KEDUNGKANDANG
Disusun Oleh :
Penyusun
Daftar Isi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan salah satu hak azasi manusia yang dilindungi dan
dijamin oleh berbagai instrumen hukum internasional maupun nasional.
Dokumen Pendidikan untuk Semua (Deklarasi Dunia Jomtien, 1990) ingin
memastikan bahwa semua anak, tanpa kecuali, memperoleh pendidikan.
Pendidikan memegang peranan penting dalam meningkatkan sumber
daya manusia yang unggul dan kompetitif dalam upaya menghadapi tantangan
perubahan dan perkembangan zaman yang semakin meningkat tajam. Untuk
mencapai tujuan idealisme pendidikan, tentu diperlukan komitmen dalam
membangun kemandirian dan pemberdayaan yang mampu menopang kemajuan
pendidikan di masa mendatang.
Pendidikan inklusif diyakini sebagai satu pendekatan pendidikan yang
inovatif yang dapat memperluas kesempatan pendidikan bagi semua anak
berkebutuhan khusus termasuk anak penyandang disabilitas. Inklusi merupakan
pendidikan yang mengakomodasi semua anak tanpa melihat multidimensi
perbedaan baik itu status sosial, budaya, keturunan, dan lain-lain untuk
memperoleh pendidikan yang ideal.
Menyadari betapa pentingnya pendidikan inklusif ini untuk mendukung
keberhasilan program pemerintah dalam penuntasan wajib belajar pendidikan
dasar sembilan tahun. Dilakukanlah analisa lebih dalam melalui observasi.
Apakah konsep materi yang sudah didapat dalam proses perkuliahan selama ini
sudah sesuai dengan keadaan yang terjadi di lapangan. Apabila terjadi
ketidaksesuaian, perlu adanya gagasan-gagasan baru untuk mewujudkan sekolah
dengan inklusifitas yang terkategori sekolah ideal.
Metode yang kami gunakan dalam observasi ini yaitu menggunakan
wawancara secara langsung serta pengamatan yang dilakukan di dalam kelas.