tanggal 13 Oktober 2020 Jam 21.00 mohon agar tidak copy paste dari teman

Bobot Nilai
No. Soal %
1 Jelaskan apakah keterkaitan pasal 15 AB dengan Penemuan Hukum 10

Pada masa ini, hukum dianggap ada bila diatur dalam undang-undang, sebagai hukum
tertulis (statutory law) yang menunjukkan dianutnya paham Austinian, sebagaimana
diatur Pasal 15 AB (Algeme Bepalingen van Wetgeving), yang menyatakan: terkecuali
peraturan- peraturan yang ada, bagi orang Indonesia asli dan bagi mereka yang
dipersamakan dengannya, kebiasaan hanya dapat disebut hukum apabila undang-undang
menyebutnya.

Dengan demikian menjadi jelas yang membuat ukuran dan kriteria berlaku dan
karenanya juga berkembangnya hukum adat, adalah bukan masyarakat – di mana
tempat memproduksi dan memberlakukan hukum adanya sendiri – melainkan adalah
hukum lain yang dibuat oleh penguasa (kolonial), sebagaimana ternyata dalam pasal 11
AB dan pasal 15 AB tersebut.

2 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan konstruksi hukum dan jelaskan apakah yang 10
dimaksud dengan konstruksi hukum analogis dan berikan contohnya.

Analogi adalah proses konstruksi yang dilakukan dengan cara mencari rasio legis
(genus) dari suatu undang-undang dan kemudian menerapkannya kepada hal-hal lain
yang sebenarmya tidak diatur dalam undang-undang itu. Penerapan analogi hanya dapat
dilakukan dalam perkara perdata. Dalam hukum pidana tidak berlaku analogi sebab bisa
menimbulkan delik baru, dan bertentangan dengan asas 'nullum crimen sine lege”.
Analogi merupakan metode penemuan hukum di mana hakim mencari esensi yang lebih
umum dari sebuah peristiwa hukum atau perbuatan hukum baik yang telah diatur oleh
undang-undang maupun yang belum ada peraturannya
Bobot Nilai
No. Soal %
3 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan azaz hukum dan sistem hukum serta berikan 10
contohnya.

Asas Hukum adalah pikiran dasar yang terdapat dalam hukum konkret atau diluar


peraturan hukum konkret. Asas yang menentukan bahwa tiap-tiap perbuatan pidana
harus ditentukan sedemikian rupa oleh suatu aturan undang-undang

4 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan peristiwa hukum dan adakah suatu peristiwa 10
yang bukan peristiwa hukum berikan contohnya.

Secara sederhana peristiwa hukum itu adalah sebuah peristiwa yang dapat


menggerakkan hukum/menimbulkan akibat hukum. Tidak semua peristiwa dapat
dikatakan sebagai peristiwa hukum. Contoh peristiwa hukum: kelahiran, kematian, jual
beli, dan sewa menyewa.

5 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan. 10


a) Subyek Hukum: segala sesuatu yang dapat mempunyai hak dan kewajiban
untuk bertindak dalam hukum
b) Obyek Hukum adalah segala sesuatu yang bermanfaat bagi subjek hukum dan
dapat menjadi objek dalam suatu hubungan hukum.
c) Perbuatan Hukum: setiap perbuatan subjek hukum (manusia atau badan hukum)
yang akibatnya diatur oleh hukum, karena akibat itu bisa dianggap sebagai
kehendak dari yang melakukan hukum
d) Hubungan Hukum: Memiliki satu sama lain hubungan

6 Jelaskan mengapa mengapa perbuatan melawan hukum dikatagorikan sebagai bukan 10


perbuatan hukum sedangkan perbuatan melawan hukum menimbulkan hak dan
kewajian
Karena perbuatan hukum tidak selalu menjadi perbuatan melawan hukum karena aka
nada hubungan hak dan kewajiban dari subjek hukum terhadap objek hukum yang
dilakukan.

7 Jelaskan syarat kebiasaan menjadi hukum 10

Syarat timbulnya Kebiasaan : a) Syarat materil Adanya perbuatan tingkah laku, yang


dilakukan berulang- ulang di dalam masyarakat tertentu. b) Syarat Intelektual Adanya
keyakinan hukum dari masyarakat yang bersangkutan. Adanya
akibat hukum bila hukumitu dilanggar.
Bobot Nilai
No. Soal %

8 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan penemuan hukum,penafsiran hukum dan 10


konstruksi hukum.

Penemuan hukum yakni proses konkretisasi atau individualisasi peraturan hukum (das


sollen) yang bersifat umum dengan mengingat akan peristiwa konkrit (das sein) tertentu
Penafsiran hukum Penafsiran atau interpretasi hukum ialah mencari dan menetapkan
pengertian atas dalil-lalil yang tercantum dalam undang-undang sesuai dengan cara
yang dikehendaki serta yang dimaksud oleh pembuat undang-undang.
Konstruksi hukum Pembentukan pengertian-pengertian hukum yang dilakukan oleh
hakim dan fungsionaris hukum untuk mengisi kekosongan hukum yang ada di dalam
sistem Undang-Undang

9 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan Law as a Tool of Social Engineering dan 10
bagaimana pandangan Eugen Ehrlich mengenai Mazhab Sosiologis serta
keterkaitannya dengan Living Law.

Merupakan teori yang dikemukakan oleh Roscoe Pound, yang berarti hukum sebagai
alat pembaharuan dalam masyarakat, dalam istilah ini hukum diharapkan dapat berperan
merubah nilai-nilai sosial dalam masyarakat.

10 Jelaskan apakah yang dimaksud dengan Filsafat Hukum jelaskan. 10

Filsafat hukum adalah cabang dari filsafat yaitu filsafat etika atau tingkah laku yang
mempelajari hakikat hukum

100

Soal ini telah divalidasi oleh: Catatan


Ketua Program Studi Sarjana Hukum

DR.Ermania Widjayanti,SH.MH

Anda mungkin juga menyukai